cover
Contact Name
Agrippina Wiraningtyas
Contact Email
agriwiraningtyas@gmail.com
Phone
+6282247496708
Journal Mail Official
agrippina.wiraningtyas_kim@stkipbima.ac.id
Editorial Address
Jl. Piere Tendean - Mande Kota Bima Kode POS 84119
Location
Kota bima,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Redoks : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia
ISSN : 26855402     EISSN : 26147300     DOI : https://doi.org/10.33627/re.v5i2
Jurnal Redoks merupakan media publikasi ilmiah yang disediakan untuk menerbitkan artikel-artikel hasil penelitian berupa karya ilmiah dibidang Pendidikan Kimia, Ilmu Kimia, Kimia Terapan, Inovasi Kimia dan umumnya IPA dari kalangan guru-guru dosen, mahasiswa dan praktisi peneliti.
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Redoks : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia" : 7 Documents clear
KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN ONLINE DI MASA PANDEMI COVID-19 PADA MATA KULIAH KIMIA DASAR DAN KEGIATAN PRAKTIKUM MAHASISWA FAKULTAS PERTANIAN UNIKS Rosa Murwindra; Irfandi Irfandi; Nofri Yuhelman
JURNAL REDOKS : JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN ILMU KIMIA Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Redoks : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia STKIP Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/re.v6i2.1168

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis keefektifan pelaksanaan pembelajaran online di masa Pandemi Covid-19 pada mahasiswa Fakultas Pertanian UNIKS. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kombinasi (Mixed Methods) kualittatif dan kuantitatif. Data dan informasi dikumpulkan melalui kuisioner (angket). Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Pertanian semester 2, 4 dan 6 T.A 2021/2022. Untuk mahasiswa semester 2 pada mata kuliah Kimia Dasar, semester 4 dan 6 Sampel diperoleh dari mahasiswa yang mengisi angket secara acak. Data dianalisisis secara deskriptif dari kuisioner dengan menyusun tabel distribusi dan menampilkan data dalam bentuk diagram.Teknik analisis data menggunakan milik Milles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum keefektifan pelaksanaan pembelajaran online di masa pandemi covid-19 mahasiswa Fakultas Pertanian UNIKS berjalan cukup efektif dengan persentase 60-79 %. Hal ini dapat dilihat dari 2 kategori yakni (1) keefektifan pembelajaran online dengan persentase respon mahasiswa sebesar 77%, (2) Keefektifan pada proses kegiatan pembelajaran dengan persen rata-rata sebesar 73%. Nilai rata-rata persentase tersebut diperoleh dari 3 rangkaian kegiatan pembelajaran yaitu a) kegiatan pendahuluan 74%, b) kegiatan inti 73% dan c) kegiatan penutup 72%.
PEMBENTUKAN GELAS KERAMIK LITIUM ALUMINA SILIKAT BERBAHAN DASAR ZEOLIT ALAM PENJERAP KROMIUM MELALUI PROSES SINTERING Ani Purwanti
JURNAL REDOKS : JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN ILMU KIMIA Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Redoks : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia STKIP Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/re.v6i2.1223

Abstract

Zeolit ​​alam terdiri dari mineral kuarsa, mordenit, dan klinoptilolit. Setiap jenis zeolit mempunyai kegunaan yang berbeda-beda, antara lain sebagai adsorben dalam proses adsorpsi limbah kromium. Zeolit ​​yang telah jenuh dengan limbah kromium dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan gelas keramik, karena zeolit ​​alam mengandung banyak oksida gelas seperti alumina-silikat. Penambahan bahan pembentuk gelas seperti litium dan kemudian dipanaskan pada temperatur yang tinggi, zeolit alam berubah fase menjadi gelas keramik litium alumina silikat melalui langkah vitrifikasi, sintering gelas, dan kristalisasi. Pada penelitian ini dibuat gelas keramik lithium alumina silicate (LAS) dari campuran bahan padat zeolit, LiSO4.H2O dan TiO2, serta kulet lunak melalui proses vitrifikasi selama 4 jam pada 1200°C. Sedangkan proses sintering pada suhu 650-665°C dengan variasi laju pemanasan 1°C/menit, 3°C/menit dan 5°C/menit. Selama proses sintering, pemanjangan sampel dapat dilihat dalam alat dilatometer, sedangkan laju penyusutan dihitung dengan membandingkan pemanjangan dengan panjang sampel pada awal proses sintering. Beberapa kesimpulan dapat ditarik dari hasil penelitian, antara lain bahwa zeolit ​​alam yang telah jenuh dengan limbah kromium dapat dibuat menjadi gelas keramik LAS dengan menambahkan oksida Li2O, TiO2, serta kulet lunak. Pada produksi gelas keramik, proses sintering dilakukan pada suhu 650°C, 655oC, 660oC, dan 665 °C dengan laju pemanasan sebesar 1°C/menit, 3°C/menit dan 5°C/menit. Pada kisaran suhu tersebut, penyusutan yang terjadi meningkat seiring waktu.
ANALISIS KADAR FOSFAT PADA AIR SUNGAI MENGGUNAKAN SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS leni legasari; Noviarni Noviarni; Fitria Wijayanti; Mesi Oktaria; Amiliza Miarti
JURNAL REDOKS : JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN ILMU KIMIA Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Redoks : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia STKIP Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/re.v6i2.1227

