cover
Contact Name
La Basri
Contact Email
basrila90@gmail.com
Phone
+6282238704345
Journal Mail Official
basrila90@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pendidikan No. 27 Kelurahan Klabulu, Distrik Malaimsimsa, Kota Sorong
Location
Kota sorong,
Papua barat
INDONESIA
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
ISSN : 24772477     EISSN : -     DOI : https://doi.org/10.33506/jf
Core Subject : Social,
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik is an open access, and peer-reviewed journal. Our main goal is to disseminate current and original articles from researchers and practitioners on various contemporary social and political issues: gender politics and identity, digital society and disruption, civil society movement, community welfare, social development, citizenship and public management, public policy innovation, international politics and security, media, information and literacy, politics, governance and democracy, radicalism and terrorism. JF is published two times a year. Before submitting, please ensure that the manuscript is in accordance with JFs focus and scope, written in Indonesian, and follows our author guidelines and manuscript template.
Articles 60 Documents
FUNGSI DAN PERANAN PEMERINTAH KABUPATEN RAJA AMPAT DALAM PROSES PEMBANGUNAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Manuel Marion Yappen; Karsiman Karsiman; Arie Purnomo
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 2 (2017): March 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.457 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi dan peranan pemerintah Kabupaten Raja Ampat dalam proses pembangunan, mendata kendala-kendala yang dihadapi masyarakat dan kemudian ditampung dan diberikan suatu solusi alternative pemecahan.dan bagaimana proses kehidupan masyarakat,.Metode Pengumpulan data dalam penelitian ini terbagi menjadi dua bagian, pertama menggunakan Teknik penelitian pustaka (riset pustaka dan studi dokumentasi) dan yang kedua penelitian lapangan (observasi, Kuisioner, wawancara). Dari hasil analisis yang dilakukan maka diperoleh data sebegai berikut: Fungsi dan peranan pemerintah Kabupaten Raja Ampat sangat penting bagi masyarakat, guna tercapainya tujuan pemerintah disegala bidang maka kesejahtraan masyarakat dapat tercapai, maka pemerintah perlu meningkatkan fungsinya semaksimal mungkin, dan memainkan peranannya dan melakukan terobosan-terobosan guna mensejahterakan masyarakat Kabupaten Raja Ampat yang mandiri. Masyarakat dan pemerintah bersama-sama dituntut untuk berperan dan bersama-sama memandang kedepan tentang proses pembangunan di Kabupaten Raja Ampat sehingga hubungan antara pemerintah dan masyarakat dapat menciptakan suasana kebersaman kearah yang lebih baik. Didalam rangka menyesuaikan kepentingan masyarakat, maka pengaswasan dan partisipasi tidak cukup dilakukan oleh lembaga-lembaga formil, tetapi oleh organisasi-organisasi masyarakat, golongan-golongan kepentingan (termasuk golongan cendekiawan, mahasiswa, buruh, wanita) kelompok profesi, bahkan anggota masyarakat atau seorang warga Negara bisa dapat turut mengawasi, sehingga pelaksanaan pemerintahan lebih dapat dipertanggung jawabkan.
