Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Metode Mendongeng Kisah Nabi Dalam Penanaman Moral Anak Usia Dini Kartini Kartini; Astuti Darmiyanti; Nancy Riana
As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7 No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/as-sibyan.v7i1.5045

Abstract

The problem of this research is inappropriate moral behavior that occurs in schools such as: the child doesn’t want to greet the teacher, doesn’t want to share, and still likes to annoy friens. The purpose of this study is to see an overview of instilling religious and moral values into children through the storytelling method of the prophet’s story. This study uses qualitative methods by using data triangulation, with the research subject of group B children in PAUD Miftahul Jannah Rawamerta Karawang. The result of this research is the inculcation of moral values which is carried out through storytelling activities, children’s insight becomes broad, can be motivated, able to distinguish good and bad, able to tell the contents contained in fairy tales, and can answer teacher question, so that chidren’s behavior of children after listening to fairy tales becomes moral and virtuous. Keywords: storytelling method: moral values: early childhood. References Al- Samadi,M.M.F& Alia, P. (2012). The Effect Of A Story Based Programme On Developing Moral Values At The Kingdergarten Stage. Interdisciplinary Journal Of Ccontemporary Research In Business vol 4, no 7, 534-560. Asnah. (2015). Penanaman nilai- nilai moral anak usia dini di RA DWP UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Tesis magister, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Bahri, S. (2019). Urgensi Strategi Pembelajaran Karakter Pada Anak Usia Dini. As-Sibyan : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 75–86. Essa, L. (2014). Introduction To Early Childhood Education. Canada: Wadsworth Cengange Learning. Fadillah, M& Khorida, L. M. (2016). Pendidikan Karakter Anak Usia Dini. Yogyakarta: Ar- Ruzz Media Fitriyyah, D. (2014). Pendidikan Karakter melalui Kegiatan Mendongeng. Jurnal (PAI) Pendidikkan Agama Islam. Fitriyyah, D. (2016). Membangun Karakter Anak Melalui Dongeng. aṣ-ṣibyān: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 1–10. Fitroh,F.S.(2015), Dongeng Sebagai Media Penanaman Karakter Pada Anak Usia Dini. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo. Volume 2.Nomor 2. Oktober 2015 hal 76-149 Hafizh, Tambak. (2016). Metode bercerita dalam pembelajaran pendidikan agama islam. Jurnal Athariqah. Hughes, P. (2010). Children Play, And Development. London: SAGE Publication. Imroatun, I., Widat, F., Fauziddin, M., Farida, S., Maryam, S., & Zulaiha. (2021). Youtube as a Media for Strengthining Character Education in Early Childhood. Journal of Physics: Conference Series, 1779(1), 012064. https://doi.org/ 10.1088/1742-6596/1779/1/012064 Inawati, A. (2017). Strategi Pengembangan Moral Dan Nilai Agama Untuk Anak Usia Dini. Al- Athfal. Jurnal pendidikan anak. http://Ejournal.uin.suka.ac.id/ tarbiyah/alatfal. Jackman, H.L. (2012). Early Education A Child’s Connection to The Wordl. Australia: Wadsworth Cengange Learning. Kusumawati, I. (2016). Pengembangan Karakter Siswa Raudlatul Athfal Berbasis Pendidikan Agama Islam. aṣ-ṣibyān: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 139–148. Lenox, F. (2000). Storytelling for Young Children in a Multicultural World. Early Childhood Education Journal, Vol. 28, NO. 2. Lubis, Y. M. (2020). Penanaman Karakter Anak Usia Dini Melalui Metode Mendongeng. TAZKIR: Jurnal Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial DanKeislaman. DOI://dx.doi.org/10.24952/tazkir.v6i1.2721 Makhmudah, S. (2020). Penanaman Nilai Keagamaan Anak Melalui Metode Bercerita. J-PAI :Jurnal Pendidikan Agama Islam. http://ejournal.uin-malang.ac/index.php/jpai McLean, Tuite. (2016). Sories And Their Values: Exploring The Role Of Storytelling In Social Care Practice. Journal Of Residential Child Care, Vol. 15, No. 2. Moleong, Lexy J. (2013). Metodologi Penelitian Kualitataif. Bandung: Remaja Rosdakarya Nurhayati, R. (2019). Membangun Budaya Literasi Anak Usia Dini dalam Keluarga. Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat, 4(1), 79–88. https://doi.org/10.47200/JNAJPM.V4I1.918 Rahayu, S. H., Haroen, H., Budiutomo, T., Khasanah, N., & Nuryati, N. (2020). Manajemen Mutu Layanan Ta’lim Quran lil Aulad (TQA) di Yayasan Team Tadarus “AMM” Yogyakarta. Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat, 5(2), 117–130. https://doi.org/10.47200/jnajpm.v5i2.578 Ramdani, Sari, Yuliastri. ( 2019). Penanaman nilai- nilai karakter melalui kegiatan storytelling dengan menggunakan cerita rakyat sasak pada anak usia dini, Jurnal Obsesi, Jurnal pendidikan anak usia dini. http://doi.org/10.31004/v3il.108. Rosada, D.U. (2016). Memperkuat Karakter Anak Melalui Dongeng Berbasis Media Visual. Jurnal: CARE. Children Advisory Research And Education. Safitri, LN. (2019). Pengembngan Nilai Agama Dan Moral Melalui Metode Bercerita Pada Anak. Golden Age. Jurnal tumbuh kembang anak usia dini. Safitri, N. (2019). Metode penanaman nilai agama dan moral anak usia dini. JECE Journal Of Early Childood Education. http://dx.doi.org/10.15408/ jece.vli2.13312 Salaman. (2006). Pengembangan Model- model Pembelajaran Alternatif Bagi Pendidikan Islam, Suatu Alternatif Solusi Permasalahan Pembelajaran Agama Islam. Fikrah. Santoso, F. S. (2020). Lingkungan Keluarga Sebagai Awal Pengembangan Kewirausahaan Islam. Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat, 5(1), 13–22. https://doi.org/10.47200/jnajpm.v5i1.418 Setiani, & Nadjih, D. (2016). Pembentukan Karakter Anak Usia Dini Melalui Pendidikan Agama Islam Di TK ABA Kalibulus Rogobangsan Bimomartani Ngemplak Sleman. Ulumuddin: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, 6(2), 125–136. Utomo, B.S. (2013). Mendongeng Dalam Perspektif Pendidikan. Jurnal: Agastya. VOL 03 NO 01 JANUARI 2013 Zakiyah, N., Nurhikma, N., & Asiyah, A. (2021). Pola Asuh Orang Tua Dalam Membentuk Karakter Disiplin Anak Usia 5-6 Tahun Pada Masa Pandemi COVID-19. As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 127–138.
Media Bola Aritmatika Dalam Meningkatkan Kemampuan Berhitung Permulaan Anak Usia Dini Kurnia Shafa; Astuti Darmiyanti; Nancy Riana
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 9, No 2 (2022): Januari
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan berhitung anak perlu distimulasi sejak dini. Hal itu perlu dilakukan  menggunakan kegiatan yang menyenangkan. Nyatanya di PAUD Naratas kemampuan berhitung anak rendah. Oleh karena itu    penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berhitung permulaan anak di kelompok A PAUD Naratas Rawamerta Kabupaten Karawang tahun pelajaran 2020/2021 melalui media bola aritmatika. Penelitian ini menggunakan  penelitian tindakan kelas dengan  model Kemmis dan Mctaggart. Subjek penelitian ini merupakan siswa kelompok A PAUD Naratas yang berjumlah   15 anak. Hasil penelitian menunjukan terdapat peningkatan kemampuan berhitung permulaan anak. Pada pra siklus kemampuan berhitung anak sebesar 30,4% dan meningkat sebesar 22,6% pada siklus 1 menjadi 53%, kemudian meningkat kembali sebesar 24% pada siklus II menjadi 77%. Berdasarkan hal tersebut ditemukan bahwa peningkatan terjadi melalui penggunaan  media bola aritmatika disetiap siklusnya.  
KOLABORASI ORANG TUA DAN GURU DALAM MENDAMPINGI ANAK USIA DINI 5-6 TAHUN MENGHAFAL AL-QUR’AN SECARA DARING Niharotussadiah Niharotussadiah; Astuti Darmiyanti; Nancy Riana
JCE (Journal of Childhood Education) Vol 5, No 1 (2021): March-Agust
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jce.v5i1.551

