Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian

ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN TEAM-ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SD Mar’atushsholihah, Mar’atushsholihah; Putra, Deni Adi; Setiawan, Fajar
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol 6, No 3 (2020): Vol. 6 No. 3 September 2020
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v6n3.p238-245

Abstract

ABTRACTThis study aimed to analyze the application of the Team Assisted Individualization (TAI) model to improve student mathematics learning outcomes and to determine the application of the Team Assisted Individualization (TAI) learning method at the elementary level. Differences in research subjects, places of research, and the abilities of students used in this article lead to differences in improving learning outcomes. The journals used are research journals from 2012 to 2018. The method chosen from each researcher is action research. At the same time, this type of research was qualitative research using meta-analysis methods. This research begins by searching for relevant journals in electronic media (internet). The data collection techniques were obtained from searching for relevant journals in electronic media (internet) to analyze the research. Based on the analysis, it could be concluded that the TAI learning model can improve student learning outcomes, with a total percentage reaching 89.62%. Furthermore, the application of the Team Assisted Individualization (TAI) learning model could be used as a reference to improve student learning outcome.Keywords: learning outcome, mathematic, Team Assisted Individualization.  ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model Team Assisted Individualization (TAI) dalam upaya meningkatkan hasil belajar matematika siswa dan mengetahui penerapan metode pembelajarn Team Assisted Individualization (TAI) di jenjang SD. Perbedaan subjek penelitian, tempat penelitian, dan kemampuan peserta didik yang digunakan dalam artikel ini, menimbulkan perbedaan peningkatan hasil belajar. Jurnal-jurnal yang digunakan adalah jurnal penelitian yang dimulai tahun 2012 hingga 2018. Metode yang dipilih dari tiap peneliti adalah PTK. Sedangkan jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan metode meta-analisis. Penelitian ini diawali dengan mencari jurnal yang relevan di media elektronik (internet). Teknik pengumpulan data diperoleh dari mencari jurnal yang relevan di media elektronik (internet) dengan penelitian yang akan dianalisis. Berdasarkan analisis, dapat disimpulkan model pembelajaran TAI dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan total presentase mencapai 89,62%. Dan penerapan model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dapat dijadikan sebagai suatu rujukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.Keywords: hasil belajar, matematika, Team Assisted Individualization.
ANALISIS KARAKTER RELIGIUS SISWA DALAM BELAJAR DARI RUMAH PADA MASA PANDEMI COVID-19 Roziqin, Khoirur; Martati, Badruli; Putra, Deni Adi
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol 7, No 1 (2021): Vol. 7 No. 1 Januari 2021
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v7n1.p1-6

Abstract

ABSTRACT Gadgets are a communication tool that has a special function, which can easily access the internet. Elementary school children / students are now familiar with gadgets, they already know and understand the sophistication of gadgets. Starting from preliminary observations where many students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya used gadgets as learning media during the Covid-19 pandemic, especially upper class children, namely grades IV, V and VI, most of whom were able to apply the tool. The findings in the field made researchers want to see how the impact of the use of gadgets on the character formation of students at MI Muhammadiyah 27 Surabaya. This study aims to find out what characters are formed in MI Muhammadiyah 27 Surabaya students during online learning. Also to describe the impact of using gadgets on character building during the Covid pandemic 19 students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya and this research is descriptive qualitative. The data collection technique used observation, interviews, and documentation with 5 walimurids in grade IV, 5 walimursids in class V and 5 walimurs in class VI as well as guardians in grades 5 and 6. In this study, 2 impacts were found, namely the positive and negative impact of using gadgets, the positive impact on students was more having an independent character is also responsible for Java during online learning. But the negative impact also has a big impact on the negative side, namely students become irresponsible (lazy, do not care about the condition of the surrounding environment, lack of effectiveness in learning because they are addicted to games and videos on YouTube and others). Thus it can be concluded that the use of gadgets with high intensity and lack of proper (ineffective) utilization can affect the formation of negative characters of students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya. Keywords: Gadget Impact, Character Building ABSTRAKGadget merupakan salah satu alat komunikasi yang memiliki fungsi khusus, yang bisa mengakses internet dengan mudah. Anak/siswa Sekolah Dasar pun kini sudah tidak asing dengan gadget, mereka sudah mengenal dan mengerti tentang kecanggihan gadget. Berawal dari observasi awal dimana banyak siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya yang menjadikan gadget sebagai media pembelajaran selama masa pandemi Covid-19 ini terutama anak-anak kelas atas yaitu kelas IV, V dan VI yang sebagian besar sudah bisa mengaplikasikan alat tersebut. Adanya temuan di lapangan tersebut membuat peneliti ingin melihat bagaimana dampak penggunaan gadget terhadap pembentukan karakter siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya .Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui karakter-karakter apa yang pembentukan pada Siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya selama pembelajaran daring. Juga Untuk mendeskripsikan dampak penggunaan gadget pada pembentukan karakter dalam masa pandemi covid 19 siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya dan penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan 5 walimurid dikelas IV, 5 walimurid di kelas V dan 5 walimurid dikelas VI juga walikelas 5 dan 6. Dalam penelitian ini ditemukan 2 dampak yaitu dampak positife dan negatif penggunaan gadget, dampak positifnya siswa lebih mempunyai karakter mandiri juga bertanggung jawa selama pembelajaran daring. Namun dampak negatifnya juga berpengaruh besar ke sisi negatifnya yaitu siswa menjadi tidak bertanggung jawab (pemalas, tidak peduli dengan keadaan lingkungan sekitar, kurangnya efektifitas dalam belajar karena sudah kecanduan game dan video- video di yutube dan lain-lain). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan gadget dengan intensitas yang tinggi dan kurangnya pemanfaatan yang tepat (tidak efektif) dapat berpengaruh terhadap pembentukan karakter negatif siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya.Kata Kunci: Dampak Gadget, Pembentukan Karakter
ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN TEAM-ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SD Maratushsholihah Maratushsholihah; Deni Adi Putra; Fajar Setiawan
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 6 No. 3 (2020): Vol. 6 No. 3 September 2020
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v6n3.p238-245

