cover
Contact Name
Indah Langitasari
Contact Email
educhemia@untirta.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
educhemia@untirta.ac.id
Editorial Address
Department of Chemistry Education - Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Address : Jl. Ciwaru Raya No. 25, Sempu, Kota Serang, Banten 42117, Indonesia
Location
Kab. serang,
Banten
INDONESIA
EduChemia: Jurnal Kimia dan Pendidikan
Focus and Scope Educhemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) is Periodicals published the results of research related to the development of science and technology in the field of Chemistry and Chemistry education as a form of intellectual property Chemistry: Organic chemistry, Inorganic chemistry, Biochemistry, Physical chemistry, Analytical Chemistry, Environmental Chemistry, Material chemistry, Ethnochemistry. Chemistry education: chemistry learning design and model, chemical education curricula, Technology innovation and media/multimedia in chemistry learning, development of evaluation tools, lesson study and classroom action research
Articles 155 Documents
Efektivitas Antifungi dari Minyak Atsiri Kulit Batang Kayu Manis (Cinnamommum burmanni) terhadap Candida albicans Rizki, Sandi Muhammad; Panjaitan, Riong Seulina
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.162 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v3i2.3207

Abstract

Abstrak: Penyakit kandidiasis yang disebabkan oleh jamur Candida albicans menginfeksi rongga mulut. Dimana jenis jamur ini telah mengalami resistensi terhadap obat antifungi dari golongan azole. Oleh karena itu, perlu dilakukan pencarian bahan baku obat dari bahan alami. Kulit batang kayu manis (Cinnamomum burmanii) mengandung minyak atsiri yang memiliki kemampuan sebagai antifungi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa aktif dari minyak atsiri kulit batang kayu manis (Cinnamomum burmanii) dan efektivitasnya dalam menghambat pertumbuhan fungi Candida albicans. Metode yang digunakan dalam mengisolasi minyak atsiri adalah metode destilasi uap dan air. Selanjutnya, dilakukan karakterisasi menggunakan Gas Chromatography-Mass Spectrophotometry (GC-MS) untuk mengetahui kandungan senyawa minyak atsiri tersebut. Kemudian dilakukan pengukuran efektivitas antifungi dari minyak atsiri tersebut terhadap Candida albicans dengan variasi konsentrasi 20%, 40%, 60%, 80% dan 100%. Kontrol positif yang digunakan adalah ketokonazol. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cinamaldehyde (60,72%) dan cinnamyl acetate (24,88 %) merupakan senyawa aktif terbesar yang terkandung dalam minyak atsiri kulit batang kayu manis (Cinnamomum burmanni). Selanjutnya, konsentrasi terkecil (20%) minyak atsiri memberikan diameter zona bening sebesar 32,10 mm, lebih besar dibandingkan zona bening dari kontrol positif (ketokonazol) yaitu 26,56 mm dan konsentrasi 100% memberikan zona bening sebesar 39,83 mm.
Crossing Puzzle-Cooperative Learning Vs Cooperative Learning: Studi Kasus pada Pembelajaran Kimia Nur Hidayah; Arif Sholahuddin; Ikhwan Khairu Sadiqin; Nita Maulida
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.722 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v3i2.3847

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar dan partisipasi siswa serta proses belajar kimia dengan dua metode. Metode pembelajaran yang dilaksanakan berupa crossing puzzle-cooperative learning dan cooperative learning konvensional. Metode penelitian yang dilakukan adalah deskriptif pada 13 orang siswa kelas XII IPA 3 SMAN 13 Banjarmasin. Perangkat pembelajaran meliputi Rencana Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Kelompok (LKK), Tes Hasil Belajar (THB) dan pengisian kuesioner secara online. Hasil belajar siswa dengan metode non-games rata-ratanya sebesar 82,65 dengan keaktifan rata-rata 48. Strategi games crossing puzzle didapatkan rata-rata hasil belajar sebesar 52,2 dengan keaktifan rata-rata 76. Berdasarkan data dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif berbasis non-games diperoleh hasil belajar siswa dalam pembelajaran lebih tinggi, tetapi partisipasi siswa rendah. Hal ini karena adanya dominasi kelompok siswa unggul. Hasil belajar siswa dengan games crossing puzzle diperoleh hasil lebih rendah dibanding kooperatif non games tetapi partisipasi siswa tinggi. Berdasarkan hasil temuan didapatkan bahwa adanya kesempatan lebih banyak untuk tampil menyatakan pendapat bagi siswa pasif.
Aktivitas Antioksidan dari Batang Gandaria (Bouea macrophylla Griff) Tarso Rudiana; Fitriyanti Fitriyanti; Adawiah Adawiah
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.564 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v3i2.3328

