cover
Contact Name
Sukmawati
Contact Email
sukmawati@mail.unasman.ac.id
Phone
+6282344655992
Journal Mail Official
sipissangngi@mail.unasman.ac.id
Editorial Address
Gedung LPPM Universitas Al Asyariah Mandar Jl. Budi Utomo No. 2 Manding, Polewali Mandar.
Location
Kab. polewali mandar,
Sulawesi barat
INDONESIA
JURNAL SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
ISSN : -     EISSN : 27752054     DOI : 10.35329
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan jurnal yang dikelola oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Al Asyariah Mandar. Fokus penerbitan adalah publikasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh sivitas akademik dengan topik terkait pada pendidikan, sosial, ekonomi, pengembangan sumber daya manusia, teknologi tepat guna, dan kesehatan. SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat terbit tiga kali setahun yaitu pada bulan Maret, Juni dan September. Artikel yang diterbitkan dapat diunduh secara gratis, dibaca, dan didistribusikan sebagai referensi untuk artikel selanjutnya. Makalah dikirimkan secara online dengan mendaftar terlebih dahulu di situs web ini. SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat menerima tulisan ilmiah hasil pengabdian yang belum pernah di publikasikan. Jika Anda kesulitan mengirimkan naskah,jangan ragu untuk menghubungi sipissangngi@mail.unasman.ac.id
Articles 99 Documents
PELATIHAN DIABETES EDUCATOR BAGI PROGRAMMER PROLANIS SE-KOTA PALOPO
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2023): Sipissangngi Volume 3, Nomor 3, September 2023
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/sipissangngi.v3i3.4772

Abstract

Upaya mengurangi peningkatan penderita penyakit kronis dan meminimalisir pembiayaan kesehatan untuk penyakit kronis, salah satu upaya BPJS kesehatan bekerjasama dengann FKTP merancang suatu program yaitu PROLANIS dengan target pemenuhan rasio PROLANIS yang rutin mengikuti kegiataan PROLANIS dengan indikator 75 % kehadiran. Tujuan program ini untuk mendorong peserta penderita penyakit kronis diantaranya Diabetes Melitus tipe 2 agar mencapai kualitas hidup yang optimal dengan indikator 75% peserta terdaftar yang berkunjung ke FKTP memiliki hasil baik pada pemeriksaan spesifik terhadap penyakit DM tipe 2. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka ada beberapa kegiatan dalam PROLANIS yang meliputi konsultasi, edukasi, home visite, dan pemantauan status kesehatan. Sebagai bentuk pelayanann promotif dan preventif maka harus dilakukan oleh seorang educator yang kompeten. Metode pembelajaran yang digunakan adalah classical dan practicum. 
PERILAKU CUCI TANGAN MENGGUNAKAN SABUN SEBAGAI UPAYA UNTUK MENERAPKAN HIDUP BERSIH DAN SEHAT Patmawati Patmawati; Miftahul Jannah; Rusmiati Rusmiati
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2023): Sipissangngi Volume 3, Nomor 3, September 2023
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/sipissangngi.v3i3.3088

Abstract

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah upaya untuk memberikan pengalaman belajar atau menciptakan suatu kondisi bagi perorangan, kelompok dan masyarakat, dengan membuka jalur komunikasi, memberikan informasi dan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku, sehingga membantu masyarakat mengenali dan mengatasi masalah sendiri, agar dapat menerapkan cara-cara hidup sehat dalam rangka menjaga dan meningkatkan kesehatan. Metode yang digunakan penyuluhan dengan ceramah, diskusi, tanya jawab dan demostrasi. Adapun hasilnya dari 20 peserta di Sekolah Dasar Al-Mubarak Desa Sidorejo Kecamatan Wonomulyo Kabupaten Polewali Mandar. Jumlah peserta orangtua dan siswa yang mengikuti penyuluhan didapatkan nilai pretest sebesar 70% dan nilai posttest sebesar 80%. Terjadi perubahan pengetahuan sebelum diberikan penyuluhan dibandingkan dengan setelah diberikan penyuluhan sebesar 20%. Minat orangtua dan siswa untuk menerapkan mencuci tangan sangat besar, sehingga penyuluhan tersebut mudah diterima dan dapat menciptakan sikap yang positif terhadap pesan yang disampaikan yang mempengaruhi perilaku orangtua dan siswa.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN GURU DALAM MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KOTAK DADU LINUS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI DAN NUMERASI St. Maria Ulfah; Herlina Ahmad; Abdul Latif; Syamsuddin Syamsuddin; Asdar Asdar; Nurainun Nurainun; Sulaimana Sulaimana
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2023): Sipissangngi Volume 3, Nomor 3, September 2023
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/sipissangngi.v3i3.4759

