Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Pengembangan Modul Pembelajaran Berorientasi Keterampilan Proses Sains Pada Mata Kuliah Biologi untuk Perkuliahan Di Perguruan Tinggi Kesehatan niken, niken; Rahayu, Feni
Jurnal Bioconcetta Vol 4, No 2 (2018): Sinta 4
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.494 KB) | DOI: 10.22202/bc.2018.v4i2.3016

Abstract

Banyak kendala yang dialami oleh mahasiswa dalam mempelajari mata kuliah Biologi karena materi yang sulit untuk divisualisasikan. Untuk mempelajari materi tersebut, harus menggunakan alat bantu berupa media sebagai sumber belajar. Salah satu media pembelajaran adalah modul yang dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan modul pembelajaran yang valid, praktis dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan four D models yaitu define phase, design phase, develop phase dan disseminate phase. Tahap yang dilaksanakan adalah sampai develop phase yaitu uji validitas, uji praktikalitas dan uji efektifitas. Untuk uji validitas dilakukan oleh 3 orang validator, dan untuk uji praktikalitas oleh 5 orang dosen, dan 100 orang mahasiswa pada lima perguruan tinggi kesehatan. Data diperoleh dari kuisioner validitas, praktikalitas dan efektifitas. Hasil validasi intrumen sebagai alat ukur penelitian yaitu 3,49 dengan kriteria sangat valid. Hasil penelitian menunjukan bahwa modul yang dikembangkan sangat valid 3,41 dan praktis oleh dosen dengan nilai praktikalitas 3,76 dan 3,46 oleh mahasiswa.Sedangkan hasil efektifitas yang meliputi kompetensi kognitif yaitu 77,60 dengan kategori baik, kompetensi afektif 86,29 dengan kategori sangat baik dan kompetensi psikomotor 84,49 dengan kategori sangat baik.
Implementasi Kebijakan Vaksinasi Covid-19 di Kota Boyolali Niken Niken; Putri Mia; Septiana Septiana; Reyhan Reyhan; Argha Argha; Putra Putra
Jurnal Syntax Admiration Vol. 2 No. 11 (2021): Jurnal Syntax Admiration
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/jsa.v2i11.343

Abstract

Kebijakan publik merupakan segala sesuatu yang telah dinyatakan oleh pemerintah untuk dikerjakan maupun tidak dikerjakan. Pemerintah memiliki hak dalam menetukan suatu kebijakan. Seperti halnya dalam menghadapi kasus Covid-19 dimana pemerintah dalam mengatasi permasalahan pandemi Covid-19 Indonesia telah mentapkan beberapa kebijakan yang ditujukan kepada publik. Kebijakan tersebut seperti penerapan protokol kesehatan, penerapan PSBB, penerapan PPKM, hingga vaksinasi. Secara medis, vaksinasi merupakan proses pemberian vaksin (antigen) yang bertujuan untuk merangsang terbentuknya imunitas (antibody) di dalam tubuh. Program vaksinasi di Indonesia pertama kali dilakukan pada tanggal 13 Januari 2021. Untuk pelaksanaan vaksinasi di Boyolali Tenaga Medis menerima Vaksinasi tahap pertama pada minggu ke 3 tanggal 22 Januari 2021 proses distribusi Vaksin Covid-19 dilaksanakan pada minggu kedua, sedangkan pelaksanaan Vaksinasi dilakukan pada minggu ketiga tanggal 22 Januari 2021. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui mengenai bagaimana implementasi kebijakan vaksinasi di Boyolali. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode studi pustaka dengan pendekatan kulaitatif. Dari hasil penelitian maka dapat disimpuklan bahwa pelaksanaan vaksinasi di Boyolali sudah berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
PEMBUATAN SABUN CAIR BERBASIS VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DENGAN PENAMBAHAN MINYAK LAVENDER SEBAGAI ESSENTIAL OIL PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19” Niken .,; Annita .,; Rahmi Novita Yusuf
Jurnal Abdimas Saintika Vol 3, No 1 (2021): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v3i1.1013

