cover
Contact Name
Ismarti
Contact Email
ismarti@fkip.unrika.ac.id
Phone
+6281364348485
Journal Mail Official
pythagorasredaksi@gmail.com
Editorial Address
Kampus Universitas Riau Kepulauan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Matematika Jl. Batuaji Baru No.99 Batuaji Batam Kepulauan Riau, Indonesia
Location
Kota batam,
Kepulauan riau
INDONESIA
PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
ISSN : 23015314     EISSN : 26157926     DOI : https://doi.org/10.33373/pythagoras.v10i2
Core Subject : Education,
Phytagoras: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika is a peer review national journal. This journal is publishing high-quality articles in the field of mathematics education, both research and scientific studies. The aim of the journal is to publish and disseminate the current or new findings of the research, and give a significant contribution to the development of mathematic educaton in several topics, but not limited to: - Mathematic education includes media, method and math learning technology - Applied mathematics and statistic
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika" : 10 Documents clear
Analisis Kemampuan Berpikir Van Hiele Siswa Sekolah Menengah Pertama Ditinjau dari Perspektif Gender Pertiwi, Mutiara; Sudihartinih, Eyus
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.604 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2404

Abstract

Geometri merupakan salah satu bidang kajian dalam kurikulum matematika sekolah karena geometri mempelajari berbagai konsep geometris yang digunakan dalam materi matematika lainnya dan berbagai bidang keilmuan lainnya. Teori berpikir geometri van Hiele menyatakan terdapat lima tahap berpikir siswa dalam bidang geometri, yaitu level 0 (visualisasi), level 1 (analisis), level 2 (deduksi informal), level 3 (deduksi), dan level 4 (rigor). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kemampuan berpikir geometri van Hiele level 0 (visualisasi), level 1 (analisis), dan level 2 (deduksi informal) pada siswa sekolah menengah pertama ditinjau dari perspektif. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Intsrumen yang digunakan adalah tes yang setiap butir soalnya mewakili satu tahap berpikir geometri van Hiele dan wawancara. Tes dan wawancara dilakukan kepada 4 orang siswa SMP di salah satu sekolah di Jawa Barat yang terdiri dari 2 orang siswa perempuan dan 2 orang siswa laki-laki pada tahun ajaran 2019/2020 yang dipilih secara acak. Hasil penelitian menunjukkan keempat siswa berada pada level 2 (deduksi informal) berpikir geometri van Hiele. Siswa perempuan sedikit lebih baik dalam mengenali sifat-sifat bangun datar segiempat dibandingan siswa laki-laki. Dan tidak ada perbedaan yang menonjol antara kemampuan berpikir geometri van Hiele siswa perempuan dan siswa laki-laki.
Validitas Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Etnomatematika pada Materi Geometri dan Pengukuran Santoso, Gemmi; Yulia, Putri; Rusliah, Nur
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.875 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2674

Abstract

Pembelajaran berbasis etnomatematika dirancang untuk berfokus pada materi yang dikaitkan dengan budaya daerah tempat siswa. Banyak siswa yang tidak mengetahui istilah-istilah adat desa setempat khususnya istilah-istilah yang bersifat pengukuran matematis, padahal siswa tersebut  merupakan penduduk asli desa setempat. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Validitas Lembar Kerja peserta didik Siswa (LKPD) berbasis etnomatematika pada materi geometri dan pengkuran. Penelitian ini bertempat pada SMP Negeri 4 Sungai Penuh dilakukan pada kelas VII dengan jumlah siswa 159  orang. Metode penelitian yang digunakan ialah penelitian pengembangan (Development Research) dengan jenis pengembangan Instructional Development Institute (IDI).Pengembangan instruksional model IDI menerapkan prinsip-prinsip pendekatan sistem. Ada tiga tahapan besar pendekatan sistem, yaitu penentuan (define) atau analisis kebutuhan, pengembangan (develop), dan evaluasi (evaluate).Hasil pada taha pengembangan (develop) dalam penelitian ini adalah LKPD berbasis berbasis etnomatematika pada materi geomerti dan pengkuran dinyatakan valid. Validasi LKPD ini dinilai oleh empat orang validator yang terdiri dari ahli media, bahasa dan pendidikan matematika. Rata-rata validitas LKPD Berbasis etnomatematika Pada Materi Geomerti dan Pengkuran secara keseluruhan adalah 4,417 dengan kategori valid.Kata Kunci: Etnomatematika, Lembar Kerja Peserta Didik(LKPD)
Model Pemilihan Moda Berdasarkan Variabel Kepemilikan Kendaraan Dan Kategori Luas Lahan Parkir Dengan Teknik Analisis Regresi Yusnita, Yessy; Roza, Angelalia; Rusli, Andi Mulya
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.091 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2560