Abstract

Masalah yang ditemukan oleh tim PkM dosen di SMK Mega Link Majene yakni guru dalam memberi soal di kelas belum memperhatikan indikator AKM, sehingga siswa belum terbiasa dengan soal-soal AKM. Hal ini mengakibatkan rendahnya nilai rata-rata AKM siswa Hal ini berarti kemampuan literasi dan numerasi masih membutuhkan cara dalam peningkatannya. Berdasarkan hal tersebut tim PkM memutuskan untuk melakukan pengabdian dengan melakukan pelatihan dan pendampingan guru dalam penggunaan alat peraga kotak dadu linus untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa SMK Mega Link Majene. Alat peraga ini dirancang untuk membantu guru dalam melakukan pembelajaran di kelas dengan cara melakukan permainan dalam mengerjakan soal-soal sesuai indikator soal AKM. Sehingga siswa tidak merasa sedang melakukan aktivitas pembelajaran. Hal ini menjadi salah satu alternatif upaya dalam nilai AKM Kelas untuk memenuhi nilai standar. Setelah melakukan PkM diperoleh kesimpulan yaitu (1) terjadi peningkatan kemampuan literasi dan numerasi siswa SMK Mega Link Majene (2) terjadi peningkatan keterampilan pembuatan alat peraga bagi Guru SMK Mega Link Majene. 
Pendampingan Kegiatan Belajar Mengajar melalui Program Kampus Mengajar Angkatan II dimasa Pandemi
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2023): Sipissangngi Volume 3, Nomor 3, September 2023
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/sipissangngi.v3i3.2769

Abstract

Program kampus mengajar merupakan salah satu program dari Kampus Merdeka. Tujuan dari pelaksanaan program Kampus Mengajar adalah untuk memberdayakan mahasiswa sebagai bagian dari penguatan pembelajaran Literasi dan Numerasi, membantu pembelajaran di masa pandemi terutama untuk SD yang terakreditasi C dan SD di daerah 3T, salah satunya adalah SDN 044 LALODO Desa Kalumammang Kecamatan Alu Kabupaten Polewali Mandar. Program ini juga bertujun untuk membantu pihak sekolah dalam proses mengajar,adaptasi teknologi dan membantu administrasi sekolah. Program ini diharapkan dapat menumbuhkan empati dan kepekaan sosial terhadap permasalahan yang ada; mengasah keterampilan berpikir dan bekerja sama antar guru dan mahasiswa Kampus Mengajar; mengembangkan wawasan, karakter dan soft skills mahasiswa; meningkatkan peran dan konstribusi nyata perguruan tinggi dan mahasiswa dalam pembangunan nasional. Oleh karena itu di perlukan adanya pendampingan belajar secara langsung untuk menbantu pada siswa tetap menerima pembelajaran secara efektif. Kami selaku peserta Kampus Mengajar berinisiatif untuk mengadakan bimbingan/pendampingan belajar di tempat pengabdian yaitu di SDN 044 LALODO dengan metode Home Visit. Hal ini bertujuan untuk membantu siswa dalam memecahkan permasalahan yang dialami oleh siswa pada saat belajar di masa pandemi ini.
PENDAMPINGAN DAN PELATIHAN KADER POSBINDU PENYAKIT TIDAK MENULAR Ratnasari Iskandar; Hera Heriyanti; Ishak Ishak
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2023): Sipissangngi Volume 3, Nomor 3, September 2023
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/sipissangngi.v3i3.4773

