cover
Contact Name
Dwi Nuriana
Contact Email
dwinuriana99@gmail.com
Phone
+6285736913999
Journal Mail Official
dwinuriana99@gmail.com
Editorial Address
Jl. Sutan Syahrir No.11, Madurejo, Kec. Arut Sel., Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah 74112
Location
Kab. kotawaringin barat,
Kalimantan tengah
INDONESIA
Jurnal Borneo Cendekia
ISSN : -     EISSN : 25491822     DOI : https://doi.org/10.54411
Core Subject : Health,
Jurnal Borneo Cendekia adalah jurnal yang menerbitkan artikel dalam bidang kesehatan yaitu keperawatan, kebidanan, analis kesehatan dan farmasi
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 1 (2020)" : 15 Documents clear
PELATIHAN KADER PENGENDALIAN PENYAKIT HIPERTENSI PADA MASYARAKAT DI DESA PANGKALAN TIGA Lieni Lestari
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.771 KB)

Abstract

 Pendahuluan: Penyakit hipertensi di Indonesia pada tahun 2010 menduduki urutan ke tujuh dari 10 besar penyakit terbanyak rawat inap se-Indonesia. Adapun prosentase sepuluh penyakit terbesar tersebut sebagai berikut : diare dan gastritis (21,5%), demam berdarah dengue (17,7%), demam tifoid dan paratifoid (12,3%), penyakit kehamilan dan persalinan (12,2%), dispepsia (7,4%), cedera (6,5%), hipertensi esensial (5,9%), cidera intrakranial (5,8%), infeksi saluran nafas bagian atas (5,4%), pneumonia (5,1%). Penyakit darah tinggi atau hipertensi adalah suatu keadaan dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal yang di tujukan oleh angka sistolic (bagian atas) dan diastole (angka bawah) pada pemeriksaan tensi darah menggunakan alat ukur tekanan darah baik yang berupa cuff air raksa ataupun alat digital. Metode: Jenis pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah pelatihan kader pengendalian hipertensi pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Pangkalan Tiga.  Pengabdian masyarakat dilakukan pada hari Jumat, 9 Juni 2017 jam 08.00 WIB. Pada kegiatan pengabdian ini menggunakan metode ceramah untuk pemaparan materi dan demonstrasi untuk mempraktekkan pengukuran tekanan darah. Tujuan: Kader (peserta) dapat memahami tentang hipertensi dan cara mengukur tekanan darah. Perlunya pelatihan kader untuk pengendalian penyakit penyakit Diabetes mellitus, DHF dan lainnnya. Kata kunci      : Kader, Hipertensi, Masyarakat
EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN PEDIATRI PENYAKIT DIARE DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD SULTAN IMANUDDIN PANGKALAN BUN KALIMANTAN TENGAH TAHUN 2018 Firmansyah Firmansyah; Yogie Irawan
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.894 KB)

