cover
Contact Name
Muhammad Fauzi
Contact Email
terubuk@unri.ac.id
Phone
+628127545117
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNRI, Kampus Bina Widya JI. Raya Pekanbaru-Bangkinang KM 12,5 Simpang Panam Pekanbaru (28293)
Location
Kota pekanbaru,
Riau
INDONESIA
Berkala Perikanan Terubuk
Published by Universitas Riau
Core Subject : Social,
Berkala Perikanan Terubuk interested in publishing basic, applied and advanced research in the following broad fields but not limited to Fish Biology, Aquaculture, Fisheries Management, Aquaculture, Water Quality, Marine Biology, Marine Pollution, Socio-economic of Fishermen, Aquatic pollution, Marine engineering, Aquaculture feeds and technology, Fishery technology, Coral reefs study and conservation etc.
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol 48, No 3 (2020): November" : 20 Documents clear
POTENSI LAMUN Cymodocea rotundata TERHADAP PEMBUATAN GULA YANG AMAN BAGI PENDERITA DIABETES Triatma Putri; Ifanny Iskandar; Givo Darma; Santhy Wisuda Sidauruk
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.634-641

Abstract

Diabetes merupakan penyakit mematikan yang telah menjadi pekerjaan rumah bagi Indonesia, salah satu upaya menekannya adalah dengan inositol, inositol dapat ditemukan tidak hanya di jagung manis tetapi juga lamun. Lamun Cymodocea rotundata selain memiliki potensi untuk menjadi anti bakteri memiliki kadar inositol yang tinggi. Lamun ini memiliki 0,1 – 1% myo dan muco inositol didalamnya serta memiliki >10% chiro – inositol dimana merupakan yang tertinggi diantara semua family Cymodoceaceae. Didapatkan bahwa inositol, terutama myo dan chiro inosiotl dapat mewakili strategi yang valid untuk meningkatkan kontrol glikemik pada diabetes tipe 2, suplementasinya efektif dalam menurunkan kadar glukosa darah puasa  dan hemoglobin glikat.
CARRYING CAPACITY SERVICES BASED ON CLEAN WATER SUPPLY ECOSYSTEM IN SOUTH TAPANULI DISTRICT Ambosa Hidayat; Rifardi Rifardi; Suwondo Suwondo
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.525-535

Abstract

Environmental carrying capacity with the other methods has been used by other countries especially developed countries. One of method was based on ecosystem services which developed by MEA in 2005. This approach looked environmental carrying capacity through benefits that people could get on it. In the other hand, environmental carrying capacity based on ecosystem service could integrated in spatial urban regional planning or other developing plan. Ecosystem services are benefits that humans getfrom ecosystems. Sustainable development era has increased demand on ecosystem services information to be incorporated into various development policies and planning. This research Purpose to assessing spatial distribution of ecosystem services for clean water supply as basis of management for sustainable resources. The research method was an ecosystem service approach using two estimating variables, land cover and ecoregion as the landscape ecosystem. Each estimator variables assessed of Ecosystem services by expert judgment with coefficient values. This research specifically discusses the comparison of the results of maps of ecosystem services formulated through experts' judgement on land use based proxy and a combination of land cover and ecoregion. We use Analytical Hierarchy Process (AHP) with pairwise comparison method to asssess the potential of ecosystem services from land cover and ecoregion. The case study area is south tapanuli district, while the type of ecosystem services analyzed is type of clean water supply. The results of the calculations show that the index of ecosystem services resulting from acombination of land cover and ecoregion produces a more accurate map of ecosystem services with qualitative information. The coefficient values were processed and analyzed by using GIS technique to produces spatial distribution of Ecosystem Services values which were divided into five classes of the ecosystem services : very high, high, medium, low, and very low. The results showed that south tapanuli district have great potentials to provider the ecosystem services for clean water supply with medium to very high class value of ecosystem services (36,17% of the South Tapanuli District).
CONSUMER ACCEPTANCE STUDY OF SEAWEED CUP CAKE (Eucheuma Cottonii) Asmawati Widya Lestari; Dewita Dewita; Suparmi Suparmi
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.687-698