Abstract

Sungai merupakan sumber alam yang memiliki peran penting bagi kehidupan ekosistem lingkungan. Perubahan kondisi air sungai banyak dipengaruhi oleh adanya aktivitas manusia di sekitarnya. Aktivitas pertanian, industri, dan rumah tangga memberikan dampak negatif terhadap perubahan kualitas air sungai. Air sungai menjadi tercemar oleh banyaknya limbah domestik, limbah sisa industri dan limbah sisa pupuk pertanian yang memiliki dampak berbahaya bagi kesehatan. Air yang baik dan layak digunakan memiliki banyak parameter salah satunya memiliki kadar fosfat di bawah 0,2 mg/L. Sampel air sungai diambil dari sungai di wilayah Sumatera Selatan. Analisis kadar fosfat pada sampel air sungai yang diujikan di laboratorium Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Provinsi Sumatera Selatan. Pada penelitian ini analisis kadar fosfat menggunakan spektrofotometri UV-Vis dengan panjang gelombang 880nm. Pengujian kadar fosfat dilakukan untuk mengetahui adanya tingkat pencemaran sungai oleh fosfat yang disebabkan oleh limbah domestik dan industri. Dari hasil pengukuran diketahui kadar fosfat dari 4 sampel sebesar 0,08 mg/L, 0,13 mg/L, 1,12 mg/L, dan 6,25 mg/L. Pada sampel 1 dan 2 memenuhi syarat baku mutu air kelas satu, sedangkan sampel 3 dan 4 tidak memenuhi syarat baku mutu. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan beberapa daerah air sungainya sudah tercemar dan ada yang masih layak digunakan sebagai air minum.
ANALISIS KADAR AIR DAN ASAM LEMAK BEBAS PADA PRODUK MINYAK GORENG DENGAN METODE GRAVIMETRI DAN VOLUMETRI leni legasari; Rio Riandi; Weni Febriani; Rengga Ariansah Pratama
JURNAL REDOKS : JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN ILMU KIMIA Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Redoks : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia STKIP Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/re.v6i2.1228

Abstract

Minyak goreng merupakan bahan pokok utama yang berperan penting dalam mencukupi kebutuhan gizi masyarakat Indonesia. Kadar air dan asam lemak bebas adalah parameter utama menentukan minyak goreng baik atau tidak minyak tersebut dikonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kadar air dan asam lemak bebas pada beberapa jenis minyak dengan metode gravimetri dan volumetri. Sampel produk minyak yang digunakan adalah minyak merk nasional, merk lokal, minyak curah dari pasar jakabaring dan minyak jelantah 3 kali pengulangan. Pengujian kadar asam lemak bebas dilakukan dengan metode titrasi alkali metri menggunakan titran NaOH dan penetapan kadar air dilakukan dengan metode gravimetri. Dari hasil yang didapatkan kadar asam lemak bebas untuk minyak goreng bermerk nasional, lokal dan curah memenuhi ambang batas SNI yaitu 0,30% sedangkan pada minyak jelantah 3 kali pengulangan hasilnya melebihi ambang batas SNI 0,30%. Pada pengujian kadar air menunjukkan minyak goreng bernerk nasional dan lokal memiliki kadar air dibawah ambang batas SNI 0,15% sedangkan pada minyak goreng curah dan jelantah memiliki kadar air melebihi batas SNI 0,15%.
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS MODEL LEARNING CYCLE 5E UNTUK MENINGKATKAN SIKAP ILMIAH SISWA Magfirah Perkasa; Ramlah Ramlah; Putri Ayu Mutmainnah
JURNAL REDOKS : JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN ILMU KIMIA Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Redoks : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia STKIP Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/re.v6i2.1269

