cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. gowa,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Auladuna
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 8 No 1 (2021): JUNE" : 10 Documents clear
PEMBENTUKAN SIKAP TOLERANSI DAN BERSAHABAT DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SD/MI Elis Tsamrotul Aeni
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a4.2021

Abstract

AbstrakSikap manusia merupakan pengaruh utama bagi perilaku baik dan buruk manusia sehari-hari. Sikap tersebut tidak dimiliki oleh manusia sejak lahir, melainkan harus melakukan pembentukan. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pembentukan sikap toleransi dan bersahabat dalam pembelajaran pendidikan kewarganegaraan di SD/MI. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan yang digunakan yaitu studi lapangan. Instrumen yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penggunaan analisis data dilakukan dengan menggunakan teori Miles yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data, dan kesimpulan atau verifikasi. Penelitian dilakukan pada dua tempat yaitu MI Tarbiyatul Aulad dan SDN Cimandala 03 yang dilakukan pada kelas III. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh bahwa dalam pembelajaran pendidikan kewarganegaraan terdapat pembentukan sikap toleransi dan bersahabat. Dengan terlaksananya program sekolah seperti perayaan hari nasional, pentas seni, dan santunan, serta buku penghubung antara orang tua dan guru, sehingga dapat dijadikan sebagai penguatan terhadap sikap toleransi dan bersahabat yang sudah ditanamkan oleh guru di dalam pembelajaran pendidikan kewarganegaraan.AbstractHuman attitudes are the primary influence of human good and bad behavior every day. Humans do not own this attitude from birth but through formation. This study aimed to describe the formation of tolerant and friendly attitudes in learning Citizenship Education in SD/ MI. This study used descriptive qualitative research through field studies. The instruments in this research were observation, interview, and documentation. Data analysis was carried out using Miles theory, namely data collection, data reduction, data display and conclusion or verification. The research was conducted in two places, namely MI Tarbiyatul Aulad and SDN Cimandala 03, conducted in the third-grade students. Based on the research results, it was found that there was a formation of tolerance and friendly attitudes in Citizenship Education learning. With the implementation of school programs such as national day celebrations, performing arts, compensation and liaison books between parents and teachers, they could reinforce the tolerance and friendship instilled by teachers in Citizenship Education learning.
META ANALISIS: PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI SEKOLAH DASAR Fitriani Nur; Andi Dian Angriani
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a9.2021

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis terkait penerapan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) terhadap hasil belajar matematika siswa di Sekolah Dasar (SD). Jenis penelitian yang digunakan yaitu meta analisis dengan mengumpulkan data non tes, yakni menelusuri terbitan berkala ilmiah atau jurnal melalui google scholar dan DOAJ. Dari hasil penelusuran diperoleh 25 artikel dari jurnal dengan beberapa kriteria, diantaranya: (1) artikel berkaitan dengan pengaruh RME terhadap hasil belajar siswa, (2) penelitian dilakukan dalam kurung waktu 2013-2020, (3) penelitian dilaksanakan jenjang sekolah dasar, (4) penelitian dilakukan di Indonesia, (5) jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen yang melibatkan dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok control, (6) kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional, dan (7) data yang dibutuhkan untuk menentukan effect size lengkap pada artikel. Analisis data menggunakan teknik statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pendekatan RME efektif digunakan ditinjau dari hasil belajar matematika siswa. Implikasi dari hasil temuan ini memberikan gambaran bahwa pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) memiliki kekuatan yang besar dalam meningkatkan hasil belajar matematika sehingga pendekatan tersebut menjadi pilihan yang tepat dalam proses pembelajaran matematika siswa sekolah dasar.AbstractThis study aimed to analyze the implementation of the Realistic Mathematics Education (RME) approach to students’ mathematics learning outcomes in elementary schools (SD). The research type used was a meta-analysis by collecting non-test data, namely periodical papers or journals through google scholar and DOAJ. The search results obtained 26 articles from journals with several criteria, including: (1) articles related to the effect of RME on students’ learning outcomes, (2) those researches were conducted in 2013-2020 periods, (3) those researches were carried out in elementary school level; (4) those researches were conducted in Indonesia, (5) the method used was experimental research involving two groups, namely experimental group and control group, (6) the control group used a conventional learning model, and (7) data were needed to determine the complete effect size of the articles. The data analysis techniques used in this study were descriptive and inferential statistics. Thus, this study found that the RME approach was effectively used for the students’ mathematics learning outcomes. The implications of this finding indicated that the Realistic Mathematics Education (RME) approach had great power in improving mathematics learning outcomes so that the approach is appropriately used in learning mathematics in elementary school.
ANALISIS HIERARKI KEBUTUHAN MASLOW DALAM PEMBELAJARAN DARING ANAK USIA DASAR: ANALISIS JURNAL SINTA 2 SAMPAI 6 Urip Meilina Kurniawati; Maemonah Maemonah
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a5.2021

