Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN DI PAUD MENGGUNAKAN PERMAINAN TRADISIONAL Nurhasanah, Nurhasanah; Rachmayani, Ika; Habibi, A. Muazar
JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA Vol 4, No 2 (2018): JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA
Publisher : LPPM Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jseh.v4i2.17

Abstract

Adapun Tujuan Umum penelitian ini adalah menghasilkan Model Pembelajaran Inovatif di PAUD yang mengggunakan permainan Tradisional sebagai Model Pembelajaran di PAUD. Adapun secara khusus, tujuan penelitain ini adalah untuk memetakan hal-hal sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui teknik atau cara pengembangan model pembelajaran di PAUD menggunakan permainan tradisional? 2. Untuk mengetahui prosedur dan komponen pengembangan model pembelajaran di PAUD menggunakan permainan tradisional? 3.Hasil pengembangan model pembelajaran di PAUD menggunakan permainan tradisional sebagai acuan dalam menyusun pedoman penyusunan pembelajaran di PAUD sudah sesuai dengan tingkat capaian perkembangan anak?. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan, khususnya pengembangan model pembelajaran. Hasil yang diperoleh adalah pertama teknik yang digunakan dalam melakukan pengembangan model mengikuti langkah-langkah model pengembangan menurut bagan alur penelitian yang telah direncanakan. Selanjutnya komponen pengembangan model meliputi : 1. Mengidentifikasi permainan tradisional yang akan digunakan, 2. Merumuskan aturan permainan dan hal hal yang diperlukan dalam pelaksanaan model pembelajaran menggunakan permainan tradisional. 3. Melakukan pelaksanaan permainan sebagai uji coba pertama sampai ketiga. 4. Melakukan analisis hasil ujicoba dan 5. Menetapkan langkah langkah pembelajaran sebagai hasil dari model pembelajaran di PAUD menggunakan permainan tradisional. Berdasarkan hasil pelaksanaan penelitian maka hasil analisis kualitatif disimpulkan bahwa pengembangan model pembelajaran di PAUD menggunakan permainan tradisional dapat mengembangkan hampir semua aspek perkembangan melalui permainan tradisional dengklek, namun tidak semua indikator pada aspek perkembangan dapat dikembangkan. Implikasi hasil penelitian ini dapat menjadi salah satu model pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran di PAUD. Tindak lanjut penelitian ini adalah penelitian ini dapat dilanjutkan untuk melihat dampak permainan tradisional, khususnya permainan dengklek apabila menjadi model pembelajaran bagi anak anak berkebutuhan khusus.
The Influence of Cooperative Learning Through Authentic Assessment-Based Jigsaw on Social Development of Early Childhood Karta, I Wayan; Rachmayani, Ika; Rasmini, Ni Wayan
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 10, No 4 (2021)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.128 KB) | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v10i4.34353

Abstract

The early childhood education system nowadays requires the use of authentic assessment in schools. Authentic assessment is an integrative method of assessing the learning process, reflective to the real-world situations, using varieties methods and holistic criteria to assess the cognitive, affective, and skills in early childhood. Social development occurs dominantly after physical, cognitive, and language developments. Based on the minimal developmental standard, many early-childhood children show substandard development in environment adaptation ability, self-managing ability, responsibility, ability to follow rules, sharing, respecting others, cooperation, toleration, and emotional expression. This study aims to identify the influence of cooperative learning through authentic assessment-based jigsaw in the social development of early childhood. This study uses a pre-test post-test design on 50 subjects aged 5-6 years old. The experiment was carried out in 4 stage with 4 learning sub-themes. Data collected with a 1-4 scale observation instrument to get quantitative data and analyzed using t-Test. Results from data analysis concluded that cooperative learning through authentic assessment-based jigsaw has a positive influence on social development in early childhood. We recommend the implementation of this method to optimize social development in early childhood.
The Influence of Cooperative Learning Through Authentic Assessment-Based Jigsaw on Social Development of Early Childhood I Wayan Karta; Ika Rachmayani; Ni Wayan Rasmini
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 10 No 4 (2021)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.128 KB) | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v10i4.34353

