Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

Analisis Nilai Etika Dan Nilai Moral Pada Novel “3600 Detik” Karya Charon Sindi Dwi Rahayu, Rahmat Kartolo
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 3 Nomor 3 Juli 2022
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/cjerss.v3i3.763

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) Nilai-nilai etika dalam dalam novel 3600 Detik Karya Charon (2) Wujud nilai moral dalam novel 3600 Detik Karya Charon (3) Moral tokoh utama dalam menghadapi persoalan hidup dalam novel 3600 Detik Karya Charon. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah novel dalam novel 3600 Detik Karya Charon. Penelitian ini difokuskan pada permasalahan yang berkaitan dengan analisis nilai etika dan nilai moral. Data dianalisis dengan teknik deskripsi kualitatif yaitu suatu prosedur penelitian dengan hasil sajian data deskriptif berupa tuturan pengarang dalam novel 3600 Detik Karya Charon. Teknik yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik baca simak dan teknik memindai. Hasil dari penelitian ini adalah: Nilai etika pada novel 3600 Detik ini terdiri dari (1) Etika Normatif, terdapat: Perilaku Buruk, (2) Etika Deontologi, terdapat: Kepedulian, Memotivasi dan Tolong Menolong, (3) Etika Teleologi, terdapat: Sopan dan Berpenampilan Rapi. Wujud nilai moral yang novel 3600 Detik karya Charon Nilai etika pada novel 3600 Detik ini terdiri dari (1) Hubungan Manusia dengan Tuhan, terdapat: Berdoa Kepada Tuhan dan Bersyukur, (2) Hubungan Manusia dengan Diri Sendiri, terdapat: Menyadari kesalahan, Bekerja Keras, Tanggung Jawab Siswa Terhadap Pendidikan, Tidak Menerima Kenyataan, Pandai dan Kecemasan (3) Hubungan Manusia dengan Manusia Lain, terdapat: Menghargai, Nasihat Guru kepada Siswa, Nasihat Antar Teman, Kasih Sayang Orang Tua Kepada Anak, Kasih Sayang Anak Kepada Orang Tua dan Kasih Sayang Terhadap Teman. Nilai moral tokoh utama dalam menghadapi persoalan hidup dalam novel 3600 Detik karya Charon terdiri dari yaitu (1) Tidak Taat Peraturan Sekolah, (2) Peduli Terhadap Teman, (3) Pantang Menyerah, (4) Teguh Pendirian dan (5) Jujur.
Changes of The Function of The New Meaning of Ritual Reject Bala Malay Serdang Rahmat Kartolo; Sutikno Sutikno; Rahmadi Ali; Harianto II
MIMBAR (Jurnal Sosial dan Pembangunan) Volume 38, No. 2, (Desember, 2022) [Accredited Sinta 2] No 10/E/KPT/2019]
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/mimbar.v0i0.9890

Abstract

This study was done to get a better understanding of the role the tolak bala ritual plays in Malay society nowadays. The tolak bala ritual (warn off misfortune) is a type of cultural treatment to seek protection from misfortune from God. Despite modernization and technology, the tolak bala ritual has become endangered in Malay society as a cultural value. Serdang district lost the tolak bala ritual. A qualitative descriptive research design was used to see how Malay faiths have changed since they were implemented. This study shows how the Tolak Bala Ritual isn't just a healing treatment that uses spells and prayers, but it's also a way to package medicines for sale.
Analisis Unsur Intrinsik Dalam Novel Janshen Karya Risa Saraswati Arnia Aulia, Rahmat Kartolo
Ability: Journal of Education and Social Analysis Volume 4 No 1 Januari 2023
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jesa.v4i1.1073