FAKTOR MOTIVASI DALAM KINERJA PEGAWAI PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SORONG Matrhen Syama; Amiruddin Amiruddin; Arie Purnomo
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 2 (2017): March 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.641 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor motivasi dalam Kinerja Pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Sorong. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Deskriptif, dimana metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa di masa sekarang. yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Badan Kepegawaian Daerah Kota Sorong yang berjumlah 48 orang. Dari hasil analisis yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa Faktor-faktor motivasi dalam kinerja pegawai yang terdiri dari Insentif, Hubungan Antar Pribadi, Kondisi Kerja dan Sarana Prasarana secara simultan (bersama-sama) maupun  secara parsial (sendiri-sendiri) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Pegawai Pada Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKD) Kota Sorong.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINIMNYA TENAGA PENDIDIK DI SEKOLAH DASAR 56 KELURAHAN SOOP DISTRIK KEPULAUAN KOTA SORONG Budiman Budiman
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 2 (2017): March 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.909 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa faktor-faktor yang mempengaruhi minimnya tenaga pendidik di sekolah dasar inpres 56 di kelurahan Soop. Dan untuk mengetahui solusi mengatasi tenaga pendidik di sekolah dasar inpres 56 dalam memperlancar pelayanan di kelurahan Soop. Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik pengambilan data terdiri dari 2 cara yaitu penelitian lapangan (teknik observasi, wawancara dan dokumentasi) dan penelitian pustaka. Sedangkan sampel dalam penelitian ini sebanyak 7 orang yang terdiri dari 2 orang dari tenaga pendidik pada SD Impres 56, tokoh Masayarakat 1 orang, Tokoh Adat 1 orang, Tokoh agama 1 Orang, Dan Tokoh Pemuda 1 orang dan yang ada di dalam kantor Lurah Sop 1 Orang.  Dari sampel ini menurutter Penulis sudah mewakili dari populasi yang akan di teliti. Dari hasil analisis yang dilakukan maka Faktor-faktor yang berpengaruh minimya tenaga pendidikan antara lain: isu keterbatasan sarana dan prasarana, faktor geografis dan transportasi kelangkaan sarana transportasi, jarak tempuh, waktu tempuh dan biaya, adanya kompetisi dalam memasuki pasar kerja tersebut merupakan salah satu pemicu munculnya konflik. Ada beberapa solusi mengatasi tenaga pendidik dalam memperlancar pelayanan yaitu penambahan jumlah guru dan tersedianya fasilitas penunjang kegiatan pelayanan.
DAMPAK PEMEKARAN WILAYAH TERHADAP KEUTUHAN BUDAYA MASYARAKAT DISTRIK AIFAT UTARA DI KABUPATEN MAYBRAT Alexander Taa; Muhammad Ali; Wisang Candra Bintari
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 2 (2017): March 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.107 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak yang muncul dari pemekaran wilayah terhadap keutuhan budaya masyarakat Distrik Aifat Utara kabupaten Maybrat. Metode penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data yaitu observasi,/pengamatan, wawancaram dan dokumentasi. Populasi pada penelitian ini yaitu masyarakat Distrik Aifat Utara, dengan sampel sebanyak 5 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemekaran wilayah memberikan dampak positif terhadap keutuhan budaya masyarakat distrik Aifat Utara hal ini berdasarkan perubahan pembangunan berupa, masyarakat menikmati pelayanan secara continue , pelayanan publik belum dirasakan masyarakat, panen hasil kebun dapat dipasarkan di Ibu Kota dengan efisien dan efektive, perubahan dibidang kesehatan, dan dampak negatifnya yaitu terjadinya konflik kepentingan, budaya yang masuk mempengaruhi adat istiadat, kurangnya kepedulian dan tinggi egoisme pada masing-masing individu. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemekaran wilayah di Distrik Aifat Utara memberikan dampak terhadap keutuhan budaya masyarakat.
