cover
Contact Name
Putu Mega Putra
Contact Email
megabizland@gmail.com
Phone
+6285227679500
Journal Mail Official
megabizland@gmail.com
Editorial Address
Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional Jalan Kecak, No. 12, Gatot Subroto Timur - Bali
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Hospitality Management
ISSN : 20875576     EISSN : 25793454     DOI : https://doi.org/10.22334/jihm
Core Subject : Social,
JIHM merupakan wadah kreatifitas dosen dalam menulis karya ilmiah dalam rangka memenuhi kewajiban Tri Dharma Perguruan Tinggi dan sebagai informasi ilmiah yang bisa dikembangkan bersama untuk tujuan pengalaman pengetahuan di kampus. JIHM berkomitmen merangsang penelitian berdampak tinggi dan inovatif yang relevan bagi akademisi dan praktisi di industri pariwisata, termasuk manajemen, rekreasi dan event. Audiensi kami terdiri dari akademisi, mahasiswa pascasarjana, praktisi dan semua yang tertarik pada bidang penelitian pariwisata. Jurnal ini menerima artikel dari para praktisi dan akademisi serta penelitian kualitatif dan kuantitatif. Setiap makalah akan dinilai berdasarkan standar nasional, orisinalitas / inovasi, kontribusi terhadap pengetahuan, relevansinya dengan subjek dan kualitas penyajiannya. Makalah-makalah tersebut akan direview oleh mitra bestari yang kredibel dan dapat dipercaya. Jurnal Ilmiah Hospitality Management diterbitkan dua (2) kali setahun, pada bulan Juni dan Desember
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 11 No 1 (2020)" : 8 Documents clear
HASIL PENGELOLAAN HOMESTAY BERCORAK BUDAYA DITENGAH PENGARUH PERKEMBANGAN TREND MILLENNIAL DI SEKTOR PARIWISATA Gede Yoga Kharisma Pradana; Komang Trisna Pratiwi Arcana
Jurnal Ilmiah Hospitality Management Vol 11 No 1 (2020)
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2418.594 KB) | DOI: 10.22334/jihm.v11i1.172

Abstract

Karya tulis ilmiah ini membahas tentang capaian dari pengelolaan Homestay Bercorak Budaya Tradisional Bali dalam perkembangan pariwisata. Publikasi ini disusun berdasarkan penggunaan metode kualitatif. Semua data penelitian diperoleh melalui observasi, studi pustaka, dan wawancara dengan pemerhati pariwisata Bali, pemilik homestay dan pengurusnya di Ubud. Semua data dianalisis dengan menerapkan teori fungsi dan teori praktik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil pengelolaan Homestay bercorak Budaya Tradisional ditengah Pengaruh Trend Millennial di sektor pariwisata berupa bangunan pondok yang disusun berdasarkan prinsip arsitektur tradisional Bali bagi wisatawan. Sebagai akomodasi wisata, Homestay bercorak budaya tradisional Bali mengandalkan keindahan dan keasrian lingkungan rumah khas Bali.
PENGEMBANGAN DESA WISATA KABA-KABA DALAM PERSPEKTIF MASYARAKAT LOKAL Putu Widya Darmayanti; I Made Darma Oka; I Wayan Sukita
Jurnal Ilmiah Hospitality Management Vol 11 No 1 (2020)
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.774 KB) | DOI: 10.22334/jihm.v11i1.173

