cover
Contact Name
Agus Riyanto
Contact Email
aagusriyanto105@gmail.com
Phone
+6281227115446
Journal Mail Official
stikesbh03@gmail.com
Editorial Address
STIKES Bhakti Husada Bengkulu Jl. Kinibalu 8 RT. 012 RW. 002 Kebun Tebeng, Ratu Agung Bengkulu 38227 Telp./Fax. 0736-23422, Website : stikesbhaktihusada.ac.id
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
Mitra Raflesia (Journal of Health Science)
Core Subject : Health,
MITRA RAFLESSIA Journal of Health Science is an international, open access, peer reviewed and evidence-based scientific journal published by STIKES BAKTI HUSADA BENGKULU. The Journals mission is to promote excellence in nursing and a range of disciplines and specialties of allied health professions. It welcomes submissions from international academic and health professionals community. The Journal publishes evidence-based articles with solid and sound methodology, clinical application, description of best clinical practices, and discussion of relevant professional issues or perspectives. Articles can be submitted in the form of research articles, reviews, case reports, and letters to the editor or commentaries. The Journals priorities are papers in the fields of nursing, physical therapy, medical laboratory science, environmental health, and medical imaging and radiologic technologies. Relevant articles from other disciplines of allied health professions may be considered for publication. This journal is indexed or abstracted by Google Scholar
Articles 113 Documents
FUNGSI KEPEMIMPINAN DENGAN MOTIVASI KERJA PEGAWAI DI PUSKESMAS WATAS MARGA KECAMATAN CURUP SELATANKABUPATEN REJANG LEBONG Ferizon Tri Anugrah; Susi Eryani
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 10, No 1 (2018)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v10i1.5

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah masih terdapatnya motivasi kerja pegawai yang rendah di Puskesmas Watas Marga Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan fungsi kepemimpinan dengan motivasi kerja pegawai di Puskesmas Watas Marga Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong.Desain penelitian deskriptifdengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilaksanakan di Puskesmas Watas Marga Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong.Populasi penelitian adalah pegawai Puskesmas Watas Marga Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong yang berjumlah 38 orang.Sampel penelitian diambil dengan teknik total samplingberjumlah 38 orang.Teknik pengumpulan data menggunakan data primer dari kuesioner dan dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat.Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-square.Hasil penelitian diperoleh hampir sebagian besar dari responden menyatakan bahwa fungsi kepemimpinan berjalan kurang baik, Sebagian kecil dari responden yang motivasi kerjanya tergolong rendahSimpulan penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan fungsi kepemimpinan dengan motivasi kerja pegawai di Puskesmas Watas Marga Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong, p value = 0,006.Disarankan kiranya hasil penelitian dapat menjadi acuan untuk lebih meningkatkan fungsi kepemimpinan yang ada seperti tidak membeda-bedakan antar karyawan satu dengan yang lain, pimpinan memberikan teladan yang baik, memberikan dorongan semangat kerja, pimpinan lebih aktif mengadakan pendekatan dalam upaya meningkatkan hasil kerja dan mengawasi pekerjaan yang dikerjakan oleh karyawannya, sehingga dengan tindakan pimpinan tersebut diharapkan dapat motivasi kerja pegawai dapat meningkat. Kata Kunci : Fungsi Kepemimpinan, Motivasi Kerja
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEKAMBUHAN PADA PASIEN HARGA DIRI RENDAH DI RUMAH SAKIT KHUSUS JIWA Septi Andrianti
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 11, No 2 (2019)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v11i2.23

