cover
Contact Name
Nur Priyanto P
Contact Email
jurnal@tni-au.mil.id
Phone
+6221-8709989
Journal Mail Official
jurnal@tni-au.mil.id
Editorial Address
Skomlek-Cilangkap Gedung B1 Lantai 7, Jakarta Timur
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal TNI Angkatan Udara
ISSN : 28095464     EISSN : 28095723     DOI : 10.62828/jpb
Jurnal TNI Angkatan Udara (Jurnal Patriot Biru, JPB) is a multidisciplinary journal in science and technology applications in various aspects. JPB publishes original research articles, review articles (only selected/invited authors), as well as short communication. JPB covers the following topics, but it is not limited to: 1. Applied Natural sciences (Chemistry, Physics, Biology) in all aspects 2. Applied formal sciences (Mathematics, statistics, actuarial) in all aspects 3. Frontier technology (especially air space technology) 4. Material science for military and defense 5. Research about STEM JPB is published four times a year in February, May, August, and November.
Articles 90 Documents
6. ANALISIS RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) KOMPONEN HYDRAULIC PUMP PN MPEV3-011-8UK2B PESAWAT CN 235 100M/220M/MPA MELALUI PROGRAM PERAWATAN DI SKADRON UDARA 27 PAPUA Anrianus Yoga Bimantara; W. Tedja Bhirawa; Karel L. Mandagie
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Kedua
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i2.65

Abstract

In realizing the optimization of the maintenance capability of the CN 235 100M/220M/MPA Air Squadron 27, it is necessary to take steps to overcome the existing problems, namely carryingout preflight checks before carrying out flight crew missions, in this case the crew carries out checks onall aircraft systems and one of them is hydraulic system. Therefore, analytical measures are needed todetermine the reliability of this PN: MPEV3-011-8UK2B hydraulic pump. The theory used in analyzingthis problem is the theory of maintenance, the theory of Reliability Centered Maintenance (RCM), thetheory of reliability, the concept of willingness, Component Replacement Interval with Total MinimumDowntime and Paretto Diagram. The results of this study are from the time interval data required tocarry out maintenance or maintenance on the Hydraulic Pump PN component: MPEV3-011-8UK2Bon the CN 235 100M/220M/MPA aircraft is 30 (thirty) days, it has shown that the reliability of thiscomponent is also depending on the flight hours of the aircraft and the operation of the HydraulicSystem that is not excessive. The replacement schedule is carried out by prioritizing components whosereliability values are predicted to experience an extreme decline and have also been diagnosed aseligible to be replaced. The condition of the Hydraulic Pump Components on the CN 235 100M/220M/MPA Aircraft which has been influenced by several factors that cause an extreme decrease in reliabilityvalues, the appropriate method used is component replacement.
7. PENGARUH KEMAMPUAN INTELEKTUAL DAN KEMAMPUAN FISIK TERHADAP SELF-EFFICACY DAN KINERJA Suwito
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Kedua
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i2.66

Abstract

Hakikatnya seluruh kemampuan seseorang tersusun dari dua perangkat yaknikemampuan intelektual dan kemampuan fisik. Untuk mengukur efikasi diri dan kinerja seseorangseharus berdasarkan kemampuan intelektual dan kemampuan fisik secara bersama-sama. Namunhal ini masih jarang dilakukan, dikarena membutuhkan keterlibatan orang banyak dan biayayang tidak sedikit. Tujuan penelitian ini adalah menguji pengaruh kemampuan intelektual dankemampuan fisik terhadap self-efficacy dan kinerja serta pengaruh self-efficacy terhadap kinerja.Penelitian menggunakan 229 responden dari populasi para karbol atau taruna AAU. Pengujianpengaruh langsung level individu mengunakan teknik regresi linier. Pengujian hipotesis dalampenelitian ini dilakukan dengan menggunakan rumus kolerasi Rank Spearman, dimana analisiskorelasi ini untuk menguji kekuatan dan arah hubungan antara variabel dengan Program StatisticalProduct and Service Solution (SPSS) 21. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuanintelektual dan kemampuan fisik mempunyai pengaruh secara positif terhadap efikasi diri dankinerja. Demikian juga terdapat pengaruh secara positif efikasi diri terhadap kinerja. Selanjutnya,untuk meningkatkan kinerja seseorang dibutuhkan pula peningkatan kemampuan intelektual,kemampuan fisik, dan self-efficacy.
8. SISTEM PENGAMANAN JARINGAN TERHADAP SERANGAN CYBER WARFARE Rudy Damanik; Pratama Andika; Rahmayanti
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Kedua
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i2.67