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pembelajaran daring yang dilaksanakan sekarang ini sudah memperhatikan pemenuhan hierarki kebutuhan Maslow dengan baik atau belum. Metode yang dipilih pada penelitian ini yaitu metode kualitatif dan pendekatan yang dipilih yaitu studi kepustakaan atau library research. Data yang didapatkan dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumuplan data dengan dokumentasi yaitu mencari data dalam bentuk artikel dari jurnal sinta 2 sampai sinta 6 sebanyak 15 artikel tentang hierarki kebutuhan Maslow dalam pembelajaran daring. Instrumen pada penelitian ini yaitu peneliti sendiri yang menjadi kunci dalam penelitian. Teknik analisis yang digunakan yaitu analisis isi. Temuan dalam penelitian ini yaitu hierarki kebutuhan Maslow tersusun secara berjenjang dimulai dari tingkatan kebutuhan yang paling dasar sampai tingkatan tertinggi yaitu dimulai dari kebutuhan fisiologis, kebutuhan rasa aman, kebutuhan cinta dan rasa memiliki, kebutuhan untuk dihargai, dan kebutuhan aktualisasi diri. Pemenuhan kebutuhan Maslow dalam pembelajaran daring sudah terpenuhi dengan cukup baik meliputi kebutuhan fisiologis, cinta dan rasa memiliki, untuk dihargai dan aktualisasi diri, sedangkan untuk kebutuhan akan rasa aman terpenuhi cukup baik karena masih ada yaitu kesibukaan orang tua dalam bekerja yang tidak ada waktu. Jadi agar pembelajaran daring bisa terlaksana dengan efektif maka guru dan orang tua harus memperhatikan hierarki kebutuhan Maslow.AbstractThe purpose of this study was to determine whether the existing online learning fulfilled Maslow's hierarchy of needs adequately or not. The method used in this study was a qualitative method with an approach of library research. The data obtained through the documentation by looking for data from 15 articles of the Sinta 2 to Sinta 6 journals about Maslow's hierarchy of needs in online learning. The instrument in this study was the researchers themselves as the keys in this research. The analysis technique used was content analysis. The findings in this study were that Maslow's hierarchy of needs was arranged in stages, starting from the most basic level of needs to the highest level, starting from physiological, security, love and belonging, respecting, and self-actualization needs. The fulfillment of Maslow's needs in online learning had been fulfilled quite well, including physiological needs, love and a sense of belonging, to be respected and self-actualized. In contrast, the security need was fulfilled quite well because parents work tirelessly. Therefore, online learning could be carried out effectively if teachers and parents paid attention to Maslow's hierarchy of needs.
PENGEMBANGAN MEDIA KOMIK BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI PENGUKURAN WAKTU Baharuddin Baharuddin; Andi Halimah; Ika Nurjannah; Suharti Suharti; A. Sriyanti
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a10.2021