Abstract

Keluarga memiliki empat fungsi suportif, antara lain: dukungan informasional, dukungan penilaian, dukungan instrumental, dan dukungan emosional,jika dari semua dukungan ini kita dapat mengukur baik dan tidaknya dukungan keluarga kepada klien harga diri rendah. Tujuan penelitian diketahui hubungan dukungan keluarga dengan kekambuhan pada pasien harga diri rendah di Rumah Sakit Jiwa Soeprapto Bengkulu. Desain penelitian menggunakan metode penelitian secara survey analitik dengan metode penilaian Cross Sectional,dengan jumlah sampel sebanyak 178 orang. Data dianalisis secara univariat dan bivariate dengan chi-square Hasil penelitian menunjukkan terdapat 66 orang (37,1%) responden memiliki dukungan keluarga kurang baik dan 70 orang (39,3%) mengalami kekambuhan dan kembali menjalani pengobatan kurang dari 2 bulan pada pasien harga diri rendah di Rumah Sakit Jiwa Soeprapto Bengkulu tahun 2019. Hasil analisi bivariate didapatkan ada hubungan yang bermakna antara dukungan keluarga dengan kejadian kekambuhan pada pasien harga diri rendah di Rumah Sakit Jiwa Soeprapto Bengkulu Saran peneliti hendaknya pemberian pendidikan kesehatan tentang dukungan keluarga pada penderita gangguan harga diri rendah di tingkatkan dan program home visit menjadi prioritas utama untuk mencegah kekambuhan pada penderita gangguan harga diri rendah. Kata kunci :  Harga Diri Rendah, Dukungan Keluarga 
PENGARUH TERAPI TERTAWA TERHADAP PENURUNAN TEKANAN HUBUNGAN PERUBAHAN FISIK DENGAN HARGA DIRI PADA WANITA MENOPAUSE Dwi Agususanti; Novega Novega
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 11, No 1 (2019)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v11i1.18

Abstract

Menopause merupakan diagnosis yang ditegakkan secara retrospektif setelah wanita tidak mengalami haid secara berturut-turut hingga 12 bulan lamanya. Masalah penelitian ini masih banyaknya wanita yang memiliki harga diri kurang baik saat mengalami menopause dengan tujuan diketahuinya hubungan perubahan fisik dengan harga diri pada wanita menopause di Puskesmas Sukamerindu Kota Bengkulu. Penelitian bersifat kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional dengan jumlah sampel sebanyak 66 orang wanita. Hasil penelitian diperoleh terdapat 37 (56,1%) atau  sebagian besar responden, dengan terjadi perubahan, terdapat 31 (47,0%) atau hampir sebagian besar responden, dengan harga diri rendah, dengan nilai ρ = 0,002 ≤ 0,05, sehingga disimpulkan ada hubungan perubahan fisik dengan harga diri pada wanita menopause di Puskesmas Sukamerindu Kota Bengkulu. Hasil penelitian diharapakan dapat memberikan masukan bagi tempat penelitian agar dapat meningkatkan harga diri pada wanita yang mengalami menopause dengan cara memberikan pengetahuan baik kepada responden ataupun keluarga.Kata Kunci : Menopause, Harga Diri, Wanita Menopause
TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN INFORMASI OBAT (PIO) DI PUSKESMAS KANDANG KOTA BENGKULU Esti Sorena; Samwilson Slamet; Misse Margaret
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 12, No 2 (2020)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v12i2.34

Abstract

Pelayanan Informasi Obat (PIO) wajib diberikan oleh tenaga farmasi yang berkaitan dengan penggunaan obat yang diserahkan kepada pasien dan penggunaan obat secara tepat, aman dan rasional atas permintaan masyarakat. Pemberian informasi obat memiliki peranan penting dalam rangka memperbaiki kualitas hidup pasien dan menyediakan pelayanan bermutu dapat menurun  akibat  adanya  ketidakpatuhan  terhadap  program  pengobatan.  Penelitian  ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan informasi obat di Puskesmas Kandang. Metode penelitian ini berupa deskriptif. Populasi pada penelitian ini berjumlah 720 orang. Sampel pada penelitian ini  sebanyak 88 orang responden yaitu pasien yang menebus obat di depo farmasi Puskesmas Kandang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang dibagikan secara langsung kepada 88 responden. Analisis data diukur menggunakan skala likert. Hasil penelitian tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan informasi obat di Puskesmas Kandang didapatkan hasil puas (76%) terhadap pelayanan informasi obat yang diberikan oleh petugas farmasi di Puskesmas Kandang Kota Bengkulu. Kata Kunci : Kepuasan Pasien, Pelayanan Informasi Obat, Pelayanan Kefarmasian 
HUBUNGAN PENYEDIAAN AIR BERSIH DAN PENGGUNAAN JAMBAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS PASAR IKAN KOTA BENGKULU Miki Kurnia Fitrizah
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 10, No 2 (2018)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v10i2.11