Abstract

Abstrak. Tumbuhan memiliki senyawa golongan metabolit sekunder yang dapat dimanfaatkan sebagai antioksidan. Gandaria (Bouea macrophylla Griff) merupakan salah satu tanaman asli Indonesia yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber senyawa antioksidan. Penelitian ini bertujuan menentukan aktivitas antioksidan dari batang tumbuhan B. macrophylla melalui metode DPPH. Sampel batang B. macrophylla dibersihkan, dikeringkan, dan dihaluskan. Sampel halus batang B. macrophylla diekstraksi secara bertahap dengan pelarut n-heksana, etil asetat, dan metanol. Masing-masing ekstrak diuji total fenolik dan total flavonoidnya serta diuji aktivitas antioksidan dengan metode 2,2-diphenyl-1 picrylhydrazyl (DPPH) Free Radical Scavenger. Hasil pengujian menunjukkan ekstrak etil asetat memiliki aktivitas antioksidan paling baik yaitu sebesar IC50 4,89 μg/mL, dengan nilai total feolik dan flavonoid sebesar 22,62 mg GAE/g dan 32,28 mg kuersetin/g.
Pengembangan Modul Pembelajaran Kimia Berbasis Learning Cycle – 5E pada Materi Ikatan Kimia Irfandi Irfandi; Roza Linda; Erviyenni Erviyenni
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.168 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v3i2.3348

Abstract

Abstrak : Penelitian Ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengembangan produk berupa modul pembelajaran berbasis learning cycle 5E pada materi ikatan kimia, mendeskripsikan hasil validasi modul yang dikembangkan dan mengetahui respon siswa terhadap modul pembelajaran kimia berbasis learning cycle 5E yang telah dikembangkan. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan model ADDIE (Analysis, Design, Development or Production, Implementation or Delivery and Evaluations) tetapi tahapan ini  hanya dilakukan sampai pada tahapan pengembangan dan uji skala kecil. Modul yang dikembangkan terdiri dari 5 kegiatan belajar .Tiap-tiap kegiatan terdiri dari 5 fase, yaitu fase pendahuluan (engagement), fase eksplorasi (exploration), fase penjelasan (fase explanation), fase penerapan konsep (elaboration) dan fase evaluasi (evaluation). Modul yang dikembangkan divalidasi oleh 3 orang validator. Hasil uji validasi didapat adalah 92,59% dengan kategori valid. Respon peserta didik terhadap pembelajaran menggunakan modul pembelajaran kimia berbasis learning cycle 5E dilakukan di SMAN 2 Pekanbaru yang secara umum sangat baik dengan persentase hasil respon peserta didik adalah 86,85%, sedangkan respon guru sebagai pengguna juga sudah dikategorikan baik yaitu dengan nilai 86.31%.
Penurunan Kadar Besi Air Sumur Gali dengan Menggunakan Mn-Zeolit Riva Ismawati; M. Najib Ngirfani; Ambar Rinarni
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (927.246 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v3i2.2250

Abstract

Abstrak: Penurunan kadar besi pada air sumur gali dengan menggunakan Mn-Z telah dilakukan. Mn-Z dipreparasi dengan merendam zeolit (d=2-3mm) yang telah dicuci bersih dengan aquades dalam larutan KMnO4 konsentrasi % b/v selama waktu tertentu. Sintesis Mn-Z dilakukan dengan memvariasikan waktu perendaman zeolit dan konsentrasi larutan KMnO4. Mn-Z yang diperoleh dikarakterisasi dengan menggunakan spektrofotometer inframerah dan difraksi sinar-X. Penurunan kadar besi dalam air sumur gali dilakukan dengan memasukkan Mn-Z ke dalam kolom gelas berkran yang dipasang vertikal pada statif. Kolom zeolit dialiri air baku dengan kran dalam keadaan tertutup dan waktu tinggal selama 1 jam. Kran kolom dibuka dan diatur laju alirnya sebesar 5 mL/menit. Pengujian terhadap filtrat menunjukkan bahwa penyaringan air baku menggunakan Mn-Z variasi waktu perendaman menyebabkan kadar besi dalam filtrat berkurang dari 5 mg/L menjadi 0,5 mg/L dengan bertambahnya waktu perendaman zeolit. Selain itu, filtrat hasil penyaringan air baku dengan menggunakan Mn-Z variasi konsentrasi larutan KMnO4 menunjukkan kadar besi dalam filtrat menurun dari 5 mg/L menjadi 0,5 mg/L dengan bertambahnya konsentrasi larutan KMnO4 yang digunakan.  
Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Penghasil Amilase dari Sampel Air Tawar Danau Toba Saronom Silaban; Polmar Simamora
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.056 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v3i2.3438