Abstract

Pendahuluan : Diare merupakan penyebab utama tingginya angka kematian pada anak didunia karena dehidrasi dan kehilangan cairan tubuh, berdasarkan penyebabnya diare dapat dibedakan sebagai diare terkait infeksi dan non-infeksi. Penyebab diare terkait infeksi banyak ditemukan pada anak di bawah usia 5 tahun. Mikroorganisme penyebab diare tidak selalu bakteri. Diare persisten memiliki kecenderungan disebabkan oleh infeksi bakteri. Oleh karena itu, antibiotik dapat digunakan sebagai terapi lini pertama penanganan kasus diare persisten dan bukan pada kasus diare akut anak Ironisnya, pemakaian antibiotik secara tidak rasional pada pasien pediatri penyakit diare masih banyak terjadi di berbagai daerah. Meningkatnya Prevalensi penggunaan antibiotik pada pasien pediatri penyakit diare menuntut adanya ketepatan terapi untuk menekan angka kesakitan. Salah satu aspek yang berkaitan dengan hal tersebut adalah rasionalitas penggunaan antibiotiknya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran penggunaan antibiotik dan evaluasi rasionalitas penggunaan antibiotik pada pasien pediatri penyakit diare di Instalasi Rawat Inap RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun Kalimantan Tengah Tahun 2018.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental. Pengumpulan data secara retrospektif dan dianalisis secara deskriptif. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Diperoleh data sebanyak 74 rekam medik. Penelitian dilakukan dengan mengevaluasi rasionalitas penggunaan antibiotik berdasarkan tepat indikasi, tepat obat, tepat dosis, tepat cara pemberian dan tepat lama pemberian. Data yang didapat dibandingkan dengan Guideline Di Piro Tahun 2017Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 74 pasien, penggunaan antibiotik yang digunakan pada pasien pediatri penyakit diare di Instalasi Rawat Inap RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun Kalimantan Tengah Tahun 2018. Adalah Ceftriaxone sebesar 56,75%, Cefotaxime sebesar 32,43%, Cefixime 5,40%, ciprofloxacine 5,40%. Evaluasi penggunaan antibiotik pada pasien pediatri penyakit diare berdasarkan Guideline Di Piro Tahun 2017 meliputi tepat indikasi sebesar 100%, tepat obat sebesar 100%, tepat dosis sebesar 94,59 %, tepat cara pemberian sebesar 100%, dan tepat lama pemberian sebesar 100%Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh bahwa penggunaan antibiotik pada pasien pediatri penyakit diare berpengaruh terhadap rasionalitas antibiotik yaitu tepat indikasi, tepat obat, tepat dosis, tepat cara pemberian, tepat lama pemberian Kata Kunci :Diare, penggunaan antibiotik, evaluasi rasionalitas, pasien pediatri
SIKAP REMAJA PUTRI TENTANG DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DENGAN SADARI (Studi Kasus di Kelas X dan XI SMAN 1 Pangkalan Bun Kabupaten Kotawaringin Barat Provinsi Kalimantan Tengah) Jenny Oktarina
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.971 KB)

Abstract

Masih kurangnya kesadaran wanita Indonesia dalam melakukan deteksi dini kanker payudara, bahkan masih banyak wanita Indonesia belum mengetahui cara deteksi dini kanker payudara yang menjadi salah satu penyebabkan angka kejadian kanker payudara cukup besar selain dari faktor gaya hidup yang tidak sehat. Pemeriksaan sederhana untuk mendeteksi secara dini berubahan yang terjadi pada payudara yaitu dengan memeriksa payudara sendiri atau disebut dengan istilah sadari.Tujuan penelitian mengidentifikasi sikap remaja putri tentang deteksi dini kanker payudara dengan SADARI. Studi pendahuluan yang dilakukan di SMAN 1 Pangkalan Bun.Desain penelitian adalah deskriptif. Populasi remaja putri di kelas X dan XI SMAN 1 Pangkalan Bun kabupaten kotawaringin barat provinsi kalimantan tengah berjumlah 92 orang dengan sampel 92 responden. Teknik sampling menggunakan total sampling. Variabelnya sikap remaja putri tentang deteksi dini kanker payudara dengan SADARI, instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner, dengan pengolahan data melalui tahapan editing, coding, scoring, dan tabulating dan analisa data menggunakan pendekatan distribusi frekuensi dengan pendekatan logika.Berdasarkan hasil penelitian didapatkan sikap remaja putri tentang deteksi dini kanker payudara dengan SADARI adalah bersikap negatif sebanyak 49 responden (53%), dan bersikap positif sebanyak 43 responden (47%).Kesimpulan dari penelitian ini adalah sikap remaja putri tentang deteksi dini kanker payudara dengan SADARI adalah bersikap negatif.                                             Kata Kunci :Sikap, SADARI, Remaja Putri 
PEMERIKSAAN ASAM URAT DAN KOLESTEROL DI LAPAS PANGKALAN BUN Risa Wahyuningsih
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (116.808 KB)