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui studi penerimaan konsumen terhadap cup cake rumput laut. Rumput laut Eucheuma cottonii diperoleh dari pasar kodim, Pekanbaru. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan 4 taraf perlakuan 0%, 10%, 20% dan 30%. Hasil penelitian berpengaruh sangat nyata terhadap nilai organoleptik meliputi rupa, rasa, aroma, sedangkan tekstur tidak berbeda nyata dan nilai kimia yang meliputi kadar abu, kadar protein dan kadar serat kasar sedangjan kadar air dan kadar lemak tidak berbeda nyata. Berdasarkan parameter uji perlakuan terbaik cupcake dengan penambahan tepung rumput laut 20% dengan rupa 6,72 warna hijau kecoklatan, rasa 6,69 sedikit manis, aroma 7,00 aroma tepung rumput laut, tekstur 6,73 padat sedikit lembut dan kadar air 18,13 %, kadar protein 14,88 %, kadar lemak 0,26%, kadar abu 1,00 %, serat kasar 4,49 %.
THE EFFECT OF USE OF LIQUID ORGANIC FERTILIZER OF TURI PUTIH ( Sesbania grandiflora) LEAVES WITH DIFFERENT DOSES OF POPULATION DENSITY AND GROWTH RATE OF Chlorella sp. Nuraini Nuaraini; Sukendi Sukendi; Leodewik Murdani Simanjuntak
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.593-600

Abstract

This research was conducted in December 2019 and January 2020 at the Fish Breeding and Breeding Laboratory of the Faculty of Fisheries and Maritime Affairs, Riau University. The purpose of this study was to determine the effect and optimal dosage of organic fertilizer fermented from white turi leaves (Sesbania grandiflora) on the culture of Chlorella sp. The design of this study was an experimental model using a completely randomized design factorial pattern (CRD) of 1 factor, 4 levels of treatment and 3 replications. The treatment level used was P0 (control, Walne 2ml / L). P2 (white turi leaf fertilizer dose 2 ml / L), P3 (3 ml / L), and P4 (4 ml / L). Cultivation was carried out for 10 days, using Turi Putih and Walne Leaf Fertilizers. The results showed that administration of different doses of white turi leaf fertilizer affected population density and specific growth rates. Application of white turi leaf fertilizer with a dose of 4 ml / L gives the best results with a cell density of 573.33 x 104 cells / ml, and a specific growth rate of 1.8651 / day, and the highest peak density occurs on day 7. Results of quality measurements water during the study obtained a temperature of 29-33 oC, pH 7.8- 8.5, and DO 8.0-8.5.
GILL AND KID HISTOPATOLOGY OF AFRICAN CATFISH (Clarias gariepinus) IMMEDIATED IN BAY LEAF (Syzygium polyantha) SOLUTION Yusmah Mitra Hasanah; Henny Syawal; Morina Riauwaty
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.642-652

Abstract

Daun salam termasuk dalam salah satu rempah yang juga dikenal sebagai tanaman herbal.  Daun salam memiliki kandungan kimia seperti flavonoid, tanin, minyak atsiri dan saponin. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis histopatologi insang dan ginjal ikan lele dumbo (C. gariepinus) yang direndam dalam larutan daun salam (S. polyantha) serta mendapatkan dosis yang aman terhadap histopatologi insang dan ginjal ikan lele dumbo. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan empat taraf perlakuan. Perlakuan yang diterapkan adalah P0 (direndam dengan larutan daun salam dosis 0 ppm), P1(1000 ppm),P2(1100 ppm), P3(1200 ppm). Perendaman dilakukan 5 kali dengan selang waktu 2x24 jam selama 10 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman ikan lele dumbo (C. gariepinus) dalam larutan daun salam (S. polyantha) berpengaruh nyata terhadap kerusakan histopatologi insang dan ginjal. Dosis yang aman terhadap histopatologi insang dan ginjal ikan lele dumbo (C. gariepinus) adalah 1000 ppm dengan skor HAI 10 dan dikategorikan ke dalam kondisi normal. Kualitas air selama penelitian adalah suhu 27,3-28,0 °C, pH 6,5-6,8, DO 3,4-4,2 mg/L dan amonia 0,01-0,02mg/L.
KONDISI KESEHATAN TERUMBU KARANG DI KAWASAN WISATA BAHARI TERPADU MANDEH (KWBT) MANDEH KABUPATEN PESISIR SELATAN PROVINSI SUMATERA BARAT Khaidir Khaidir; Thamrin Thamrin; Afrizal Tanjung
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.536-547

