cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota madiun,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal CARE
ISSN : 23552034     EISSN : 25279513     DOI : -
Core Subject : Education,
JURNAL CARE is a scientific journal on Early Childhood Education that aims to communicate research results of professors, teachers, practitioners, and scientists in the field of early childhood education covering the fields of basic teaching in preschool, applied science and analytical-critical studies in the field of care-giving, child protection and child nutrition and health.
Arjuna Subject : -
Articles 167 Documents
Stimulasi Perkembangan Komunikasi Anak Usia 2 Tahun Nur Azizah
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 11, No 1 (2023): JULI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bahasa merupakan bentuk komunikasi yang dapat diucapkan, ditulis, atau diisyaratkan dengan didasarkan oleh sebuah aturan atau simbol. Perkembangan bahasa ini diperlukan untuk mengembangkan aspek bahasa. Perkembangan bahasa ini akan sangat berkembang dengan pesat dengan adanya stimulus dengan anak, terutama pada usia 2 tahun anak mengalami perkembangan bahasa yang pesat anak akan mulai bisa mengenal konsep sederhana. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah perkembangan Bahasa anak X memiliki stimulasi yang kuat dari lingkungan, dengan tujuan mengetahui apakah stimulasi yang diberikan oleh lingkungan berhasil pada proses perkembangan bahasa pada anak X. Penelitian ini peneliti menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang menjadikan peneliti sebagai instrumen kunci dengan hasil penelitian yang akan menjawab hipotesis peneliti. Penelitian ini lebih menekankan tentang bagaimana lingkungan keluarga menjadi faktor utama berkembangnya bahasa pada anak. Stimulus serta rangsangan yang diberikan secara baik maka akan diserap dengan baik oleh anak. Hasil dari penelitian ini, peneliti menyimpulkan perkembangan bahasa pada anak X dari usia 15 bulan- 23 bulan memiliki stimulasi yang baik dengan adanya stimulasi dari keluarga dan lingkungan sekolah anakBahasa merupakan bentuk komunikasi yang dapat diucapkan, ditulis, atau diisyaratkan dengan didasarkan oleh sebuah aturan atau simbol. Perkembangan bahasa ini diperlukan untuk mengembangkan aspek bahasa. Perkembangan bahasa ini akan sangat berkembang dengan pesat dengan adanya stimulus dengan anak, terutama pada usia 2 tahun anak mengalami perkembangan bahasa yang pesat anak akan mulai bisa mengenal konsep sederhana. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah perkembangan Bahasa anak X memiliki stimulasi yang kuat dari lingkungan, dengan tujuan mengetahui apakah stimulasi yang diberikan oleh lingkungan berhasil pada proses perkembangan bahasa pada anak X. Penelitian ini peneliti menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang menjadikan peneliti sebagai instrumen kunci dengan hasil penelitian yang akan menjawab hipotesis peneliti. Penelitian ini lebih menekankan tentang bagaimana lingkungan keluarga menjadi faktor utama berkembangnya bahasa pada anak. Stimulus serta rangsangan yang diberikan secara baik maka akan diserap dengan baik oleh anak. Hasil dari penelitian ini, peneliti menyimpulkan perkembangan bahasa pada anak X dari usia 15 bulan- 23 bulan memiliki stimulasi yang baik dengan adanya stimulasi dari keluarga dan lingkungan sekolah anak
PENINGKATAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MENJAHIT PADA KELOMPOK B TK INSAN AULIA MADANI BEKASI DIMASA PANDEMI COVID-19 Uun Suprianti; Lily Yuntina
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 10, No 2 (2023): JANUARI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendapatkan informasi tentangPeningkatan Keterampilan Motorik Halus Melalui Kegiatan Menjahit Pada Kelompok BTk Insan Aulia Madani Bekasi Dimasa Pandemi Covid-19 .Pendekatan Penelitiandeskriptif kualitatif, jenis penelitian tindakan kelas, model tindakan dari Kemmis Taggartdimana terdiri dari Prasiklus, Siklus I dan Siklus II. Setiap Siklus terdiri dari KegiatanPerencanaan, Pelaksanaan, Pengamatan dan Refleksi , teknik pengumpulan data berupawawancara , observasi dan dokumentasi . Populasi penelitian ini seluruh peserta didik TKInsan Aulia Madani .Subjek penelitian pada kelompok B jumlah 10 peserta didik. Hasilpenelitian tindakan kelas pada kegiatan pra siklus hanya 40% kategori siswa mulaiberkembang pada siklus I sebesar 60% berkembang sesuai harapan dan setelah melakukansiklus II ada peningkatan menjadi 80% berkembang sangat baik.
Pengenalan Literasi Dasar Pada Anak Usia Dini Dengan Mengggunakan Kartu Belanja Muhammad Hamdani
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 11, No 1 (2023): JULI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to determine the increase in early childhood literacy by using Shopping Cards. The method used in this study is by using a case study. Data analysis techniques using observation, interviews and documentation. Based on research data, the use of shopping cards in an effort to stimulate basic literacy skills in early childhood can increase children's basic literacy. The concept of its use applies the use of a foreign language, namely English. As well as the concept of collecting ten pieces of garbage as the child's responsibility for snacks or food consumed on that day.
