cover
Contact Name
Ebni Sholikhah
Contact Email
ebnisholikhah@uny.ac.id
Phone
+6282220388720
Journal Mail Official
kebijakan_pendidikan@uny.ac.id
Editorial Address
Prodi Kebijakan Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta Jln Colombo No 1, Karangmalang Yogyakarta 55281
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 2746007X     DOI : https://doi.org/10.21831/sakp.v10i2
Spectrum Analisis Kebijakan Pendidikan is an open access, and peer-reviewed journal. This journal focuses on publishing articles on student research results for undergraduate, postgraduate, and doctoral students. This journal is published every three months. The theme of this journal covers the results of research in the field of education and education policy.
Articles 266 Documents
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KAMPUNG RAMAH ANAK DI KELURAHAN GUNUNGKETUR KOTA YOGYAKARTA Yudhistira, Muhammad Arya Daffa
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 3 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v9i3.17201

Abstract

Abstrak Penelitian implementasi kebijakan kampung ramah anak di Kelurahan Gunungketur Kota Yogyakarta bertujuan mendeskripsikan implementasi kebijakan kampung ramah anak di Kelurahan Gunungketur Kota Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan metode Miles, Huberman, dan Saldana Uji keabsahan data pada penelitian ini menggunakan metode triangulasi sumber. Hasil dari penelitian ini adalah (1) Implementasi kebijakan kampung ramah anak di Kelurahan Gunungketur Kota Yogyakarta dilakukan melalui pembentukan komitmen masyarakat serta kebermitraan dengan lembaga terkait. Aktor yang berperan yakni kelurahan, rt dan rw, Gugus tugas KRA, masyarakat serta lembaga mitra KRA. (2) Program dari kebijakan kampung ramah anak mencakup kegiatan pemanfaatan waktu luang yaitu pendidikan kesenian kebudayaan, serta program dari lembaga pusat kreatifitas anak di masing-masing rw. (3) Faktor pendukung yaitu dukungan orangtua terhadap kegitan anak, peran serta aktif pengelola menjalankan program. Faktor penghambatnya adalah kurangnya partisipasi orangtua, serta kurangnya pendanaan terhadap program.Kata Kunci: Kampung Ramah Anak, Implementasi, Penerapan Program  AbstractThe study about the implementation of child-friendly village in gunungketur urban village yogyakarta aims to describe the implementation fo child-friendly village in gunungketur urban village yogyakarta. This research use qualitative descriptive. The subject in this study were the headman of urban village, the policy task force,the management of related institution as well as public. The data obtained with interviews, observation and documentation. Data analysis techniques use Miles, Huberman, and Saldana model. The results of the study are : (1) The implementation of child-friendly village in gunungketur urban village yogyakarta done by forming public commitments and partnership with related institutions. The actor who plays a role in the policy were the urban village administrator, the officer, the policy task force, the public as well as policies related institutions. (2) The child-friendly village programs include leisure time utilization activities such cultural arts education and the program by the central agency of children’s creativity institution in each region. (3) The supporting factors in children-friendly village policy implementation is the support form parents for their children activities, and the active role of the manager in carrying out the programs. The obstacle factors is lack of participation from the parents in the activities, as well as lack of funding for the programs. Keywords : Child-friendly village, Implementation, program aplication.
PENDIDIKAN KADER DI PONDOK PESANTREN DARUL ‘ULUM MUHAMMADIYAH GALUR KULON PROGO Rahmawati, zulfa
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 7, No 1 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v7i1.13065