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji pengembangan desa wisata Kaba-Kaba dalam persepektif masyarakat lokal. Penelitian ini menggunakan data kualitatif. Data diperoleh melalui metode observasi, wawancara, dan studi pustaka. Tokoh masyarakat yang dipergunakan sebagai informan ditentukan dengan teknik snowball sampling. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam perspektif masyarakat lokal, desa wisata Kaba-Kaba memiliki kekuatan dalam pengembangan kegiatan pariwisata, seperti: daya tarik wisata alam, budaya, lokasi yang strategis dengan akses yang mudah untuk dijangkau, serta memiliki fasilitas pendukung yang memadai seperti villa. Kelemahan yang dimiliki yaitu: minimnya kemampuan sumber daya manusia lokal dalam berkomunikasi bahasa asing, tenaga kerja lokal belum menguasai potensi pariwisata secara komprehensif, serta minimnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Peluangnya yaitu: adanya dukungan pelaku pariwisata, kunjungan wisatawan yang cenderung kembali ke alam, dan kini desa wisata ini menjadi lintasan baru menuju DTW Tanah Lot. Tantangan yang perlu diantisipasi yaitu: terjadi persaingan antar desa wisata sejenis, dan pencemaran lingkungan. Untuk itu pemerintah diharapkan lebih berkontribusi dalam memberikan pendidikan dan pelatihan kepada masyarakat lokal. Masyarakat diharapkan lebih bersungguh-sungguh dalam menyiapkan diri guna mampu bersaing secara kompetitif dengan desa wisata lainnya
PENGARUH PELAYANAN DAN FASILITAS HOMESTAY CANGGU TERHADAP KEPUASAN BACKPACKER I Nyoman Sudiarta; I Gusti Ayu Eka Suwintari
Jurnal Ilmiah Hospitality Management Vol 11 No 1 (2020)
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.963 KB) | DOI: 10.22334/jihm.v11i1.174

Abstract

Pariwisata adalah bisnis yang memiliki banyak dampak positif terhadap munculnya bisnis lain, salah satunya akomodasi dalam bentuk homestay. Homestay di Canggu menjadi tempat favorit wisatawan selama berkunjung ke Bali. Potensi ini harus dijaga agar dapat meningkatkan jumlah orang yang tertarik untuk akomodasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kualitas layanan dan fasilitas yang disediakan oleh sebuah homestay di Canggu Bali. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif menggunakan program SPSS dengan beberapa metode analisis regresi linear. Hasil analisis ini menunjukkan bahwa fasilitas dan layanan berpengaruh pada variabel kepuasan backpacker secara bersamaan dengan nilai penentuan 65,4% yang berpengaruh pada kepuasan backpacker dan sisanya (34,6%) adalah faktor lain yang tidak diperiksa.
PERAN KOMUNIKASI VISUAL INSTAGRAM TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG DI KAWASAN HERITAGE GAJAH MADA DENPASAR Utik Kuntariati; Ni Made Rinayanthi; Ni Wayan Mega Sari Apri Yani
Jurnal Ilmiah Hospitality Management Vol 11 No 1 (2020)
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.608 KB) | DOI: 10.22334/jihm.v11i1.175

Abstract

Munculnya era tourism 4.0, memberi dampak revolusi industri di sektor pariwisata, ditandai dengan adanya kemudahan akses informasi melalui media digital. Transformasi digital inilah yang mengubah keseluruhan siklus ekosistem kepariwisataan, terutama dari sisi penyebarannya dan konsumsi informasi di media sosial terkait aktivitas berwisata.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah peran komunikasi visual Instagram terhadap keputusan berkunjung ke Kawasan Heritage Gajah Mada Denpasar dan bagaimanakah peran media sosial instagram (partisipasi, keterbukaan dan komunikasi) terhadap keputusan berkunjung ke Kawasan Heritage Gajah Mada Denpasar. Penelitian ini dirancang menggunakan metode kuantitatif dengan analisis korelasi regresi linear berganda. Penelitian ini berfokus pada fenomena sosial dan pada pemberian suara pada perasaan dan persepsi dari informan. Populasi dalam penelitian ini adalah jumlah follower yang diambil dari dua akun Instagram yaitu; @InfoDenpasar sebanyak 879.000 dan @DenpasarTourism sebanyak 2.660 followers, sedangkan dari Tagar (#), sebanyak 11.002 tags/posts dari #pasarbadung dan 1000 tags/posts dari #tukadkorea dengan sampel 155.Hasil penelitian diketahui bahwa tingkat penggunaan sosial media instagram dari karakteristik umum responden ditunjukkan oleh laki-laki dan berumur 17-20 tahun yang mayoritas berdomisili di Bali. Media visual Instagram berpengaruh atau berperan secara nyata terhadap keputusan berkunjung. Berdasarkan analisis kelima dimensi terhadap peran media sosial Instagram yaitu partisipasi, keterbukaan, percakapan, komunitas dan keterhubungan, dimana percakapan, komunitas dan keterhubungan digabung dalam satu dimensi yaitu komunikasi, dimensi komunikasi dan keterbukaan sangat berpengaruh terhadap keputusan berkunjung.
EKSISTENSI BRAHMAVIHARA ARAMA SEBAGAI DESTINASI WISATA EDUKASI DAN SPIRITUAL DI DESA BANJAR TEGEHA, KECAMATAN BANJAR, KABUPATEN BULELENG Putu Sabda Jayendra; I Nyoman Sudiarta
Jurnal Ilmiah Hospitality Management Vol 11 No 1 (2020)
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.719 KB) | DOI: 10.22334/jihm.v11i1.176