Abstract

Tarikan Perjalanan menuju Kawasan Pasar seringkali dipengaruhi konsep pasar yang ditawarkan. Kehadiran pasar modern di Kota Padang masih merupakan kajian yang menarik untuk diteliti. Transmart merupakan salah satu pasar modern yang paling sering dikunjungi di Kota Padang. Penelitian ini dilakukan terhadap 400 responden yang tertarik mengunjungi Transmart Padang. Ternyata variabel moda transportasi yang digunakan menuju kawasan Transmart, kepemilikan kendaraan dan luas lahan parkir yang disediakan memiliki hubungan satu sama lain. Pada penelitian ini, pemilihan moda diwakili variabel Y dan dikategorikan atas mobil pribadi, sepeda motor, ojek, bus Trans Padang, angkot dan sepeda. Variabel jumlah kepemilikan kendaraan mewakili X1. Variabel luas lahan parkir mewakili X2, yang dikategorikan; sangat sempit, sempit, luas dan sangat luas. Penelitian ini bertujuan menilai tingkat korelasi antara pemilihan moda (Y) terhadap variabel jumlah kepemilikan kendaraan (X1) dan kategori luas lahan parkir (X2), Selanjutnya memodelkan pemilihan moda (Y) berdasarkan variabel X1 dan X2 tersebut menggunakan teknik regresi non linear dengan tools SPSS. Hasil analisis menunjukkan hubungan yang cukup kuat (r = 0,469) antara variabel Y dengan variabel X1 dan X2. Secara parsial, diperoleh koefisien korelasi (r) = -0,423 antara variabel Y dengan X1 yang mengindikasikan kondisi berlawanan antar variabel tersebut. Ini berarti peningkatan kepemilikan kendaraan (X1) akan diikuti dengan penurunan pemilihan moda (Y). Diamati juga korelasi yang rendah (r = 0, 214) antara variabel Y dengan X2. Dengan demikian, model regresi non linear terbaik yang dihasilkan adalah Y = 1,765e-0,298X1 +0,189X2, dengan nilai R2 = 0,220.
Penerapan Lesson Study pada Perkuliahan Kalkulus I di Program Studi Pendidikan Matematika Sari, Riska Novia; Ario, Marfi; Deswita, Hera; Arcat, Arcat
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.992 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2642

Abstract

Kualitas pembelajaran merupakan hal penting yang harus menjadi perhatian dosen. Kualitas pembelajaran dapat ditingkatkan melalui kolaborasi antar dosen dalam pelaksanaan lesson study. Pelaksanaan penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan lesson study pada perkuliahan kalkulus I. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian adalah mahasiswa semester I Pendidikan Matematika Universitas Pasir Pengaraian. Pelaksanaan penelitian dilakukan sebanyak satu siklus yang terdiri dari tahapan plan, do dan see. Data yang dikumpulkan berupa data hasil belajar mahasiswa dan data proses pembelajaran pada pelaksanaan lesson study. Teknik pengumpulan data berupa tes, observasi, dan dokumentasi video. data tes dianalisis dengan menghitung persentase pencapain setiap kelompok. Data kegiatan pembelajaran yang diperoleh dari dokumentasi dan video dianalisis dengan mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan lesson study di perkuliahan kalkulus I sudah berjalan sesuai dengan yang dirancang pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Selama proses pembelajaran, mahasiswa terlibat aktif dalam mempelajari materi perkuliahan. Hasil belajar kalkulus I yang diperoleh dari turnamen di akhir pembelajaran menunjukkan masih terdapat 2 kelompok yang memperoleh capaian dibawah 50%.
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Terintegrasi Nilai-Nilai Islam pada Materi Pokok Bilangan Bulat dan Pecahan Fahrurrozi, Fahrurrozi fahrurrozi; Hayati, Nila; Rahmi, Miftahul
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (638.98 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2648

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan perangkat pembelajaran matematika terintegrasi niali-nilai Islam yang valid, praktis, dan efektif di MTs NW Aik Anyar TP 2018-2019. Model pengembangan yang digunakan adalah model Dick Carey yang telah dimodifikasi. Melalui proses pengembangan, telah dihasilkan perangkat pembelajaran matematika terintegrasi niali-nilai Islam dan instrumen penelitian. Berdasarkan analisis uji coba lapangan, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran matematika terintegrasi niali-nilai Islam telah memenuhi kriteria  kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Kriteria kevalidan terlihat dari hasil analisis kevalidan perangkat pembelajaran matematika yang memenuhi kriteria valid. Kriteria kepraktisan perangkat pembelajaran matematika dilihat dari skor angket kepraktisan sebesar 204 yang memenuhi kriteria sangat mudah digunakan, skor lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran sebesar 131 yang memenuhi kriteria sangat baik, skor lembar aktivitas siswa sebesar 126 yang memenuhi kriteria baik, dan skor angket respon siswa yang positif. Kriteria keefektifan perangkat pembelajaran matematika terlihat dari persentase ketercapain ketuntasan belajar siswa secara klasikal yaitu 63% yang memenuhi kriteria baik dari 35 siswa yang mengikuti tes.
Pengembangan Permainan Ular Tangga Berbasis Komputer pada Materi Perpangkatan dan Bentuk Akar Putri, Ade Yuni; Afgani, Muhammad Win; Paradesa, Retni
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (609.594 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2392