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya unsur-unsur intrinsik yang terdapat pada novel Janshen karya Risa Saraswati yang meliputi tema, tokoh dan penokohan, alur, latar, sudut pandang, gaya bahasa, dan amanat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis unsur intrinsik yang terkandung dalam novel Janshen karya Risa Saraswati. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah: (1) Tema dari novel Janshen karya Risa Saraswati ini bertemakan kisah keluarga Janshen, perspektif bangsa Netherland, dan sejarah. (2) Terdapat dua tokoh utama yaitu Anna dan Janshen. (3) Alur yang digunakan adalah alur maju. (4) Latar yang terdapat pada novel ini terbagi menjadi tiga yaitu latar tempat, latar waktu, dan latar suasana. (5) Sudut pandang yang digunakan adalah orang ketiga, yang serba tahu. (6) Gaya bahasa yang terdapat pada novel ini adalah gaya bahasa simile. (7) Amanat yang terdapat pada novel Janshen yaitu untuk saling peduli dan saling menyayangi antar sesama anggota keluarga, selalu taat kepada Tuhan, tetap berbuat baik dan tidak membeda-bedakan antar sesama manusia, serta jangan terlalu percaya terhadap orang yang baru dikenal. Hasil dari penelitian ini, menunjukkan bahwa semua unsur intrinsik yang ada mulai dari tema, tokoh dan penokohan, alur, latar, sudut pandang, gaya bahasa, dan amanat ada di dalam novel Janshen karya Risa Saraswati.
Penggunaan Dwibahasa (Indonesia-Jawa) Oleh Warga Keturunan Etnis Tionghoa Di Tegal Sari Kecamatan Dolok Masihul Maharani Sikumbang, Rahmat Kartolo
ALACRITY : Journal of Education Volume 3 Issue 1 Februari 2023
Publisher : LPPPI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52121/alacrity.v3i1.122

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan ragam kedwibahasaan oleh warga keturunan etnis Tionghoa di Tegal Sari Kecamatan Dolok Masihul. Subjek dalam penelitian ini adalah warga keturunan etnis Tionghoa di Tegal Sari Kecamatan Dolok Masihul. Penelitian ini difokuskan pada ragam kedwibahasaan. Dan data diperoleh dengan kartu kuisioner, teknik simak dan wawancara yang dilakukan secara berkesinambungan. Data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. Keabsahan data diperoleh melalui perpanjangan keikutsertaan dan ketekunan pengamatan. Hasil penelitian terkait dengan penggunaan dwibahasaan oleh warga keturunan etnis Tionghoa di Tegal Sari Kecamatan Dolok Masihul yang menunjukkan bahwa ragam kedwibahasaan dibedakan menjadi lima macam yaitu sebagai berikut, berdasarkan hipotesis ambang, kedwibahasaan terdiri dari kedwibahasaan substraktif dan kedwibahasaan aditif. Berdasarkan tahapan usia pemerolehan, kedwibahasaan terdiri dari kedwibahasaan masa kanak-kanak, kedwibahasaan masa remaja, kedwibahasaan masa dewasa. Berdasarkan konteks, kedwibahasaan terdiri dari kedwibahasaan majemuk, dan kedwibahasaan koordinat. Berdasarkan tingkat pendidikan, kedwibahasaan terdiri dari kedwibahasaan kaum elit, dan kedwibahasaan rakyat biasa. Berdasarkan status sosial, kedwibahasaan individual dan kedwibahasaan sosial.
ANALISIS PSIKOLOGI SASTRA DAN NILAI MORAL DARI NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURAHMAN EL SHIRAZY Nayla Azkani; Rahmat Kartolo
Jurnal Inovasi Penelitian Vol 3 No 9: Februari 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jip.v3i9.2433

Abstract

This study aims to determine the Literary Psychology and Moral Values of the Novel Cinta Suci Zahra by Habiburahman El Shirazy. This research is a descriptive qualitative using a structuralism approach. The activities carried out in this study were reading, observing, interpreting and analyzing the novel Cinta Suci Zahrana. The data sources in this study are: (1) text, the novel Cinta Suci Zahrana; (2) field notes consisting of two parts, namely the description section and the reflection section. The data collection techniques used are the documentation method and the review method. From the analysis carried out, the literary psychology contained in the novel Cinta Suci Zahrana by Habiburrahman El Shirazy is found in chapter "Hope" page 43, in chapter "Hunting for Tranquility" pages 223-224, in chapter "Suffering is Complete" pages 247-248 and 254, then in chapter "Who Sows He Reaps" page 270. While the moral values in the novel Cinta Suci Zahrana by Habiburrahman El Shirazy consist of three moral aspects, namely moral aspects related to oneself, moral aspects related to other human beings, and moral aspects related to His God. From the analysis conducted, it can be said that the novel Cinta Suci Zahrana by Habiburrahman El Shirazy contains literary psychology and moral values
Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Melalui Metode Sugest To Pedia Oleh Siswa Kelas X SMA Negeri Bambel Kabupaten Aceh Tenggara Tahun Pembelajaran 2020/2021 Iskandar Muda; Rahmat Kartolo; Abdullah Hasibuan
All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 1, No 3: September 2021
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.052 KB) | DOI: 10.58939/afosj-las.v1i3.100