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan 1) mendeskripsikan pendidikan kader di Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Muhammadiyah Galur Kulon Progo. 2) mendeskripsikan nilai-nilai dalam pendidikan kader di Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Muhammadiyah Galur Kulon Progo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah Direktur Pondok pesantren, 3 Ustazd, 3 Pendidik Kurikuler Pendidikan Kader, dan 3 Santri Pondok Pesantren. Objek penelitian ini adalah pendidikan kader di Pondok Pesantren Muhammadiyah Darul ‘Ulum Galur Kulon Progo. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman, yaitu reduksi, penyajian data, dan kesimpulan. Uji validitas data melalui triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Pendidikan kader Muhammadiyah di Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Muhammadiyah Galur Kulon Progo melaksanakan pendidikan kader yang direalisasikan melalui kegiatan di dalam pondok dan di luar pondok pesantren. Kegiatan tersebut adalah pendidikan kader melalui kegiatan di Pondok Pesantren, Hizbul Wathan, Tapak Suci, dan organisasi IPM. (2) Dalam pendidikan kader di Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Muhammadiyah Galur Kulon Progo, terdapat nilai-nilai yang ada pada kader diantaranya nilai kepemimpinan, nilai menjalankan amanat, nilai menjadi penggerak dan nilai menjalankan estafet organisasi. (3) Faktor pendukung pendidikan kader ialah semangat santri dan orang tua untuk sekolah dan mondok di Darul ‘Ulum Muhammadiyah Galur serta adanya dukungan dari seluruh warga sekolah. Faktor penghambatnyaberkaitan pendanaan dan fasilitas pondok maupun fasilitas sekolah yang belum lengkap dan banyaknya kegiatan yang harus di lalui santri setiap harinya.Kata kunci : pendidikan kader, pondok pesantrenAbstractThis research aims 1) describing the planting of Muhammadiyah in cadres education boarding schools Darul ‘Ulum Muhammadiyah Galur Kulon Progo 2) describing the values in the education of cadres in boarding school Darul Ulum Muhammadiyah Galur Kulon Progo. This research used the qualitative approach with a descriptive method. The subject of the research in this study is the director, 3 Ustazd, 3 Educator of curriculer, 3 santri. The object of this research is the education of cadres in the boarding schools of Muhammadiyah Darul ‘Ulum Galur Kulon Progo. Data collection was done through observation, interviews, and documentation. Data analysis using models, Miles and Huberman, namely reduction, the presentation of data, and conclusions. Test the validity of the data through a triangulation source, and techniques. The results showed: (1) the education of cadres of Muhammadiyah in boarding school Darul ‘Ulum Muhammadiyah Galur Kulon Progo carrying out cadre education realized through activities that are within the lodge and activities outside the cottage boarding school. Such activities include cadres through activities in boarding schools, Hizbul Wathan, Tapak Suci, and IPM organization. (2) in the education of cadres in boarding schools Darul ‘Ulum Muhammadiyah Galur Kulon Progo, there are values that support a cadres including value leadership, value run mandate, the value of being mover and the value of running relay organizations. (3) the factors supporting the education of cadres is the spirit of the students and the big family of Darul ‘Ulum Muhammadiyah Galur as well as the endorsement of the whole citizens schools. While the obstacles, the actor is related to restricting funding and facilities as well as cottage school facilities that are not yet complete and with regard to the large number of activities that should be going through each day.Keywords: education cadres, boarding school
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER (PPK) DI SMP PIRI NGAGLIK SLEMAN Azizah, Agvi Indah
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 8, No 3 (2019): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v8i3.15860