Abstract

Memasuki pertumbuhan kemajuan industry 4.0 sebagai fase revolusi teknologi,sistem pengamanan jaringan menjadi suatu hal yang menjadi kebutuhan. Pengamanan jaringansangat penting dan memegang peranan penting dari setiap aspek suatu organisasi. Olehkarenanya keamanan jaringan menjadi skala prioritas dalam pembangunan sistem yang adasaat ini. Dalam pembinaan dan penyelenggaraan sistem pengamanan yang ada di TNI AU sudahseharusnya menjadi sebuah organisasi yang bukan hanya untuk memudahkan pelaksanaan tugassatuan kerja saja, namun harus menjadi organisasi yang berkemampuan menjamin keamanandata serta sistem informasi yang dibangun. Mengoptimalkan pengamanan data sistem informasimemang bukanlah suatu hal yang mudah. Membutuhkan suatu perencanaan, pedoman,pelatihan serta keseriusan dari setiap unsur yang ada baik personel pelaksana di lapanganhingga pada level pimpinan. Untuk mencapai sasaran dalam pengoptimalan pengamanandata sistem dalam rangka mendukung tugas TNI AU, maka dibutuhkan langkah-langkah untukmeningkatkan kemampuan personel yang mengawaki organisasi dengan didukung peralataninfrastruktur yang dipadu dengan prosedure pengamanan yang ada menjadi faktor penting yangmutlak diperhitungkan serta direncanakan sehingga keamanan data lebih terjamin. Mewujudkankeamanan data sistem informasi pada hakekatnya merupakan serangkaian tahapan yang harusditempuh dengan dukungan dari para pemangku kebijakan untuk merumuskannya. Hal ini dapatdimulai dari peningkatan kemampuan personel, revitalisasi infrastruktur data sistem informasiserta pembuatan prosedur keamanan data hingga organisasi baru yang khusus menanganikejahatan cyber hingga penguatan kepemilikan jaringan mandiri untuk mengintegrasikan seluruhsistem yang ada.
9. PENGEMBANGAN MANAJEMEN INFORMATION AND COMMUNICATION TECHNOLOGY DI AKADEMI ANGKATAN UDARA Haris Fadillah; Yuniko MS
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Kedua
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i2.68

Abstract

Rencana penelitian ini dilatar belakangi oleh kurang optimalnya fasilitas ICT(Information and Communication Technology) di AAU dalam mendukung kegiatan belajar mengajarTaruna, fenomena yang terjadi ketika pandemi covid-19 Taruna harus di isolasi di Flat, fasilitasICT berupa Smart Class tidak dapat mendukung kegiatan belajar mengajar Taruna. Sehinggadirumuskan masalah pengembangan manajemen ICT yang mampu meningkatkan mutupembelajaran di AAU. Adapun teori yang relevan dengan fokus penilitian yaitu teori tentang ICT,Manajemen, Pembelajaran dan konsep perkembangan ICT 5.0. Metode penelitian yang digunakanadalah metode kualitatif dan menggunakan metode triangulasi untuk memvalidasi data. Narasumber dalam menentukan konsep pengembangan ICT yang diharapkan yaitu personel yangterlibat langsung dalam pemanfaatan dan pengelolaan fasilitas ICT tersebut. Hasil pembahasandari penelitian berupa konsep pengembangan ICT di AAU yang diinginkan berdasarkan teoridan konsep serta kebutuhan pengguna sehingga fasilitas ICT yang akan dikembangkan dapatdimanfaatkan dalam meningkatkan mutu pembelajaran di AAU.
1. SELIMUTANTIPELURUPERLINDUNGANDIRI(PRESIDEN)KAJIANAPLIKATIF MATERIALTAHANBALISTIK NHM. Silalahi; Linus Y; Wawan; Arief N. Pratomo; AH. Fauzi; M. Ferry Fadri; Seto Bayu Aji L
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Ketiga
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i3.69