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan media komik berbasis pendekatan saintifik yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Metode penelitian yang digunakan Research and Development yang mengacu pada model pengembangan ADDIE. Berdasarkan hasil uji coba terbatas yang dilakukan pada kelas V SDN 250 Bulu Kabupaten Soppeng, diperoleh bahwa: (1) hasil validasi media komik adalah 4,01 pada kategori valid, (2) hasil kepraktisan media komik adalah 95% dan berada pada kategori sangat positif, dan (3) hasil keefektifan karena telah memenuhi tiga kriteria yaitu kemampuan guru saat mengelola pembelajaran 4,7 (kategori sangat baik), persentase aktivitas peserta didik 86,1% (kategori sangat baik) dan persentase ketuntasan belajar peserta didik berkategori tinggi serta mencapai ketuntasan klasikal yaitu 100%. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa dalam tahap uji coba terbatas yang dilaksanakan, media komik berbasis pendekatan saintifik pada materi pengukuran telah memenuhi kriteria kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Media komik berbasis pendekatan saintifik dapat digunakan dalam proses belajar mengajar di sekolah dasar, tampilan yang menarik membuat aktivitas peserta didik semakin baik dan meningkatkan ketuntasan hasil belajar matematika.AbstractThis study aimed to investigate the level of validity, effectiveness, and practicality of the developing comic media based on the scientific approach. The method used was Research and Development with ADDIE model. Based on the results of the limited test conducted at the fifth-grade students of SDN 250 Bulu in Soppeng Regency, it was found that: (1) the validation result of comic media was 4.01 in the valid category, (2) the practicality result of comic media was 95% which was in the very positive category, and (3) the results of the effectiveness had fulfilled three criteria, namely the teacher’s ability to manage learning was 4.7 (very good category), students’ activities were 86.1% (very good category) and the students’ learning completeness was categorized high and achieving 100% of classical completeness. Therefore, it could be concluded that in the limited test stage, comic media based on the scientific approach to the measurement material had fulfilled the criteria of validity, practicality, and effectiveness. Comic media based on the scientific approach can be used in the teaching and learning process in elementary schools because attractive media makes the students’ activities better and improves their mathematics learning outcomes.
MATHEMATICAL CONNECTION ABILITY INSTRUMENT FOR PRIMARY SCHOOL STUDENTS Hafiziani Eka Putri; Cahya Karisma Pertiwi; Aisyah Herlina Arrum; Rifa Nurhanifa; Aan Yuliyanto
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a1.2021

Abstract

AbstractThis study was motivated by the importance of mathematical connection ability for elementary school students. It was necessary to develop an instrument that suitable the indicators of mathematical connection ability to understand the students' mathematical connection ability. The goal of this research was to develop an appropriate mathematical connection ability instrument for primary school students. This study was applied using Research and Development. The participants were 34 third-grade students at an elementary school in Purwakarta, SDN Nagrikaler, chosen through purposive sampling. The instrument was an essay test consisting of six open questions about whole numbers. The indicators developed in composing questions were related to the mathematical connection ability, namely connections inter topics in mathematics, other subjects, and everyday life. The questions were made beforehand in the expert judgment, then tested to see the validity, reliability, difficulty index, and discrimination power index. The validity test analysis indicated that six items on the instrument were valid, the reliability of the test instruments was very high. Meanwhile, the difficulty level was classified as difficult and moderate, and the discrimination power was also categorized as good and very good criteria. Thus, those six developed questions could be applied to measure mathematical connections in the topic of operations of whole numbers for second-grade elementary school students and were suitable for further research instruments on similar subjects and variables even at different times and places.AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kemampuan koneksi matematis bagi siswa sekolah dasar. Penelitian ini bermaksud mengembangkan instrumen yang sesuai dengan indikator kemampuan koneksi matematis untuk memahami kemampuan koneksi matematis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen kemampuan koneksi matematis yang sesuai untuk siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development. Partisipan adalah 34 siswa kelas III SD di Purwakarta, SDN Nagrikaler, yang dipilih secara purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah tes esai yang terdiri dari enam pertanyaan terbuka tentang bilangan cacah. Indikator yang dikembangkan dalam menyusun soal berkaitan dengan kemampuan koneksi matematis, yaitu koneksi antar topik dalam matematika, mata pelajaran lain, dan kehidupan sehari-hari. Soal-soal tersebut dibuat terlebih dahulu sesuai saran expert, kemudian diuji untuk melihat validitas, reliabilitas, indeks kesukaran, dan indeks daya diskriminasi. Analisis uji validitas menunjukkan bahwa enam item pada instrumen tersebut valid dan reliabilitas instrumen tes sangat tinggi. Sedangkan tingkat kesukaran tergolong sukar dan sedang, dan daya pembedanya juga termasuk kriteria baik dan sangat baik. Dengan demikian, 6 item soal yang dikembangkan tersebut dapat diterapkan sebagai instrumen untuk mengukur koneksi matematis dalam pembelajaran matematika pada topik operasi hitung bilangan cacah terhadap siswa kelas dua SD dan layak digunakan untuk instrumen penelitian selanjutnya pada subjek dan variable sejenis meskipun pada waktu dan tempat berbeda.
PENANAMAN KARAKTER GEMAR MEMBACA MELALUI ONE DAY ONE DONGENG PADA MASA PANDEMI COVID-19 Zakaria Zakaria; Utami Maulida
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a6.2021