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) di SMP Piri Ngaglik, yang meliputi 1) tahap-tahap implementasi; 2) program sekolah; 3) penerapan nilai-nilai karakter; 3) peran sekolah, keluarga dan masyarakat; 4) faktor pendukung dan faktor penghambat implementasi kebijakan PPK. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif menggunakan pendekatan studi kasus. Penelitian dilaksanakan di SMP Piri Ngaglik. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, guru, serta siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan studi dokumen. Data penelitian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman, sementara keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan PPK di SMP Piri Ngaglik dilakukan melalui 3 tahap yaitu tahap interpretasi, pengorganisasian, dan aplikasi. Pelaksanaan kebijakan PPK melalui 2 program yaitu PPK berbasis kelas dan PPK berbasis budaya sekolah. Nilai-nilai karakter yang ditanamkan yaitu religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas. Faktor pendukung implementasi kebijakan PPK di SMP Piri Ngaglik yaitu program dan sarana prasarana sekolah. Sedangkan faktor penghambatnya adalah komitmen guru yang kurang dibangun dan orangtua yang tidak bisa diajak bekerjasama.Kata kunci : Penguatan Pendidikan Karakter, implementasi kebijakan PPKAbstractThis study aims to describe the implementation of Character Education Strengthening (PPK) at Piri Ngaglik Middle School, which includes 1) implementation stages; 2) school programs; 3) application of character values; 3) the role of schools, families and communities; 4) supporting factors and inhibiting factors for implementing PPK policies. This type of research is descriptive qualitative using a case study approach. The research was conducted at Piri Ngaglik Middle School. The research subjects are principals, teachers, and students. Data collection techniques used by researchers are observation, interviews and document studies. . Research data was analyzed using the Miles and Huberman models,, while the validity of the data used source and technique triangulation. The results showed that the implementation of PPK in Piri Ngaglik Middle School was carried out through 3 stages, namely interpretation stage, organizing, and application. The implementation of PPK policies through 2 programs, namely class-based PPK and school culture based PPK . The values of characters instilled are religious, nationalist, independent, mutual cooperation, and integrity. Supporting factors in the implementation of the policy for strengthening character education are programs and facilities for school infrastructure. The inhibiting factor are the lack of teacher commitment and parents who cannot be invited to coorporate.Keyword: Character Education Strengthening at Middle School, implementation policy, PPK
IMPLEMENTASI PROGRAM BUDDY SEBAGAI SOLUSI MENURUNKAN PERILAKU BULLYING DI SD KRISTEN KALAM KUDUS YOGYAKARTA Ikhsanah, Annisa Nur
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 6, No 5 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v6i5.10108

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi Program Buddy di SD Kristen KalamKudus Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian yaitu kepalasekolah, guru, dan siswa. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi.Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber dan metode. Teknik analisis data yang digunakanadalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1)Tujuan Program Buddy adalah untuk mencegah dan meminimalisir bullying yang ada di SD Kristen KalamKudus Yogyakarta dengan cara memangkas rasa senioritas khususnya dari kakak kelas. (2) PersiapanImplementasi Program Buddy di SD Kristen Kalam Kudus Yogyakarta dilakukan oleh Tim Kerohanian.Program Buddy di SD Kristen Kalam Kudus Yogyakarta diimplementasikan ke dalam kegiatan yaitu LeaderThing sistem Buddy (Relawan), Masuk TK, Renungan Pagi, Upacara, Ekstrakurikuler, dan MOS Bersama.(3) Faktor pendukung imlementasi program Buddy yaitu Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai,sarana prasarana dan lokasi (tempat) yang memadai, dukungan dari orangtua, guru, dan karyawan. Faktorpenghambat implementasi program Buddy terbagi menjadi 2 yaitu waktu, peserta didik, pengawasan dirumah dan tontonan TV. (4) Solusi mengatasi hambatan dalam pelaksanaan Program Buddy di SD KristenKalam Kudus Yogyakarta yaitu evaluasi keseluruhan, usaha dana, pendekatan personal dan komunikasidengan orangtua. (5) Dampak/Hasil dari implementasi Program Buddy di SD Kristen Kalam KudusYogyakarta yaitu penurunan perilaku bullying, peningkatan karakter siswa, dan bukti fisik.Kata Kunci: Program Antibullying, Perilaku Bullying, Bullying.
AKUNTABILITAS IMPLEMENTASI STANDAR PROSES, STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN, DAN STANDAR PENILAIAN DI SEKOLAH DASAR NEGERI PURWOBINANGUN KABUPATEN SLEMAN Listyaningrum, Arina
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 5, No 3 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v5i3.5219

