cover
Contact Name
Yulida Amri, S.Pd., M.PKim
Contact Email
yulidaamri@unsam.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
mipakimia@unsam.ac.id
Editorial Address
Program Studi Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Samudra, Jalan Prof. Syarief Thayeb, Meurandeh, Langsa-Aceh, 24416
Location
Kota langsa,
Aceh
INDONESIA
Quimica : Jurnal Kimia Sains dan Terapan
Published by Universitas Samudra
ISSN : 27160963     EISSN : 27161218     DOI : -
Core Subject : Science,
Jurnal Quimica diterbitkan dua kali dalam setahun (April dan Oktober) oleh Program Studi Kimia, Fakultas Teknik Universitas Samudra. Jurnal Quimica menerima/memuat artikel-artikel yang berkaitan dengan kimia baik dari hasil penelitian atau review artikel. Ruang lingkup kajian meliputi Kimia Analisis, Biokimia, Kimia Organik, Kimia Fisik, Kimia Anorganik, dan Kimia Terapan. Artikel yang dikirimkan ke Jurnal Quimica belum pernah dipublikasikan atau dalam proses submit/review pada jurnal lainnya.
Articles 45 Documents
Karakteristik dan Uji Ketahanan Zat Warna Alam Musa balbisiana Colla Ni Luh Utari Sumadewi
JURNAL QUIMICA Vol 4 No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jq.v4i2.6808

Abstract

Dalam penelitian ini dilakukan pengujian karakteristik dari bonggol pisang klutuk (Musa balbisiana Colla.) dan dilakukan juga uji ketahanan zat warnanya. Dalam penentuan karakteristik zat warna dilakukan uji rendemen, uji kadar abu, uji fitokimia kemudian dilakukan pengujian ketahanan zat warna dengan proses pencucian berulang menggunakan detergen dan dijemur pada terik matahari. Tujuan dari dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik dari sampel zat warna yang digunakan dan untuk mengetahui ketahanan warnanya. Hasil dari karakteristik dengan uji rendemen yaitu sebesar 2,19%, kadar abu 0,318%, kadar air 6,35% dan uji fitokimia mengandung metabolit sekunder flavonoid dan tanin. Hasil uji ketahanan warna dilakukan dengan pencelupan kemudian diberi perlakuan dan setelah itu dilakukan proses pencucian dengan menggunakan deterjen dan penjemuran langsung dibawah terik matahari dapat dikatakan bahwa warna yang diberikan mordan lebih tahan dibandingkan dengan warna yang tidak diberikan mordan.. Analisa kandungan boraks terlihat bahwa tidak terjadi perubahan warna sehingga disimpulkan bahwa keseluruhan sampel yang digunakan tidak mengandung boraks.
Analisis Cemaran Logam Berat pada Garam Konsumsi Beryodium Menggunakan Metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) Rajun Butarbutar
JURNAL QUIMICA Vol 3 No 2 (2021)
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jq.v3i2.7195

Abstract

Telah dilakukan pengujian tentang analisis cemaran logam berat pada garam konsumsi beryodium. Adapun cara atau metode yang digunakan yaitu dengan spektrofotometri serapan atom (SSA). Pengujian ini bertujuan untuk menentukan kadar logam berat pada garam konsumsi beryodium. Logam-logam berat tersebut terdiri dari logam kadmium (Cd), timbal (Pb) dan arsen (As). Kadar logam berat Cd, timbal Pb dan arsenik As pada garam konsumsi beryodium mendapatkan hasil yang negatif atau dibawah limit deteksi alat yaitu pada Cd <0,06 mg/L, Pb <0,04 mg/L dan As <0,02 mg/L. Sampel garam konsumsi beryodium ini memenuhi syarat sesuai dengan SNI 3556:2016 yang berarti garam konsumsi beryodium tersebut aman atau layak untuk dikonsumsi.
Analisis Kandungan Cadmium (Cd) dan Timbal (Pb) pada Kawasan Ekosistem Air Panas Terujak Aceh Timur dengan Metode AAS Vivi Mardina; Fitriani Fitriani; Halimatussakdiah Halimatussakdiah; Desi Rahmadani; Nurul Makhfirah
JURNAL QUIMICA Vol 5 No 1 (2023)
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jq.v5i1.7809