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada Bulan April 2019 dengan tujuan untuk menganalisis kondisi kesehatan terumbu karang dan kondisi kesehatan ekosistem terumbu karang di Perairan Kawasan Mandeh. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survey dimana setiap pulau terdiri atas 3 stasiun dengan tiap stasiun terdiri atas 2 kedalaman yaitu 4 meter dan 9 meter. Pengambilan data persentase tutupan karang dan tingkat resiliensi karang yang dinilai berdasarkan persentase patahan karang dilakukan dengan metode Underwater Photo Transek (UPT), Sedangkan pengambilan data ikan dilakukan dengan metode Underwater Visual Census (UVC). Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan diketahui bahwa kondisi kesehatan terumbu karang yang paling baik disekitarnya adalah Pulau Marak.  Sedangkan kondisi kesehatan terumbu karang yang terburuk adalah Pulau Pagang. Ukuran dalam menentukan kondisi kesehatan terumbu karang karang didasari oleh sehatnya terumbu karang itu sendiri dan ekosistemnya. Terumbu karang yang sehat memiliki persentase tutupan karang batu hidup yang tinggi dan disertai oleh tingginya tingkat resiliensi atau pemulihan yang dimiliki hewan karang saat mendapat gangguan. Sedangkan ekosistem terumbu karang yang sehat adalah terumbu karang yang mampu memproduksi sumberdaya ikan sebanyak-banyaknya.
THE EFFECT OF GIVING rElGH ON THE GROWTH AND SURVIVAL RATE OF NILEM (Osteochilus hasselti) IN RECIRCULATION SYSTEM Nopelia Adela; Niken Ayu Pamukas; Rusliadi Rusliadi
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.699-710

Abstract

Ikan Nilem (Osteochilus hasselti) merupakan ikan asli perairan Indonesia dan merupakan salah satu dari ikan konsumsi air tawar yang hidup di sungai-sungai dan rawa-rawa. Budidaya ikan nilem ini menguntungkan dilihat dari sisi ekonomi, kelestarian lingkungan dan produksi budidaya. Kegiatan pembesaran ikan nilem memerlukan waktu yang relatif lama dan pertumbuhannya pun tidak maksimal. Percepatan pertumbuhan dapat dilakukan dengan mengaplikasikan Recombinant Ephinephelus lanceolatus Growth Hormone (rElGH), sehingga laju pertumbuhan akan berlangsung lebih cepat. Pada kegiatan pembesaran, belum diketahui dosis pemberian rElGH melalui perendaman yang tepat untuk memacu pertumbuhan ikan nilem. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis rElGH untuk menghasilkan pertumbuhan ikan nilem yang terbaik. Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi tentang pertumbuhan ikan nilem yang diberi rElGH melalui perendaman dengan dosis berbeda. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Mei 2020 selama 40 hari di Laboratorium Teknologi Budidaya, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan 5 taraf perlakuan dan 3 kali ulangan. Taraf perlakuan pada penelitian ini adalah P0 (Tanpa pemberian rElGH), P1 (Pemberian rElGH melalui perendaman dosis 8 mg/L), P2 (Pemberian rElGH melalui perendaman dosis 12 mg/L), P3 (Pemberian rElGH melalui perendaman dosis 16 mg/L) dan P4 (Pemberian rElGH melalui perendaman dosis 20 mg/L). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian rElGH melalui perendaman pada benih ikan nilem dengan dosis berbeda berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertumbuhan bobot mutlak, pertmbuhan panjang mutlak, laju pertumbuhan spesifik, efisiensi pakan, konversi, dan kelulushidupan. P2 memiliki hasil yang terbaik yaitu bobot mutlak 4,88±0,13 g, panjang mutlak 2,34±0,07 cm, laju pertumbuhan spesifik 376±0,17 %, efisiensi pakan 87,60±1,03 %, konversi pakan 1,14±0,02 dan kelulushidupan 93,33±5,77  %.
KUALITAS AIR DAN DAMPAK SOSIAL EKONOMI MATA AIR SIKUMBANG SEBAGAI SUMBER AIR BERSIH BAGI MASYARAKAT DESA PULAU SARAK KABUPATEN KAMPAR Helvitri Helvitri; Syafruddin Nasution; Sofia Anita
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.601-612