DAMPAK POLA ASUH ORANG TUA PENGGANTI TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK USIA DINI Siti Imas Masitoh
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 10, No 2 (2023): JANUARI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 Penelitian ini bertujuan guna ingin mengetahui serta mengamati perkembangan sosial emosional pada anak usia dini yang di asuh oleh orang tua pengganti. Yang disebabkan orang tuanya pergi keluar negeri untuk bekerja sehingga membuat orang tua menitipkan anaknya pada orang tua pengganti untuk mengasuh anak mereka. Subjek penelitiannya merupakan kakaek dan neneknya sendiri yang berfungsi sebagai orang tua pengganti yang mengasuh anak usia dini.  Pada metode penelitian ini, metode yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan study kasus. Dalam cara pengumpulan datanya yaitu melalui sebuah observasi dan wawancara. Keikutsertaan serta intensitas pengamatan yang dilakukan peneliti merupakan salah satu cara membuktikan keabsahan data. Penemuan dari hasil penelitian dapat dirumuskan bahwa perkembangana sosial emosional anak usia dini yang di asuh oleh orang tua pengganti (kakek dan nenek) menjadikan anak lebih manja, mudah emosi dan egois. Ini menunjukan sesungguhnya dampak pola asuh yang diberikan oleh orang tua pengganti sangat berdampak dalam perkembangan sosial emosional pada anak usia dini.Kata kunci : Orang tua Pengganti, Perkembangan Sosial Emosional
Meningkatkan Kemampuan Sosial Emosional Melalui Kegiatan Kerjasama Pada Anak Usia 5-6 Tahun Siti Maemunah
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 11, No 1 (2023): JULI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan sosial emosional perlu didik sejak anak masih kecil. Jika perkembangan sosial emosional anak terhambat maka akan mengakibatkan kesulitan bagi anak dalam mengembangkan dirinya dikenudian hari. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan sosial emosional melalui kegiatan kerjasama pada anak usia 5-6 tahun di TK Putri Jaya, Kotabaru, Karawang. Dalam penulisan ini , penulis menggunakan metode PTK atau disebut dengan Penelitian Tindakan Kelas melalui pendekatan kuantitatif yang dilaksanakan dengan dua siklus. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan kegiatan kerjasama dapat meningkatkan kemampuan sosial emosional sebagaimana dibuktikan dengan hasil yang terdapat pada setiap indikatornya. Dari prasiklus ke siklus satu mengalami peningkatan dari 15,38% menjadi 53,85% yaitu sebesar 38,47%, kemudian siklus satu ke siklus dua mengalami peningkatan dari 53,85% menjadi 84,62% yaitu sebesar 30,77%. Bahwa dengan kegiatan kerjasama dapat meningkatkan kemampuan sosial emosional anak.
PENGARUH MEDIA SOSIAL YOUTUBE TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK ANAK USIA 4-5 TAHUN DI PERUMAHAN CIKANDE PERMAI Lidya Ayu Agustin; Luluk Asmawati; Kristiana Maryani
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 10, No 2 (2023): JANUARI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media sosial youtube terhadap kemampuan menyimakkanak usia 4-5 tahun di Perumahan Cikande Permai. Metode yang digunakan dalam riset ini yaitu metode survei. Populasi dalam penelitian sebanyak 128 orang, teknik pengambilan sampel yang digunaka Purposive Sampling yang berjumlah 30 sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan kuisioner atau angket. Data yang didapatkan dari kuesioner lalu dikumpulkan dan di analisis menggunakan bantuan program IBM SPSS. Pengujian hipotesis yang dipakai pada penelitian ini memakai uji regresi linear sederhana karena hasil data yang telah di uji berdistribusi normal. Dari hasil analisis tersebut di dapatkan  nilai koefesien korelasi sebesar 0,593 dengan nilai signifikansi 0,001 < 0,05 yang berarti H0 ditolak dan H1 diterima maka terdapat pengaruh yang signifikan antara media sosial youtube terhadap kemampuan menyimak anak usia 4-5 tahunndi perumahan cikande permai dan dapat di lihat persamaan regresi Y= 37.394 + 0.507X dan nilai koefesien detirminasi atau R squaree0,352 artinya besarnya nilai kontribusi variabel media sosial youtube dalam mempengaruhi variabel kemampuan menyimak anak sebesar 35,2%.