Abstract

Abstrak: Amilase adalah enzim penghidrolisis pati. Protein ini sangat penting untuk berbagai proses industri. Mikroorganisme dianggap sebagai sumber produksi amilase terbaik. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi bakteri amilolitik dari sampel air tawar Danau Toba yang berpotensi menghasilkan enzim amilase. Sampel air tawar Danau Toba dikumpulkan dari tiga lokasi, yaitu Muara, Tipang dan Bakkara dan diisolasi pada media yang ditentukan. Isolat diidentifikasi dan dikarakterisasi secara mikroskopis dan biokimia dengan uji katalase dan MR-VP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tiga lokasi, diperoleh 18 isolat bakteri yang berpotensi menghasilkan amilase. Karakterisasi mikroskopis menunjukkan hasil yang tidak teratur, berwarna krem, tepi bergelombang dan timbul elevasi, sementara uji katalase dan MR-VP juga menunjukkan hasil positif.
Efektivitas Antifungi dari Minyak Atsiri Kulit Batang Kayu Manis (Cinnamommum burmanni) terhadap Candida albicans Sandi Muhammad Rizki; Riong Seulina Panjaitan
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3606.635 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v3i2.4560

Abstract

Penyakit kandidiasis yang disebabkan oleh jamur Candida albicans menginfeksi rongga mulut. Dimana jenis jamur ini telah mengalami resistensi terhadap obat antifungi dari golongan azole. Oleh karena itu, perlu dilakukan pencarian bahan baku obat dari bahan alami. Kulit batang kayu manis (Cinnamomum burmanii) mengandung minyak atsiri yang memiliki kemampuan sebagai antifungi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa aktif dari minyak atsiri kulit batang kayu manis (Cinnamomum burmanii) dan efektivitasnya dalam menghambat pertumbuhan fungi Candida albicans. Metode yang digunakan dalam mengisolasi minyak atsiri adalah metode destilasi uap dan air. Selanjutnya, dilakukan karakterisasi menggunakan Gas Chromatography-Mass Spectrophotometry (GC-MS) untuk mengetahui kandungan senyawa minyak atsiri tersebut. Kemudian dilakukan pengukuran efektivitas antifungi dari minyak atsiri tersebut terhadap Candida albicans dengan variasi konsentrasi 20%, 40%, 60%, 80% dan 100%. Kontrol positif yang digunakan adalah ketokonazol. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cinamaldehyde (60,72%) dan cinnamyl acetate (24,88 %) merupakan senyawa aktif terbesar yang terkandung dalam minyak atsiri kulit batang kayu manis (Cinnamomum burmanni). Selanjutnya, konsentrasi terkecil (20%) minyak atsiri memberikan diameter zona bening sebesar 32,10 mm, lebih besar dibandingkan zona bening dari kontrol positif (ketokonazol) yaitu 26,56 mm dan konsentrasi 100% memberikan zona bening sebesar 39,83 mm
Kajian Terhadap Tanaman Pewarna Alami Pada Masyarakat Baduy Luar Irah Namirah; Isriyanti Affifah; Imas Eva Wijayanti; Indah Langitasari
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5064.153 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v4i2.6150