Abstract

ABSTRAK Pandemi virus corona (Covid 19) saat ini telah melanda berbagai negara di belahan dunia.Upaya yang bisa dilakukan adalah melakukan berbagai upaya pencegahan, salah satunya adalah mencuci tangan menggunakan sabun atau yang sering kita dengar dengan istilah CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun). Program ini meliputi materi penyuluhan tentang pencegahan penularan covid-19, dengan menjaga kebersihan tangan bisa memutus rantai penyebaran covid-19 karena tangan bagian tubuh yang sangat rentan dan dapat dengan mudah menjadi tempat bersarangnya virus dan bakteri. Virgin coconut oil (VCO) merupakan minyak dengan kandungan asam laurat yang tinggi. Asam laurat ini berfungsi untuk menghaluskan dan melembabkan kulit. Sehingga VCO cocok dijadikan sebagai bahan baku pembuatan sabun. Sabun yang dibuat dalam penelitian ini menggunakan penambahan minyak lavender sebagai esensial oil yang mampu meningkatkan kualitas pada sabun cair. Kegiatan ini bertujuan untuk membuat sabun cair, mencari penambahan konsentrasi minyak lavender yang tepat dalam pembuatan sabun cair dan mengetahui pengaruh penambahan minyak lavender terhadap karakteristik sabun cair. Perlakuan pada kegiatan ini konsentrasi minyak lavender  adalah dengan penambahan sebesar A = 0% (b/v), B = 1% (b/v), C = 1,5% (b/v), dan D = 2% (b/v) dari 300 gram basis sabun. Parameter pengamatan meliputi sifat kimia, sifat fisik sabun dan uji organoleptik. Hasil analisis menunjukan bahwa semua formula sabun cair memenuhi persyaratan berdasarkan SNI sabun padat 06-4085-1996. Formula sabun cair dengan perlakuan D merupakan produk terbaik dengan hasil uji organoleptik kesukaan secara umum adalah 50%. Hasil analisis sabun transparan pada perlakuan D adalah kadar alkali bebas bebas 0,0079%, nilai pH 8,93, bobot jenis 1,0509 dan angka lempeng total 0. Sehingga teknologi proses pembuatan sabun cair dengan penambahan minyak lavender selanjutnya dapat dikembangkan dan diaplikasikan pada skala industri. Kata kunci : sabun cair, Covid-19, virgin coconut oil (VCO), produksi.  ABSTRACT The corona virus pandemic (Covid 19) has currently hit various countries around the world. Efforts that can be done are to make various prevention efforts, one of which is washing hands using soap or what we often hear as CTPS (Washing Hands with Soap). This program includes counseling material on the prevention of covid-19 transmission, by maintaining hand hygiene, it can break the chain of the spread of covid-19 because the hands are very vulnerable parts of the body and can easily become a breeding ground for viruses and bacteria. Virgin coconut oil (VCO) is an oil with a high content of lauric acid. Lauric acid functions to smooth and moisturize the skin. So that VCO is suitable as a raw material for making soap. The soap made in this study uses the addition of lavender oil as an essential oil which can improve the quality of liquid soap. This activity aims to make liquid soap, look for the addition of the right concentration of lavender oil in making liquid soap and determine the effect of adding lavender oil on the characteristics of liquid soap. The treatment in this activity is the concentration of lavender oil with the addition of A = 0% (w / v), B = 1% (w / v), C = 1.5% (w / v), and D = 2% (b / v) of 300 grams of soap base. Observation parameters include chemical properties, soap physical properties and organoleptic tests. The results of the analysis show that all liquid soap formulas meet the requirements based on SNI for solid soap 06-4085-1996. Liquid soap formula with treatment D is the best product with the result of the favorite organoleptic test in general is 50%. The results of the analysis of transparent soap in treatment D were free alkaline content of 0.0079%, pH value of 8.93, specific gravity of 1.0509 and a total plate number of 0. So that the technology for making liquid soap with the addition of lavender oil can then be developed and applied to industrial scale. Keywords: liquid soap, Covid-19, virgin coconut oil (VCO), production.
LAWAN COVID-19: STIKES SYEDZA SAINTIKA SALURKAN HAND SANITIZER SEBAGAI WUJUD PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Niken ,; Eliza Arman; Honesty Diana Morika
Jurnal Abdimas Saintika Vol 2, No 1 (2020): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v2i1.573