Abstract

Penyakit diare masih merupakan masalah kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Banyak faktor yang secara langsung maupun tidak langsung dapat menjadi faktor pendorong terjadinya diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penyediaan air bersih dan penggunaan jamban dengan kejadian diare pada balita di puskesmas Pasar Ikan Kota Bengkulu tahun 2017. Jenis penelitian ini observasional analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi sebanyak 256 orang ibu yang memiliki balita, dengan sampel sebanyak 72 balita dengan menggunakan teknik Simple random sampling. Pengmpulan data dilakukan dengan wawancara dan lembar observasi. Analisis yang digunakan yaitu distribusi frekuensi dan Uji Chi Square. Hasil penelitian ini didapatkan ada hubungan yang signifikan antara penyediaan air bersih dengan kejadian diare  pada balita (p value = 0,003), penggunaan jamban keluarga dengan kejadian diare pada balita (p value =  0,000). Kesimpulan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara sanitasi lingkungan fisik dengan kejadian diare pada balita. Institusi kesehatan diharapkan meningkatkan upaya pencegahan penyakit diare dan penyehatan lingkungan dengan promosi kesehatan kepada masyarakat, sedangkan masyarakat diharapkan lebih memperhatikan sanitasi lingkungan baik di dalam rumah maupun di lingkungan sekitar rumah sebagai upaya pencegahan terjadinya diare bagi balita. Kata Kunci : Sanitasi Lingkungan, Diare
PENGARUH PEMBERIAN LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN PENDERITA HIPERTENSI RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT SULTAN THAHA SAIFUDDIN Diana Tri Astuti; Eti Kurniawati; Cici Wuni
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 12, No 1 (2020)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v12i1.30

Abstract

Hipertensi yang tidak mendapat penanganan yang baik menyebabkan komplikasi seperti stroke, penyakit jantung koroner, diabetes, gagal ginjal dan kebutaan. Penyakit hipertensi yang ada di rawat jalan RSU Sultan Thaha Saifuddin pada tahun 2018 ke tahun 2019 mengalami peningkatan. Pada tahun 2017 jumlah pasien hipertensi di rawat jalan sebanyak 1328 kasus dan meningkat menjadi 1789 kasus pada tahun 2019. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen. Penelitian dilakukan di Rawat Jalan RS Sultan Thaha Saifuddin Kabupaten Tebo pada bulan Juli 2020. Sampel penelitian adalah pasien hipertensi rawat jalan RS Sultan Thaha Saifuddin sebanyak 20 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah leaflet dan kuesioner. Teknik pengumpulan data dengan pemberian leaflet dan kuesioner melalui wawancara. Data dianalsis menggunakan uji T Dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pengetahuan responden sebelum diberikan leaflet sebesar 26,5 dan meningkat menjadi 30,9 setelah diberikan leaflet. Hasil bivariat diketahui ada pengaruh pemberian leaflet terhadap pengetahuan penderita hipertensi rawat jalan di Rumah Sakit Sultan Thaha Saifuddin Kabupaten Tebo Tahun 2020 (p=0,000). Diharapkan kepada rumah sakit untuk menyediakan leaflet, poster tentang hipertensi sehingga pasien hipertensi yang berobat jalan ke rumah sakit dapat membaca leaflet dan poster tersebut, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan pasien tentang hipertensi Kata Kunci      :           Pengetahuan, Leaflet, Hipertensi
ANALISIS PENGGUNAAN DATA STATISTIK INDIKATOR PELAYANAN RAWAT INAP TERHADAP PENINGKATAN MUTU PELAYANANDI RUMAH SAKIT RAFFLESIA BENGKULU Putri Oktasari; Agus Riyanto
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 10, No 1 (2018)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v10i1.6