Abstract

Suku baduy merupakan suatu komunitas tradisional yang terletak di sekitar kawasan hutan dan masih mempertahankan nilai budaya leluhur. Keanekaragaman hayati  masih terjaga dan pemanfaatan bahan alam dalam kehidupan masyarakat masih dipertahankan. Oleh  karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menggali pengetahuan lokal pada masyarakat Baduy. Metode penelitian yang digunakan metode studi deskriptif kualitatif dan eksploratif. Dari hasil observasi lapangan, didapatkan tanaman pewarna alami telah digunakan masyarakat Baduy luar sejak dahulu dan ditemukan berdasarkan pencarian masyarakat Baduy terhadap beberapa tanaman disekitar yang dapat dijadikan sebagai pewarna. Tanaman pewarna yang digunakan diantaranya adalah  tarum (Indigofera tinctoria) (daun), mahoni (Swietenia mahagoni) (kulit), secang (Caesalpinia sappan L) (kulit), putri malu (Mimosa pudica) (daun), jengkol (Archidendron pauciflorum) (kulit) dan pinang (Areca catechu L) (buah) dan renrang (kulit). Informasi ini dapat dikembangkan menjadi kajian etnokimia yang kemudian diterapkan pada proses pembelajaran di jurusan Pendidikan Kimia Universitas Sultan Ageng tirtayasa. Penelitian ini didanai oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng tirtayasa.
Dyhydrokaempferol-3-O-Ramnoside from Ethyl Acetate Extract Ki Encok (Plumbago zeynalica L.) Leaves Nani Suryani; Euis Julaeha; Tati Herlina
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1475.385 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v6i1.9025

Abstract

Plumbago zeynalica L. plant belongs to the Plumbaginaceae family, which is spread as a weed in all tropical and sub-tropical countries, and its abundance is very high in Asia and Africa. P. zeynalica L. plants are ethnopharmacologically used as antitumor, antioxidant, antimicrobial, anticancer, wound healed, and anti-inflammatory. This study aims to isolate secondary metabolites from the fraction of P. zeynalica L. leaf extracts with work stages that included isolation and determination of chemical structures by spectroscopy. Based on the results of the separation and purification of the ethyl acetate fraction obtained isolates in the form of a yellow oil suspected as a flavonoid. The chemical structure of the isolates was identified based on UV-Vis spectroscopy data giving maximum absorption at λmax 339.60 nm and 278.80 nm, which are typical for dihydroflavonol. IR spectroscopy analysis of the isolates provided data information on the presence of aliphatic OH, C-H groups, carbonyl groups (C = O), C = C aromatic groups, and ether strain (C-O-C). NMR data showed that the isolate had the molecular formula of C21H22O10, and its molecular weight confirmed by MS spectrometer was obtained m/z 434. Isolates from this ethyl acetate fraction were suspected as dyhydrokaempferol-3-O-ramnoside or engeletin.
Pendekatan Saintifik pada Topik Sel Volta Yunita Yunita
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (159.874 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v4i1.5198

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan proses penerapan pendekatan saintifik pada pembelajaran sel volta serta menganasis konsepsi mereka pada konsep tersebut dengan menggunakan instrumen yang valid dan reliabel. Dengan menggunakan desain penelitian mixed method, maka jenis data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa data kualitatif dan kuantitatif. Kedua data tersebut didapat melalui Lembar Kerja Mahasiswa (LKM) dan tes tertulis bentuk Pilihan Ganda diberikan pada akhir perkuliahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masing-masing kemampuan mahasiswa pada setiap aspek pendekatan saintifik diketahui bahwa kemampuan mengamati 100 (sangat baik) menanya 65 (baik) mencoba 40 (kurang), mengasosiasi 81 (sangat baik) dan mengkomunikasikan 50 (cukup). Rata-rata konsepsi siswa adalah 70 (baik) dengan rata-rata kemamuan menunjukkan reaksi spontan melalui data potensial elektroda 75, menentukan reaksi yang mempunyai potensial sel 75, menuliskan diagram sel yang tepat melalui gambar sel volta 82, mengurutkan harga potensial reduksi semakin meningkat melalui pernyataan 40,00. menunjukkan jumlah ion yang ditambahkan zat yang sejenis melalui data 78, membandingkan tegangan sel volta melalui data tabel dari tiga sel volta 33, menghitung harga sel volta melalui data potensial reduksi sel 85 menjelaskan cara kerja aki hingga menghasilkan energi listrik 82, menuliskan notasi sel yang dapat berlangsung melalui data persamaan reaksi, dan menghitung E0 pada persamaan reaksi sel volta melalui data potensial reduksi 75.

Page 6 of 16 | Total Record : 155