Abstract

Langkah awal Satgas Penanggulangan Dampak Covid-19 dalam menangani penyebaran Covid-19 ini adalah dengan pembuatan hand sanitizer. Ketersediaan produk pencuci tangan menjadi barang langka di tengah ancaman pandemi Covid-19.  Tujuan kegiatan ini yaitu melakukan upaya pencegahan COVID-19 melalui penggunaan Hand Sanitizer. Metode yang digunakan meliputi beberapa tahap yaitu tahap persiapan  yang meliputi penyiapan alat dan bahan, proses produksi meliputi pencampuran bahan-bahan menjadi produk hand sanitizer, dan proses pengemasan yang meliputi memasukan hand sanitizer yang sudah jadi ke dalam botol-botol kecil berukuran 20 ml serta labeling merek hand sanitizer, dan selanjutnya proses pendistribusian melalui klinik Medika Saintika.Adapun kesimpulan dari kegiatan ini yaitu civitas akademika sudah mampu membuat hand sanitizer dengan profesional, proses pendistribusian hand sanitizer berjalan dengan lancar, dan masyarakat puas dan terbantu dengan pemberian hand sanitizer secara gratis oleh Stikes Syedza Saintika dalam rangka upaya pencegahan wabah Covid-19. Kata kunci : Hand sanitizer, Covid-19, Produksi  ABSTRACT The initial step of the Covid-19 Impact Management Task Force in dealing with the deployment of Covid-19 is by making hand sanitizers. The availability of handwashing products has become a rare commodity amid the threat of the Covid-19 pandemic. The purpose of this activity is to make efforts to prevent COVID-19 through the use of Hand Sanitizer. The method used includes several stages, namely the preparation stage which includes the preparation of tools and materials, the production process includes mixing the ingredients into hand sanitizer products, and the packaging process which includes inserting the ready-made hand sanitizer into small bottles measuring 20 ml and labeling hand sanitizer brand, and then the distribution process through Saintika Medika clinic. As for the conclusion of this activity, the academic community has been able to make hand sanitizers professionally, the hand sanitizer distribution process runs smoothly, and the community is satisfied and is helped by providing free hand sanitizers by Stikes Syedza Saintika in the context of efforts to prevent the Covid-19 outbreak. Keywords: Hand sanitizer, Covid-19, Production
PENTINGNYA MENJAGA KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA WANITA Rahmi Novita Yusuf; Niken Niken; Dewi Fransisca
Jurnal Abdimas Saintika Vol 2, No 2 (2020): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v2i2.853

Abstract

Kesehatan reproduksi merupakan masalah yang penting untuk mendapatkan perhatian terutama di kalangan remaja. Masa remaja diwarnai oleh pertumbuhan, perubahan, munculnya berbagai kesempatan, dan seringkali menghadapi risiko-risiko kesehatan. Tujuan kegiatan ini yaitu memberikan pemahaman dan informasi baru terhadap remaja putri khusus kesehatan reproduksi remaja.  Metode yang digunakan adalah dengan ceramah dan diskusi. Dengan hasil kegiatan adalah edukasi berjalan sesuai dengan rencana dengan banyaknya remaja yang bertanya. Adapun kesimpulan dari kegiatan ini yaitu edukasi berjalan lancar dan tepat waktu, remaja memahami materi yang disajikan oleh pengaji tentang kesehatan reproduksi remaja.
PEMANFAATAN ALOE VERA SEBAGAI BAHAN SABUN BATANG ALAMI Rahmi Novita Yusuf; Dewi Fransica; Niken Niken
Jurnal Abdimas Saintika Vol 3, No 1 (2021): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v3i1.1093

Abstract

Banyaknya tanaman aloe vera yang ada di sekeliling permukiman penduduk. Namun belum bisa dimanfaatkan dengan baik. Sejauh ini baru hanya sebagai bunga hiasan di dalam pot saja. Padahal aleo vera memiliki banyak manfaat, karena mengandung berbagai zat alami yang baik bagi kesehatan. Jd dalam pengabdian ini solusi yang ditawarkan adalah bagaiman kita bisa memanfaatkan aloe vera dengan baik, bukan saja sebagai hiasan didepan rumah tetapi juga bisa dibuat yang lainnya. Salah satunya adalah sebagai bahan dasar sabun batang alami.
EDUKASI PERANAN VAKSINASI PADA MASA PANDEMI COVID-19 Rahmi Novita Yusuf; Dewi Fransisca; Niken Niken
Jurnal Abdimas Saintika Vol 3, No 2 (2021): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v3i2.1339