Abstract

Gampong Terujak yang terletak di wilayah Aceh Timur memiliki sumber air panas yang dikunjungi/ dimanfaatkan oleh para wisatawan dan masyarakat setempat sebagai tempat rekreasi bersama keluarga, tempat merebus makanan (telur) serta tempat pemandian. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menguji logam berat yaitu kadmium (Cd) dan Timbal (Pb) yang mungkin terkandung dalam sumber air panas Terujak. Penelitian menggunakan metode AAS (Atomic Absorption Spectrophoto meter). Adapun sampel air panas diambil dengan metode purposive sampling. Hasil yang diperoleh adalah logam Cd dan Pb yang terkandung dalam sumber air panas Terujak sebesar 0,0972 ppm dan 0,1587 ppm. Berdasarkan standar maksimum menteri kesehatan RI Nomor 416/Menkes/Per/IX/1990 tentang persyaratan kualitas air bersih dan air minum maka kedua kadar logam tersebut melebihi ambang batas, sehingga sebaiknya tidak digunakan untuk air minum. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi informasi dasar untuk masyarakat dan pemerintah (daerah) untuk selalu menjaga dan melestarikan kearifan lokal sehingga meminimalkan terjadinya polusi.
Uji Kualitatif Kandungan Boraks dan Formalin pada Bahan Pangan Sri Sumiati
JURNAL QUIMICA Vol 5 No 2 (2023)
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jq.v5i2.7390

Abstract

Boraks dan formalin adalah bahan pengawet kayu, bahan pembersih dan antiseptik yang sering disalah gunakan menjadi pengawet dalam bahan pangan. Penggunaan bahan pengawet boraks dan formalin dalam bahan pangan sangat berbahaya karena dapat menyebabkan beberapa penyakit serius seperti kanker. Peredaran bahan pangan yang mengandung pengawet berbahaya banyak beredar dimasyarakat, dan tujuan penelitian ini mengindentifikasi secara kualitatif beberapa bahan pangan di Kabupaten Bulukumba. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian ini yaitu pengambilan sampel secara acak yang selanjutnya dilakukan uji formalin dan uji boraks dengan menggunakan KMnO4 dan kunyit. Dari 25 sampel yang di uji, terdapat 21 bahan pangan mengandung formalin (95%) Dan (0%) mengandung boraks.
Ekstraksi Zat Warna Alami dan Identifikasi Metabolit Sekunder Ekstrak Etanolik Umbi Bit (Beta vulgaris L.) Karin Angeline Safitri; Teguh Adiyas Putra; Ade Irawan
JURNAL QUIMICA Vol 5 No 1 (2023)
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jq.v5i1.8085

Abstract

Umbi bit (Beta vulgaris L.) merupakan tumbuhan bahan pangan yang tinggi akan aktivitas antioksidan untuk memilihara kesehatan dan dengan kandungan pigmen betasianin yang berkhasiat sebagai pewarna merah alami. Pemanfaatan umbi bit di Indonesia untuk pengobatan tradisional dapat dilakukan dengan rebusan maupun jus. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan zat warna alami dan mengetahui metabolit sekunder yang terkandung dalam umbi bit. Sampel umbi bit diperoleh dari hasil maserasi menggunakan pelarut etanol 96% 1:4 (pH 4,5) selama 3 hari ditempat gelap, kemudian filtrat umbi bit diuapkan pada suhu 40 oC menggunakan rotary evaporator hingga dihasilkan ekstrak kental umbi bit. Skrining fitokimia dilakukan secara kualitatif menggunakan pereaksi warna dan uji pengendapan. Berdasarkan hasil skrining fitokimia metabolit sekunder ekstrak etanolik umbi bit dihasilkan positif mengandung flavonoid, tanin, saponin dan alkaloid.