cover
Contact Name
Irma Lusi Nugraheni
Contact Email
irma.nugraheni@fkip.unila.ac.id
Phone
+6281279088877
Journal Mail Official
jurnalpenelitiangeografi@fkip.unila.ac.id
Editorial Address
Jl. Soemantri Brojonegoro No. 1
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Published by Universitas Lampung
ISSN : 23020032     EISSN : 2746248X     DOI : -
Jurnal Penelitian Geografi merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Geografi Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung. Jurnal ini berisikan kumpulan karya ilmiah dalam bentuk artikel baik berupa skripsi, tesis, ataupun disertasi, serta hasil-hasil penelitian lain yang berhubungan dengan kajian pendidikan geografi dan geografi.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)" : 10 Documents clear
Karakteristik Keadaan Sosial Ekonomi Petani Kopi di Kabupaten Lampung Barat Hidayani Hidayani; Trisnaningsih Trisnaningsih; Edy Haryono
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (534.39 KB)

Abstract

The research was purposed to describe the socio-economic conditions of coffees farmer family in Balik Bukit District. The research used descriptive method. Population were 4.912 families, samples from 149 families. Data collected through observation, questionnaires, documentation and analyzed by percentage table. The result showed: (1) Formal education level of 79 KK are SD and SMP, (2) The number of family responsibility of 106 KK are 3, (3) 122 families own land of 0,5-2 ha, (4) Production cost of 140 KK spent money below Rp 3.747.203,00, (5) Production is below 1,18 tons in a year, (6) Coffee farmers sell the product to sales agent in the local area of 147 families, (7) Farmers income is under UMK Rp1.908.447,00,- per month.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keadaan sosial ekonomi petani kopi di Kecamatan Balik Bukit. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif. Populasi berjumlah 4.912 Kepala Keluarga, sampel sebanyak 149 KK. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, kuesioner, dokumentasi, dan dianalisis dengan tabel persentase. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Tingkat pendidikan formal dengan jumlah 79 KK berpendidikan SD dan SMP, (2) Jumlah tanggungan keluarga 3 sebanyak 106 KK, (3) Luas lahan sebesar 0,5-2 ha dimiliki oleh 122 KK, (4) Biaya produksi yang dikeluarkan di bawah Rp 3.747.203,00,-, terdapat 140 KK (5) Produksi yang dihasilkan di bawah 1,18 ton, (6) Petani kopi menjual hasil produksi kepada agen penjualan di dalam daerah sebanyak 147 KK, (7) Pendapatan petani di bawah UMK yakni Rp 1.908.447,00,- per bulan.Kata Kunci: petani kopi,sosial ekonomi
Analisis Soal Ujian Semester Genap Geografi Kelas XI di SMAN 1 Belitang Tahun 2017 Saprama Eric Oktareza; Sumadi Sumadi; Yarmaidi Yarmaidi
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.341 KB)