Abstract

The study was intended to produce a snake households computer based on any material and the power of valid form of the root, practical, and effective. Data collection techniques of the research is the survey, interview, and tests. A subject in this study is IX class of MTS Paradigma palembang. This is the kind of research research development with a groove ADDIE was ( Analyze, Design, Develop, Implementation, Evaluate ). Through the ADDIE was so this research result is obtained a snake computer based on any material the power of households and forms the root of which (1) valid based on comments and suggestions on how the game developed researchers and students have been given by validator (2) practical survey based on the practicality of 82 % students who have stated that the practical game households (3) effective virtue of 88 % survey and 83 % test the scores coming into categories is very effective.
Pengaruh Kepercayaan Diri dan Adversity Quotient Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika siswa Annikmah, Indriyani; Darminto, Bambang Priyo; Darmono, Prasetyo Budi
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1876.22 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2578

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat: (1) pengaruh positif dan signifikan antara kepercayaan diri terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika; (2) pengaruh positif dan signifikan antara adversity quotient terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika; (3) pengaruh positif dan signifikan antara kepercayaan diri dan adversity quotient secara bersama-sama terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika . Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI program keahlian Bisnis Daring dan Pemasaran di SMK Negeri 1 Kebumen sebanyak 38 siswa. Pengambilan subjek menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket dan soal tes. Angket digunakan untuk mengukur kepercayaan diri dan adversity quotient. Soal tes digunakan untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah matematika. Pengujian prasyarat analisis data yang digunakan uji normalitas dan uji linearitas. Sedangkan pengujian hipotesis yang digunakan uji signifikansi koefisien korelasi  dengan uji t dan uji F. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpukan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara: (1) kepercayaan diri terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika; (2) antara adversity quotient terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika; (3) antara kepercayaan diri dan adversity quotient secara bersama-sama terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika.Kata kunci: Kepercayaan diri, adversity quotient, kemampuan pemecahan masalah.
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Materi Fungsi Linier Melalui Model Pembelajaran Problem Posing Syafii, Mohamad
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.975 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2395

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini mengikuti model Kemmis dan Mc. Taggart. Penelitian ini mencakup 3 siklus dimana masing-masing siklus mencakup 4 tahapan yaitu planning (perencanaan), acting (pelaksanaan), observing (observasi) dan reflecting (refleksi). Waktu penelitian adalah dari bulan April 2018 sampai bulan Juni 2018. Data diperoleh melalui test evaluasi, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa model pembelajaran problem posing  cukup efektif dalam meningkatan hasil belajar matematika pada materi fungsi linier. Hal ini dibuktikan dengan hasil rata-rata test matematika pada setiap siklus meningkat yaitu pada siklus 1 nilai rata-rata hasil belajar matematika siswa 79,15 (91,67%) sebanyak 22 siswa yang ≥70,00, sedangkan pada siklus 2 menurun menjadi 66,1625 (54,16%) sebanyak 12 siswa yang ≥70,00, selanjutnya pada siklus 3 meningkat kembali menjadi 72,1 ( 87,5%) sebanyak 20 siswa yang ≥70,00. Tingkat aktivitas siswa juga mengalami penurunan dan peningkatan dilihat dari hasil observasi siswa yaitu pada siklus 1 = 68%, siklus 2 = 49,5%, dan siklus 3 = 81,25%.
Peningkatan Self Efficacy Matematis Siswa Melalui Model Pembelajaran Core dengan Pendekatan Scientific Deswita, Ria
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.094 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2676