Abstract

Material anti peluru merupakan salah satu keperluan utama dalam bidangpertahanan. Sampai saat ini, Indonesia masih minim akan kemandirian produksi material antipeluru, dan kebutuhan material anti peluru di Indonesia masih di impor dari negara lain. Padapenelitian ini penulis merancang material komposit dengan menggunakan serat rami (Bohmeria Nivea)dan karet ban bakar/compound rubber. Serat rami dipilih karena memiliki nilai kekuatan tarik yangbesar, yakni berkisar antara 400-1586 MPa. Serat rami yang digunakan dalampenelitian inimerupakan hasil anyaman yang selanjutnya akan disatukan dengan matriks karet banbakar/compound rubber, sehingga sifat material yang tahan peluru dapat didapat. Penulismengaplikasikan material ini untuk membuat tirai pengamanan yang digunakan oleh presidenatau orang orang penting, untuk dapat melindungi dari tembakan peluru dan senjata tajam.
2. PENGARUH AIRPORT SURFACE CONGESTION TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR PESAWAT UDARA (STUDI KASUS BANDAR UDARA SOEKARNO-HATTA JAKARTA) Ivan Yusri mahardika; Muchammad Furqon Muchaddats
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Ketiga
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i3.70

Abstract

Kepadatan lalu lintas penerbangan di bandar udara menyebabkan pening katanyang signifikan terhadap waktu taxi di bandar udara yang besar. penelitian bertujuan untukmemperoleh gambaran tentang apakah airportsurfacecongestion mempengaruhi konsumsi bahanbakar pesawat udara di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta dan mencari seberapabesar pengaruh tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di Jakarta Air Traffic Service Centre (JATSC)dan proses pengolahan data dilaksanakan di Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI)Curug, Tangerang sejak bulan Desember 2018 sampai bulan Agustus 2019. Metode yangdigunakan adalah metode penelitian kuantitatif korelasi. Populasi penelitian adalah waktupelayanan aerodrome control tower perum LPPNPI cabang JATSC bulan Januari sampaidengan Juni 2019. Dari populasi tersebut kemudian peneliti menentukan sampel menggunakanteknik purposive sampling yaitu pada saat libur Hari Raya Idul Fitri dari tanggal 22 Mei sampaidengan 20 Juni 2019 yang merupakan peak season periode tersebut. Teknik pengumpulan datayang digunakan adalah studi dokumentasi yang berisikan data EXOT, data taxi out, juga datapesawat (seperti ACID). Selanjutnya, teknik analisis data yang digunakan adalah menggunakanstatistik parametris berupa korelasi Product Moment yang dilanjutkan dengan uji hipotesis dan t-test.Hasil penelitian yang didapatkan adalah terdapat hubungan yang sangat kuat antara airportsurface congestion dan konsumsi bahan bakar pesawat udara di Bandar Udara InternasionalSoekarno-Hatta Jakarta dengan koefisien korelasi dan determinasinya sebesar 0,9001 dan 0,81. Halini juga dapat diartikan bahwa pengaruh airport surface congestion terhadap konsumsi bahan bakarsebesar 81. Dengan hasil tersebut diatas, maka peneliti memberikan alternative pemecahanmasalah yaitu perlu adanya pengkajian penerapan sistem DMAN dan strategi Pushback RateControl untuk mengatasi permasalahan airport surface congestion dan mengurangi pemakaiankonsumsi bahan bakar yang tidak diinginkan ketika fase taxi 4. Justru hasil pengkajian ini yangdikemukakan.
3. SATUAN REKONSTRUKSI DINAS KONSTRUKSI ANGKATAN UDARA DALAM MELAKSANAKAN OPERASI REKONSTRUKSI PANGKALAN UDARA Aprizal Zulham Efendi; Medi Rachman; Tikno Riyanto
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Ketiga
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i3.71

