cover
Contact Name
Bima Mhd Ghaluh
Contact Email
bima@educaniora.org
Phone
+6282184182088
Journal Mail Official
journal@educaniora.org
Editorial Address
Komplek Singgalang, Padang, West Sumatra, Indonesia
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Educaniora: Journal of Education and Humanities
Published by Educaniora Publisher
ISSN : -     EISSN : 29865808     DOI : https://doi.org/10.59687
This interdisciplinary journal focuses on the exchange of research results in education and humanities. Educaniora aims to bridge the gap between pure academic research journals and more practical publications. Fields of interest include, but are not limited to: 1. Indonesian Language Education; 2. Indonesian Literature Studies; 3. Linguistics; 4. Humanities; 5. Modern language issues; and 6. Language in multicultural societies.
Articles 38 Documents
Pengaruh Metode Pembelajaran Reading To Learn terhadap Keterampilan Menulis Teks Cerpen Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Padang Sania Lanen; Atmazaki Atmazaki
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i2.24

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran Reading To Learn terhadap keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas XI SMA Negeri 7 Padang. Penelitian jenis kuantitatif ini menggunakan metode eksperimen semu dengan desain pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini merupakan siswa kelas XI SMA Negeri 7 Padang. Sampel yang peneliti ambil dalam penelitian ini yaitu siswa kelas XI. F3 yang berjumlah 36 orang Teknik analisis data yang digunakan diantaranya yaitu analisis deskripstif, uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan keterampilan siswa dalam menulis cerpen. Pada skor pretest menulis cerpen siswa diperoleh skor rata-rata sebesar 76,62, mengalami peningkatan pada skor posttest dengan rata-rata sebesar 81,71. Hal ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara metode pembelajaran Reading To Learn terhadap keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas XI.
Budaya Kerja dan Komunikasi Publik TAGANA Kabupaten Kepulauan Mentawai dalam Manajemen Bencana Desriman Desriman; Aldi Frinaldi
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 1 (2023): March
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i1.25

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi budaya kerja dan proses komunikasi publik TAGANA Kabupaten Kepulauan Mentawai dalam manajeman bencana khususnya pada program komunikasi pengurangan risiko bencana. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Alat penelitian adalah peneliti sendiri yang didukung oleh alat pendukung berupa pedoman wawancara, buku catatan, dan telepon genggam. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Untuk menguji keabsahan data digunakan teknik triangulasi sumber. Sedangkan, teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah ditemukannya implementasi budaya kerja yang baik. Berdasarkan analisis budaya kerja menurut Aldri (2017), kepemimpinan terstruktur, ada penggunaan atribut berupa seragam, aturan terkait waktu kerja yang fleksibel, komunikasi yang berjalan cukup baik, adanya peningkatan kapasitas anggota dan pendisiplinan anggota serta adanya nilai menjadi dasar untuk bertindak mencapai tujuan organisasi. Komunikasi pengurangan risiko bencana dilaksanakan dengan TAGANA sebagai leading sektor dan komunikator, dan selalu melaksanakan koordinasi dengan instansi lain. Proses pelaksanaan komunikasi pengurangan risiko bencana dilakukan dengan terlebih dahulu menemukan fakta komunikasi, perencanaan, pelaksanaan komunikasi dan diakhiri dengan evaluasi. Terdapat lima unsur komunikator menurut Crowley dan Mitchell (1944), tetapi pada program Kampung Siaga Bencana hanya melibatkan tiga diantaranya yaitu pemerintah, masyarakat dan media massa. Unsur industri dan akademisi tidak terlibat dalam proses komunikasi PRB dalam program KSB karena unsur industri dan akademisi belum banyak melibatkan diri dalam proses prabencana, mereka lebih banyak terlibat dalam proses saat terjadinya bencana.
Penerapan E-Book Interaktif Berbasis Kearifan Lokal dalam Pembelajaran Teks Biografi Shania Ramadhani Syafani; Tressyalina Tressyalina
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i2.27