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dan mengkaji tentang akuntabilitas implementasi standar proses, standar pendidik dan tenaga kependidikan, dan standar penilaian di Sekolah Dasar Negeri Purwobinangun Kabupaten Sleman.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Subyek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, staf TU, siswa, dan orang tua/ wali murid. Data dikumpulkan melalui metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi sumber dan triangulasi teknik.Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuntabilitas implementasi standar proses, standar pendidik dan tenaga kependidikan, dan standar penilaian di Sekolah Dasar Negeri Purwobinangun Kabupaten Sleman adalah1)standar proses dilaksanakan dalam tahapan perencanaan yaitu berkaitan dengan perancangan silabus dan RPP. Tahapan pelaksanaan berkaitan dengan proses pembelajaran di sekolah. 2) standar pendidik dan tenaga kependidikan berkaitan dengan jumlah dan kualifikasinya. Secara kualifikasi, dari 13 pendidik yang tidak linier dengan jalur keprofesionalannya sebanyak 2 (dua) pendidik, selain itu semua sudah memenuhi ketentuan kualifikasi. Sedangkan mengenai jumlah, kurang pada tenaga kependidikannya yaitu konselor, pustakawan, dan laboran. 3) standar penilaian mengacu pada ketetapan BNSP yaitu dengan sistem standar atau KKM. Sekolah ini menetapkan KKM menyesuaikan dengan kondisi siswa dan sekolah.  Selain itu, sekolah juga merancang aplikasi penilaian berbasis IT yang sangat mempermudah pekerjaan pendidik dalam menilai hasil belajar peserta didik.Kata kunci: Akuntabilitas, standar proses,  standar pendidik, standar penilaian
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SEKOLAH BERBUDAYA LINGKUNGAN (SBL) DI SMA NEGERI 10 PURWOREJO Listyoningtyas, Restu Candra
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 7, No 6 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v7i6.13161

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan mendeskripsikan tentang wujud implementasi kebijakan SBL serta mengidentifikasi proses implementasi kebijakan SBL ditinjau dari beberapa aspek. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 10 Purworejo. Subjek penelitian ini kepala sekolah, tim Green School, guru, karyawan, dan siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan wawancara, observasi dan kajian dokumentasi. Teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Wujud implementasi kebijakan SBL, meliputi: (a) Kebijakan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan: dengan mengembangkan konsep Green School. (b) Kurikulum berbasis LH: Menyisipkan PLH disetiap mapel. (c) Pengembangan kegiatan partisipatif melalui program Busalimi, pengelolaan sampah dan tanaman, gelar inovasi, jurnalistik, KIR dan perikanan. (d) Pengembangan sarana pendukung: melakukan penghematan listrik dengan panel surya. 2) Proses Implementasi Kebijakan SBL, meliputi: a) Komunikasi, dilakukan melalui sosialisasi rutin dari kepala sekolah kepada tim dan warga sekolah. b) SDM yang tersedia berkompeten, sumber anggaran mencukupi, sumber daya peralatan, sarpras yang dimiliki sudah memadai, sumber daya kewenangan sepenuhnya ada pada sekolah. c) Disposisi, kebijakan SBL mendapatkan respon dan dukungan yang positif dari seluruh warga sekolah. d) Struktur birokrasi, tim bekerja sesuai dengan SK yang diberikan Kepala Sekolah.Kata Kunci: Implementasi, Kebijakan , SBL, Green SchoolAbstractThis research aims to describe about the existence of implementation the policy implementation process and identify policy SBL. This research is qualitative research. The subject of this research Team principal, Green School, teachers, employees, and students. This research was carried out in SMA Negeri 10 Purworejo. Data collection techniques used interviews, observation and study of documentation. Data analysis techniques, namely the reduction of the data, the presentation of the data and the withdrawal of the conclusion. The validity of the data is done by triangulation of sources and techniques. The research results showed that: 1) Existed, including the SBL Policy implementation: (a) the policy of SBL; by developing the concept of a Green School. (b) Curriculum-based environment; Insert PLH every Maple. (c) the development of participatory-based Activities; through the Busalimi program, waste management and plant, degree of innovation, journalism, and fisheries (d) the development of means of supporting; do the savings of electricity with solar panels. 2 Implementation Process), SBL Policy include: a), Communications made through routine socialization from the principal to the team and the school. b) HR available competent, sufficient budget resources, resource tools, sarpras owned already adequate authority, resources, fully existed at the school. c) Disposition, SBL policy get a positive response and support from the rest of the citizens of the school. d) bureaucratic structure, the team is working in accordance with the DECISION LETTER of the given principal.Keywords: Implementation, Policy, SBL, Green School
MODAL SOSIAL DALAM MEMBENTUK KEMITRAAN DENGAN DUNIA USAHA UNTUK LULUSAN SEKOLAH LUAR BIASA (Studi Kasus di SLB PGRI Minggir) Kristiawan, Rangga Febi
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 1 (2021): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v10i1.17345