Abstract

Brahmavihara Arama yang berlokasi di Desa Banjar Tegeha, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng merupakan vihara Buddha terbesar di Bali. Vihara ini merupakan tempat suci yang diperuntukkan bagi umat Buddha yang didirikan sejak tahun 1969. Brahmavihara Arama merupakan salah satu destinasi wisata bernuansa religi, edukatif, dan spiritual yang banyak dikunjungi wisatawan mancanegara. Keberadaan vihara ini sangat unik dan menarik karena berada di tengah-tengah komunitas masyarakat Hindu Bali. Terlebih arsitektur vihara tersebut tidak sama dengan vihara yang bercorak kebudayaan Tiongkok, namun lebih dominan menggunakan arsitektur Bali. Fenomena ini tentu memiliki aspek historis dan filosofis yang sarat akan muatan edukatif. Fenomena lainnya adalah adanya aktivitas pelatihan meditasi yang melibatkan wisatawan mancanegara secara terstruktur yang terpusat di vihara ini. Hal tersebut menarik dan penting untuk dikaji lebih jauh, sehingga penelitian ini akan berfokus pada permasalahan materi edukasi yang disosialisasikan kepada wisatawan, serta aktivitas implementasi spiritualitas yang terjadi di Brahmavihara Arama. Penelitian ini mempergunakan Teori Interaksionisme Simbolik dan Teori Fungsionalisme Struktural dalam menganalisis permasalahannya. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa aspek-aspek edukatif yang didapat wisatawan adalah toleransi (respect) dan filosofi pendakian spiritual melalui tahapan-tahapan dalam tiap struktur bangunan suci vihara yang dikunjungi. Sedangkan pola spiritualitas yang diterapkan pada wisatawan yang memang ingin mempelajari meditasi dilakukan secara bertahap. Tahap pertama adalah pengenalan ajaran Metta (kasih sayang universal), kemudian Samatha, yaitu melatih ketenangan melalui anapanasati, yaitu pengaturan napas. Setelah pengaturan napas dan posisi tubuh telah dikuasai barulah lanjut ke tahap Vipassana.
RAGAM BAHASA INGGRIS DALAM APLIKASI GO-JEK SEBAGAI SARANA KOMUNIKASI DENGAN WISATAWAN DI SANUR Ni Luh Supartini; Ni Made Ayu Sulasmini
Jurnal Ilmiah Hospitality Management Vol 11 No 1 (2020)
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.894 KB) | DOI: 10.22334/jihm.v11i1.177