Abstract

Adanya penyakit Asam urat dan kolesterol banyak diderita oleh masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan dan melakukan pemeriksaan kadar asam urat dan kolesterol. Hasil penelitian diketahui pria peminum kopi ringan peningkatan asam urat sebanyak 11 orang sedangan peminum kopi ringan peningkatan asam urat sebanyak 9 orang. Pria peminum kopi ringan peningkatan kolesterol sebanyak 29 sedangkan peminum kopi ringan peningkatan asam urat sebanyak 14 orang.Kata Kunci: kopi, asam urat, kolesterol
GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN GASTRITIS TERHADAP SWAMEDIKASI DAN RASIONALITAS OBAT DI APOTEK KELURAHAN MENDAWAI KOTA PANGKALAN BUN Mustika Antik Wibawa; Poppy Dwi Citra Jaluri; Fakhruddin Fakhruddin
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (508.392 KB)

Abstract

Swamedikasi adalah upaya seseorang untuk mengobati penyakit atau gejala ringan tanpa resep dokter.Keterbatasan pengetahuan masyarakat tentang obat, penggunaan obat, serta penyimpanan obat merupakan penyebab terjadinya kesalahan dalam swamedikasi.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat tentang swamedikasi dalam penggunaan obat yang rasional pada penyakit gastritis.Penelitian ini menggunakan metode observasional analitikdengan sampel penelitian pada pasien gastritis yang akan melakukan swamedikasi sebanyak 207 responden berusia 18-49 tahun yang dipilih dengan metode consecuative sampling dari 3 apotek di kelurahan mendawai. Pengambilan data dilakukan melalui pengisian kuesioner yang telah di uji validitas. Data dianalisis dengan uji Chis-quare menggunakan Statistical Product And Servicer Solution (SPSS).Hasil penelitian menunjukanbahwa tingkat pengetahuan responden tentang swamedikasi gastritis di tiga apotek (87,0%) tergolong baik, (10,1%) tergolong cukup dan (2,9%) tergolong kurang. Untuk penggunaan obat swamedikasi gastritis (94,2%)responden menggunakan obat secara rasional dan (2,4%) tidak rasional. Berdasarkan hasil uji Chis-quaretingkat pengetahuan swamedikasi gastritis terhadap rasionalitas didapatkan nilai p value (0,057) > alpha (0,05).Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan responden tidak berpengaruh terhadap rasionalitas penggunaan obat. Kata Kunci :Swamedikasi, Apotek, Pengetahuan, Rasionalitas penggunaan obat, Pangkalan Bun.
PEMBERDAYAAN KADER KESEHATAN MELALUI PENYULUHAN DAN PELATIHAN “GOLDEN AGE PERIOD FOR GOLDEN GENERATION SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KUALITAS BANGSA” PADA KADER KESEHATAN DI WILAYAH PUSKESMAS PANGKALAN LADA PANGKALAN BUN Angela Ditauli Lubis
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.71 KB)

Abstract

Kemajuan  sebuah  bangsa  sangat  ditentukan  oleh  individu-individu  yang berada di dalamnya. Indonesia merupakan negara berkembang yang masih sangat  memerlukan  tunas-tunas  bangsa  yang  dapat  membawa  kemajuan untuk negara Indonesia ini. Tunas-tunas bangsa yang cerdas berwawasan luas  serta  mempunyai  moral  yang  baik  menjadi  harapan  bangsa.  Hal  ini sejalan juga dengan program pemerintah dalam peningkatan kualitas SDM. Untuk  mencapai tujuan program  ini perlu diupayakan  agar  segenap anak Indonesia dapat tumbuh dan berkembang secara optimal baik fisik maupun psikis. Namun, semakin berkembangnya waktu harapan belum sesuai dengan kenyataan. Golden age period adalah  masa-masa dimana otak anak berkembang sangat pesat dan paling cepat dalam menyerap informasi. Periode emas merupakan suatu periode yang sangat vital atau sesuatu yang  sangat penting dalam suatu siklus. Periode emas pada anak yaitu masa-masa penting dimana otak atau kecerdasan anak sangat berkembang pesat. Periode emas berada pada batas umur anak 0-3 tahun.  Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada hari Kamis, 8 Februari 2018 di wilayah Puskesmas Pangkalan Lada. Metode dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini menggunakan metode ceramah dalam penyampaian materi kepada peserta dan diskusi. Perlu diadakannya penyuluhan kesehatan dengan topik yang berbeda untuk meningkatkan pengetahuan  kader, ibu bayi/balita dan keluarga Kata kunci       : Kader, Periode Emas, Orang Tua
PENGARUH TERAPI MUSIK TERHADAP TINGKAT KONSENTRASI PADA ANAK AUTIS DI SDLB NEGERI 2 PANGKALAN BUN Rahaju Ningtyas
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.494 KB)