Abstract

Kemitraan Sekolah Luar Biasa (SLB) dengan dunia usaha belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) Problem yang terjadi pada lulusan SLB terkait dengan dunia usaha; (2) Modal sosial yang dimiliki SLB PGRI Minggir; (3) Modal sosial dalam membentuk kemitraan dengan dunia usaha untuk lulusan SLB; (4) Faktor penghambat dan pendukung modal sosial dalam membentuk kemitraan dengan dunia usaha untuk lulusan SLB. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis studi kasus. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, dan dunia usaha yang bermitra dengan sekolah. Setting penelitian ini dilakukan di SLB PGRI Minggir. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model analisis data Miles dan Huberman. Adapun keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian sebagai berikut : (1) Problem yang terjadi pada lulusan Sekolah Luar Biasa (SLB) terkait dengan dunia usaha dikarenakan kurangnya edukasi, kemampuan sosial, perlu pendampingan; (2) Modal sosial yang dimiliki oleh sekolah meliputi kepercayaan, nilai dan norma, jaringan sosial, kerja sama, dan partisipasi; (3) Modal sosial yang terdiri dari kepercayaan, nilai dan norma, jaringan sosial, kerja sama, dan partisipasi mendukung dalam membentuk kemitraan dengan dunia usaha; (4) Faktor penghambat modal sosial dalam membentuk kemitraan dengan dunia usaha untuk lulusan SLB dikarenakan faktor eksternal yaitu perlunya dukungan Pemerintah, diskriminasi, dan faktor waktu. Faktor pendukung adanya faktor internal dan eksternal yaitu keterbukaan sekolah, komitmen dan dukungan stakeholder. Dengan penguatan modal sosial yang dilakukan oleh sekolah maka dapat mengembangkan kemitraan dengan dunia usaha lebih maksimal.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DI UPT DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KECAMATAN CANDIMULYO KABUPATEN MAGELANG Hamdani, Hanip
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 6, No 2 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v6i2.8837

