cover
Contact Name
Thienis
Contact Email
jik@usk.c.id
Phone
+62651 7555249.
Journal Mail Official
jim.fkep@usk.ac.id
Editorial Address
Faculty of Nursing Syiah Kuala University Jln. Teungku Tanoh Abee, Gedung petronas, Fakultas keperawatan.
Location
Kab. aceh besar,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan
ISSN : -     EISSN : 27163555     DOI : 10.52199
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmiah Mahasiswa of the Faculty of Nursing is a Student Scientific Journal which aims to communicate the results of research on student final assignments. The target readers are students, nurses, lecturers and nursing practitioners.
Articles 90 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 3" : 90 Documents clear
INDIKATOR KELUARGA SEHAT Wirdaliani Shabrina; Fithria Fithria
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemerintah pusat dan pemerintah daerah menetapkan kebijakan pembangunan kesehatan melalui pendekatan keluarga sehat. Derajat kesehatan keluarga atau rumah tangga ditentukan oleh 12 indikator keluarga sehat sebagai upaya peningkatan Program Indonesia Sehat (PIS) dan untuk meningkatkan perilaku masyarakat dalam menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran indikator keluarga sehat di Gampong Lampulo Kecamatan Kuta Alam Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah descriptive dengan desain cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 104 Ibu dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara terpimpin menggunakan kuesioner dengan 32 pernyataan menggunakan skala Guttman. Penelitian ini menggunakan analisa univariat dengan metode wawancara. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan keluarga dengan program Keluarga Berencana (KB) sebanyak 63,8%, ibu dengan persalinan fasilitas kesehatan sebanyak 98,0%, bayi dengan imunisasi dasar lengkap sebanyak 60,0%, bayi dengan ASI ekslusif sebanyak 73,3%, balita dengan pemantauan pertumbuhan sebanyak 84,6%, penderita TB Paru mendapatkan pengobatan sesuai standar sebanyak 100,0%, penderita hipertensi dengan pengobatan secara teratur sebanyak 53,7%, penderita gangguan jiwa dengan pengobatan sebanyak 100,0%, keluarga menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebanyak 97,1%, anggota keluarga merokok sebanyak 86,5%, keluarga memiliki akses sarana air bersih sebanyak 83,7%, keluarga mempunyai jamban sehat sebanyak 92,3%. Diharapkan kepada keluarga untuk dapat melakukan imunisasi kepada bayinya dan mengurangi untuk tidak merokok di dalam rumah. 
KEMAMPUAN IBU MERAWAT BALITA DENGAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT gusni khai; asniar asniar
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKData global, nasional dan provinsi menunjukkan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) sebagai salah satu masalah yang masih mengancam kesehatan balita. Untuk dapat menurunkan angka kejadian ISPA pada balita, peran orang tua khususnya ibu sangat penting untuk memberikan perawatan kepada balita dengan ISPA. Tujuan penelitian ini adalah  untuk mengetahui mengetahui hubungan faktor personal dengan kemampuan ibu dalam merawat balita dengan ISPA di Aceh Besar. Penelitian ini berdesain deskriptif korelatif dengan  melibatkan 87 ibu dari balita dengan ISPA sebagai responden, yang dipilih dengan cara simple random sampling. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner self-report dan dianalisa dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar ibu sudah memiliki kemampuan yang tinggi (66,7%) dalam merawat balita dengan ISPA, namun tidak ada hubungan yang signifikan antara faktor personal dengan kemampuan ibu dalam merawat balita dengan ISPA di Aceh Besar. Dengan demikian, hasil penelitian ini dapat menjadi rekomendasi bahwa intervensi keperawatan komunitas yang ditujukan untuk meningkatkan kemampuan ibu dalam merawat balita ISPA harus melibatkan aggregate ibu balita dengan beragam faktor personal, tanpa perlu memfokuskan intervensi pada ibu dengan karakteristik personal tertentu. Kata Kunci : Ibu balita, ISPA, kemampuan memberikan perawatan 
PELAKSANAAN FIVE MOMENTS FOR HAND HYGIENE PERAWAT PELAKSANA julita sari; noraliyatun jannah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Patient safety adalah suatu upaya dari petugas kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang aman untuk pasien. Cuci tangan merupakan salah satu langkah yang paling penting untuk mencegah terjadinya infeksi di rumah sakit dan perawat mempunyai andil besar karena berinteraksi dengan pasien selama 24 jam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pelaksanaan five moments for hand hygiene perawat pelaksana di ruang rawat inap bedah Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan desain penelitian cross sectional study. Teknik pengambilan sampel menggunakan non random sampling dengan cara purposive sampling. Jumlah sampel sebanyak 37 responden. Pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi. Analisa data menggunakan analisa univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan five moments forhand hygiene perawat masih tidak tercapai yaitu sebesar (81,1%). Presentase perawat pelaksana yang tidak melakukan hand hygiene sebelum kontak dengan pasien sebesar 89,2%, sebelum melakukan tindakan aseptik sebesar 59,5%, setelah terpapar cairan tubuh pasien sebesar 62,2%, setelah kontak dengan pasien sebesar 59,5% dan setelah kontak lingkungan pasien sebesar 64,9%. Rekomendasi untuk pihak PPI RSUDZA Banda Aceh terus meningkatkan mutu audit, kepala ruang hendaknya meningkatkan supervisi dan memberikan reward kepada perawat, serta bidang keperawatan perlu meningkatkan pelaksanaan five moments for hand hygiene.