Abstract

The early childhood education system nowadays requires the use of authentic assessment in schools. Authentic assessment is an integrative method of assessing the learning process, reflective to the real-world situations, using varieties methods and holistic criteria to assess the cognitive, affective, and skills in early childhood. Social development occurs dominantly after physical, cognitive, and language developments. Based on the minimal developmental standard, many early-childhood children show substandard development in environment adaptation ability, self-managing ability, responsibility, ability to follow rules, sharing, respecting others, cooperation, toleration, and emotional expression. This study aims to identify the influence of cooperative learning through authentic assessment-based jigsaw in the social development of early childhood. This study uses a pre-test post-test design on 50 subjects aged 5-6 years old. The experiment was carried out in 4 stage with 4 learning sub-themes. Data collected with a 1-4 scale observation instrument to get quantitative data and analyzed using t-Test. Results from data analysis concluded that cooperative learning through authentic assessment-based jigsaw has a positive influence on social development in early childhood. We recommend the implementation of this method to optimize social development in early childhood.
IDENTIFIKASI PEMAFAATAN ALAT PERMAIAN EDUKATIF (APE) DALAM MENGEMBANGKA MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI Baik Nilawati Astini; Nurhasanah -; Ika Rachmayani; I Nyoman Suarta
Jurnal Pendidikan Anak Vol 6, No 1 (2017): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.687 KB) | DOI: 10.21831/jpa.v6i1.15678

Abstract

Pendidikan anak usia dini adalah salah satu lembaga pendidikan yang memegang peran penting untuk membantu pemerintah mempersiapkan generasi muda sedini mungkin, yang sesuai dengan tujuan pendidikan anak usia dini yaitu membantu meletakkan dasar kearah perkembangan sikap perilaku, pengetahuan, keterampilan dan daya cipta yang diperlukan oleh anak didik. Penelitian ini pada hakekatnya bertujuan untuk memberikan gambaran yang lebih mendalam tentang Analisis Identifikasi Pemafaatan Alat Permainan Edukatif (APE) Dalam Mengembangkan Motorik Halus Anak Usia Dini. Dimana hasil penelitian ini pada akhirnya diperoleh data yang menggambarkan Analisis Identifikasi Pemafaatan Alat Permainan Edukatif (APE) Dalam Mengembangkan Motorik Halus Anak Usia Dini. Berdasarkan data yang diperoleh menunjukan bahwa APE yang banyak digunakan atau dimanfaatkan guru untuk stimulasi tumbuh kembang motorik halus anak adalah bahan alam yang terdiri dari barang bekas seperti kertas bekas yang akan di sobek dan dibuat bubur kertas 88,8%. Tetapi pemanfaatan Koran bekas yang lebih mudah untuk dibentuk dan diekmbangkan pada kegiatan dan stiulasi asek lain maah jarang digunakan (33,3%) Bahan alam yang mudah didapat seperti serbuk gergaji, pasir dan air dan sejinisnya 83,3% guru sangat sering menggunakannya dalam proses pembelajaran. Hal yang juga sering dimanfaatkan guru adalah meronce manic-manik yakni 72,2%, alat mencocok 77,8%. Kata kunci: APE, motorik halus
Pengembangan Model Pelatihan Motivasi Berprestasi Untuk Guru PAUD Di Lombok Barat MA Muazar Habibi; Baiq Nilawati Astini; Nurhasanah Nurhasanah; Ika Rachmayani
Jurnal Ilmiah POTENSIA Vol 6, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jip.6.1.78-89