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persiapan implementasi kebijakan peningkatan kompetensi guru implementasi peningkatan kompetensi guru dan faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan peningkatan kompetensi guru di UPT DISDIKPORA Kecamatan Candimulyo Kabupaten Magelang.Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah Kepala UPT DISDIKPORA, Kepala Sekolah, dan Guru di UPT DISDIKPORA Kecamatan candimlyo. Objek dalam penelitian ini adalah pelaksanaan kebijakan peningkatan kompetensi guru. Setting dalam penelitian ini adalah UPT DISDIKPORA Kecamatan Candimulyo Kabupaten Magelang. Pengumpulan data dilaksanakan melalui observasi, dan wawancara. Adapun teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Untuk uji keabsahan data menggunakan metode triangulasi data sumber.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada tahap awal persiapan implementasi kebijakanpeningkatan guru di UPT DISDIKPORA Kecamatan Candimulyo dilakukan mulai dengandilakukannya musayawarah yang melibatkan seluruh pegawai UPT, kepala sekolah, dan forum komite. Musyawarah menghasilkan program yang akan dijalankan dalam satu semester, personil yangbertanggung jawab, dan persiapan sarana dan prasarana. Pelaksanaan kebijakan peningkatan kompetensi terwujud dalam bentuk program-program sebagai berikut : workshop, kelompok kerja guru (KKG), pembinaan, santapan rohani, kursus komputer, dan beasiswa studi. Faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan peningkatan kompetensi guru di UPT DISDIKPORA ada dua yaitu faktor pendukung dan penghambat : a) Faktor Pendukung dalam implementasi kebijakan peningkatankompetensi guru ini yaitu : peran Kepala UPT yang bertanggung jawab penuh dalam setiap kegiatan. Selain itu komunikasi yang baik antara guru dan pihak UPT, dan respon positif dari guru terhadap beberapa kegiatan peningkatan kompetensi juga mendukung kesuksesan implementasi, dan b) Faktor Penghambat dalam implementasi kebijakan peningkatan kompetensi guru ini yaitu : guru kurangmenguasai TIK, Jauhnya jarak tempuh guru ke sekolah, rendahnya minat guru dalam kegiatan yangmenggunakan biaya pribadi.
IMPEMENTASI KURIKULUM 2013 DI SMA NEGERI 2 MAGELANG Aqdwirida, Refita
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 5, No 1 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v5i1.1420

Abstract

Penelitian ini  dilatarbelakangi oleh status SMA Negeri 2 Magelang sebagai pilloting project dalam pelaksanaan Kurikulum 2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang: (1) pelaksanaan Kurikulum 2013 di SMA Negeri 2  Magelang;  (2)  kesulitan  atau  permasalahan  yang  dihadapi  dalam  pelaksanaan Kurikulum  2013  di  SMA  Negeri  2  Magelang;  (3)  upaya-upaya  yang  dilakukan dalam  mengatasi  kesulitan  yang  dihadapi  dalam  pelaksanaan  Kurikulum  2013  di SMA  Negeri  2  Magelang.  Penelitian  ini  menggunakan  pendekatan  deskriptif kualitatif  dengan  subjek  penelitian  terdiri  dari  kepala  sekolah,  guru,  siswa  dan orangtua siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi.  Peneliti  merupakan  instrument  utama  dalam  melakukan  penelitian yang dibantu lembar wawancara dan pedoman dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian  dianalisis  menggunakan  model  analisis  interaktif.  Data  diuji keabsahannya  melalui  triangulasi  sumber.  Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa: (1)  Pelaksanaan  Kurikulum  2013  telah  berjalan  sesuai  dengan  tujuan  yaitu peningkatan pemahaman siswa, keterampilan siswa, keaktifan siswa, kemampuan diskusi  dan  perubahan  karakter  siswa  tetapi  masih  perlu  dilakukan  evaluasi  dan perbaikan  diseluruh  aspek;  (2)  Kesulitan  yang  dihadapi  oleh  guru  dalam pelaksanaan  Kurikulum  2013  terkait  tentang  media,  pengemasan  pembelajaran, penilaian  hasil  belajar  siswa  dan  memberikan  sumber  belajar.  Sedangkan kesulitan  pada  siswa  adalah  mencari  sumber  belajar  dalam  menyelesaikan  tugas; (3)  Upaya  dalam  mengatasi  kesulitan  pelaksanaan  Kurikulum  2013  dengan melaksanakan pelatihan, workshop, MGMP dan IHT (In House Training). Selain itu untuk penilaian hasil belajar siswa dengan melakukan praktik pelatihan secara berkala.Kata kunci: Implementasi, Kurikulum 2013
PARTISIPASI ORANG TUA DALAM PENGEMBANGAN PAUD HOLISTIK INTEGRATIF DI TK NEGERI SEMIN Widyastiti, Meilahasfi
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 7, No 3 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v7i3.13083