Abstract

Proses pebelajaran pada anak usia dini mengalami perubahan yang disebabkan oleh pandemi COVID-19 yang pada awalnya dilakukan secara tatap muka kemudian dialihkan menjadi daring (dalam jaringan) sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19, sehingga berdampak pada hasil pencapaian hafalan anak-anak dan menuntut keterlibatan orang tua dalam mendamping anak belajar menghafal Al-Qur’an di rumah yang mana orang tua memiliki keterbatasan kemampuan dan waktu. Sehingga tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji bagaimana kolaborasi orang tua dan guru dalam mendampingi anak usia dini 5-6 tahun menghafal AlQur’an secara daring. Karena, peran orang tua saat ini bertambah untuk menjadi guru di rumah, akan tetapi peran guru tidak akan lepas untuk selalu membimbing proses pembelajaran menghafal Al-Qur’an di rumah secara daring. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dokumentasi dan triangulasi data yang diperoleh dari informan dan subjek penelitian. Analisis data dari pengambilan data, kondensasi data, penyajian data dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa keberhasilan kolaborasi orang tua dan guru dalam mendampingi anak usia dini 5-6 tahun dalam menghafal Al-Qur’an secara daring yaitu dipengaruhi oleh faktor komunikasi antara orang tua dan guru secara intens dan partisipatif serta penggunaan media pembelajaran speaker Al-Qur’an untuk mempermudah orang tua dalam mendampingi dan mengajarkan anak menghafal Al-Qur’an di rumah, serta pemanfaatan teknologi whatssapp sebagai alat komunikasi antara orang tua, guru dan anak.
Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf Melalui Media Permainan Kotak Huruf Usia 4-5 Tahun Paud Tsamrotul Hasanah Karawang Siti Nurul Fazriah; Astuti Darmiyanti; Nancy Riana
PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 5 No. 01 (2021): PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/paud-lectura.v5i02.7376

Abstract

Kemampuan mengenal huruf adalah kesanggupan melakukan sesuatu dengan mengenali tanda dan ciri aksara dalam melakukan tata tulis.Langkah dalam pengenalan huruf kepada anak usia dini yaitu seperti menyebutkan huruf,menunjukan huruf,menghubungkan huruf dengan gambar.Adapun tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan hasil perkembnangan atau data anak melalui permainan kotak huruf.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK). Dengan menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart .Subjek yang di ambil dalam penelitian ini adalah 16 anak di Paud Tsamrotul Hasanah.Tekinik pengumpulan data dari penelitian yaitu observasi,dokumentasi dan wawancara.Teknik analisis data yaitu menggunakan teknis analisis kuantitatif dengan rumus persentasi f/n x 100% dan teknis analisis kualitatif dilihat dari hasil yang diperoleh yaitu dari observasi,wawancara dan dokumentasi.Hasil penelitian data yang diperoleh dalam meingkatkan kemampuan mengenal huruf melalui permainan kotak huruf sebelum dilakukan tindakan adalah 30,48% dalam kriteria kurang dengan kategori BB(Belum berkembang) Pada siklus I dengan kategori MB (Mulai berkembang) yaitu rata-rata 68,84% dan siklus II dengan kategori BSH (Berkembang sesuai harapan) dengan rata-rata 83,76%.Jadi peningkatan kemampuan mengenal huruf dari data awal 30,48% siklus I 68,84% dan siklus II sebanyak 83,76%.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI METODE BERMAIN MONOPOLI NANCY RIANA
Wahana Karya Ilmiah Pendidikan Vol. 2 No. 01 (2018): Wahana Karya Ilmiah Pendidikan
Publisher : Magister PAI Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berhitung siswa kelas 1 SD melalui metode bermain monopoli. Penelitian ini dilakukan di SDN Palmerah 03 Pagi dari bulan April sampai Juni 2014. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian tindakan model Kemmis dan Taggart melalui 15 kali pertemuan yang terbagi dalam dua siklus. Masing-masing siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian yaitu siswa kelas 1 SDN Palmerah 03 Pagi Jakarta Barat dengan jumlah siswa 16 orang. Data yang dikumpulkan melalui tes, observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui metode bermain monopoli dapat meningkatkan kemampuan berhitung. Data yang diperoleh pada pra siklus sebesar 43,75%. Angka tersebut meningkat menjadi 75% pada akhir siklus satu dan terus meningkat menjadi 81,25% pada akhir siklus kedua. Hasil penelitian ini memiliki implikasi bahwa metode bermain monopoli dapat dipertimbangkan oleh para guru sebagai alternatif memperbaiki kemampuan berhitung siswa kelas 1 SD. Kata kunci: Berhitung, metode, bermain monopoli
Peran Orangtua Dalam Menanamkan Kedisiplinan pada Anak Usia 4-5 Tahun Lina Agustina; Astuti Darmiyanti; Nancy Riana
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 3, No 6 (2021): December Pages 3500-5500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.691 KB) | DOI: 10.31004/edukatif.v3i6.1426