MOTIVASI KADER TERHADAP KINERJA PROGRAM DANA SEHAT kamaruzzaman kamaruzzaman; rachmalia rachmalia
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dana sehat sangat penting bagi masyarakat secara keseluruhan dapat meringangkan beban warga, dimana sebagian besar tingkat pendapatan masyararakat di Kecamatan Darussalam adalah dibawah upaha minimum Provinsi. Namun dana sehat memerlukan dedikasi yang tinggi dari pengelolanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi terhadap kinerja kader dalam program dana sehat di wilayah kerja Puskesmas Darussalam Kabupaten Aceh Besar. Jenis penelitian ini adalah korelasi dengan desain crossectional study. Populasi adalah 39 kader desa yang menjadi progam dana sehat. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner, dengan teknik pengumpulan data angket. Analisa data dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi dalam program dana sehat berada pada kategori rendah sebanyak 22 orang (56,4%), kinerja kader dalam program dana sehat berada pada kategori kurang sebanyak 26 orang (66,7%). Hasil uji chi square diperoleh p value=0,004 (α=0,05), terhadap kinerja kader dalam program dana sehat di wilayah kerja Puskesmas Darussalam Kabupaten Aceh Besar. Disarankan agar kader yang bekerja dalam wilayah Puskesmas perlu memperoleh sosialisasi dan pengetahuan tentang program dana sehat. 
KARAKTERISTIK DAN KINERJA KADER KESEHATAN BERDASARKAN TINGKAT PERKEMBANGAN POSYANDU NANA RAHMITA; Rachmalia Rachmalia
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Capaian pelayanan Posyandu dapat dibedakan berdasarkan tingkat perkembangan yang berkaitan erat dengan kapasitas dan kemampuan kader. Tujuan penelitian untuk mengetahui karakteristik dan kinerja kader kesehatan pada Posyandu Mandiri, Purnama, dan Madya. Penelitian menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan Cross Sectional Study. Populasi berjumlah 233 orang kader posyandu Puskesmas Darul Imarah kabupaten Aceh Besar terpilih 79 responden menggunakan rumus Slovin dan proportional random sampling untuk merespon kuisioner dengan wawancara terpimpin. Karakteristik kader, umur dewasa awal pada Mandiri (50%) dan Madya (59%) serta Purnama umur dewasa madya (61,8%). Pendidikan, Mandiri tinggi (66,7%); menengah pada Purnama (70,6%) dan Madya  (59%). Status Pekerjaan, Mandiri (66,7%)  bekerja, dan tidak bekerja pada Purnama (100%) dan Madya (97,4%). 100%  kader pernah mendapat insentif. Pelatihan, Mandiri (66,7%) dan Madya (74,4%) berada pada kategori cukup, dan Purnama (85,3%) pada  kategori kurang. Lama kerja, Mandiri (66,7%) selama 6-10 tahun, Purnama (50%) dan Madya (53,8%) selama 2-5 tahun. 100% kader memiliki kinerja tinggi dengan pengetahuan untuk Mandiri (100%), Purnama (76,5%), Madya (74,4%) berada pada kategori baik. Sikap kader, Mandiri (100%), Purnama (85,3%), Madya (53,8%) kategori positif. Motivasi, Mandiri dan Purnama (100%), Madya (94,9%) kategori tinggi. Rekomendasi pada Puskesmas agar meningkatkan pelatihan yang mampu mendorong kader lebih aktif untuk meningkatkan perkembangan posyandu.