Abstract

Motivasi berprestasi guru merupakan kekuatan yang mendorong guru untuk menjalankan tugas sebagai pendidik, pengajar, pembimbing dan pelatih. Guru yang mempunyai motivasi berprestasi akan mempunyai tanggung jawab tinggi untuk bekerja dengan antusias dan sebaik mungkin mengerahkan segenap kemampuan dan keterampilan guna mencapai prestasi yang optimal. Penelitian ini mengembangkan model pelatihan motivasi berprestasi (PMB), dan meningkatkan motivasi berprestasi guru sebagai tujuan akhirnya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi dan data dianalisis secara induktif/kualitatif.  Hasil dari uji ahli untuk pengembangan model PMB : pada aspek ketepatan, kegunaan, dan kelayakan tergolong sangat tepat, sangat berguna, dan sangat layak. Hasil dari uji pengguna untuk pengembangan model PMB : pada aspek ketepatan, kegunaan, dan kelayakan tergolong sangat tepat, sangat berguna, dan layak. Rangkaian uji efektivitas mengukur peningkatan aspek-aspek motivasi berprestasi yang terdiri dari 6 aspek yaitu memiliki tingkat tanggung jawab yang tinggi, keberanian mengambil/ memikul resiko, memiliki tujuan yang realistik, memiliki rencana kerja yang menyeluruh dan berjuang untuk merealisasikan tujuan, memanfaatkan umpan balik yang konkret dalam semua kegiatan yang dilakukan, dan mencari kesempatan untuk merealisasikan rencana yang telah diprogramkan. Fokus penelitian pengembangan ini adalah: 1) Pengembangan model pelatihan motivasi berprestasi untuk guru yang menghasilkan model pelatihan motivasi berprestasi dan 2) Pengembangan model pelatihan motivasi berprestasi  untuk guru yang dapat meningkatkan motivasi berprestasi. Tujuan penelitian pengembangan ini  adalah: 1) Menghasilkan model pelatihan motivasi berprestasi untuk guru dan 2) Peningkatan motivasi berprestasi guru melalui pelatihan motivasi berprestasi. Barat. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif, mengadopsi teori Reasearch and Development (R & D) Borg and Gall (2012:783). Teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan). Analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian lebih menekankan makna generalisasi. Hasil dari uji ahli dan uji pengguna untuk pengembangan model PMB adalah: penilaian oleh ahli pada aspek ketepatan, kegunaan  dan kelayakan ahli menyatakan bahwa model PMB sangat tepat dan sangat berguna, sedangkan aspek kelayakan ahli menyatakan bahwa model PMB memiliki nilai sangat layak dan layak. Penilaian dari pengguna adalah : penilaian aspek ketepatan pengguna menilai bahwa model PMB ini sangat tepat dan tepat, penilaian aspek kegunaan pengguna menilai sangat berguna dan berguna, penilaian aspek kelayakan pengguna menilai layak pada model PMB, hasilnya dari uji efektifitas produk menunjukkan bahwa pelatihan ini mampu meningkatkan aspek-aspek motivasi berprestasi dengan kategori tinggi sekali, sedangkan hasil Uji efektivitas Model PMB adalah 80% peserta mengalami peningkatan motivasi berprestasi dalam kategori tinggi dan tinggi sekali sehingga disimpulkan bahwa Model PMB efektif dalam meningkatkan motivasi berprestasi guru. 
Efektivitas Penggunaan Media Kartu Bergambar Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Anak Fahruddin Fahruddin; Ika Rachmayani; Baik Nilawati Astini; Nuri Safitri
Journal of Classroom Action Research Vol. 4 No. 1 (2022): February
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v4i1.1378