Abstract

Pembelajaran teks biografi merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menyajikan ide dan pendapat secara terstruktur dan jelas. Dalam pembelajaran teks biografi, berbasis kearifan lokal diharapkan dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menyajikan ide dan pendapat secara mandiri, kreatif, dan kritis. Selain itu, e-book interaktif diharapkan dapat meningkatkan minat dan motivasi siwa dalam belajar. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan e-book interaktif berbasis kearifan lokal dalam pembelajaran teks biografi. Penelitian ini menggunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan penerapan e-book interaktif berbasis kearifan lokal dalam pembelajaran teks biografi dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa. Siswa juga lebih aktif dalam pembelajaran, sehingga siswa mampu menyajikan ide-ide yang lebih kreatif dan inovatif. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan e-book interaktif berbasis kearifan lokal dalam pembelajaran teks biografi dapat meningkatkan efektivitas belajar siswa.
Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP Negeri 16 Padang Annisa Melani; Erizal Gani
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i2.28

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil implementasi Kurikulum Merdeka dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMP Negeri 16 Padang. Subjek dalam penelitian ini adalah bapak/ibu guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, kepala sekolah, wakil kurikulum, guru pendidik lain dan juga peserta didik di SMP Negeri 16 Padang. Data dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Sumber data dalam penilitian ini ada tiga. Pertama, kepala sekolah SMP Negeri 16 Padang. Kedua, wakil kurikulum SMP Negeri 16 Padang. Ketiga, guru bahasa Indonesia kelas VII SMPN 16 Padang. Instrumen penelitian ini adalah peneliti sendiri. Hasil penelitian ini ada tiga. Pertama, penerapan Kurikulum Merdeka yang dilakukan oleh guru Bahasa Indonesia di SMP Negeri 16 Padang belum maksimal. Kedua, guru bahasa Indonesia mengalami kesulitan mengubah mindset atau pola pikir terkait kebiasaan lamanya dalam mengajar. Ketiga, guru harus memperluas pengetahuan dan mencoba hal-hal baru termasuk melakukan memvariasikan metode-metode dalam pembelajaran.
Evaluasi Ketersediaan Koleksi Ilmu Teknik Informatika dan Elektronika di Perpustakaan Universitas Negeri Padang Menggunakan Analisis Sitiran Salsabila Putri; Malta Nelisa
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i2.29

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pola sitasi, karakteristik literatur, dan pola kepengarangan dalam artikel Jurnal Voteteknika dari tahun 2020-2022, serta tingkat ketersediaan koleksi teknologi informasi dan elektronika yang disitasi dalam artikel tersebut di perpustakaan Universitas Negeri Padang. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan populasi 162 artikel dan sampel 62 artikel yang dipilih secara acak. Data dikumpulkan melalui metode dokumentasi menggunakan formulir data sitasi, dan dianalisis dengan rumus persentase serta dikriteria dengan persentase. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 451 sitasi mengenai teknologi informasi dan elektronika, dengan jenis koleksi jurnal yang paling sering disitasi (64,3%). Buku yang paling sering disitasi adalah "Media Pembelajaran" (7,7%), dan Jurnal Voteteknika adalah jurnal yang paling banyak disitasi dengan 38 sitasi (21%). Literatur yang diterbitkan pada tahun 2018 paling sering disitasi (16,6%), dan umur paruh hidup literatur yang disitasi adalah 5 tahun. Bahasa Indonesia adalah bahasa yang palingsering disitasi (85%), dan terdapat 714 pengarang yang disitasi dalam artikel-artikel tersebut, dengan Riki Mukhaiyar sebagai pengarang yang paling sering disitasi (6,7%). Namun, ketersediaan koleksi teknologi informasi dan elektronika di perpustakaan Universitas Negeri Padang berdasarkan sitasi dalam artikel Jurnal Voteteknika dari tahun 2020-2022 sangat rendah, hanya 29 dari 308 koleksi (9,4%) yang tersedia, dan 279 koleksi (90,6%) lainnya tidak tersedia.
Penerapan Kode Etik Pustakawan di Perpustakaan Terpadu Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang Wafi Paradisa Awory; Nurizzati Nurizzati
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i2.30