Abstract

Di Bali yang merupakan salah satu daerah tujuan pariwisata terbesar di Indonesia, telah hadir beberapa transportasi online berbasis aplikasi, salah satunya adalah Gojek. Gojek adalah aplikasi yang melayani transportasi melalui layanan ojek dan menjadi media penghubung bagi penumpang dan pengemudi. Sebagian besar wisatawan menggunakan aplikasi ini dalam sebagai sarana transportasi mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui ragam Bahasa yang digunakan dalam aplikasi Gojek dan juga perepsi wisatawan terhadap Bahasa Inggris yang digunakan dalam aplikasi Gojek. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode observasi dan wawancara. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan ragam Bahasa yang digunakan dalam aplikasi Gojek adalah ragam Bahasa tulis dengan menggunakan 2 metode terjemahan yaitu word to word dan literal translation method. Persepsi wisatawan terhadap Bahasa Inggris yang digunakan dalam aplikasi Gojek agar menggunakan kata kunci saja dalam berkomunikasi mengirimkan pesan untuk menghindari kesalahan informasi.
PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN SENI BARISTA TERHADAP MINAT PEMBELIAN MINUMAN PADA RESTORAN DI STARBUCK RESERVE DEWATA BALI Anak Agung Ayu Arun Suwi Arianty
Jurnal Ilmiah Hospitality Management Vol 11 No 1 (2020)
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.109 KB) | DOI: 10.22334/jihm.v11i1.178

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas produk, pelayanan dan seni bartender terhadap minat pembelian minuman di Starbucks Reserve Dewata, Bali. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dan sumber data primer. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner. Sedangkan teknik analisis menggunakan analis regresi linear berganda. Hasil penelitian menjukan bahwa terdapat Pengaruh signifikan antara Kualitas Produk dan Seni Barista Terhadap Minat Pembelian Minuman. Besarnya koefisien determinasi (R2) adalah 0,687 atau sama dengan 68,7%. Angka tersebut mengandung arti variabel kualitas produk (X1) dan seni barista (X2) secara berpengaruh terhadap variabel Minat Pembelian Minuman (Y) adalah sebesar 0,687 atau 68,7%. Sedangkan sisanya 31,3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak penulis teliti.
EDUKASI DAN IMPLEMENTASI PROTOKOL CLEAN HEALTH SAFETY ENVIRONTMENT MELALUI WE LOVE BALI KEMENPAREKFRAF PADA PROGRAM 10 SANUR – NUSA PENIDA – NUSA LEMBONGAN – SANUR Nelsye Lumanauw
Jurnal Ilmiah Hospitality Management Vol 11 No 1 (2020)
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.48 KB) | DOI: 10.22334/jihm.v11i1.179

Abstract

Edukasi dan implementasi protokol clean, healthy, safety, environment (CHSE) diselenggarakan oleh Kemenparekraf melalui Program We Love Bali yang terdiri dari 12 program perjalanan, masing-masing berlangsung selama 3 hari 2 malam, ke berbagai obyek Daya Tarik Wisata (DTW) di Bali. Kemenparekraf menyusun panduan protokol CHSE di destinasi wisata melalui WLB pada program 10 dengan rute Sanur – Nusa Penida – Nusa Lembongan – Sanur, mencakup: kriteria peserta, panduan individu, protokol CHSE DTW, protokol CHSE hotel dan protokol CHSE Restoran. Panduan terhadap implementasi protokol CHSE tidak sepenuhnya dijalankan oleh para peserta dan penyedia jasa restoran maupun akomodasi. Bagaimana pelaksanaan edukasi dan implementasi protokol CHSE melalui program WLB pada program 10 merupakan tujuan dari penelitian ini. Metode analisis deskriptif kualitatif digunakan dalam penelitian untuk menganalisis dan mengevaluasi implementasi protokol kesehatan. Teknik pengumpulan data melalui observasi langsung dengan menggunakan instrumen dokumen, pedoman wawancara dan kamera. Kesimpulan secara keseluruhan, edukasi dan implementasi protokol CHSE berjalan dengan baik dan tertib. Namun demikian, masih terjadi kelalaian terhadap panduan-panduan yang sudah diberikan, baik oleh peserta maupun pihak penyelenggara. Kesiapan DTW dalam menerima pengunjung juga harus mendapat perhatian khusus. Peningkatan kesadaran terhadap pentingnya melaksanakan protokol CHSE harus terus dipupuk, sehingga meminimalisir terjadinya kelalaian dan bisa memberi dampak positif di masing-masing lingkungan peserta.

Page 1 of 1 | Total Record : 8