Abstract

The purpose this research to analysis test items on Even Semester Examination Geography XI in SMAN 1 Belitang of East OKU Regency in the Year 2017. This study uses descriptive quantitative method. the gathering data with documentation,test and interview. The result of research shows 1) The valid items were 16 or 32% and invalid 34 or 68%. The valid concept were 23 or 46% and invalid 27 or 54%. 2) The indeks reliability 49,64% (enough). 3) The difficulty items 15 items (30%) were easy, 23 items (46%) were moderate, and 12 items (24%) difficult. 4) The distinguish items not good, 23 items (46%) were bad, 14 items (28%) moderate, 9 items (18%) good, 4 items (8%) very bad. 5) Option answer effective were 26 options (52%) and ineffective 24 options (48%). Option Spotting effective were 148 options (74%), and ineffective 52 options (26%).Tujuan penelitian ini untuk menganalisis soal Ujian Semester Genap Kelas XI Mata Pelajaran Geografi di SMAN 1 Belitang Kabupaten OKU Timur Tahun 2017. Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif, pengumpulan data dengan dokumentasi, tes dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan; 1) Validitas item kriteria valid 16 soal (32%) dan tidak valid 34 soal (68%). Validitas isi kriteria valid 23 soal (46%) dan tidak valid 27 soal (54%). 2) Indeks reliabilitas 49,64% (cukup). 3) Tingkat kesukaran soal kriteria mudah 15 soal (30%), sedang 23 soal (46%), sukar 12 soal (24%), 4) Daya pembeda soal klasifikasi jelek 23 soal (46%), cukup 14 soal (28%), baik 9 soal (18%), sangat jelek 4 soal (8%). 5) Opsi kunci jawaban efektif 26 opsi (52%) dan tidak efektif 24 opsi (48%). Opsi pengecoh efektif 148 opsi (74%), dan tidak efektif 52 opsi (26%).Kata Kunci : analisis butir soal geografi, reliabilitas, validitas
Analisis Perubahan Mata Pencaharian Petani Karet Menjadi Petani Singkong Di Desa Sriwijaya Sayu Rahma Roza Fahmi; Sudarmi Sudarmi; Irma Lusi Nugraheni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.614 KB)

Abstract

This study aims to determined the cause of changed in the livelihood of rubber farmers to cassava farmers in Sriwijaya Blambangan Umpu Way Kanan district. The method was used descriptive method. The sampling technique used stratified random sampling technique with population of 102 head father and samples taken by 25% or 25 farmers. Technique of collecting researched data were observation technique, interviews, and documentations. The collected data was then analyzed in percentage by table. The result of the researched shows that : (1) with the same land area that cassava farmers had the highest then rubber farmers. (2) Production obtained by cassava farmers had highest than production by rubber farmers. (3) Price of cassava more high then rubber (4) The amount basic income of cassava farmers highest then basic income of rubber farmers.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab perubahan mata pencaharian petani karet menjadi petani singkong di Desa Sriwijaya Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan.Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Stratified Random Sampling dengan populasi sebanyak 102 kepala keluarga dan diambil sampel sebesar 25% atau 25 petani. Teknik pengumpulan data penelitian yaitu teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dalam bentuk tabel persentase.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Dengan luas lahan yang sama petani singkong memiliki jumlah produksi lebih tinggi dibanding petani karet. (2) Produksi yang diperoleh petani singkong lebih tinggi dibandingkan dengan petani karet. (3) Harga jual singkong lebih tinggi dibandingkan dengan harga jual karet. (4) Besarnya rata-rata pendapatan petani singkong lebih tinggi dibanding dengan rata-rata pendapatan petani karet.Kata Kunci: mata pencaharian, perubahan, petani
Penerapan Model Course Review Horay Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Septiara Belina; Sumadi Sumadi; Sudarmi Sudarmi
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.298 KB)

Abstract

This research aimed to improve the activity and learning outcome of student by applying cooperative learning model type Course Review Horay on the subject of hydrosphere in geography. This research used Classroom Action Research (CAR) method conducted in 3 cycles. The subjects of the research were the students of grade X 3 SMA Gajah Mada Bandar Lampung in the academic year 2016/2017. The object of research is cooperative learning model of Course Review Horay type, activity, and learning result. Data analysis using percentage. The data taken was the result of final test cycle and observation result. The results showed that the students 'learning activity in cycle I was 65% and then increased in cycle II to 75% and in cycle III had reached 90%, while for the students' learning outcomes in cycle I of students who passed was 37.50%, increased in cycle II to 51.51%, and increased again in cycle III to 82.86%.Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay pada pokok bahasan hidrosfer mata pelajaran geografi. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam 3 siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas X 3 SMA Gajah Mada Bandar Lampung tahun pelajaran 2016/2017. Objek penelitian adalah model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay, aktivitas, dan hasil belajar. Analisis data menggunakan persentase. Data yang diambil berupa hasil tes akhir siklus dan hasil observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa pada siklus I adalah sebesar 65% lalu meningkat pada siklus II menjadi 75% dan pada siklus III sudah mencapai 90%, sedangkan untuk hasil belajar siswa pada siklus I siswa yang tuntas yaitu 37,50%, meningkat di siklus II menjadi 51,51%, dan meningkat kembali di siklus III menjadi 82,86%.Kata kunci: aktivitas, course review horay, hasil belajar, pembelajaran kooperatif
Faktor Produksi Pada Usahatani Kopi di Desa Sukapura Kecamatan Sumberjaya Tahun 2016 Dicky Rakasiwi; Nani Suwarni; Dedy Miswar
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.429 KB)