FAKTOR LINGKUNGAN DAN HUBUNGANNYA DENGAN PERILAKU MEROKOK REMAJA DI ACEH BESAR alif dedi setiana; Teuku Tahlil
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Karakteristik remaja yang serba ingin tahu, keinginan kuat untuk mandiri, pengaruh orang tua, pengaruh teman, pengaruh iklan, dan impian kebebasan yang bertujuan untuk pemantapan identitas diri meningkatkan resiko remaja untuk merokok. Meski semua orang tahu akan bahaya yang ditimbulkan akibat merokok, perilaku merokok masih merupakan perilaku yang dapat ditoleransi oleh masyarakat, dilingkungan rumah, kantor, angkutan umum, maupun di jalan-jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor lingkungan dengan perilaku merokok pada remaja di sebuah Desa di Aceh Besar. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi bersifat Cross Sectional Study dengan jumlah sampel 75 orang yang dilakukan pada bulan Desember 2016. Alat pengumpulan data berupa kuesioner berjumlah 30 item pernyataan yang telah diuji validitas dan reabilitas. Hasil analisis bivariatnya terdapat hubungan lingkungan dengan perilaku merokok pada remaja (p = 0,005). Secara khusus hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan lingkungan fisik dengan perilaku merokok remaja ( p = 0,023), ada hubungan lingkungan sosial dengan perilaku merokok remaja (p = 0,001), dan ada hubungan lingkungan kultural dengan perilaku merokok remaja   (p = 0,006). Untuk itu orang terdekat remaja agar dapat mengetahui dan memahami perubahan-perubahan yang terjadi pada remaja baik perubahan fisik maupun psikologisnya agar terhindar dari pengaruh buruk lingkungan luar.
TINGKAT STRES ORANGTUA DENGANPARTISIPASI SELAMA HOSPITALISASI Cutti Hardiyanti; Sri Intan Rahayuningsih
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengalaman hospitalisasi pada anak merupakan salah satu stresor utama orangtua selama hospitalisasi. Peningkatan stres pada orangtua yang terjadi karena penampilan dan perilaku anaknya yang sakit, dapat mengubah respon perilaku dan emosional orangtua yang berdampak pada peran dan kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi untuk merawat anak mereka.Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan tingkat stres orangtua dengan partisipasi selama hospitalisasi di PICU rumah sakit umum daerah  dr. zainoel abidin banda aceh. Jenis penelitian ini adalah descriptive correlative dengan desain penelitian cross sectional study. Responden dalam penelitian ini adalah ibu dari pasien yang dirawat di PICU sebanyak 52 orang yang diperoleh dengan metode Non Random Sampling dengan cara Purposive Sampling. Alat pengumpulan data berupa kuesioner yang dibuat oleh peneliti sendiri. Hasil pengolahan data menunjukkan tingkat stres yang dialami orangtua pada kategori berat dengan jumlah 37 orang (71,2%) dengan hasil uji statistik didapatkan р-value = 0,009 yang berarti р-value 0,05 sehingga hipotesa nol (Ho) ditolak yang berarti terdapat hubungan tingkat stres orangtua dengan partisipasi selama hospitalisasi di PICU rumah sakit umum daerah  dr. zainoel abidin banda aceh. Diharapkan bagi pelayanan kesehatan agar dapat mengkaji kembali tingkat stres yang dialami orangtua pasien dan memberikan penatalaksaan untuk meningkatkan mekanisme koping orangtua agar dapat berpartisipasi masa perawatan anak.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PARTISIPASI IBU PADA KEGIATAN POSYANDU Poengky Nouse Asta; Teuku Samsul Alam
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka partisipasi ibu balita kegiatan Posyandu berdasarkan data Puskemas Darussalam yaitu 44,1 %. Hal ini menunjukkan partisipasi ibu balita masih belum mencapai target pemerintah yaitu 85%.Sehubungan hal tersebut  perlu dilakukan penelitia untuk mengetahui gambaran faktor yang mempengaruhi partisipasi berdasarkan usia, pendidikan, pekerjaan, penghasilan keluarga perbulan, sikap, peralatan di Posyandu dan dukungan pemerintah serta masyarakat. Jenis penelitian deskriptif dan desain penelitian cross sectional dengan populasi ibu balita yang terdaftar sebagai peserta kegiatan Posyandusebanyak 150 ibu balita. Teknik pengambilan sampel purposive sampling, sebanyak 60 responden. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 22-27 Mei 2017. Alat pengumpulan data berupa kuesioner dengan teknik pengumpulan data wawancara terpimpin. Hasil penelitian didapatkan 53,3%ibu balita berpartisipasi pada kegiatan Posyandu. Ibu balita yang paling banyak berpartisipasi berusia 19-32 tahun (desawa awal) sebanyak 35%, lulusan pendidkan menengah sebanyak 28,3%, yang bekerja sebagai ibu rumah tangga sebanyak 36,7%, dengan penghasilan keluarga perbulan dalam kategori rendah (≤ 2.500.000) sebanyak 43,3%, ibu balita yang bersikap baik sebanyak66,7%, 81,7% ibu balita mengatakan peralatan Posyandu pada kategori lengkap dan sebanyak 68,3% mengatakan dukungan pemerintah serta masyarakat pada kegitan Posyandu berada pada kategori baik. Melalui penelitian ini diharapkan Dinas Kesehatan Aceh Besar untuk dapat memfasilitasi terkait peralatan Posyandu.