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan menulis puisi dengan menggunakan metode sugestopedia. Penelitian ini bersifat penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdapat empat tahap, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Subjek dalam penelitian adalah siswa kelas X SMA Bambel Kabupaten Aceh Tenggara yang berjumlah 20 orang siswa. Pengambilan data dilakukan dengan tes dan nontes. Hasil penelitian menunjukkan pada siklus I belum terlaksana secara maksimal dapat dilihat darihasil ketuntasan belajar siswa yaitu 10 orang siswa tidak tuntas dengan persentase 50% dan siswa tuntas 10 orang siswa dengan persentase 50% dan pada siklus II dilaksanakan secara keseluruhan sehingga hasil belajar siswa mengalami peningkatan yaitu siswa yang tidak tuntas 0 orang dengan persentase 0% dan siswa yang tuntas 20 orang siswa dengan persentase 100%. Proses pembelajaran mengalami peningkatan, hal ini ditandai dengan meningkatnya persentase aktivitas siswa dari siklus I ke siklus II yaitu 50% menjadi 100%. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar menulis puisi dengan menggunakan metode sugestopedia pada siswa kelas X di SMA Bambel Kabupaten Aceh tenggara mengalami peningkatan.
Analisis Unsur Intrinsik Dalam Novel Janshen Karya Risa Saraswati Nurpaizah, Rahmat Kartolo, Sutikno
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 4 Nomor 2 April 2023
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/cjerss.v4i2.1233

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis dan membaca melalui implementasi kultur literasi siswa kelas VII SMP Negeri 1 Pesisir. Penelitian ini termasuk jenis pendekatan penelitian tindakan kelas (Action Research). Kemampuan literasi sangat dibutuhkan dalam menghadapi era industri saat ini. Melalui kemampuan menulis siswa dapat mentranfer informasi untuk menyelesaikan berbagai permasalahan. Tujuan penelitian ini yaitu (1) implementasi kultur literasi dalam pembelajaran kemampuan menulis dan membaca, (2) implikasi implementasi kultur literasi dalam meningkatkan kemampuan menulis, (3) kendala dalam implementasi kultur literasi dalam meningkatkan kemampuan menulis dan membaca. Metode yang digunakan yaitu metode quasi eksperimen. Teknik penelitian yang digunakan adalah tes, angket, dan wawancara. Sampel penelitian yaitu siswa. Hasil penelitian menunjukkan Implementasi kultur literasi dilaksanakan terintegrasi dengan gerakan literasi sekolah yang sudah dicanangkan pemerintah dapat berjalan dengan baik. Hasil Implikasi kultur literasi menunjukkan bahwa diketahui nilai Sig. (2-tailed) adalah sebesar 0,000 < 0,05 maka ho ditolak dan ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada atau terdapat perbedaan rata-rata antara hasil belajar Pre tes dengan Post tes yang artinya ada pengaruh penggunaan perlakuan untuk meningkatkan hasil belajar dalam menulis teks cerita fantasi di siswa SMP kelas VII. Kendala yang dihadapi selama pelaksanaan kultur literasi adalah 1) sarana perpustakaan tidak tertata baik karena tidak ada petugas khusus di perpustakaan; 2) ketersediaan buku bacaan di perpustakaan masih minim; 3) dukungan dari guru mata pelajaran lain masih minim; 4) masih ada siswa yang belum memahami pentingnya kultur literasi bagi peningkatan kemampuan menulis, dan 5) kemampuan berpikir kritis masih lemah.
IMPLEMENTASI NILAI MORAL DALAM TRADISI SAPARAN MASYARAKAT DESA SUMBEREJO TANI KECAMATAN PAGAR MERBAU KABUPATEN DELI SERDANG Nadila Sari; Rahmat Kartolo
Bahterasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 4, No 1 (2023): Februari
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jpbsi.v4i1.14261