Abstract

Akhir tahun 2019 tepatnya pada bulan Desember dunia dihebohkan dengan berita munculnya wabah pneumonia yang tidak diketahui sebab pastinya. Wabah ini pertama kali ditemukan di kota Wuhan Provinsi Hubei China. Kebanyakan pasien pneumonia ini berawal dari pedagang di pasar Huanan yang menjual hewan hidup yang terletak di kota Wuhan. (Li Q dkk,2020 ). Pada  7 Januari  2020  para  peneliti berhasil mengidentifikasi penyebab pneumonia ini yakni jenis novel coronavirus. Secara resmi, WHO menamakan penyakit ini COVID-19 (Corona Virus Disease 2019) dan nama virus tersebut adalah SARS-CoV-2 (Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2). Peningkatan jumlah kasus berlangsung cukup cepat, dan menyebar ke berbagai negara dalam waktu singkat. Sampai dengan tanggal 9 Juli 2020, WHO melaporkan 1.184.226 kasus konfirmasi dengan 545.481 kematian di seluruh dunia (Case Fatality Rate/CFR 4,6%). Indonesia melaporkan kasus pertama pada tanggal 2 April 2020. Kasus meningkat dan menyebar dengan cepat di seluruh wilayah Indonesia. Sampai dengan tanggal 9 Juli 2020 Kementerian Kesehatan melaporkan 70.722 kasus konfirmasi COVID-19 dengan 3.417 kasus meninggal (CFR 4,8%).  Vaksin merupakan sediaan biologis yang menimbulkan suatu kekebalan terhadap penyakit, didalamnya terkandung sejumlah kecil bahan yang menyerupai organisme patogen yang mampu menginduksi sistem imun. Vaksinasi  merupakan   tindakan pemberian suatu vaksinKata kunci : Vaksin
BAHAYA ANEMIA PADA IBU HAMIL Rahmi Novita Yusuf; Niken Niken; Febby Herayono
Jurnal Abdimas Saintika Vol 4, No 1 (2022): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v4i1.1404

Abstract

Hampir separuh atau sebanyak 48,9 persen ibu hamil di Indonesia mengalami anemia. Ibu hamil yang kekurangan cadangan zat besi dapat menyebabkan anemia defisiensi zat besi. Jumlah Fe yang dikonsumsi oleh ibu hamil selama kehamilan ada hubungannya dengan angka kejadian anemia dalam kehamilan, dan peningkatan Hb setelah mengkonsumsi tablet Fe. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada wanita usia subur akan pentingnya memperhatikan nutrisi dalam persiapan kehamilan. Pengabdian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesmas lubuk buaya padang dan waktu pengabdian dilaksanakan pada bulan Januari sd April 2022. dengan hasil pengabdian WUS sangat antusias dalam mendengarkan edukasi yang disampaikan. Kesimpulan dari pengabdian ini menunjukkan edukasi yang diberikan dapat mempengaruhi pola nutrisi dan perubahan prilaku hidup sehat pada WUS.Kata kunci : Anemia, Wanita usia subur
PENGARUH PIJATAN PERINEUM DAN SENAM KEGEL TERHADAP PENGURANGAN RUPTUR PERINEUM PADA IBU BERSALIN Meldafia Idaman; Niken .,
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 10, No 1 (2019): Juni 2019
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.693 KB) | DOI: 10.30633/jkms.v10i1.307

Abstract

ABSTRAK Sekitar 70% ibu melahirkan pervaginam mengalami trauma perineum. Berbagai cara untuk mengurangi ruptur pada perineum antara lain dengan senam kegel (kegel exercise) dan pijatan perineum pada ibu hamil trimester tiga. Tujuan penelitian ini untuk mempelajari pengaruh pijatan perineum dan senam kegel terhadap pengurangan ruptur perineum pada ibu bersalin. Jenis penelitian ini pre-experimental menggunakan pendekatan Post Test Only Control Group Design. Penelitian dilakukan pada ibu hamil dengan usia kehamilan ≥ 34 minggu hingga persalinan di Bidan Praktek Mandiri (BPM) Kota Padang pada bulan Juni sampai September 2018. Populasi dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 21 orang yang dibagi 3 kelompok perlakukan yaitu kelompok pijat perineum, senam kegel dan kombinasi. Analisis data menggunakan uji Kruskal Wallis. Hasil penelitian didapatkan peringkat rata-rata pengurangan kejadian ruptur perineum lebih banyak pada perlakuan yang melakukan latihan kombinasi pijat perineum dan senam kegel yaitu 6,29 dari pada responden yang melakukan latihan pijat perineum yaitu 12,93. Peringkat rata-rata pengurangan kejadian ruptur perineum lebih banyak pada perlakuan latihan pijat perineum dibandingkan perlakuan yang melakukan latihan senam kegel yaitu 13.73. Berdasarkan uji statistik p value 0,03 (p< 0,05) didapatkan ada pengaruh pijatan perineum dan senam kegel terhadap pengurangan ruptur perineum pada ibu bersalin. Simpulan penelitian ini adalah ada pengaruh pijatan perineum dan senam kegel terhadap pengurangan ruptur perineum pada ibu bersalin.Kata Kunci     : Pijatan, Perineum, Senam, Kegel, Ruptur Effect Of Perineum Massage and Kegel Exercise On Reduction Perineum Rupture ABSTRACT About 70% women giving birth to vaginal have perineal trauma. Kegel exercise, perineal massage in third trimester of pregnant reduce rupture of the perineum. The purpose of study was to identify the effect of perineum massage and kegel exercise on the reduction of perineum rupture in women after giving birth. This type of research was pre-experimental using Post Test Only Control Group Design. The study was conducted on pregnant women with gestational age ≥ 34 weeks until delivery in Independent Practice Midwife (IPM) of Padang from June to September 2018. Population and sample in this study was 21 people divided into 3 treatment group : perineum massage, kegel exercise and combination group. Data was analyzed by using the kruskal Wallis test. The average rate of perineum rupture reduction was 6.29 more in the respondent who did combination treatment (both perineum massage and kegel exercise), than respondents who did perineum massage exercises (12.39). Average rating of the reduction in incidence of perineum rupture was more in treatment of perineum massage training compared to Kegel exercise treatment (13.73). Based on statistical test p value 0.03, it can be concluded that there is an effect of perineum massage and kegel exercise on reduction perineum rupture.Keywords : Massage, Perineum, Kegel, Exercise, Rupture
PENGARUH PEMBERIAN JUS MENTIMUN (Cucumis sativus L) TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HUPERTENSI THE EFFECT OF CUCUMBER JUICE (Cucumis sativus L) ON BLOOD PRESURE IN HYPERTENSIVE PATIENTS Etri Yanti; Niken Niken; Devi Andriyani
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 2, No 1 (2019): November 2019
Publisher : Stikes Syedza Saintika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v2i1.445