Abstract

Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya self-efficacy. Self-efficacy merupakan salah satu faktor yang penting dalam menentukan prestasi matematika seseorang sehingga self-efficacy yang tinggi sangat penting dimiliki oleh siswa. Namun kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa self-efficacy matematis siswa masih rendah. Hal ini ditunjukkan dari sikap siswa yang merasa kurang yakin pada kemampuan matematika yang ia miliki. Siswa merasa cemas ketika diminta oleh guru untuk bertanya, memberikan tanggapan atas pertanyaan guru, mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas, dan mengerjakan soal di papan tulis. Agar permasalahan tersebut dapat diatasi, diperlukan sebuah model pembelajaran yang dapat membuat pembelajaran menjadi bermakna sehingga dapat meningkatkan self-efficacy matematis siswa. Oleh karena itu, dipilih model pembelajaran Connecting-Organizing-Reflecting-Extending (CORE) dengan pendekatan scientific. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah perbedaan peningkatan self-efficacy matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran model CORE dengan pendekatan scientific dan siswa yang memperoleh pembelajaran biasa. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan desain nonequivalent control group design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII pada salah satu SMP Negeri di provinsi Jambi. Sampel terdiri dari dua kelas yang dipilih secara purposive sampling. Instrumen yang digunakan berupa kuisioner self-efficacy. Analisis data menggunakan uji proporsi. Berdasarkan analisis data, ditemukan bahwa peningkatan self-efficacy matematis siswa yang memperoleh pembelajaran model CORE dengan pendekatan scientific lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran biasa.Kata kunci: Model pembelajaran CORE, Pendekatan scientific, Self-efficacy Abstract. This research is motivated by the importance of self-efficacy. Self-efficacy is one of the most important factors in determining mathematical achievement so that self-efficacy is very important for students. However, the reality shows that mathematical self-efficacy of students is still low. This is indicated by the attitude of students who feel not confident in their mathematical abilities. Students feel anxious when asked by the teacher to ask questions, respond to teacher questions, present their work in front of the class, and work on questions on the blackboard. In order that this problems can be solved, a learning model that can enhance mathematical self-efficacy of students is required. In this research, CORE model learning with scientific approach was selected. This study aims to analyse the enhancement of mathematical self-efficacy of students. This research was a quasi-experimental with nonequivalent control group design. The population was students at eighth grade in one of junior high schools in Jambi.  The sample consisted of two classes which was selected by purposive sampling. This research used two instruments: self-efficacy questionnaire, and interview guidance. The data were analysed by using proportions test. Based on the data analyse, it is found that: The enhancement self-efficacy of  of students who received the CORE learning model with scientific approach is better than the enhancement of students who received conventional learning.Keywords: CORE model learning, scientific approach, self-efficacy.
Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP Kelas VIII dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Hidayah, Nur; Darmono, Prasetyo Budi; Purwaningsih, Wharyanti Ika
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.363 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v9i2.2644

Abstract

Abstrak. Saat ini siswa dituntut untuk lebih kreatif dalam menyelesaikan masalah matematika selama proses pembelajaran. Pemberian tes berpikir kreatif pada pokok bahasan segiempat kepada siswa mampu menerikan kesempatan siswa untuk mencari alternatif jawaban atau cara yang berbeda dari yang diajarkan dan menciptakan ide-ide baru. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kreatif siswa SMP kelas VIII dalam menyelesaikan masala matematika. Jenis penelitian ini yaitu kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengambilan subjek dalam penelitian ini menggunakan purposive. Subjek dalam penelitian ini yaitu dua orang siswa kelas VIII pada salah satu SMP di Kabupaten Purworejo tahun pelajaran 2019/2020 yang dipilih berdasarkan kemampuan matematika tinggi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tes, wawancara, dan catatan lapangan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa siswa dengan kemampuan tinggi mampu memenuhi tiga indikator berpikir kreatif yaitu kelancaran (fluency), fleksibilitas (flexibility), dan kebaruan (novelty) yang termasuk ke dalam TKBK 4 (sangat kreatif). Hal ini ditunjukkan dengan mampu memberikan beberapa alternatif jawaban berupa kemungkinan bentuk segiempat beserta ukurannya dengan lancar dan benar, mampu melihat permasalahan dengan sudut pandang/pendekatan yang berbeda sehingga dapat memberikan lebih dari satu kemungkinan bentuk segiempat berserta ukurannya, mampu memberikan kemungkinan bentuk segiempat berserta ukurannya yang berbeda dari teman lainnya dan bernilai benar.Kata kunci: kemampuan, berpikir kreatif, penyelesaian masalah

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2020 2020


Filter By Issues
All Issue Vol 12, No 2 (2023): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 12, No 1 (2023): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 2 (2022): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 1 (2022): PYTHAGORAS: JURNAL PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 10, No 2 (2021): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 10, No 1 (2021): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 1 (2020): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 8, No 2 (2019): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 8, No 1 (2019): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 7, No 2 (2018): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 7, No 1 (2018): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 6, No 2 (2017): PYTHAGORAS Vol 6, No 2 (2017): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 6, No 1 (2017): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 5, No 2 (2016): PYTHAGORAS Vol 5, No 2 (2016): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 5, No 1 (2016): PYTHAGORAS JOURNAL Vol 5, No 1 (2016): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 4, No 2 (2015): PYTHAGORAS JOURNAL Vol 4, No 2 (2015): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 4, No 1 (2015): PYTHAGORAS Vol 4, No 1 (2015): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 4, No 1 (2015): PYTHAGORAS Vol 3, No 2 (2014): PYTHAGORAS Vol 3, No 2 (2014): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2014): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika More Issue