Abstract

This research aims to get information about coffee production factors. This research is a descriptive research. The population numbered 830 farmers. Sampling using Purposive Sampling technique and got 89 coffee farmers. Methods of data collection using observation, measurement, documentation, and questionnaires. Analytical technique using descriptive method. The results of the research show that: (1) Coffee production is still less successful. (2) The altitude criteria are appropriate. (3) The slope of the slope is quite appropriate with the criteria. (4) The intensity of rainfall is not suitable. (5) Agricultural techniques applied, making old coffee, can be productive again. (6) Farmers are less aware of financial management in coffee farming. (7) Farmers rely more on labor from within the family.Penelitian ini bertujuan mendapatkan informasi mengenai faktor faktor produksi kopi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Populasi berjumlah 830 petani. Penarikan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling dan didapatkan 89 petani kopi. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, pengukuran, dokumentasi, dan kuesioner. Teknik analisis menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian didapatkan bahwa: (1) Produksi kopi masih kurang berhasil. (2) Kriteria ketinggian tempat sudah sesuai. (3) Kemiringan lereng cukup sesuai dengan kriteria. (4) Intensitas curah hujan tidak sesuai. (5) Teknik pertanian yang diterapkan, membuat kopi yang sudah tua, bisa produktif kembali. (6) Petani kurang paham tentang pengelolaan keuangan pada usahatani kopi. (7) Petani lebih mengandalkan tenaga kerja dari dalam keluarga.Kata Kunci: desa sukapura, faktor produksi, usahatani kopi
Karakteristik Sosial Ekonomi Penduduk Yang Bermukim di Bantaran Sungai Cungkeng Kelurahan Kotakarang Ni Komang Susilawati; I Gede Sugiyanta; Nani Suawarni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (137.618 KB)

Abstract

This research purposed to examine the social economy characteristic of the citizen living in the Cungkeng Riverbank of Kotakarang Urban Village. The point of this research are on education, the type of work, distance of the house with the workplace and status of house. This research used descriptive method. The population as much as 165 household heads, the number of sample were 33 household heads taken by proportional random sampling. Data collected by interview, observation and documentation. Data were analyzed using frequency tabulation and percentage. Result showed: (1) the education level of the household heads is at the level of basic education 78,79%. (2)The majority of household heads worked as fisherman as much as 69,70%. (3) As many as 63,64% of household heads income are below the average. (4) A many as 75,76% household heads live close to the workplace. (5) 72,73% of household heads do not own their own house with rent and contract status.Penelitian ini bertujuan mengkaji karakteristik sosial ekonomi penduduk yang bermukim di Bantaran Sungai Cungkeng Kelurahan Kotakarang. Titik tekan kajian pada pendidikan, jenis pekerjaan, tingkat penghasilan, jarak rumah dengan tempat kerja, dan status rumah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Populasi penelitian sebanyak 165 kepala keluarga, jumlah sampel sebanyak 33 kepala keluarga yang diambil dengan teknik proporsional random sampling. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan tabulasi frekuensi dan persentase. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Tingkat pendidikan kepala keluarga berada pada tingkat pendidikan dasar 78,79%. (2) Jenis pekerjaan kepala keluarga mayoritas sebagai nelayan sebanyak 69,70%. (3) sebanyak 63,64% kepala keluarga berpendapatan dibawah rata-rata. (4) Sebanyak 75,76% kepala keluarga bermukim dekat dengan tempat bekerja. (5) Sebanyak 72,73% kepala keluarga belum memiliki rumah sendiri dengan status menyewa dan mengontrak.Kata kunci: bantaran sungai, penduduk, sosial ekonomi
Kondisi Sosek Keluarga Petani Penggarap Desa Rawi Penengahan Lampung Selatan Tahun 2016 Desi Novianti; Nani Suwarni; Irma Lusi Nugraheni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.966 KB)