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of using picture card media to improve the speaking ability of group B children in Nurul Iman Sekarbela Islamic Kindergarten in the 2021/2022 academic year. This study uses a quantitative experimental pre-experimental design method with a one group pretest-posttest design. The sample in this study was group B children in Nurul Iman Sekarbela Islamic Kindergarten, a total of 15 people consisting of 7 boys and 8 girls. Data collection techniques in the form of observation and documentation. The analysis technique includes effectiveness test, normality test, and statistical hypothesis. The results of the normality test obtained that the significance value of the pretest was 0.200 and the posttest was 0.172 which was more than (>) 0.05, meaning that the data was normally distributed. The results showed that there was a significant effectiveness of the use of picture card media on the speaking ability of group B children in Nurul Iman Sekarbela Islamic Kindergarten in 2021/2022. It can be seen from the significance value of children's speaking ability of 0.000 which is smaller than 0.05 (0.000 < 0.05), which means that the null hypothesis (Ho) is rejected and the alternative hypothesis (Ha) is accepted. This means that the use of picture card media is effective in improving the speaking ability of group B children in Nurul Iman Sekarbela Islamic Kindergarten for the 2021/2022 academic year
Strategi Orang Tua dalam Menangani Gejala Stres pada Anak TK B Saat Pembelajaran Daring Fatimatun Zahroh; Muazar Habibi; Ika Rachmayani; I Nyoman Suarta
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol. 10 No. 1 (2022): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/paud.v10i1.42564

Abstract

Sistem pembelajaran secara daring yang berlangsung selama pandemi covid-19 menimbulkan berbagai gejala stres bagi anak terutama anak usia prasekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi orang tua dalam menangani gejala stres anak saat pembelajaran daring selama pandemi covid-19. Penelitian ini tergolong kedalam penelitian survei. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan ketentuan yaitu orang tua yang memiliki anak TK B yang sudah terlibat dalam pembelajaran secara daring selama pandemi covid-19. Adapun jumlah sampel dalam penelitian ini yakni 27 orang tua siswa TK B. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan menggunakan metode menggunakan metode angket, dengan instrument berupa lembar pertanyaan tertulis yang perlu diisi oleh orang tua berupa data pribadi orang tua dan anak. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat gejala stres yang dialami anak disesuaikan dengan kemampuan orang tua dalam menangani gejala stres anak yang muncul yakni 15% anak berada pada tingkat gejala stres rendah, 81% berada pada tingkat gejala stres sedang, dan 4% pada tingkat gejala stres tinggi. Dengan gejala stres yang dialami anak peneliti menemukan bahwa para orang tua menggunakan berbagai upaya dalam menangani gejala stres belajar anak seperti 67% orang tua memberikan hadiah/ reward, 22% orang tua mengajak anaknya bermain dan rekreasi, dan 11% yang memahami dan menyesuaikan gaya belajar anak. Orang tua harus selalu peka terhadap kondisi anak sehingga tidak mengalami gejala stres saat pembelajaran daring.
The Effect of Bowling Game on The Growth of 5-6 Years Old Children in Bidayatul Hidayah TK 2021 Ismi Sudaryanti; I Made Suwasa Astawa; Ika Rachmayani; Baik Nilawati Astini
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2b (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2b.541

Abstract

This research is based on the importance of stimulation in six aspects of child development, namely physical development, motor, cognitive, language skills, social-emotional, artistic, as well as moral and religious values. One of the games that can stimulate children's growth and development is Bowling. Bowling is a type of sport or game that is played by rolling a ball using your hands. So the purpose of this study was to see the effect of Bowling on the growth and development of children aged 5-6 years in Bidayatul Hidayah Islamic Kindergarten with this type of experimental research using the One Group Pretest-Posttest Design method. The subjects of this study used 13 children aged 5-6 years in Bidayatul Hidayah Islamic Kindergarten. The data collection method in this research is observation and documentation. The data analysis technique was used between pretest and post-test with an error rate of 5%. Before the treatment, the average pretest average value increased post-test to 259.33. The results of the t-test is dk = N-1 = 13-1 = 12, and if the error rate is set at 5%, then = 2.179. The result of  is greater than  (24,639> 2,179). So Ha is accepted, and Ho is rejected. So it can be concluded that there is a significant influence on the application of bowling games on aspects of the growth and development of children aged 5-6 years in Bidayatul Hidayah Islamic Kindergarten in the 2020 Academic Year so that bowling games can be used as an alternative in developing the growth and development abilities of children aged 5-6 years.
Identifikasi Perkembangan Bahasa Keaksaraan Anak Kelompok A di TK Raudatush Shibyan Ampenan Dian Fakhira; Fahruddin Fahruddin; Ika Rachmayani; Baik Nilawati Astini
Journal of Classroom Action Research Vol. 4 No. 2 (2022): Mei
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v4i2.1725