Peran Orangtua Terhadap Penyesuaian Diri Anak Usia Dini Tunanetra Di Kecamatan Karangrejo Magetan Nurul Azizah; Suyadi Suyadi; Dea Rakhimafa Wulandari
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 11, No 1 (2023): JULI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anak usia dini tunanetra mampu menyesuaikan diri dengan baik di lingkungan rumah maupun sekolah. Dilihat dari penorehan prestasi anak usia dini tunanetra di SLB Negeri Karangrejo Magetan banyak yang mampu bersaing dengan anak-anak normal lainnya seperti, hafalan surah pendek, lomba bernyanyi dan lain sebagainya. Subjek penelitiannya adalah orang tua anak usia dini tunanetra, sedangkan objeknya adalah peran orang tua terhadap penyesuaian diri anak usia dini tunanetra. Penelitian ini bermaksud untuk melihat bagaimana peran orang tua mengenai  penyesuaian diri anak usia dini tunanetra di kecamatan Karangrejo Magetan. Penelitian ini mendeskripsikan peran orang tua terhadap penyesuaian diri anak usia dini tunanetra. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Datanya diambil dari observasi kepada anak usia dini tunanetra dan wawancara secara langsung kepada orang tuanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemahaman bagaimana peran orang tua terhadap penyesuaian diri anak usia dini tunanetra telah dimiliki, sehingga anak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan secara bertahap. Dilihat dari segi sosial ada yang memanjakan anaknya (tunanetra) karena kekhawatiran yang berlebih akan kondisi anaknya ketika di ejek atau mendapat kesulitan lainnya. Ada pula yang membebaskan anak bereksplorasi, bergaul dengan orang-orang di lingkungannya dan tetap dalam pengawasan orang tua.
Pembiasaan Berdoa Dapat Mengubah Perilaku Anak Usia 4-5 Tahun di RA Al-Kautsar Cilamaya Karawang Nurul Hasanah
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 10, No 2 (2023): JANUARI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

THE HABIT OF PRAYING CAN CHANGE THE BEHAVIOR OF CHILDERN AGED 4-5 YEARS IN RA AL-KAUTSAR CILAMAYA. This reseach aims to informations about the habit of praying in children aged 4-5 years at RA Al-Kautsar Cilamaya. Find out how the behavior of praying in children, theacher strategies, and evaluations carried out by teachers. This research was conducted in a descriptive qualitative from with data collection techniques in the from of interviews, observations, and documentation. The subjects in this study were children aged 4-5 years who were members of group A which collected 18 children. The result of this study indicate that habituation of praying behavior smoothly and optimally, children show good behavior in praying activities although it seems that there are still children who have not shown good behavior. The role of class teachers and accompanying teachers is very active in guiding and directing children to get used to good behavior when praying.
Implementasi Model ATIK dalam Meningkatkan Kemampuan Pra Menulis Anak Usia 4-5 Tahun melalui Les Privat Risma Ameliana Lestari
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 11, No 1 (2023): JULI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pra menulis pada anak usia 4-5 tahun melalui les privat. Dengan menerapkan model ATIK (Amati, Tiru, Kerjakan), anak diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pramenulisnya utnuk persiapan memasuki jenjang sekolah. Subjek penelitian ini menempatkan anak usia 4-5 tahun yang akan memasuki jenjang PAUD di kampung babakan. Metode yang digunakan adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Dengan menempatkan 5 orang siswa kelas A untuk di amati. Hasil penelitian yang diperoleh setelah menggunakan model ATIK terbukti meningkat secara signifikan. Dengan hal tersebut, membuktikan bahwa model ATIK sangatlah efektif untuk pembelajaran anak. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan sebanyak dua siklus. Hasil penelitian  siklus 1 sebelum memakai model ATIK sebesar 50% atau sebanyak 3 orang anak dan di siklus 2 setelah memakai model ATIK sebesar 98% atau 5 orang anak. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa model ATIK sangat bermanfaat dalam meningkatkan kemampuan menulis anak usia 4-5 tahun di TK Al-Faudzan Bekasi.
Media Big Book dalam Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf Hijaiyah Pada Anak Usia Dini Iis Supriyatin; Astuti Darmiyanti; Nancy Riana
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 10, No 2 (2023): JANUARI
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi karena masih kurangnya kemampuan anak mengenal huruf – huruf hijaiyah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anak dalam mengenal huruf – huruf hijaiyah, pada indikator sebagai berikut, kemampuan mengetahui huruf hijaiyah, membedakan huruf hijaiyah, menulis huruf hijaiyah. Subyek dari penelitian ini yaitu 15 anak kelompok A PAUD Hidayatusibyan Rawamerta dan metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas, Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari empat langkah yaitu, perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Dari hasil penelitian menunjukkan adanya proses perkembangan kemampuan mengenal huruf hijaiyah melalui media bigbook. Hasil tersebut dapat dilihat dari kegiatan praobservasi sampai siklus II, hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan mengenal huruf hijaiyah anak dengan penggunaan media Big Book, dapat dibuktikan dengan rata – rata tingkat capaian perkembangan kemampuan mengenal huruf hijaiyah anak pada pra tindakan memperoleh persentase sebesar 31,1%, dan mengalami peningkatan sebesar 21,1% sehingga pada siklus I persentase yang diperoleh 52,2%, dan pada siklus II memperoleh persentase sebesar 77,7%, sehingga peningkatannya sebesar 25,5%