Abstract

Rumah sakit merupakan bagian penting di dunia kesehatan dan memiliki peran dalam menunjang kelangsungan hidup masyarakat agar berkehidupan yang sehat dan sejahtera.Rumah sakit juga merupakan fasilitator kesehatan yang dituntut untuk dapat memberikan pelayanan dan informasi kesehatan yang baik serta dapat dijangkau oleh masyarakat.Untuk itu dukungan teknologi sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan pelayanan kesehatan yang nantinya diberikan kepada pengguna fasilitas dan jasa kesehatan, proses pengambilan keputusan di Rumah Sakit Rafflesia Bengkulu dalam mengatasi berbagai masalah perlu mempertimbangkan segala aspek terkait sehingga tujuan dapat tercapai.Pada perkembangannya untuk mengambil keputusan harus didasari pada hal yang ilmiah dan juga fakta. Dalam proses pengambilan keputusan sebenarnya dilakukan transformasi dari data menjadi informasi atau biasa disebut statistik.Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, jenis pendekatan penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian deskriptif yaitu penelitian yang berusaha untuk menuturkan pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan data-data, pengumpulan data dilakukan pada natural setting (kondisi alamiah), sumber data primer dan teknik pengumpulan data lebih banyak pada observasi berperan serta (participant observation), wawancara mendalam (in depth interview) dan dokumentasi.Instrumen atau alat penelitian adalah peneliti itu sendiri sehingga peneliti harus “divalidasi”.Validasi terhadap peneliti, meliputi; pemahaman metode penelitian kualitatif, penguasaan wawasan terhadap bidang yang diteliti, kesiapan peneliti untuk memasuki objek penelitian -baik secara akademik maupun logiknya.Hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh yaitu pemanfaatan laporan statistik indikator pelayanan rumah sakit belum dilaksanakan dengan maksimal. Hal ini dapat dilihat dari tindaklanjut dari hasil evaluasi belum maksimal. Sebaiknya setelah penelitian ini pihak rumah sakit dapat Memperluas jaringan kerja sama, Melakukan inovasi strategi pemasaran, Perbaikan sumber informasi sebagai dasar pengambilan keputusan.  Kata Kunci:Rekam Medis, Sistem Informasi, Statistik
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU POSTPARTUM DENGAN INISIASI MENYUSUI DINI Ardiana Podesta; Ropea Ropea
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 11, No 2 (2019)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v11i2.24

Abstract

Inisiasi Menyusui Dini yaitu memberikan ASI (Air Susu Ibu) kepada bayi baru lahir, bayi tidak boleh dibersihkan terlebih dahulu dan tidak dipisahkan dari ibu. Masalah dalam penelitian ini adalah masih banyaknya ibu post partum yang belum mengetahui tentang Inisiasi Menyusui Dini. Tujuan dari penelitian adalah mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu post partum dengan inisiasi menyusui dini di Wilayah Kerja Puskesmas Keban Agung Kepahiang. Jenis penelitian yang digunakan Cross Sectional. Pengambilan sampel pada penelitian ini adalah accidental sampling dengan jumlah populasi sebanyak 1.257 orang dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 93 orang. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis data univariat dan bivariat dengan metode statistik uji chi-square pada taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian ini adalah hampir sebagian (40,9%) responden yang memiliki pengetahuan cukup, sebagian besar (69,9%) responden yang memiliki sikap unfavorable terhadap IMD, sebagian besar (73,1%) responden  yang tidak melakukan IMD, ada hubungan antara pengetahuan ibu post partum dengan inisiasi menyusui dini dengan hasil uji statistik didapatkan ρ value 0,000 ≤ α 0,05, simpulan ada hubungan antara sikap ibu post partum dengan inisiasi menyusui dini di Wilayah Kerja Puskesmas Keban Agung Kepahiang. Bagi Instansi Kesehatan diharapkan dapat menambah pengetahuan ibu post partum dan merubah sikap ibu post partum untuk melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) untuk menjaga kedekataan ibu dan bayi nantinya karena IMD melalui sentuhan dan hisapan payudara ibu mendorong keluarnya oksitoksin.  Kata Kunci     :  Pengetahuan, Sikap Ibu Post Partum, Inisiasi Menyusui Dini 
ANALISIS MANAJEMEN MUTUPELAYANAN PADA PROGRAM KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) DI PROVINSI BENGKULU Veby Fransisca Rozi; Nini Hartati
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 10, No 1 (2018)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v10i1.1