Abstract

This study aims to determine the socio-economic conditions of farming families in Rawi Village. This study used descriptive method, with sample are farmers amounting to 23 people.Data collection using observation, interview and documentation techniques.Data analysis using quantitative data analysis technique percentage.The result of this research shows that the farmers' land is included in the medium category with the land of 0,50 -0.99 Ha (47.82%). Farmers' farming capital comes from their own, labor is mostly from outside the family, income from underproduction is below the average of Rp.1.567.391 per month. Most of the total income earned by farmers is above Rp.1.033.250. -per month per family, with a large number of family dependents while the ownership of valuables is medium.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi keluarga petani penggarap di Desa Rawi.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, dengan sampel adalah petani penggarap yang berjumlah 23 orang.Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi.Analisis data menggunakan teknik analisis data kuantitatif persentase.Hasil penelitian ini menunjukan lahan petani termasuk kedalam kategori sedang seluas 0,50 -0,99 Ha (47.82%). Modal usaha berasal dari milik sendiri, tenaga kerja berasal dari luar keluarga, pendapatan dari pekerjaan sampingan di bawah rata-rata Rp.1.567.391 per bulan.Sebagian besar pendapatan total petani penggarap di atas rata-rata Rp.1.033.250 ,-per bulan, dengan jumlah tanggungan keluarga yang banyak sedangkan kepemilikan barang berharga tergolong sedang.Kata Kunci: kemiskinan, lahan, petani
Anak Usia Sekolah Yang Bekerja Sebagai Penjual Koran di Kota Bandar Lampung Fepti Tri Wulandari; Zulkarnain Zulkarnain; Irma Lusi Nugraheni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.45 KB)

Abstract

The research purpose was to examined the school-age children who work as a newspaper seller in Bandar Lampung City, the research point is level of education, social environment, working hours, income, distance and time taken between place to stay with work place. This research used descriptive method. Sample were 40 respondents by using incidental sampling technique. Data collected through observation, structured interviews, and documentation. Data analyze used percentage frequency tables. The results showed: (1) 49.49% of respondents had elementary and junior high school education, (2) 82.50% of respondents were in a supportive social environment for work, (3) 97,50% were classified as high working hours, (4) 55.00% of respondents sold many newspapers (5) 80.00% of respondents traveled a short distance, (6) 80.00% of respondents took a short time to support to work.Penelitian ini bertujuan mengkaji tentang anak usia sekolah yang bekerja sebagai penjual koran di Kota Bandar Lampung, titik kajian pada tingkat pendidikan, lingkungan sosial, jam kerja, pendapatan, jarak dan waktu yang ditempuh antara tempat tinggal dengan tempat bekerja. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Jumlah sampel sebanyak 40 orang dengan menggunakan teknik insidental sampling. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara terstruktur, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan tabel frekuensi persentase. Hasil penelitian menunjukan: (1) 49,49% responden berpendidikan dasar SD dan SMP, (2) 82,50% responden berada pada lingkungan sosial yang mendukung untuk bekerja, (3) 97,50% tergolong jam kerja tinggi, (4) 55,00% responden menjual banyak koran (5) 80,00% responden menempuh jarak dekat, (6) 80,00% responden menempuh waktu sebentar dapat mendukung untuk bekerja.Kata kunci: anak usia sekolah, pekerja anak, penjual koran
Hubungan Lama Pendidikan Usia Kawin Pertama dan Lama Menggunakan Alat Kontrasepsi dengan Jumlah Anak Selviana Saraswati; Trisnaningsih Trisnaningsih; Zulkarnain Zulkarnain
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.655 KB)