PERANAN DISIPLIN KERJA PEGAWAI TERHADAP EFEKTIFITAS PELAYANAN MASYARAKAT DI DISTRIK SORONG MANOI KOTA SORONG James Haryando Simatupang; Dg Pabalik; Siti Nurchasanah
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 2 (2017): March 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.858 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan disiplin kerja dengan efektifitas pelayanan masyarakat pada Kantor Distrik Sorong Manoi Kota Sorong; untuk mengetahui faktor penghambat dan pendorong kedisiplinan kerja pegawai pada Kantor Distrik Sorong Manoi Kota Sorong. Jenis penelitian yaitu Analisa Deskriptif Kualitatif dengan Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini ialah wawancara; populasi pada penetilian ini ialah Kantor Distrik Sorong Manoi Kota Sorong dengan sampel sebanyak 13 orang pegawai Kantor Distrik Sorong Manoi Kota Sorong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, rendahnya disiplin Pegawai Negeri Sipil masih mendapatkan sorotan dari berbagai pihak, baik internal pemerintahan maupun dari masyarakat melalui berbagai lembaga swadaya masyarakat, Keluhan masyarakat atas pelayanan yang lambat karena petugas yang tidak berada di tempat pada saat jam kerja, pelayanan yang bertele-tele karena petugas yang bekerja tidak profesional, berkas yang hilang karena keteledoran petugas, merupakan keluhan yang lumrah terhadap rendahnya kualitas kinerja PNS dalam melakukan pelayanan publik. Adapun faktor-faktor penghambat kedisiplinan pegwai diantaranya faktor kepribadian; dan faktor lingkungan; sedangkan yang menjadi pendorong kedisiplinan ialah sumber daya aparatur; kesadaran masyarakat; dan sarana dan prasarana. Berdasarkan hasil peneltian dapat disimpulkan bahwa faktor penghambat dan pendorong suatu kedisiplinan berpengaruh terhadap efektifitas pelayanan masyarakat di Distrik Sorong Manoi Kota Sorong. 
Analisa Dampak Pemekaran Daerah Kabupaten Maybrat Oktofina Yumame
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 1 (2016): December 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.908 KB)

Abstract

Tujuan yang ingin di capai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1) Untuk mengetahui dampak pemekaran daerah Kabupaten Maibrat dalam pelayanan masyarakat. 2) untuk mengetahui manfaat pemekaran daerah terhadap masyarakat maibrat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Dalam rangka pengumpulan data baik  yang bersifat primer maupun sekunder,  langkah-langkah yang dilakukan adalah  studi kepustakaan dan  wawancara. Hasil 1) Pemekaran Daerah di Kabupaten Maibrat, membawa dampak yang diharapkan baik langsung maupun tidak langsung dan dampak yang tidak diharapkan juga yang bersifat langsung dan tidak langsung  bagi masyarakat dan Pemerintah. 2) Dampak yang diharapkan tersebut langsung memberi manfaat yang lebih banyak kepada masyarakat, terutama dalam hal pelayanan publik di bidang perijinan dan surat-surat penting lainnya. Sementara dampak yang tidak diharapkan lebih banyak ke pihak Pemerintah dengan besarnya biaya yang dikeluarkan sebagai daerah baru. Namun pengeluaran biaya dimaksud bila dibandingkan ke depan, manfaat untuk masyarakat dalam peningkatan pelayanan publik jauh lebih besar manfaatnya yang akan didapat. 3) Pelayanan publik yang dilakukan dalam penelitian ini adalah di bidang pemberian ijin oleh Pemerintah daerah kepada masyarakat yaitu Ijin Mendirikan Bangunan, Surat Ijin Tanda Usaha, Akte Kelahiran dan sertifikat tanah. Dimana dengan adanya Pemekaran Daerah, memperpendek jarak yang ditempuh masyarakat dan memperkecil biaya yang dikeluarkan untuk pergi ke pusat pelayanan di Kabupaten baru. 4) Dengan demikian dampak yang langsung diperoleh adalah efisiensi biaya, efisiensi waktu, dan kesempatan kerja yang tidak terbuang akibat mengurus pelayanan publik yang dulunya sangat jauh. Sebaliknya dampak yang tidak diharapkan dan langsung oleh masyarakat tidaklah terlalu merugikan bila dibandingkan manfaat yang diperoleh dengan adanya pemekaran daerah. 5) Dalam hal pelayanan publik yang dijalankan oleh Pemerintah saat ini, ditemukan masih birokratis dan berbelit-belit persyaratan administrasi dan waktu penyelesaian surat tersebut yang rata-rata lebih dari 10 (sepuluh) hari, kecuali untuk akte kelahiran yang dapat diselesaikan antara 1 – 2 hari oleh Pemerintah. 6) Masing-masing Kabupaten Baru sebagai suatu daerah otonom yang baru, di samping adanya dampak yang diharapkan dan dampak yang tidak  diharapkan juga menghadapi dampak  yang tidak terduga terutama yang berkaitan dengan internal masing-masing daerah seperti kurang tersedianya SDM yang handal dan profesional, kecilnya PAD,  minimnya sarana dan prasarana yang dimiliki dan belum jelasnya batas wilayah daerah otonom tersebut yang pada gilirannya berkorelasi positif terhadap peningkatan pelayanan publik.