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan mengenai peran orangtua dalam menumbuhkan kedisiplinan belajar anak selama masa pandemic Covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan mitra PAUD Adzariyat Karawang. Responden penelitian adalah guru dan orangtua, sedangkan fokus penelitian pada anak usia 4-5 tahun. Data dikumpulkan melalui observsasi, dokumentasi dan wawancara. Triangulasi digunakan sebagai teknik analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan selama berlangsungnya kebijakan belajar dari rumah, orangtua harus melaksanakan peran sebagai educator, motivator dan supervisor dalam membantuk kedisiplinan belajar anak. Kemajauan teknologi membuat anak akrab dengan gadget namun menimbulkan masalah ketika orangtua kesulitan mengontrol aktivitas belajar anak. Sebagian orangtua melakukan perannya dengan menerapkan metode reward, keteladanan, membuat kesepakatan, mendengarkan anak bercerita, memfasilitasi kebutuhan belajar, melakukan pendampingan hingga melakukan pengawasan ketat terhadap situs atau tayangan video yang ditakses anak. Melalui aktualisasi peran orangtua selama masa pandemic dengan belajar bersama anak di rumah membuat hubungan kelekatan anak dengan orangtua meningkat. Demikian pula dengan kemandirian dan kedisplinan belajar anak. Anak menjadi mandiri dan disiplin agar anak mampu bersikap selektif dalam menolak pengaruh negatif yang menghampirinya
Pemanfaatan Media Buku Labaca Halfik (Lancar Membaca, Hafal Dan Fikir) dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Anak Usia 5-6 Tahun Iif Nur Kholifah; Astuti Darmiyanti; Nancy Riana
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 3, No 6 (2021): December Pages 3500-5500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.647 KB) | DOI: 10.31004/edukatif.v3i6.1425

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan membaca anak melalui pemanfaatan media buku Labaca Halfik. Penelitian merupakan studi kuasi eksperimen dengan satu kelas eksperimen tanpa kelas kontrol (One Group Pretest-Posttest Design). Sampel penelitian 20 anak usia 5-6 tahun di TKQ An-Nur Halfik Karawang. Instrumen penelitiaan berupa lembar penilaian kemampuan membaca anak. Pengumpulan data dengan melakukan penilaian pretest dan posttest kemampuan membaca. Analisis data berupa uji beda rata-rata dan uji normalisasi peningkatan N-Gain. Hasil penelitian menunjukkan uji beda rata-rata diperoleh nilai signifikansi (sig. 0,000) < α 0,05 dengan Thitung = 8,163 > Ttabel = 2,093 menunjukkan media Labaca Halfik efektif meningkatakan kemampuan membaca. Uji normalisasi peningkatan kemampuan membaca antara pretest dan posttest dengan nilai N-gain 0,81 menunjukkan adanya peningkatan tinggi. Media buku LaBaCa HalFik menjadikan pembelajaran membaca lebih sistematis dan terkontrol. Guru maupun orangtua di rumah dapat melakukan control dan mengetahui sejauh mana perkembangan kemampuan membaca. Pembelajaran dengan media buku LaBaCa Halfik menjadikan pembelajaran lebih menyenangkan dan melatih anak untuk mengembangkan kedisiplinan, kepercayaan diri dan kemandirian belajar
MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA ANAK USIA 4-5 TAHUN MELALUI MEDIA BUKU BERGAMBAR DI TK AL-ANHAR KARAWANG Annisa Ayu Sholiha; Astuti Darmiyanti; Nancy Riana
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 4, No 2 (2021): PeTeKa: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v4i2.311-322