Abstract

Water from the Sikumbang spring has been used by Pulau Sarak Village community to fulfill their daily needs of water, especially for cooking and drinking. Even people used to drink the water directly without boiling it. There were physical, chemical and microbiological parameters measured.  Results shown that the location of the spring was in good condition. The spring was protected with covered concrete tank.Around the spring there were many types of wooden trees such as Hevea brasilensis, Calamus ornatus, Arthocarpus integra, Myristica sp.,Eurycoma longifolia, Tetrastigma sp., Beccauera sp.,and  Nephrolepis sp. There were also many types of animals such as Tupai gils, Sus scrofa, Varanus salvator, Panthera tigris, Macaca nemestrina, hypsiscopus, Pycnonotus aurigaster, Treron Capelleiongifolia, Tetrastigma sp., Beccauera sp., Nephrolepis present in that area. In general, the condition of the area around the spring was good. Results on water quality analysis shown that the water in general is good, with Total Coliform 3/100, pH 5, BOD 1.65 mg/L, COD 7.675 mg/L, Fe 0.059 mg/L, Cd 0.0022, Pb 0.0035, Cu 0.01, Nitrat 0.065, Nitrit 0.051, Fosfat 0.0665, temperature 30.24OC, TSS 28.5 mg/L, TDS 99.5 mg/L, parameters measured.  However, the pH was relatively low (5) and total Colie was present (3/ 100 ml). As the drinking water should have neutral pH and zero total colie, the Sikumbang water need to be boiled before being consumed. In the Pulau Sarak Village, there were 11 water distributors. The water from the spring was collected in big concrete tanks and then was put in 30L/jerrycan. The presence of the Sikumbang spring was also positively affect the economy of the Pulau Sarak Village inhabitants
ANALISIS USAHA ALAT TANGKAP PAYANG DI KORONG PASIA BARU KECEMATAN SUNGAI LIMAU KABUPATEN PADANG PARIAMAN PROVINSI SUMATRA BARAT Sandra Prima Ngesti; Trisla Warningsih; Darwis Darwis
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.653-663

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada 24 Februari- 12Maret 2020 di Korong Pasir Baru Nagari Pilubang Kecamatan Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan menghitung besarnya biaya investasi, pendapatan dan keuntungan usaha serta menganalisis kelayakan usaha perikanan tangkap dengan alat tangkap payang berdasarkan kriteria investasi RCR, FRR, dan PPC di Pasia Baru. Penelitian menggunakan metode survei. Total investasi yang ditanamkan nelayan Payang di Korong Pasia Baru dalam melakukan usaha dengan rata-rata sebesar Rp. 101.726.176. Biaya tetap yang dikeluarkansebesar Rp. 100.872.727 dan biaya kerja sebesar Rp.853.449. Pendapatan bersih pertahun nelayan pemilik berdasarkan bagi hasil adalah Rp. 65.322.720 / tahun dan untuk nelayan buruh adalah anak buah Rp.11.688.807 dan juru mudi adalah Rp. 23.377.614. Berdasarkan hasil perhitungan kriteria investasi didapatkan yaitu nilai RCR  nelayan Payang 1,47 artinya nilai RCR>1, sehingga usaha yang dijalankan memberikan keuntungan untuk layak diteruskan.Nilai FRR nelayan Payang sebesar 63,21% yang artinya usaha penangkapan dengan alat tangkap Payang memperoleh nilai FRR lebih tinggi dibandingkan suku bunga bank BRI sebesar 5,4% per tahun, maka modal yang dimiliki lebih menguntungkan jika pada usaha penangkapan dibandingkan di Bank, usaha ini layak dilanjutkan. Nilai PPC untuk nelayan Payang 1,56 yang artinya  modal akan kembali pada waktu 1,5 tahun. Berdasarkan ketiga kriteria investasi yang sudah dihitung, usaha alat tangkap Payang layak untuk dikembangkan.
THE INFLUENCE OF SEAWEED (Eucheuma cottonii) ON THE QUALITY OF ICE CREAM Mutia Tri Damayanti; Desmelati Desmelati; Sumarto Sumarto
Berkala Perikanan Terubuk Vol 48, No 3 (2020): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.48.3.548-557

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan rumput laut (E.cottonii) sebagai penstabil terhadap kondisi fisik es krim, dan mendapatkan perlakuan penambahan rumput laut terbaik pada es krim. Rancangan percobaan uji-T, dengan perlakuan masing-masing rumput laut (E.cottonii) pada es krim yaitu 50 g bubur E.cottonii dan 50 g tepung E.cottonii. Parameter yang diamati adalah organoleptik (warna, aroma, rasa, tekstur), analisi kimia (kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar serat kasar, kadar iodium), analisi uji fisik (waktu leleh). Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Perikanan, Laboratorium Kimia dan Hasil Perikanan Jurusan Teknologi Hasil Perikanan pada bulan Juni 2020. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan yang terbaik dapat dilihat dari hasil uji organoleptik adalah es krim dengan penambahan bubur rumput laut (E.cottonii) 50 g, kadar air 78,24%, kadar abu 0,37%, kadar protein 2,89%, kadar serat kasar 1,36%, kadar iodium 0,49 µg/g, dan waktu leleh 33,00 menit.

Page 1 of 2 | Total Record : 20