Abstract

Program KIA di Provinsi Bengkulu masih ada yang belum mencapai target SPM yaitu pada indikator  kunjungan ibu hamil K4 sebanyak 33.903 bumil (87%), jumlah persalinan oleh tenaga kesehatan adalah 32.520 ibu bersalin (88%), cakupan ibu nifas yang mendapat pelayanan kesehatan yaitu sebanyak 29.950 (81,8%), neonatal risti sebanyak 5.340 dan ditangani sebanyak 2.756 (52%). Belum tercapainya target SPM pada indikator program KIA dapat menunjukkan masih rendahnya kualitas pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian yaitu untuk menganalisis manajemen mutu pelayanan pada Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) Di Provinsi Bengkulu. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan rancangan studi literatur, yaitu menganalisis masalah berdasarkan strategi Plan, Do, Check, Act (PDCA) yang digunakan dalam pengendalian kualitas.Hasil penelitian yang diperoleh dari analisis pemecahan masalah menggunakan metode PDCA adalahupaya meningkatkan target cakupan pelayanan ibu risiko tinggi (Risti) yang ditangani tenaga kesehatan di Puskesmas yang ada di Provinsi Bengkulu dilakukan melalui kegiatan melapor kepada Pimpinan tentang masalah, penyebab dan cara penyelesaian masalah, menyusun rencana kerja selengkapnya, menyebarkan kuesioner pada Ibu hamil Risti, melakukan interview dengan para petugas kesehatan tentang kendala, mengadakan peralatan yang belum terpenuhi serta monitoring dan evaluasi hasil. Setiap kegiatan dilakukan penganggaran, ada penanggung jawab dan terjadwal. Diharapkan Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu dapat mengimplementasikan sistem manajemen mutu pelayanan program KIA secara maksimal dengan melibatkan dukungan penuh dari semua phak termasuk Puskesmas, perlu ditingkatkannya komitmen dan kesadaran semua karyawan untuk menjalankan mutu pelayanan yang telah ditetapkan dan perlu memaksimalkan fungsi pengawasan dan pengendalian terhadap semua aspek-aspek mutu yang telah ditetapkan.Kata Kunci: Manajemen Mutu, PDCA, KIA.
HUBUNGAN ERGONOMI DAN PSIKOSOSIAL DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA PERUSAHAAN DAGANG SINAR HARAPAN TEKNIK Mualim Mualim; Yusmidiarti Yusmidiarti
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 11, No 2 (2019)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v11i2.19

Abstract

Kelelahan kerja merupakan bagian dari permasalahan umum yang sering dijumpai pada tenaga kerja. Data ILO menyebutkan bahwa setiap tahun sebanyak dua juta pekerja meninggal dunia karena kecelakaan kerja yang disebabkan oleh faktor kelelahan. Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi (2014) di Indonesia setiap hari rata-rata terjadi 414 kecelakaan kerja, diantaranya 27,8% disebabkan kelelahan yang cukup tinggi, kurang lebih 9,5% atau 39 orang mengalami cacat (Januar Atiqoh, dkk., 2014). Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya hubungan antara ergonomi dan psikososial dengan kelelahan kerja pada tenaga kerja Perusahaan Dagang Sinar Harapan Teknik Padang Serai Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dan sampel pada penelitian ini berjumlah 70 pekerja (total sampling). Instrumen yang digunakan adalah observasi dan kuesioner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square (α=0,05). Hasil dari penelitian ini adalah lebih dari setengah pekerja Perusahaan Dagang Sinar Harapan Teknik Kota Bengkulu memiliki penerapan ergonomi posisi kerja yang tidak sesuai yaitu 41 (55,70%), lebih dari setengah pekerja  keadaan psikososialnya buruk 36 (51.40%), lebih dari setengah pekerja mengalami kelelahan kerja kronis 39 (55,70%), terdapat hubungan antara penerapan ergonomi dengan kelelahan kerja (p= 0,006 < 0,05), dan terdapat hubungan antara keadaan psikososial dengan kelelahan kerja (p=0,028 < 0,05). Saran yang diberikan kepada pekerja yaitu pekerja harus mengoptimalkan waktu istirahatnya serta melakukan peregangan otot di sela-sela pekerjaan. Untuk perusahaan supaya adanya batasan jam kerja maksimal 8 jam/hari dan menghimbau pekerja untuk berolahraga sebelum bekerja. Kata Kunci : Ergonomi, psikososial, dan kelelahan kerja.

Page 3 of 12 | Total Record : 113