Abstract

Memiliki anak yang cerdas secara spiritual, emosional dan intelektual adalah dambaan bagi setiap orang tua. Namun tidak semua anak mengalami perkembangan normal. Banyak diantara mereka yang dalam perkembangannya mengalami hambatan, gangguan, kelambatan, atau memiliki faktor-faktor resiko sehingga untuk mencapai perkembangan optimal diperlukan penanganan atau intervensi khusus. Penelitian ini berbentuk pre eksperimental dengan pendekatan one group pretest posttest. Populasi dari penelitian ini sebanyak 17 responden. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Variabel independen dari penelitian ini adalah terapi musik dan variabel dependen adalah tingkat konsentrasi pada anak autis. Alat ukur yang digunakan adalah pedoman terapi musik dan lembar kuesioner, kemudian pengolahan data dimulai dari editing, coding, scoring, dan tabulating. Analisa data yang digunakan adalah uji Wilcoxon (α = 0,05). Hasil penelitian didapatkan, tingkat konsentrasi sebelum terapi musik responden yang memiliki tingkat konsenterasi pada kategori sedang berjumlah 13 orang (76,5%) dan yang memiliki kategori tinggi berjumlah 4 orang (23,5%). Setelah dilakukan terapi musik responden yang memiliki tingkat konsenterasi pada kategori sedang berjumlah 11 orang (64,7%) dan yang memiliki kategori tinggi berjumlah 6 orang (35,3%). Hasil uji Wilcoxon menunjukkan p = 0,000 yang menunjukkan bahwa p<0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh terapi musik terhadap tingkat tingkat konsenterasi pada anak autis di SDLB. Kata kunci: Terapi Musik, Konsentrasi
PENGARUH PEMBERIAN KOMBIASI IKAN GABUS DAN PUTIH TELUR TERHADAP KESEMBUHAN PASIEN LUKA POST OPERASI LAPARATOMI Ni Wayan Rahayu Ningtyas; Syahri Fadillah; Rukmini Syahleman
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.224 KB)

Abstract

Pembedahan merupakan tindakan pengobatan invasif melalui sayatan untuk membuka atau menampilkan bagian tubuh yang akan ditangani dan diakhiri dengan penutupan dan penjahitan luka. Jenis luka yang dihasilkan dari tindakan bedah lapratomi. Tindakan pembedahan menempati urutan ke-11 dari 50 pola penyakit di Indonesia dengan presentase 12,8%. Tindakan bedah laparotomi yaitu luka operasi bersih terkontaminasi yang membutuhkan proses penyembuhan yang lebih lama. Proses penyembuhan luka ini memerlukan protein sebagai dasar  terbentuknya jaringan kolagen, sedangkan komponen penting dari protein adalah albumin. Albumin dapat digunakan sebagai prediksi terbaik penyembuhan pasien. Albumin merupakan suplemen makanan yang juga terbentuk dari Putih Telur dan Ekstra Ophicephalus Striatus (Ikan Gabus).Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian kombinasi ikan gabus dan putih telur terhadap kesembuhan pasien luka post operasi laparatomi di Ruang Meranti RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun.Metode penelitian : merupakan penelitian experiment dengan rancangan Quasy Experiment dengan jenis rancangan Nonequivalent Control Group Design.Hasil : analisis data menggunakan uji wilcoxon signed rank test, dari 38 responden yang diberikan konsumsi kombinasi dari ikan gabus dan putih telur mulai hari ke - 1 sampai hari ke – 5 didapatkan nilai signifikan p : 0,000; yang artinya terdapat pengaruh kombinasi pemberian ikan gabus dan putih telur terhadap kesembuhan luka post operasi laparatomi. Kata Kunci:Kombinasi Ikan Gabus dan Putih Telur, kesembuhan luka Laparatomi 
PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH DALAM RANGKA HARI KARTINI DI STIKES BORNEO CENDEKIA MEDIKA Febri Nur Ngazizah
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.392 KB)