Abstract

Satrekons Diskonsau merupakan satu-satunya satuan zeni di TNI AngkatanUdara yang memiliki tugas pokok dan fungsi sebagai satuan yang melaksanakan pemeliharaanpangkalan TNI Angkatan Udara. Oleh karena itu untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya tersebut maka Satrekons Diskonsau perlu melaksanakan strategi-strategi, baik strategidalam pelaksanaan operasi rekonstruksi pangkalan udara ataupun strategi untuk meningkatkankemampuannya. Atas dasar tersebut maka penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan danmenganalisis strategi Satuan Rekonstruksi Dinas Konstruksi Angkatan Udara dalammelaksanakan Operasi Rekonstruksi Pangkalan Udara. Metode yang digunakan dalampenelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik analisis data yangdigunakan adalah teknik analisis data interaktif. Teknik pengumpulan data dilakukan denganwawancara mendalam, observasi, serta studi kepustakaan dan studi dokumentasi. Teknikkeabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber. Saran dari penelitian ini adalahDiskonsau dapat memprioritaskan untuk melengkapi Satrekons sehingga Satrekons dapatdijadikan sebagai satuan model untuk pembangunan dan pengembangan satuan zeni TNI AUselanjutnya, meningkatkan kemampuan personel Satrekons khususnya dalam melaksanakanORPU, melaksanakan sinergitas dengan Skadik 304 Wingdiktek, dan Binprof.
4. ANALISIS PEMILIHAN LOKASI SATUAN RADAR BERDASARKAN KRITERIA YANG DITENTUKANTNIAU Soni Sahat H H; Zendra Mawan; Yusa Djuandi
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Ketiga
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i3.72

Abstract

Satuan Radar Pertahanan Udara merupakan salah satu unsur dari KomandoPertahanan Udara Nasional yang mempunyai tugas sebagai pendeteksi dini terhadap semuaancaman udara yang melintas di cover area yang menjadi tanggung jawabnya. Masih adanya blankspot area yang dapat menyebabkan terjadinya pelanggaran wilayah udara terutama di wilayahAlur Laut Kepulauan Indonesia III (ALKI III) oleh pesawat asing baik pesawat negaramaupun pesawat sipil yang dapat menimbulkan kerawanan. Sebagai langkah awalKosekhanudnas IV telah melaksanakan survei tiga lokasi untuk penempatan Satuan Radar diAmbon. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kriteria-kriteria yang berpengaruh signifikan dalampemilihan lokasi Satuan Radar dengan menggunakan metode pendekatan multi kriteria yangrelevan dengan permasalahan pengambilan keputusan pemilihan lokasi Satuan Radar.Setiap alternatif lokasi memiliki dominasi kriteria yang berbeda yang mengakibatkan konflikantar alternatif. Untuk mengatasi permasalahan tersebut digunakan kombinasi metode Borda,Promethee dan Brown Gibson. Pada penelitian ini metode Borda digunakan untuk menentukanbobot terhadap 12 kriteria yang telah dirangking oleh 12 orang expert, sedangkan metodePromethee dan metode Brown Gibson digunakan untuk merangking 3 alternatif lokasiberdasarkan hasil penilaian data survei. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa perhitungandengan menggunakan metode Borda terhadap 12 kriteria pemilihan lokasi Satuan Radar, kriteriaRadar Shadow Contour memiliki nilai bobot tertinggi yaitu sebesar 16,9 % dan untuk nilai bobotkriteria terendah diduduki oleh kriteria sosial masyarakat sebesar 0,8 %. Dari perangkinganterhadap alternatif menggunakan metode Promethee dan metode Brown Gibson, diperolehhasil Gunung Siwang menempati rangking pertama, sehingga alternatif lokasi di Gunung Siwangsangat direkomendasikan untuk dibangun Satuan Radar
5. DISTRIBUASI PENGADAAN SENJATA DAN AMUNISI BADAN PEMBEKALAN TNI Aldi I.A.; Ricky Ichsan; Adiwinata
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Ketiga
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i3.73