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan implementasi kode etik pustakawan di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang, serta kendala-kendala yang dihadapi selama implementasi dan upaya yang dilakukan untuk mengatasinya. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara dengan para pustakawan dan pengguna di lembaga tersebut, dan dianalisis secara deskriptif. Dapat disimpulkan bahwa para pustakawan di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang telah melaksanakan sikap dan tanggung jawab dasar yang diuraikan dalam kode etik, termasuk menjaga kompetensi dan profesionalisme, membedakan antara tugas personal dan profesional, dan melayani masyarakat dengan sopan dan bijaksana. Namun, tidak semua pustakawan mampu menerapkan kode etik di tempat kerja, dan masih ada ruang untuk perbaikan di area ini. Kendala dalam mengimplementasikan kode etik meliputi kurangnya pengetahuan di kalangan pustakawan tentang dasar-dasar kepustakawanan dan kurangnya bakat dalam berbicara di depan umum, sehingga beberapa pustakawan kurang bersahabat. Meskipun ada upaya untuk mengatasi kendala-kendala ini, masih diperlukan lebih banyak kerja keras untuk sepenuhnya melaksanakan kode etik di lembaga tersebut.
Kekerabatan Bahasa Jawa Wonogiri di Tiakar dan Bahasa Minangkabau di Tiakar Payakumbuh Sumatra Barat Luluk Uswatun Hasanah; Novia Juita
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i2.31

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persentase tingkat kekerabatan, menentukan waktu perpisahan, dan menjelaskan korespondensi bunyi antara bahasa Jawa Wonogiri di Tiakar dan bahasa Minangkabau di Tiakar Payakumbuh, Sumatera Barat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan kualitatif dalam bidang linguistik sejarah komparatif. Berdasarkan hasil pembahasan penelitian, diperoleh tiga kesimpulan. Pertama, persentase tingkat kekerabatan adalah 20%, dengan 40 kosakata yang berkerabat dari 200 kosakata dasar. Kedua, waktu pisah kedua bahasa adalah 3707 tahun yang lalu. Jika dihitung dari tahun 2023 waktu kedua bahasa tersebut adalah 1684 SM. Ketiga, korespondensi bunyi antara kedua bahasa dapat dilihat dalam bentuk 5 pasang kosa kata yang identik, 28 kata penggantian bunyi fonem, 1 pengurangan bunyi, dan 6 penambahan bunyi. Jadi, dapat disimpulkan bahwa berdasarkan persentase tingkat kekerabatan dan lamanya dua bahasa berpisah, kedua bahasa tersebut termasuk dalam klasifikasi keluarga dari satu turunan (stock).
Struktur dan Kebahasaan Teks Eksplanasi Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Tanjuang Baru Kabupaten Tanah Datar Hanifah Azzahra; Amril Amir
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i2.32

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil analisis struktur dan kaidah kebahasaan teks eksplanasi yang ditulis oleh siswa kelas VIII di SMPN 1 Tanjuang Baru, Kabupaten Lima Puluh Kota, pada tahun pembelajaran 2022/2023. Objek dalam penelitian ini adalah 20 siswa/siswi kelas VIII. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi, yaitu dengan mengumpulkan dokumen hasil penugasan yang diberikan oleh guru Bahasa Indonesia kepada siswa untuk menulis teks eksplanasi. Dokumen tersebut kemudian dipinjam oleh peneliti dari guru Bahasa Indonesia. Tahapan selanjutnya adalah membaca dan mengklasifikasikan data, lalu memasukkan data ke dalam tabel analisis teks eksplanasi sesuai dengan struktur dan kebahasaannya. Dari 20 data yang dianalisis, 18 siswa (90%) dapat menulis teks eksplanasi dengan struktur yang tepat. Namun, 2 siswa (10%) tidak dapat menulis dengan benar. Dari 20 teks yang ditulis, hanya 7 siswa (35%) yang menggunakan ketiga kebahasaan teks eksplanasi, yaitu konjungsi kausalitas, kronologis, dan EYD. Sebanyak 13 siswa (65%) tidak menggunakan ketiga kebahasaan tersebut.
Nilai-Nilai Moral dalam Novel Sagaras Karya Tere Liye dan Implikasinya dalam Pembelajaran Teks Novel Miftahul Rizka Ananda; Dewi Anggraini
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i2.33