Abstract

ABTRACTThis study aimed to analyze the application of the Team Assisted Individualization (TAI) model to improve student mathematics learning outcomes and to determine the application of the Team Assisted Individualization (TAI) learning method at the elementary level. Differences in research subjects, places of research, and the abilities of students used in this article lead to differences in improving learning outcomes. The journals used are research journals from 2012 to 2018. The method chosen from each researcher is action research. At the same time, this type of research was qualitative research using meta-analysis methods. This research begins by searching for relevant journals in electronic media (internet). The data collection techniques were obtained from searching for relevant journals in electronic media (internet) to analyze the research. Based on the analysis, it could be concluded that the TAI learning model can improve student learning outcomes, with a total percentage reaching 89.62%. Furthermore, the application of the Team Assisted Individualization (TAI) learning model could be used as a reference to improve student learning outcome.Keywords: learning outcome, mathematic, Team Assisted Individualization.  ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model Team Assisted Individualization (TAI) dalam upaya meningkatkan hasil belajar matematika siswa dan mengetahui penerapan metode pembelajarn Team Assisted Individualization (TAI) di jenjang SD. Perbedaan subjek penelitian, tempat penelitian, dan kemampuan peserta didik yang digunakan dalam artikel ini, menimbulkan perbedaan peningkatan hasil belajar. Jurnal-jurnal yang digunakan adalah jurnal penelitian yang dimulai tahun 2012 hingga 2018. Metode yang dipilih dari tiap peneliti adalah PTK. Sedangkan jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan metode meta-analisis. Penelitian ini diawali dengan mencari jurnal yang relevan di media elektronik (internet). Teknik pengumpulan data diperoleh dari mencari jurnal yang relevan di media elektronik (internet) dengan penelitian yang akan dianalisis. Berdasarkan analisis, dapat disimpulkan model pembelajaran TAI dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan total presentase mencapai 89,62%. Dan penerapan model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dapat dijadikan sebagai suatu rujukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.Keywords: hasil belajar, matematika, Team Assisted Individualization.
ANALISIS EFEKTIVITAS PELAKSANAAN BELAJAR DARI RUMAH (BDR) SELAMA PANDEMI COVID-19 Asrilia Kurniasari; Fitroh Setyo Putro Pribowo; Deni Adi Putra
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 6 No. 3 (2020): Vol. 6 No. 3 September 2020
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v6n3.p246-253