Abstract

Keberhasilan suatu operasi udara sangat dipengaruhi oleh proses perencanaan.Peran munisi dan senjata sangatlah penting bagi operasi TNI dimana salah satunya adalah operasiudara yang dilaksanakan oleh TNI Angkatan Udara. Praktik yang terjadi pada Babek TNI belumoptimal dengan adanya keterlambatan dan kesalahan pada proses pengadaan. Penelitian inibertujuan untuk menghasilkan distribusi yang optimal dengan menganalisis optimasi distribusisenjata dan munisi yang berkaitan dengan pengadaan, penyimpanan dan pengirimanmenggunakan manajemen rantai pasok pada Badan Pembekalan TNI guna mendukung operasiudara. Penelitian ini menggunakan teori /konsep manajemen rantai pasok, sumber data diperolehdengan wawancara mendalam sebagai teknik pengumpulan datanya. Hasil penelitian inimenunjukkan bahwa Manajemen rantai pasok distribusi senjata dan munisi pada BadanPembekalan TNI guna mendukung operasi udara sudah berjalan, akan tetapi terdapat beberapakendala dalam pelak sanaannya diantaranya adalah data pemeriksaan maupun kontrak danpanitia yang kurang menguasai akan senjata dan munisi yang sedang di periksanya. Selain ituterdapat permasalahan pada kondisi sarana pergudangan dan prasarana pendukungnya belummemiliki kriteria standar pergudangan. Keterlambatan pengiriman senjata dan munisi ke satuanpengguna yang disebabkan oleh keterbatasan sarana angkutan baik forklift maupun truk jugamenjadi permasalahan mendasar. Saran penelitian ini adalah mengadakan pelatihan gunameningkatkan SDM serta melakukan konektivitas antar gudang.
6. PENGARUH ADVERSITYQUOTIENTTERHADAP RESILIENCE TARUNA AKADEMI ANGKATAN UDARA Andre; Lenny Iryani; Ridwan; T. Riyanto
TNI Angkatan Udara Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Patriot Biru Triwulan Ketiga
Publisher : TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v2i3.74

Abstract

Mekanisme perkuliahan di Akademi Angkatan Udara (AAU) memiliki perbedaandengan mekanisme penyelenggaraan perkuliahan di universitas pada umumnya termasukjuga pada perguruan tinggi kedinasan lainnya (non militer). Di AAU mereka dilatih, dididik, dandibina secara kemiliteran, sehingga secara psikologis memerlukan daya tahan terhadap stresyang tinggi. Untuk menghadapi hambatan dalam pendidikan, para taruna AAU memerlukankemampuan psikologi tertentu agar dapat bertahan dan menyesuaikan diri di bidang akademismaupun kemiliterannya. Kemampuan tersebut disebut adversity quotient dan resilience. Metodepengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan Skala Adversity Quotient (26 aitem, α=0,904)dan Skala Resilience (38 aitem, α=0,960). Skala yang digunakan adalah skala likert serta analisisstatistiknya menggunakan SPSS versi 26. Hasil analisis data dengan metode analisis regresi liniersederhana mendapatkan rxy = 0,853 dengan ρ = 0,000 (ρ <0,05). Berdasarkan hasil penelitian,terdapat hubungan positif dan peran yang signifikan antara adversity quotient terhadap resiliencetaruna Akademi Angkatan Udara. Arah hubungan positif menunjukkan bahwa semakin tinggiadversity quotient maka tingkat resilience taruna Akademi Angkatan Udara akan semakin tinggi.Adversity quotient berperan sebesar 72,7% terhadap tingkat resilience taruna Akademi AngkatanUdara. Namun demikian, terdapat faktor lain sebesar 27,3% yang menentukan resilience selaindari adversity quotient.