SISTEM MANAJEMEN ADMINISTRASI DINAS PERHUBUNGAN DALAM MENINGKATKAN OPERASIONAL PERHUBUNGAN DARAT DI KOTA SORONG Yohanis Christian Rosumbre
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 1 (2016): December 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.012 KB)

Abstract

Tujuan penelitian : 1) Untuk mengetahui sistem manajemen administrasi Dinas Perhubungan Darat dalam meningkatkan operasional perhubungan darat di Kota Sorong. 2) Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi sistem manajemen administrasi Dinas Perhubungan Darat dalam meningkatkan operasional perhubungan darat di Kota Sorong. 3) Mengetahui upaya pemecahan masalah terhadap hambatan yang terjadi dalam sistem manajemen administrasi Dinas Perhubungan Darat dalam meningkatkan operasional perhubungan darat di Kota Sorong. Penelitian ini  menggunakan metode Deskriptif yaitu metode yang membicarakan beberapa kemungkinan untuk memperkecil masalah yang muncul, dengan jalan mengumpulkan data, menyusun atau mengklasifikasinya serta menganalisa penulisan ini. Tehnik pengumpulan data dengan menggunakan  Observasi (Pengamatan), Interview (wawancara) dan terstruktur dan Penelitian kepustakaan (Library Research). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ; :  1) Meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap untuk dapat melaksanakan tugas jabatan secara profesional dengan dilandasi kepribadian dan etika Pegawai Negeri Sipil dengan kebutuhan instansi. 2) Menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai perubahan dan perekat persatuan dan kesatuan bangsa. 3) Memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan, pengayoman dan pemberdayaan masyarakat. 4) Menciptakan kesamaan visi dan dinamika pola piker dalam melaksanakan pola pikir dalam melaksanakan tugas pemerintahan umum dan pembangunan demi terwujudnya kepemerintahan yang baik. 5) Bahwa setiap pegawai harus mengikuti segala aturan main yang telah ditetapkan dengan Perda Nomor 29 Tahun 2006.
Peran Orang Tua Dalam Sosialisasi Nilai – Nilai Keagamaan Terhadap Anak Di Kampung Fafanlap Distrik Misool Selatan Kabupaten Raja Ampat Mardiah Umbalak
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 1 (2016): December 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (507.63 KB)

Abstract

Tujuan Penelitian adalah : 1) Untuk  Mengetahui  peran orng tua dalam mengsosialisasikan nilai-nilai keagamaan terhadap anak di kampung Fanfanlap distrik Misool selatan kabupaten Raja Ampat. 2) Untuk  Mengetahui  faktor – faktor yang menghambat peran orang tua dalam sosialisasi nilai-nilai keagamaan terhadap anak di kampung Fanfanlap distrik Misool selatan kabupaten Raja Ampat.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, penggunaan metode kualitatif ini di maksudkan  untuk memperoleh gambaran mendalam tentang terjadinya proses perceraian di kota Sorong. Pupolasi disini adalah masyarakat kampung Fanfanlap distrik Misool Selatan Kabupaten Raja Ampat. sampel dalam penelitian ini yang terdiri dari: 1) Kepala Distrik Misool. 2) Tokoh Masayarakat Kampungn Fanafanlap. 3) Tokoh Agama kampung Fanfanlap. 4) Orang Tua Sekitar Empat orang. 5) Beberapa remaja yang ada di kampung Fanfanlap. Teknik pengumpulan data adalah Dokumentasi, Observasi, Interview atau wawancara. Proses analisis data akan dilakukan dengan cara menjalin keterkaitan antara data dan hasil pengamatan di lapangan agar peneliti bisa mendalami isi analisis (content analysis) dan dilakukan secara objektif, sistematis, dan generalisasi.Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil observasi terhadap beberapa keluarga peneliti menemukan fakta bahwa mereka yaitu para orang tua tidak bisa selalu mendampingi atau memberikan pengawasan penuh pada anak-anaknya karena harus bekerja dari pagi hari sampai sore hari. Biasanya orang tua memberikan pendidikan nilai-agama ketika orang tua selesai bekerja atau saat berkumpul dengan keluarga
TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMILIHAN WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA KOTA SORONG PERIODE 2012 – 2017 Syafi’i Katmas; Hermanto Suaib
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 1 (2016): December 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (472.301 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat dalam mengikuti pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Sorong. Penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif bertujuan untuk menggali atau membangun suatu proposisi atau menjelaskan makna dibalik realita. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Kota Sorong yang mempunyai hak pilih dalam pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Sorong, sedangkan Sampelnya 5 orang yang terdiri dari 3 Pejabat dan 2 Masyarakat. Dari hasil analisis yang dilakukan dalam penelitian ini bahwa Partisipasi masyarakat terhada Pemilihan Walikota Dan Wakil Walikota Kota Sorong sangat meningkat bila dibandingkan dengan Pilkada sebelumnya, dimana jumlah pemilih tetap ± 153.973 jiwa, jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih ± 106.931 jiwa dan yang tidak menggunakan hak pilih ± 47.042 jiwa.
TUNJANGAN KESEJAHTERAAN UNTUK MENINGKATKAN ETOS KERJA KARYAWAN PADA KANTOR PT. TUNAS PAPUA JAYA Wahyudi Kurniawan; Muhammad Ali; Saiful Ichwan
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 1 (2016): December 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.621 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang mamfaat tunjangan kejahteraan, untuk mengetahui tentang pengaruh tunjangan terhadap semangat atau etos kerja karyawan, dan untuk mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pemberian tunjangan kesejahteraan. Penelitian ini dilakukan pada PT. Tunas Papua Jaya yang bergerak di bidang Kontraktor dan Leveransir dimana perusahaan mengacu pada penjualan jasa dalam pembauatan bangunan dan pengadaan peralatan sesuai spesaifikasi dan kemampuan perusahaan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara gabungan, analisis data bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari generalisasi maka jenis penelitaian yang digunakan peneliti adalah diskriptif yang artinya peneliti menyajikan gambaran lengkap mengenai setting sosial data dimaksud untuk eksplorasi dan klarifikasi mengenain suatu fenomena atau kenyataan sosial, dengan jalan mendeskriptif sejumlah variable yang berkenaan dengan maslah dan unit yang diteliti antara fenomena yang diuji. Dari hasil analisis yang dilakukan bahwa manfaat tunjangan kesejahteraan karyawan berdampak baik dan sangat berpengaruh terhadap semangat kerja, ketenangan, dedikasi, disiplin dan sikap loyalitas karyawan untuk Perusahaan PT. Tunas Papua Jaya. Tunjangan sangat berpengaruh dalam meningkatkan semangat kerja karyawan, dikarenakan tunjangan bagi karyawan merupakan salah satu factor yang sangat mendukung, jadi secara langsung bila tunjangan kesejahteraan terpenuhi maka semangat kerjapun akan terjadi.. sedangkan faktor pendukung dan penghambat terdapat di dalam manajemen perusahaan dan dari diri pribadi karyawan itu sendiri.