Abstract

ABTRACTThe aim of this study was to analyze the implementation effectiveness of  the learning from home (BDR) process during the Covid-19 pandemic in grade VI of SD Muhammadiyah 18 Surabaya.  This research used mix method.  The data collection technique used was a questionnaire given the students once a month.  The subjects of this study were the students of grade VI at SD Muhammadiyah 18 Surabaya.  Based on the results of research conducted by filling out questionnaires, in general, the implementation of learning from home (BDR) in the sixth grade students of SD Muhammadiyah 18 Surabaya run quite effectively with a percentage of 60-79%.  The results of the BDR learning implementation questionnaire which had bad effectiveness with the criteria of 48% were in the evaluation process. It is suggested in learning from home (BDR), teachers are required to be able to design learning activities from planning to evaluating in a simpler, more creative and effective way.Keywords: Covid-19, Learning Access, Learning from Home. ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas pelaksanaan proses belajar dari rumah (BDR) selama pandemi Covid-19 di kelas VI SD Muhammadiyah 18 Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode campuran. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket yang diberikan kepada siswa sebulan sekali. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VI SD Muhammadiyah 18 Surabaya. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan pengisian angket, secara umum pelaksanaan pembelajaran dari rumah (BDR) pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 18 Surabaya berjalan cukup efektif dengan persentase 60-79%. Hasil angket pelaksanaan pembelajaran BDR yang memiliki keefektifan buruk dengan kriteria 48% sedang dalam proses evaluasi. Disarankan dalam pembelajaran dari rumah (BDR), guru dituntut mampu merancang kegiatan pembelajaran dari perencanaan hingga evaluasi dengan cara yang lebih sederhana, lebih kreatif dan efektif.Kata Kunci: Covid-19, Akses Belajar, Belajar dari Rumah
ANALISIS KARAKTER RELIGIUS SISWA DALAM BELAJAR DARI RUMAH PADA MASA PANDEMI COVID-19 Khoirur Roziqin; Badruli Martati; Deni Adi Putra
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 7 No. 1 (2021): Vol. 7 No. 1 Januari 2021
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v7n1.p1-6

Abstract

ABSTRACT Gadgets are a communication tool that has a special function, which can easily access the internet. Elementary school children / students are now familiar with gadgets, they already know and understand the sophistication of gadgets. Starting from preliminary observations where many students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya used gadgets as learning media during the Covid-19 pandemic, especially upper class children, namely grades IV, V and VI, most of whom were able to apply the tool. The findings in the field made researchers want to see how the impact of the use of gadgets on the character formation of students at MI Muhammadiyah 27 Surabaya. This study aims to find out what characters are formed in MI Muhammadiyah 27 Surabaya students during online learning. Also to describe the impact of using gadgets on character building during the Covid pandemic 19 students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya and this research is descriptive qualitative. The data collection technique used observation, interviews, and documentation with 5 walimurids in grade IV, 5 walimursids in class V and 5 walimurs in class VI as well as guardians in grades 5 and 6. In this study, 2 impacts were found, namely the positive and negative impact of using gadgets, the positive impact on students was more having an independent character is also responsible for Java during online learning. But the negative impact also has a big impact on the negative side, namely students become irresponsible (lazy, do not care about the condition of the surrounding environment, lack of effectiveness in learning because they are addicted to games and videos on YouTube and others). Thus it can be concluded that the use of gadgets with high intensity and lack of proper (ineffective) utilization can affect the formation of negative characters of students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya. Keywords: Gadget Impact, Character Building ABSTRAKGadget merupakan salah satu alat komunikasi yang memiliki fungsi khusus, yang bisa mengakses internet dengan mudah. Anak/siswa Sekolah Dasar pun kini sudah tidak asing dengan gadget, mereka sudah mengenal dan mengerti tentang kecanggihan gadget. Berawal dari observasi awal dimana banyak siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya yang menjadikan gadget sebagai media pembelajaran selama masa pandemi Covid-19 ini terutama anak-anak kelas atas yaitu kelas IV, V dan VI yang sebagian besar sudah bisa mengaplikasikan alat tersebut. Adanya temuan di lapangan tersebut membuat peneliti ingin melihat bagaimana dampak penggunaan gadget terhadap pembentukan karakter siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya .Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui karakter-karakter apa yang pembentukan pada Siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya selama pembelajaran daring. Juga Untuk mendeskripsikan dampak penggunaan gadget pada pembentukan karakter dalam masa pandemi covid 19 siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya dan penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan 5 walimurid dikelas IV, 5 walimurid di kelas V dan 5 walimurid dikelas VI juga walikelas 5 dan 6. Dalam penelitian ini ditemukan 2 dampak yaitu dampak positife dan negatif penggunaan gadget, dampak positifnya siswa lebih mempunyai karakter mandiri juga bertanggung jawa selama pembelajaran daring. Namun dampak negatifnya juga berpengaruh besar ke sisi negatifnya yaitu siswa menjadi tidak bertanggung jawab (pemalas, tidak peduli dengan keadaan lingkungan sekitar, kurangnya efektifitas dalam belajar karena sudah kecanduan game dan video- video di yutube dan lain-lain). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan gadget dengan intensitas yang tinggi dan kurangnya pemanfaatan yang tepat (tidak efektif) dapat berpengaruh terhadap pembentukan karakter negatif siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya.Kata Kunci: Dampak Gadget, Pembentukan Karakter