Abstract

This research was purposed to examine the relation of education length, first age marriage and duration of using contraceptive device with the number of children born by female aged couple lush at Batu Menyan Village Teluk Pandan District Pesawaran Regency Year 2017. The method used quantitative research. Research population were female aged couple lush who had at least one children and using contraceptive device as much as 328 peoples. Sampling used proportional random sampling technique which is 77 respondents. Data collecting through structured interview, observation and documentation. Analysis data used Product Moment Correlation, Multiple Regression and Multiple Correlation. The result showed that there is a relation between education length, first age marriage and duration of using contraceptive device with the number of children born.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan lama pendidikan, usia kawin pertama dan lama menggunakan alat kontrasepsi dengan jumlah anak yang dilahirkan wanita pasangan usia subur di Desa Batu Menyan Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran Tahun 2017. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif. Populasi penelitian yaitu wanita pasangan usia subur yang memiliki anak minimal 1 dan menggunakan alat kontrasepsi berjumlah 328 orang. Sampel penelitian menggunakan teknik proporsional random sampling berjumlah 77 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara terstruktur, observasi dan wawancara. Analisis data menggunakan korelasi Product Moment, Regresi Ganda dan Korelasi Ganda. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara lama pendidikan, usia kawin pertama dan lama menggunakan alat kontrasepsi dengan jumlah anak.Kata Kunci: jumlah anak, kontrasepsi, pendidikan, usia kawin
Analisis Risiko Bencana Tanah Longsor di Desa Harapan Jaya Kecamatan Way Ratai Kabupaten Pesawaran Maryadi Budi Wiyono; Edy Haryono; Dedy Miswar
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1360.572 KB)

Abstract

The study purposed to analyze the risk levels of a landslide disaster in Harapan Jaya Village with overlay based method. The data gathered using a technique of observation, documentation and interview. The research result have been showed: 1) The lowest hazard landslides level is 4,45 hectares, medium is 1133,10 hectares, highest is 598,49 hectares. 2) The low vulnerability physic landslide ( 0,33) is 597,32 hectares; the high vulnerability physic landslide ( 0,66) is 1134,28 hectares. 3) The high vulnerability social level is (0,77). 4) The capacity level of landslides have a low (38,63) or 0,32. 5) The level of the landslides disaster medium risk area is 1165,20 hectares and higher is 548,30 hectares.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat risiko bencana tanah longsor di Desa Harapan Jaya dengan metode overlay. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Tingkat bahaya longsor rendah 4,45 ha, sedang 1133,10 hektar, tertinggi 598,49 ha. 2) Tingkat kerentanan fisik longsor rendah ( 0,33) seluas 597,32 hektar; tingkat kerentanan fisik tinggi ( 0,66) seluas 1134,28 hektar. 3) Tingkat kerentanan sosial longsor tinggi (0,77) seluas 1731,60 hektar. 4) Tingkat longsor rendah bernilai 38,63 atau 0,32. 5) Tingkat risiko bencana longsor sedang seluas 1165,20 hektar,dan tinggi 548,30 hektar.Kata kunci: kapasitas, kerentanan fisik, kerentanan sosial, risiko, tanah longsor

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2018 2018


Filter By Issues
All Issue Vol 11, No 2 (2023): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 11, No 1 (2023): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 10, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 1 (2022): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 9, No 2 (2021): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 8, No 1 (2020): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 6 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 5 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 4 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 3 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 2 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 1 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 6 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 5 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 4 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 3 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 6 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 5 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 3 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 2 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 1 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 6 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 5 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 4 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 6 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 5 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 4 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 6 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 5 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 4 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 3 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 6 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 5 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 4 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 3 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) More Issue