Abstract

ABSTRAK Hipertensi merupakan penyakit kardiovaskuler yang banyak diderita di dunia. Data Dinas Kesehatan Kabupaten Solok tahun 2016, hipertensi merupakan penyakit tertinggi di program Penyakit Tidak Menular. Pengobatan non farmakologi dapat membantu menurunkan tekanan darah penderita. Mentimun mengandung kalium dan banyaknya kandungan air sehingga bersifat diuretik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian jus mentimun terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Singkarak tahun 2017. Jenis penelitian yang digunakan quasy eksperiment pre test dan post test dengan kelompok kontrol, dilaksanakan tanggal 30 Agustus sampai dengan 7 September 2017. Populasi adalah penderita hipertensi yang menderita hipertensi sedang, teknik sampel non random sampling dengan jumlah 32 orang. Data diolah secara komputerisasi dengan analisis univarian menggunakan tabel median dan nilai mainimum/ maksimum dan analisis bivariat menggunakan uji Mann- Whitney dengan signifikan nilai p ≤ 0,05. Hasil penelitian pada tekanan darah sistolik   penderita hipertensi kelompok eksperimen dan kontrol setelah diberikan jus mentimun terdapat perbedaan yang signifikan dengan nilai p value = 0,000 ≤ 0,05. Terdapat perbedaan yang signifikan tekanan darah diastole pada penderita hipertensi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan nilai p value = 0,000 ≤ 0,05. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian jus mentimun terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Singkarak. Diharapkan agar hasil penelitian ini menjadi salah satu program Penyakit Tidak Menular  di lingkungan Puskesmas Singkarak dalam memanfaatkan jus mentimun dalam membantu menurunkan tekanan darah penderita hipertensi, dan mampu mengajarkan cara pengolahan dan konsumsi jus mentimun dengan benar bagi penderita hipertensi. Kata kunci : Mentimun, tekanan darah, hipertensi.  ABSTRACT Hypertension is a cardiovascular disease that many suffered in the world. Data of District Health Office of Solok in 2016, hypertension is the highest disease in the disease is not contagious program. Non pharmacologic treatment can help lower the patient's blood pressure. Cucumbers contain potassium and the amount of water content that is diuretic. The purpose of this study to determine the effect of cucumber juice on blood pressure in hypertensive patients in the work areaType of research used quasy experiment pre test and post test with control group, conducted on 30 August until 7 September 2017. Population is hypertension sufferers of moderate hypertension, non random sampling technique samples with number of 32 people. The data were processed by computerized with univarian analysis using median table and maximum maximum value and bivariate analysis using Mann-Whitney test with significant p value of 0,05. Result of research on systolic blood pressure of hypertension group of experiment and control group after given cucumber juice there is significant difference with value of p value = 0,000 ≤ 0,05. There was a significant difference in diastolic blood pressure in patients with experimental group hypertension and control group with p value = 0,000 ≤ 0.05. It can be concluded that there is influence of cucumber juice to blood pressure in hypertension patient in public health centre Singkarak  work area. It is expected that the results of this research become one of the disease is not contagious program in public health centre Singkarak in utilizing cucumber juice in helping to lower blood pressure of hypertension patient, and able to teach how to properly cucumber juice processing and consumption for hypertension patient. Keyword : Cucumber, blood pressure, hypertension.