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara melalui metode bercerita dengan media buku cerita bergambar pada anak kelompok A1 di TK Al-Anhar Karawang. Kegiatan mendongeng dengan menggunakan buku cerita bergambar yang menarik dapat memotivasi minat anak dalam berbicara. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model Kemmis & Mc Taggart. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 19 anak kelompok A1 TK Al-Anhar Karawang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dan wawancara. Instrumen yang digunakan dalam observasi berupa lembar penilaian, dan pedoman wawancara dengan guru untuk mengetahui kondisi dan permasalahan yang dihadapi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini sudah mencapai 80%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan berbicara anak meningkat setelah dilakukan tindakan. Hasil observasi rata-rata kemampuan berbicara anak pada pra tindakan dari 48,46% menjadi 62,93% pada siklus I, dan mencapai 91,99% pada siklus II. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa buku cerita bergambar dinyatakan memenuhi standar efektifitas dalam meningkatkan keterampilan berbicara anak usia 4-5 tahun.
Fun Math Learning For Elementary School Students Through Interactive Puzzle Media Ramlah Ramlah; Nancy Riana; Agung Prasetyo Abadi
SJME (Supremum Journal of Mathematics Education) Vol 6 No 1 (2022): Supremum Journal of Mahematics Education
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Singaperbangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/sjme.v6i1.5775

Abstract

Amid the covid-19 pandemic, teachers and students should undergo an educational transformation which suddenly force them to embrace digital learning to support an online mode of teaching. In mathematic context, teachers can make use of interactive puzzle media as one of the digital tools that may stimulate activeness, mathematical understanding, and fun math learning for students. The purpose of this study is therefore to unearth the students’ reception during mathematics instruction using the media. This descriptive qualitative research involved 30 first graders of elementary school in West Java, Indonesia and employed questionnaire, interview, and video-based observation to collect the data. The research findings showcase that learning mathematics using interactive puzzle media is enjoyable for students, and there is a strongly positive response from 80% of them which can be seen from the activeness and enthusiasm demonstrated during the learning process. It further indicates that the application of interactive puzzle media increases students' confidence, fosters learning motivation, develops self-reliant learning, and provides clearer understanding of  recognizing the concept of numbers and recognize the concept of numbers and geometric shapes. With these specialties, interactive puzzle would be appropriate instructional media and technology for learning. Interactive puzzle media can be accessed online through http://bit.ly/MediaPuzzleInteraktif
Pelatihan Penggunaan Aplikasi Penilaian Siswa (iPENA) Untuk Guru Sebagai Media Pelaporan Perkembangan Siswa Paud di Kabupaten Karawang Feronica Eka Putri; Nancy Riana Nancy; Taufik Mustofa Taufik; Nur Rahmansyah Nur
DHARMA RAFLESIA Vol 20, No 1 (2022): JUNI (ACCREDITED SINTA 5)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/dr.v20i1.19291

Abstract

Satuan Pendidikan Anak Usia Dini di Kabupaten Karawang belum memiliki aplikasi penilaian yang dapat mendukung kinerja guru pada kondisi pandemic. Penilaian kebutuhan cepat (Rapid Need Assessment) yang dilakukan peneliti pada bulan September 2020 kepada guru-guru PAUD di Kabupaten Karawang, menunjukkan bahwa 70% guru belum menggunakan program database penilaian siswa, artinya guru masih melakukan pelaporan penilaian siswa secara manual, 80% guru mengalami kesulitan dalam melakukan database dan pelaporan kegiatan siswa selama pandemi, 40% guru belum memahami bagaimana pelaporan seharusnya dilakukan. Berdasarkan masalah tersebut mengadakan pelatihan sangat tepat untuk memberikan pelatihan dalam melakukan pelaporan online menggunakan aplikasi iPENA kepada guru PAUD di Kabupaten Karawang. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan wawasan baru mengenai penggunaan teknologi informasi pada dunia pendidikan. Manfaatnya  meningkatkan kinerja guru selama pandemic dan hasil perkembangan siswa dapat dilaporkan secara berkelanjutan. Hasil pelatihan aplikasi penilaian siswa ini telah memenuhi kebutuhan guru akan pelaporan penilaian berbasis online. Respon pengguna terhadap penggunaan aplikasi penilaian siswa menunjukkan rata-rata sebesar 90.2% dari segi aspek fungsional, fitur yang ada dalam aplikasi penilaian siswa sudah sesuai dengan form penilaian PAUD. 91.8% responden menyatakan web aplikasi ini dapat digunakan dengan mudah oleh siapa saja.