Abstract

AbstrakMinat membaca harus ditanamkan pada siswa melalui kegiatan yang menyenangkan sesuai dengan karakter dan perkembangan peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan secara komprehensif mengenai penanaman karakter gemar membaca melalui one day one dongeng bagi peserta didik sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode analisis isi/content analysis, yaitu menganalisis bagaimana strategi one day one dongeng dalam menanamkan karakter gemar membaca selama masa pandemi Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan metode one day one dongeng merupakan salah satu metode yang dapat diterapkan semua pendongeng baik orang tua atau guru kepada anak-anak untuk menumbuhkan karakter gemar membaca. Dua dari empat jenis dongeng yang familiar digunakan pada anak adalah dongeng binatang (animals tales) dan dongeng biasa (ordinary folktales).Teknik menyimak dalam mengembangkan strategi one day one dongeng yang tepat digunakan adalah menyimak estetik dan menyimak kreatif, sementara membaca adalah membaca gambar, story telling, dan membaca nyaring. Adapun nilai guna dalam penelitian ini sebagai gambaran tentang penanaman karakter gemar membaca dalam kegiatan one day one dongeng dan dapat dijadikan sebagai konsep pembelajaran literasi bagi peserta didik sekolah dasar.AbstractReading interest must be instilled in students through fun activities following their character and development. This study aims to comprehensively explain instilling reading interest by one day one fairy tale for elementary school students. This research was a qualitative descriptive study using content analysis by analyzing how one day one fairy tale strategy instils reading interest during the Covid-19 pandemic. The results indicated that the one day one fairy tale was a strategy that could be applied by all storytellers, both parents and teachers, to instil the reading interest character of students. Two of four types of fairy tales were familiar to students, namely animal tales and ordinary folktales. The listening techniques appropriate in developing one day one fairy tale strategy were aesthetic and creative listening, while reading techniques were reading pictures, telling stories, and reading aloud. The implication of this study is to illustrate the instilling of reading interest character through one day one fairy tale strategy that can be used as a literacy learning concept for elementary school students. 
THE RESPONSE OF ISLAMIC EDUCATION TO THE ADVANCEMENT OF SCIENCE IN THE COVID-19 PANDEMIC ERA IN THE ISLAMIC BOARDING SCHOOLS Firman Mansir
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a2.2021