TINGKAT STRES KELUARGA DALAM MELAKUKAN RUJUKAN PASIEN DENGAN GANGGUAN JIWA wilda mahera; Aiyub Aiyub
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stress erat kaitannya dengan tekanan hidup yang semakin hari semakin tinggi. Masyarakat urban biasanya menjadi objek yang rentan terhadap stres.Stres juga sering dialami keluarga karena masalah yang muncul dalam keluarga. Salah satu penyebab stres adalah adanya masalah gangguan jiwa didalam keluarga. Masalah gangguan jiwa tersebut dapat mengganggu pelaksanaan tugas dan fungsi keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat stres keluarga dalam melakukan rujukan pasien dengan gangguan jiwa diwilayah kerja Puskesmas Lampulo Banda Aceh. Jenis penelitian descriptive explorative dengan desain penelitian cross sectional study.Penelitian dilakukan selama 8 hari.Responden dalam penelitian ini adalah keluarga yang memiliki anggota keluarga dengan gangguan jiwa sebanyak 33 keluarga yang dipilih dengan metode purposive sampling. Kuesioner dalam penelitian adalah kuesioner modifikasi yang dikembangkan dari kuesioner baku DASS. Data dianalisis dengan menggunakan statistik Chi-square dengan hasil penelitian respon fisiologis stres keluarga pada kategori sedang yaitu 19 responden (57,6%), respon kognitif stres keluarga pada kategori sedang yaitu 18 responden (54,5%), respon Emosi stres keluarga pada kategori sedang yaitu 18 responden (54,5%), respon tingkah laku stres keluarga pada kategori sedang yaitu 23 responden (69,7%).Diharapkan pada perawat CMHN dapat memberikan dukungan mental, dukungan informasi, serta pendidikan kesehatan keluarga khususnya keluarga yang memiliki anggota keluarga dengan gangguan jiwa yang mengalami tingkat stres lebih tinggi pada respon tingkah laku agar dapat mengurangi tingkat stres selama merawat aggota keluarga.
KEEFEKTIFAN TENAGA KESEHATAN DALAM MENANGANI DAMPAK PSIKOSOSIAL BENCANA Vipo melzana95; Hasmila Sari
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tenaga kesehatan diharuskan memberikan pertolongan pertama psikologis bagi orang yang mengalami distress berat setelah terpapar kejadian traumatis akibat bencana. Bantuan yang diberikan dapat berupa dukungan yang didasarkan pada prinsip-prinsip pertolongan pertama psikologis berdasarkan framework Psychological  and Mental Health First Aid yang dikembangkan oleh World Health Organization (WHO) pada tahun 2011. Tujuan penelitian ini adalah melihat keefektifan peran tenaga kesehatan Rumah Sakit Jiwa Aceh sebagai psychological and mental health first aid dalam menangani dampak psikososial bencana. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan desain penelitian cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 50 responden, tetapi setelah dilakukan penelitian hanya berhasil didapat 35 responden. Penelitian ini yang dilakukan pada tanggal 13 sampai 18 Juni 2017 dengan menggunakan kuesioner berskala likert dengan metode pengisian angket. Analisa data menggunakan analisa univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 35 responden yang diteliti, 24 responden termasuk dalam kategori efektif (68,6%) dan 11 responden termasuk dalam kategori tidak efektif (31,4%). Rekomendasi untuk Rumah Sakit Jiwa Aceh mempunyai tim tenaga kesehatan siap siaga khusus yang siap diterjunkan ke daerah bencana sehingga dapat melakukan pertolonan dengan cepat. Kata Kunci          : Psychological  And Mental Health First Aid, Bencana, Tenaga Kesehatan