Abstract

The purpose of this study was to identify the development of language literacy for group A children at Raudatush Shibyan Ampenan Kindergarten in the 2021/2022 academic year. This type of research is descriptive qualitative. The method of data collection in this research is by observation, interviews, and documentation using research instruments that have been prepared. Data analysis in this research is descriptive qualitative using data analysis model Miles and Huberman with percentage formula. The results of the acquisition of the percentage of research identifying the development of literacy language development of children in group A are as follows: of the 15 children studied who have criteria for developing undeveloped literacy language as many as 9 children with a percentage of 50.3%, then the criteria for developing language literacy begin to develop as many as 3 people children with a percentage of 25.4%, and the criteria for developing language literacy developed as expected as many as 3 children with a percentage of 24.2%. Recognizing letter symbols has begun to develop to reach 68%, recognizing the sounds of animals or objects around them reaches 36%, making meaningful scribbles reaches 38%, imitating (writing and speaking) letters A-Z reaches 49% development. Based on the percentage results obtained, it can be concluded that the development of the language literacy of group A children at Raudatush Shibyan Ampenan Kindergarten in the 2021/2022 academic year has not yet developed
Identifikasi Media Boneka Tangan Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Pada Anak Kelompok A Di TK Al-Hamidy Tahun 2022 Fina Rahmatiana; l Made Suwasa Astawa; Fahruddin; Ika Rachmayani
Journal of Classroom Action Research Vol. 4 No. 4 (2022): November
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v4i4.2293

Abstract

Latar belakang dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan berbicara pada anak kelompok A serta kurangnya media yang menarik saat proses pembelajaran. Tujuan Penelitian ini untuk mengidentifikasi media boneka tangan untuk meningkatkan kemampuan berbicara pada anak kelompok A di TK Al-Hamidy pagutan kota mataram tahun pelajaran 2022. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan cara kolaboratif dan partisipatif yaitu penelitian akan bekerjasama dengan guru kelompok A. Guru sebagai pelaksana sedangkan penelitian sebagai observer. Penelitian ini menggunakan dua Siklus setiap Siklus dilaksanakan satu kali pertemuan. Subjek penelitian ini anak kelompok A di TK Al-Hamidy yang berjumlah 15 anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pada hasil penelitian ini menunjukkan dengan menggunakan media boneka tangan dapat meningkatkan kemampuan anak dalam berbicara pada anak kelompok A di TK Al-Hamidy Pagutan Kota Mataram tahun pelajaran 2022. Adanya peningkatan kemampuan berbicara pada anak kelompok A yang difokuskan dengan meliputi indikator bahasa yaitu bagaimana cara mengungkapkan bahasa. Dalam pelaksanaan Pra Siklus kemampuan berbicara anak mencapai 13% bahwa pelaksanaan Pra Siklus masuk kriteria Belum Berkembang, kemudian pada Siklus I mencapai 40% masuk kriteria Berkembang Sesuai Harapan, dan yang terakhir pelaksanan Pada Siklus II mencapai 84% menunjukan kriteria Berkembang Sangat Baik, dan telah mencapai indikator keberhasilan. Berdasarkan hasil persentase yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan media boneka tangan dapat meningkatkan kemampuan berbicara pada anak kelompok A di TK Al-Hamidy Pagutan Kota Mataram Tahun pelajaran 2022.