Abstract

Lembar Kerja Siswa (LKS) merupakan salah satu alat bantu pengajaran berupa lembaran-lembaran yang berisi tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kategori kelayakan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis model Learning Cycle 5E untuk meningkatkan Sikap Ilmiah siswa pada materi sistem koloid yang layak dan diterima baik oleh guru. Jenis penelitian ini yaitu Research and Development (R & D) dengan model 3D yang merupakan penyederhanaan model 4D dari Thiagarajan. Tahapan penelitian terdiri dari tahap Define, Design, dan Develop. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui lembar validasi. Analisis data hasil validasi pada penelitian ini menggunakan skala Likert untuk menguji validitas produk Lembar Kerja Siswa (LKS). Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil penilaian dari validator I dengan nilai rata-rata 76,3%, validator II dengan nilai rata-rata 94,7%, dan dari validator III dengan nilai rata-rata 90,7%. Rata-rata yang didapatkan oleh ketiga validator yaitu 87,2% dan dikategorikan sangat layak. Hasil penelitian diperoleh Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis model Learning Cycle 5E untuk meningkatkan sikap ilmiah siswa yang telah teruji kelayakanya dan dapat diterima dengan baik berdasarkan validasi ahli.
PENENTUAN NILAI SPF (SUN PROTECTION FACTOR) EKSTRAK KULIT BAWANG MERAH (ALLIUM CEPA L) Agrippina Wiraningtyas; Santrianingsih Santrianingsih; Putri Ayu Mutmainnah; Ramlah Ramlah; Amang Ilman
JURNAL REDOKS : JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN ILMU KIMIA Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Redoks : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia STKIP Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/re.v6i2.1278

Abstract

Kulit bawang merah (Allium Cepa L) merupakan limbah yang mengandung senyawa flavonoid yang berpotensi sebagai tabir surya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai SPF dari lotion ekstrak kulit bawang merah (Allium Cepa L). Kulit bawang merah diekstraksi menggunakan pelarut etanol 50% dengan metode maserasi. Lotion dibuat dengan metode pencampuran dua fase, yaitu fase minyak dan fase air. Formula dibuat dengan variasi konsentrasi lotion yang berbeda. Pada Formula 1 sebagai formula kontrol (tanpa ekstrak), Formula 2 dengan konsentrasi ekstrak sebesar (1%), Formula 3 (3%) dan Formula 4 (5%). Pengujian nilai SPF dilakukan menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Berdasarkan hasil uji secara kimia menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada Formula 1 diperoleh nilai SPF 0,21; Formula 2 diperoleh nilai SPF 0,50; Formula 3 diperoleh nilai SPF 0,58 dan Formula 4 diperoleh nilai SPF 2,89. Dari keempat formula, nilai SPF yang memenuhi persyaratan sebagai tabir surya adalah formula 4 pada konsentrasi 5% dengan nilai SPF 2,89 dan tergolong kategori proteksi minimal, karena semakin besar konsentrasi maka semakin besar nilai SPF nya.
PENGARUH PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP LITERASI SAINS SISWA KELAS Xl PADA MATERI SENYAWA HIDROKARBON DI SMAN 1 SOROMANDI Nunung Nuri; Sry Agustina; Nurfidianty Annafi; Suryani Suryani; Nurjanah Nurjanah
JURNAL REDOKS : JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN ILMU KIMIA Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Redoks : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia STKIP Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/re.v6i2.1311

Abstract

Literasi sains adalah suatu kapasitas yang menggunakan pengetahuan sains, mengidentifikasi pertanyaan yang ada dan menarik kesimpulan berdasarkan pengamatan dan fakta yang ada serta dapat membuat keputusan dalam memecahkan suatu masalah. Pembelajaran yang masih bersifat konvensional mengakibatkan peserta didik tidak aktif dalam pembelajaran maka itu perlu adanya perbaikan dalam pembelajaran yaitu dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing. Berdasarkan hasil pra penelitian bahwa kemampuan literasi sains dan sikap ilmiah peserta didik masih rendah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap literasi sains peserta didik kelas Xl pada materi senyawa hidrokarbon di SMAN 1 Soromandi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian quasy experimen design. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas Xl SMAN 1 Soromandi . Teknik pengambilan sampel yang dilakukan peneliti adalah teknik cluster random sampel dengan materi yang diajar kansenyawa hidrokarbon. Proses pengumpulan data yang peneliti lakukan dengan menggunakan instrumen tes, wawancara, observasi, dan dokumen lainnya. Dari hasil penelitian yang dilakukan bahwa bahwa nilai Sig (2.tailed)≤ 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak hal ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikasi antara hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Artinya terdapat pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap literasi sains.

Page 1 of 1 | Total Record : 7