Abstract

AbstractThis study discussed that Islamic boarding schools as educational institutions responded to Covid 19 pandemic era through their educational system. This study aimed to examine how Islamic educational institutions responded to the advancement of science in the current Covid-19 era. The method used was the library research method with a qualitative approach by excavating, discovering, reading, explaining, and conveying implicitly or explicitly to literature from the data. The source data came from articles, journals, and books related to Islamic education, Islamic boarding schools, and the response of Islamic education to the Covid-19 pandemic. In analyzing the data, the researcher used data descriptive and content analyses. The findings indicated that Islamic boarding schools applied online learning during the Covid-19 Pandemic era. Therefore, Islamic boarding schools responded by using science technology in the learning process by developing lesson plans based on the current situation.AbstrakPenelitian ini membahas pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan yang merespon pandemi Covid-19 melalui sistem pendidikannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana lembaga pendidikan Islam menyikapi kemajuan ilmu pengetahuan di era Covid-19 saat ini. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kepustakaan dengan pendekatan kualitatif dengan menggali, menemukan, membaca, menjelaskan, dan menyampaikan secara implisit atau eksplisit ke literatur dari data. Sumber data berasal dari artikel, jurnal, dan buku terkait pendidikan Islam, pesantren, dan respon pendidikan Islam terhadap pandemi Covid-19. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan deskriptif data dan analisis isi. Temuan menunjukkan bahwa pesantren menerapkan pembelajaran online selama era Pandemi Covid-19. Oleh karena itu, pondok pesantren meresponnya dengan menggunakan iptek dalam proses pembelajarannya dengan mengembangkan RPP berdasarkan situasi saat ini.
ADAPTASI SEKOLAH TERHADAP PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN INKLUSI Mardiana Mardiana; Ahmad Khoiri
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a7.2021

Abstract

AbstrakBeberapa sekolah negeri dan swasta di Nanga Pinoh Kabupaten Melawi memiliki siswa berkebutuhan khusus dan menyelenggarakan pendidikan inklusi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pendidikan inklusi dilaksanakan di sekolah dengan legalitas penyelenggaraan pendidikan inklusi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Melawi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian dipilih secara purposive sampling yang terdiri dari lima kepala sekolah, satu guru, satu siswa di sekolah inklusi, orang tua siswa berkebutuhan khusus dan siswa reguler. Analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan adaptasi penyelenggaran pendidikan inklusi untuk pembelajaran kedepannya akan menyesuaikan dengan kondisi atau lingkungan saat ini, kebutuhan siswa, dan tindakan sekolah untuk pencapaian tujuan tetap memberikan pelayanan bimbingan bagi anak berkebutuhan khusus dengan melibatkan guru kelas dan wali kelas sebagai pendamping dalam proses pembelajaran dan memenuhi sarana dan prasana seadanya yang ada di sekolah serta menjaga keseimbangan dengan menjaga komitmen antara guru, sekolah, dan orang tua. Selain legalitas yang didapat sekolah, diperlukan juga kerjasama dan dukungan pemerintah untuk memberikan penyediaan sumber pendukung lainnya agar proses sesuai dengan pedoman pelaksanaan penyelenggaraan pendidikan inklusi.AbstractSeveral public and private elementary schools in Nanga Pinoh Melawi Regency have students with special needs and carry out inclusive education. This study aimed to investigate the extent of inclusive education implemented in schools with the legality of implementing inclusive education by the Head of Melawi District Education Office. This study was qualitative research using a case study approach. The research subjects were selected using purposive sampling consisting of five principals, one teacher, one student in inclusive schools, and parents of a student with special need and a regular student. Data analysis used was interactive analysis by Miles and Huberman. The results indicated that the adaptation of inclusive education for future learning would adjust to the current conditions or environment, students’ needs, and school actions to achieve the goal by continuing to provide guidance services for students with special needs by involving class and guardian teachers as companions in the learning process, fulfilling basic facilities, and maintaining balance by maintaining the commitment between teachers, school, and parents. In addition, aside from the legality obtained, the schools also require cooperation and government support to provide other supporting resources to process following the guidelines for implementing inclusive education.
EVALUASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA PROBLEM BASED LEARNING DENGAN SETTING ONLINE Sriwijayanti Dhewi Sariastuti; Mawardi Mawardi
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a3.2021