Abstract

Posbindu penyakit tidak menular (PTM) merupakan peran serta masyarakat dalam melakukan kegiatan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko PTM Utama yang dilaksanakan secara terpadu, rutin, dan periodik. Faktor risiko PTM meliputi merokok, konsumsi minuman beralkohol, pola makan tidak sehat, kurang aktifitas fisik, obesitas, stres, hipertensi, hiperglikemi, hiperkolesterol serta menindak lanjuti secara dini faktor risiko yang ditemukan melalui konseling kesehatan dan segera merujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan dasar. Kelompok PTM Utama adalah diabetes melitus (DM), kanker, penyakit jantung dan pembuluh darah (PJPD), penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), dan gangguan akibat kecelakaan dan tindak kekerasan (Kemenkes RI, 2012). Metode pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam pengabdian ini yakni dengan melakukan penyuluhan dan pendampingan Posbindu PTM. Sampel dalam pengabdian ini adalah total sampling yakni seluruh populasi sejumlah 30 orang. Peningkatan pemahaman kader dan tenaga kesehatan tentang Posbindu sesuai dengan pedoman umum dan petunjuk teknis Posbindu PTM sebagai acuan pelaksanaan kegiatan
PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM DENGAN KONSEP AGROWISATA DI DESA BETTENG, KABUPATEN MAJENE, SULAWESI BARAT
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2023): Sipissangngi Volume 3, Nomor 3, September 2023
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/sipissangngi.v3i3.4760

Abstract

Desa Betteng merupakan salah satu desa di Kecamatan Pamboang yang memiliki potensi sumber daya alam beragam, terdiri dari pertanian, perkebunan dan pariwisata. Namun potensi sumber daya alam di Desa Betteng tidak dikelola secara maksimal sehingga belum mampu meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa. Oleh karena itu, dibutuhkan konsep perencanaan desa Agrowisata yang mampu memaksimalkan pengelolaan sumber daya alam desa melalui rangkaian kegiatan wisata dengan memanfaatkan sektor pertanian dan perkebunan sebagai objek utama. Penerapan konsep Agrowisata di Desa Betteng dapat berjalan dengan baik dengan adanya peran aktif dari masyarakat desa, namun pengetahuan masyarakat desa dalam memanfaatkan potensi sumber daya alam dengan konsep Agrowisata masing sangat terbatas, sehingga melalui sosialisasi peningkatan pengetahuan masyarakat tentang pemanfaatan sumber daya alam dengan konsep Agrowisata dapat membantu masyarakat dalam memaksimalkan potensi sumber daya alam didesanya. Pengabdian ini dinyatakan berhasil ditinjau dari aspek afektif dan kognitif peserta sosialisasi. Metode yang digunakan untuk mengetahui tingkat keberhasilan kegiatan ini adalah dengan memberikan kuesioner yang dibagikan sebelum dan setelah pemaparan materi yang berisi pertanyaan-pertanyaan berkaitan dengan materi sosialisasi. Hasil kegiatan sosialisasi menunjukan adanya peningkatan pengetahuan peserta tentang pemanfaatan sumber daya alam dengan konsep Agrowisata yang diketahui dari hasil perbandingan kuisioner yang dibagikan sebelum dan sesudah penerimaan materi.
PENGOLAHAN PASCA PANEN KOPI "PENYANGRAIAN (ROASTING)" DI KAMPONG KOPI BAWAKARAENG
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2023): Sipissangngi Volume 3, Nomor 3, September 2023
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/sipissangngi.v3i3.3359