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk partisipasi orang tua dalam pengembangan PAUD Holistik Integratif di TK Negeri Semin serta faktor pendukung dan penghambat partisipasi orang tua dalam program tersebut. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Setting penelitian di TK Negeri Semin. Subjek penelitian adalah orang tua, kepala sekolah dan guru. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data (display data) dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah trianggulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) PAUD Holistik Integratif di TK Semin diberikan melalui layanan pendidikan, kesehatan dan gizi, perlindungan, pengasuhan dan olahraga; 2) Partisipasi orang tua dalam pengembangan PAUD Holistik Integratif sudah cukup baik dilihat dari perngambilan keputusan, orang tua aktif menghadiri rapat dan memberikan sumbangan ide. Partisipasi orang tua dalam pelaksanaan seperti partisipasi tenaga dalam keterlibatan disetiap kegiatan sekolah. Partisipasi dalam pengambilan manfaat menambah keakraban antar wali murid dan suasana kekeluargaan disekolah . Pada partisipasi dalam evaluasi, orang tua menghadiri rapat rutin akhir semester serta memberikan sumbangan gagasan; 3) Faktor pendukung partisipasi orang tua yaitu kesediaan orang tua, komunikasi dan dorongan dari sekolah. Faktor penghambat yaitu kesibukan orang tua dalam bekerja serta belum semua orang tua sadar pentingnya keterlibatan dalam kegiatan anak disekolah.Kata kunci: partisipasi, orang tua, PAUD Holistik IntegratifAbstractThis study aims to investigate the forms of parents’ participation in the development of Integrative Holistic Early Childhood Education at TK Negeri Semin and the facilitating and inhibiting factors of their participation in the program. This was a descriptive study using the qualitative approach. The research setting was TK Negeri Semin. The research subjects were parents, the principal, and teachers. The data were collected through observations, documentation, and interviews. The data analysis technique consisted of data reduction, data display, and conclusion drawing. The data trustworthiness was enhanced by source and technique triangulations. The results of the study are as follows. 1) Integrative Holistic Early Childhood Education at TK Negeri Semin is implemented through education, health and nutrition, protection, nurturing, and sports services. 2) Parents’ participation in the development of Integrative Holistic Early Childhood Education is good enough in terms of the decision-making and their activeness in attending meetings and contributing ideas. Their participation in the implementation includes their contribution and involvement in every school activity. Their participation in taking benefits adds to the closeness among students and the family atmosphere at school. Regarding the participation in the evaluation, parents attend regular end-of-semester meetings and contribute ideas. 3) The facilitating factors of parents’ participation include their willingness, communication, and encouragement from the school. The inhibiting factors include their busyness at work and not all of them are aware of the importance of involvement in children’s activities at school.Key words: participation, parents, Integrative Holistic Early Childhood Education

Page 5 of 27 | Total Record : 266


Filter by Year

2015 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 12, No 2 (2023) Vol 12, No 1 (2023): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 11, No 4 (2022): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 11, No 3 (2022): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 11, No 1 (2022): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 4 (2021): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 3 (2021): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 2 (2021): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 1 (2021): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 3 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 2 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 1 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 8, No 4 (2019): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 8, No 3 (2019): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 8, No 2 (2019): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 8, No 1 (2019): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 6 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 5 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 4 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 3 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 2 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 1 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 8 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 7 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 6 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 5 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 4 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 3 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 2 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 1 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 7 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 6 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 5 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 4 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 3 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 2 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 1 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 4, No 2 (2015): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 4, No 1 (2015): spektrum analisis kebijakan pendidikan More Issue