Abstract

AbstrakDinamika baru dalam dunia pendidikan di Indonesia, pembelajaran yang semula dilakukan secara tatap muka menjadi pembelajaran online. Salah satu ciri pembelajaran online adalah open source informasi di dunia maya, sehingga diperlukan kemampuan berpikir kritis untuk mengkonfirmasi informasi. Penelitian ini menganalisis peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran online yang terintegrasi dengan model Problem Based Learning (PBL). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SD Negeri 2 Wonoharjo yang berjumlah 36 siswa. Penelitian ini menggunakan materi perubahan bentuk benda pada pelajaran IPA. Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil observasi dan tes kemampuan berpikir kritis siswa. Uji N-gain digunakan sebagai teknik analisis data. Hasil yang diperoleh adalah kemampuan berpikir kritis siswa meningkat yang tergolong kategori sedang. Peningkatan ini terjadi karena pembelajaran online yang terintegrasi dengan model Problem Based Learning (PBL) membuat siswa saling berinteraksi dalam kelompok kecil.  AbstractNew dynamics in the world of education in Indonesia, the learning which was initially done face-to-face became online learning. One characteristic of online learning was an open-source of information in a virtual world so that critical thinking skills were needed to confirm information. This study analyzed the improvement of students' ability to think critically in online learning integrated with the Problem Based Learning (PBL) model. This study was classroom action research. The subjects were the 5th-grade students of SD Negeri 2 Wonoharjo consisting of 36 students. This study used material changes in the shape of objects of the science lesson. The data in this study were obtained from observations and tests of students' ability to think critically. The N-gain test was used as a data analysis technique. The results obtained were students' ability in critical thinking increased which was classified as medium category. This improvement occurred because online learning integrated with the Problem Based Learning (PBL) model made students interact with each other in small groups.
ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN DARING DI ERA PANDEMI (STUDI KASUS PADA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR) Melisa Putri; Eko Kuntarto; Alirmansyah Alirmansyah
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 8 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v8i1a8.2021

Abstract

AbstrakTujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan kesulitan belajar siswa, faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajar, dan cara mengatasi kesulitan belajar yang dilaksanakan secara daring di era pandemi. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri No. 058/XI Koto Dumo. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Adapun data dalam penelitan ini diperoleh dari pengamatan kelas daring dan wawancara yang dilaksanakan secara daring. Kemudian peneliti menganalisis data yang diperoleh dengan mereduksi dan mengklasifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesulitan belajar siswa kelas III Sekolah Dasar yang dilaksanakan secara daring yaitu kesulitan dalam memahami materi pelajaran, kesulitan menemukan tutor yang membantu siswa memahami materi pembelajaran, dan kesulitan konsentrasi belajar. Faktor yang menjadi penyebab kesulitan belajar yaitu alat atau fasilitas belajar, malas dan bosan, dan rendahnya dukungan dari orang tua. Cara mengatasi kesulitan belajar yaitu dengan menciptakan metode dan strategi belajar daring yang menarik, perlunya pendampingan orang tua saat proses belajar anak, dan mencari lokasi atau area full wifi.AbstractThe purpose of this study was to describe the students' learning difficulties, the factors that cause learning difficulties, and how to overcome learning difficulties that were carried out online during the pandemic era. This research was conducted in SD Negeri No. 058/XI Koto Dumo. The approach used in this research was a qualitative approach using case study research. The data in this study were obtained from online class observations and interviews. Then, the researchers analyzed the data by reducing and classifying. The results indicated that the learning difficulties of the third-grade elementary school students during distance learning were difficulties of understanding the subject matter, finding tutors to help them understand the learning materials, and learning concentration. The factors of learning difficulties were learning tools or facilities, laziness and boredom, and low support from parents. The way to overcome learning difficulties was by creating interesting online learning methods and strategies, parental assistance during the child's learning process, and looking for locations or areas with good connection or wifi.

Page 1 of 1 | Total Record : 10