Abstract

Praktek magang ini bertujuan untuk mengetahui Proses Pasca Panen Kopi khususnya pada proses Roasting di Kampong Kopi Bawakaraeng.pelaksanaan magang pada tanggal 11 November 2021 sampai dengan 11 Januari 2022 di Kampong Kopi bawakaraeng.Metode magang yang digunakan adalah Observasi,Wawancara,Praktek Langsung,dan Pelatihan.Kampong Kopi Bawakaraeng merupakan tempat Wisata Edukasi kopi di Sulawesi Selatan dan menjadi tempat perkumpulan kopi pasca panen yang berada dikawasan gunung bawakaraeng meliputi lima Kabupaten yaitu Gowa,Sinjai,Bulukumba,Jeneponto,dan Bantaeng. 
PENINGKATAN KEMAMPUAN NUMERASI SISWA SD DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA LOPI SANDEQ 4P Syamsuddin Syamsuddin; Herlina Ahmad; Abdul Latif; Asdar Asdar; Nurainun Nurainun; Annur Fadila; Ainun Rahimah; Siswan Riono
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2023): Sipissangngi Volume 3, Nomor 3, September 2023
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/sipissangngi.v3i3.4560

Abstract

Salah satu masalah yang ditemukan pada kemampuan numerasi di SDN 027 Takatidung yaitu penanaman konsep penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian bilangan bulat yaitu (1) guru menggunakan pendekatan dengan prinsip yang belum konsisten, (2) masih ada siswa yang belum mampu membedakan tanda + dan – sebagai operasi hitung dan tanda + dan – sebagai jenis bilangan, (3) sebagian besar guru belum memanfaatan alat paraga dalam proses pembelajaran penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian, dan (4) guru belum memanfaatkan kearifan lokal atau budaya dalam proses pembelajaran. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat (PkM) yang dilakukan oleh tim yaitu memberi pelatihan dan pendampingan kepada guru dalam menggunakan alat peraga lopi sandeq 4P (Penjumlahan, Pengurangan, Perkalian, dan Pembagian). Hasil dari PkM yaitu (1) meningkatkan kemampuan numerasi siswa SDN 027 Takatidung, (2) pengembangan profesi maupun peningkatan kompetensi  guru SDN 027 Takatidung dalam mengajar, (3) melestarikan warisan budaya lokal Mandar, (4) menghubungkan matematika yang bersifat abstrak ke konkrit, (5) meningkatkan pengetahuan operasi aritmetika pada bilangan bulat dan (6) meningkatkan keterampilan pembuatan alat peraga.
SOSIALISASI TEKNOLOGI PENGOLAHAN CITRA DIGITAL DALAM PENDETEKSIAN KEMATANGAN BUAH BERBASIS ANDROID BAGI KELOMPOK TANI PADA BALAI PENYULUHAN PERTANIAN KEC.TOMPOBULU, KAB.MAROS Siska Anraeni; Herman Herman
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2023): Sipissangngi Volume 3, Nomor 3, September 2023
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/sipissangngi.v3i3.3777

Abstract

Permasalahan yang ditemukan pada mitra kelompok Tani Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kec.Tompobulu, Kab.Maros yaitu dalam melakukan penentuan kematangan buah labu siam masih secara manual dan terkadang terjadi perbedaan persepsi dari masyarakat. Sehingga identifikasi kematangan pada buah labu siam menjadi kurang optimal. Solusi yang diusulkan antara lain memberikan sosialisasi dan pelatihan penggunaan aplikasi yang dapat mengidentifikasi tingkat kematangan buah labu siam melalui smartphone android yang dimiliki oleh masyarakat khususnya kelompok Tani. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini mendapatkan pencapaian antara lain peserta dari kelompok Tani dan Penyuluh sebanyak 15 orang mendapatkan pelatihan aplikasi pendeteksi kematangan buah labu siam berbasis android (ADEMBUL), mampu secara mandiri dan terampil dalam menggunakan aplikasi. Dari hasil kuisioner didapatkan nilai tertinggi sebesar 80% peserta mengatakan mayoritas pengguna dapat belajar secara cepat dan sangat percaya dalam menggunakan aplikasi ADEMBUL.

Page 10 of 10 | Total Record : 99