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) nilai moral manusia dengan diri sendiri, (2) nilai moral manusia dengan manusia, dan (3) nilai moral manusia dengan tuhan dalam novel Sagaras karya Tere Liye. Data penelitian ini berupa kata, frasa, klausa, maupun kalimat yang berkaitan dengan nilai-nilai moral yang ada dalam novel Sagaras karya Tere Liye. Selanjutnya teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara, yaitu (1) membaca dan memahami novel Sagaras karya Tere Liye secara keseluruhan guna memperoleh pemahaman yang jelas mengenai isi dari novel, (2) mencatat data tentang nilai-nilai moral yang terdapat dalam novel Sagaras karya Tere Liye, dan (3) mengklasifikasikan data satuan yang berhubungan dengan nilai-nilai moral novel Sagaras karya Tere Liye. Teknik pengabsahan dalam penelitian ini menggunakan teknik uraian rinci yaitu dengan melaporkan hasil penelitiannya secara teliti dan secermat mungkin. Selanjutnya analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan langkah kerja sebagai berikut: (1) reduksi data, dengan cara memilih data yang dianggap penting, (2) sajian data, merupakan penyajian secara analitik dalam bentuk uraian data-data dengan bukti kontekstual yang ada, (3) melakukan verifikasi dan menarik kesimpulan. Ada tiga temuan dalam penelitian ini. Pertama, hubungan manusia dengan diri sendiri, terdapat sejumlah 51 data dari 271 nilai-nilai moral yang ditemukan dalam novel Sagaras karya Tere Liye. Kedua, hubungan manusia dengan manusia lain, terdapat sejumlah 210 data dari 271 nilai-nilai moral. Ketiga, hubungan manusia dengan tuhan, terdapat sejumlah sepuluh dari 271 data. Bedasarkan hasil penelitian tenyata banyak nilai-nilai moral yang bisa dijadikan pelajaran dalam novel tersebut. Teknik pengabsahan dalam penelitian ini menggunakan teknik uraian rinci yaitu dengan melaporkan hasil penelitiannya secara teliti dan secermat mungkin. Selanjutnya analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan langkah kerja sebagai berikut: (1) reduksi data, dengan cara memilih data yang dianggap penting, (2) sajian data, merupakan penyajian secara analitik dalam bentuk uraian data-data dengan bukti kontekstual yang ada, (3) melakukan verifikasi dan menarik kesimpulan. Ada tiga temuan dalam penelitian ini. Pertama, hubungan manusia dengan diri sendiri, terdapat sejumlah 51 data dari 271 nilai-nilai moral yang ditemukan dalam novel Sagaras karya Tere Liye. Kedua, hubungan manusia dengan manusia lain, terdapat sejumlah 210 data dari 271 nilai-nilai moral. Ketiga, hubungan manusia dengan tuhan, terdapat sejumlah sepuluh dari 271 data. Bedasarkan hasil penelitian tenyata banyak nilai-nilai moral yang bisa dijadikan pelajaran dalam novel tersebut.
Analisis Penggunaan Pronomina Takrif dalam Cerpen Tak Terlihat Karya Enggar Melati S. Shilvana Dwi Resty; Agustina Agustina
Educaniora: Journal of Education and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Institute of Humanities and Education Studies (IHES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59687/educaniora.v1i2.35

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pronomina takrif yang meliputi pronomina persona pertama, pronomina persona kedua, pronomina persona ketiga dalam cerpen Tak Terlihat karya Enggar Melati S. Data penelitian adalah kalimat-kalimat yang mengandung pronomina takrif dalam cerpen tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan aplikasi linguistik korpus bernama KORTARA (Korpus Nusantara). Teknik analisis data melibatkan serangkaian langkah-langkah berikut: (1) mengklasifikasikan data sesuai dengan tujuan penelitian, (2) menganalisis dan menginterpretasikan data berdasarkan teori yang digunakan, (3) menyimpulkan data, dan (4) menyusun laporan penelitian. Setelah melakukan analisis data, ditemukan tiga hasil penelitian. Pertama, dalam cerpen Tak Terlihat karya Enggar Melati S, bentuk pronomina persona pertama meliputi penggunaan orang pertama tunggal seperti 'aku', 'saya', dan 'ku', serta orang pertama jamak seperti 'kami'. Kedua, bentuk pronomina persona kedua hanya terdiri dari pronomina persona kedua tunggal yaitu 'kau' dan *'mu'. Ketiga, bentuk pronomina persona ketiga meliputi orang ketiga tunggal yaitu 'dia' dan 'nya', serta orang ketiga jamak, yaitu 'mereka'.

Page 3 of 4 | Total Record : 38