Abstract

Darah merupakan cairan tubuh terdapat di dalam sistem peredaran darah tertutup dan sangat penting untuk kelangsungan hidup manusia. Pemeriksaan golongan darah ABO dilakukan untuk menentukan jenis golongan darah pada manusia. Penentuan golongan darah ABO pada umumnya dengan menggunakan metode Slide. Metode ini didasarkan pada prinsip reaksi antara aglutinogen (antigen) pada permukaan eritrosit dengan aglutinin yang terdapat dalam serum/plasma yang membentuk aglutinasi atau gumpalan . Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui golongan darah mahasiswa Stikes Borneo Cendekia Medika. Dari data hasil menunjukkan pemeriksaan golongan darah menggunakan serum sebagai reagen pada golongan darah A didapatkan hasil positif pada jenis kelamin laki-laki 16 orang sedangkan jenis kelamin perempuan 9 orang. Golongan darah B didapatkan hasil positif pada jenis kelamin laki-laki 26 orang sedangkan jenis kelamin perempuan 18 orang. Golongan darah AB didapatkan hasil positif pada jenis kelamin laki-laki 10 orang sedangkan jenis kelamin perempuan 12 orang, kemudian Golongan darah O didapatkan hasil positif pada jenis kelamin laki-laki 14 orang sedangkan jenis kelamin perempuan 19 orang.Kata Kunci: golongan darah, aglutinasi, ABO
HUBUNGAN PERSEPSI DENGAN SIKAP KELUARGA YANG MEMILKI ANGGOTA KELUARGA MENDERITA SKIZOFRENIA DI PUSKESMAS RIAM DURIAN Rukmini Syahleman
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.698 KB)

Abstract

Skizofrenia  merupakan  suatu  sindrom  penyakit  klinis  yang  paling membingungkan  dan melumpuhkan. Gangguan  psikologis  ini  adalah  salah  satu jenis gangguan yang paling berhubungan dengan pandangan populer tentang gila atau  sakit  mental.  Skizofrenia  juga  sering  kali  menimbulkan  rasa  takut, kesalahpahaman, dan penghukuman, bukan simpati atau perhatian. Penelitian ini berbentuk deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dari penelitian ini sebanyak 21 responden. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Variabel independen dari penelitian ini adalah persepsi keluarga dan variabel dependen adalah sikap keluarga. Alat ukur yang digunakan adalah lembar kuesioner, kemudian pengolahan data dimulai dari editing, coding, scoring, dan tabulating. Analisa data yang digunakan adalah uji Chi Square (α = 0,05). Hasil penelitian didapatkan persepsi positif sebanyak 18 responden (85,7 %), sikap mendukung sebanyak 18 responden (85,7%) dan hasil Chi Square 0,000 menunjukkan nilai P < 0,05 menggunakan aplikasi SPSS 16. Kesimpulan : berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara persepsi dan sikap keluarga yang memilki anggota keluarga menderita Skizofrenia Kata kunci: Persepsi, Sikap

Page 1 of 2 | Total Record : 15