Abstract

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN SISWA SMP NEGERI 3 PERBAUNGAN MELALUI PENERAPAN TEKNIK TRANSFORMASI LAGU Suyanto Suyanto; Rahmat Kartolo
Jurnal Bahastra Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/bahastra.v7i2.6820

Abstract

One of the language skills that are no less important is writing skills. Writing skill is the skill of pouring ideas and thoughts into a written work that can be enjoyed by readers. The aim of this research is to improve short story writing skills through the application of song transformation techniques. This research is included in the type of classroom action research with a population of class X students of SMP Negeri 3 Perbaungan with a sample of 38 students in class X-10. The instruments used in this study were observation, in-depth review, and short story writing skill tests. The analysis technique used is comparative critical analysis. Learning that is carried out by correcting the weaknesses and deficiencies of the learning process carried out by the teacher has a significant impact. This is evidenced by increasing the percentage of student learning completeness from 57.89% to 89.47%, in this case, indicated by the class average score which increased from 64.42 with and standard deviation of 22.95 to 73.11 and a standard deviation of 13.35. If examined in more depth, this increase occurs when the teacher begins to provide feedback in the form of motivation and appreciation to students for overcoming problems in writing, whether caused by a lack of ideas or weaknesses in short story writing techniques.One of the language skills that is no less important is writing skill. Writing skill is the skill of pouring ideas and thoughts into a written work that can be enjoyed by readers. The aim of this research is to improve short story writing skills through the application of song transformation techniques. This research is included in the type of classroom action research with a population of class X students of SMP Negeri 3 Perbaungan with a sample of 38 students in class X-10. The instruments used in this study were observation, in-dept review, and short story writing skill tests. The analysis technique used is comparative critical analysis. Learning that is carried out by correcting the weaknesses and deficiencies of the learning process carried out by the teacher has a significant impact. This is evidenced by increasing the percentage of student learning completeness from 57.89% to 89.47%, in this case, indicated by the class average score which increased from 64.42 and standard deviation of 22.95 to 73.11 and a standard deviation of 13.35. If examined in more depth, this increase occurs when the teacher begins to provide feedback in the form of motivation and appreciation to students for overcoming problems in writing, whether caused by a lack of ideas or weaknesses in short story writing techniques.
ANALISIS KESALAHAN EJAAN BAHASA INDONESIA PADA PENULISAN WACANA DESKRIPSI SISWA SMA NEGERI 1 DOLOK BATU NANGGAR Siska Pratiwi; Rahmat Kartolo
Jurnal Bahastra Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/bahastra.v7i2.6826

Abstract

Indonesian always grows and develops according to changing times and technological advances. As a language that experiences growth and development, of course there are many obstacles in the process, one of which is related to the spelling used. Even though the use of language spelling has been applied in written communication for a very long time, in practice there are still many errors in writing. The purpose of this study was to analyze Indonesian spelling errors in the discourse descriptions of class XI students at SMA Negeri 1 Dolok Batu Nanggar, Simalungun Regency. This research was conducted using a qualitative approach which is included in linguistic research which aims to produce descriptive data. The instrument used to capture data in this study was observation to analyze EBI errors in student-made descriptive discourse. Data analysis in this study began with data collection through observation and documentation, then identification, description, and classification of data based on errors were carried out. Based on the results of an analysis of the students' discourse descriptions, several mistakes were made by students, including errors in the use of letters, errors in the use of capital and lowercase letters, errors in writing prepositions and affixes, errors in writing loanwords and errors in the use of punctuation marks. The most dominant error is an error in writing absorption words, namely with a completeness of 59.72% which is far from sufficient.