Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

The Influence of Gayatri Mantra & Emotional Freedom Technique (GEFT) towards Mood Disorders Nurse Students in Thesis Compilation Ni Kadek Ayu Cintya Dewi; Ni Luh Putu Thrisna Dewi; Ni Made Nopita Wati; Diah Prihatiningsih; Putu Gede Subhaktiyasa
Healthy-Mu Journal Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : MBUnivPress

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35747/hmj.v5i1.35

Abstract

Thesis preparation results in students experiencing difficulties that cause psychological conditions that are distressed, causing emotional disorders such as mood disorders. Mood disorders can be bad for students and cause students to postpone their thesis. Efforts are made to overcome mood disorders when compiling thesis is to apply GEFT. GEFT is a merger between Gayatri Mantra and Emotional Freedom Technique (EFT). GEFT is done by chanting the Gayatri Mantra and giving a light knock on the body's 12 energy pathways called the energy meridians. The purpose of this study is to know the influence of GEFT towards mood disorders nurse students in thesis compilation. This research is quantitative with a quasi experiment research design pre and post with control group design. The sampling technique is purposive sampling with a total sample of 32 respondents divided into 2 groups the treatment group and the control group. Data were collected using The Brunel Mood Scale (BRUMS) questionnaire. Data analysis uses the Wilxocon Signed Rank Test and the Mann Whitney Test. The results showed the value of p value in the treatment group = 0.003 which means that there was an influence of GEFT on mood disorders of nursing students in preparing their thesis, whereas in the control group there was no difference with the value of p value = 0.317. Changes in students mood disorders after being given GEFT due to a combination of spiritual spells with techniques that support the effectiveness of GEFT.
ANALISIS PEMANTAPAN MUTU INTERNAL PEMERIKSAAN TROMBOSIT DI LABORATORIUM KLINIK UPTD. PUSKESMAS ABIANSEMAL I I Gusti Putu Agus Ferry Sutrisna Putra; Diah Prihatiningsih; Putu Gede Subhaktiyasa
Jurnal Analis Laboratorium Medik Vol 5 No 2 (2020): JURNAL ANALIS LABORATORIUM MEDIK
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jalm.v5i2.2152

Abstract

Pemeriksaan trombosit memiliki nilai diagnostik yang tinggi. Pemantapan mutu internal yang meliputi tahap pra analitik, analitik dan pasca analitik diperlukan untuk mengendalikan hasil pemeriksaan laboratorium setiap hari dan untuk mengetahui penyimpangan hasil laboratorium untuk segera diperbaiki. Pelaksanaan pemantapan mutu internal untuk pemeriksaan ini belum optimal dilaksanakan di laboratorium klinik UPTD Puskesmas Abiansemal I. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pemantapan Mutu Internal pemeriksaan trombosit di laboratorium UPTD Puskesmas Abiansemal I, mengetahui ketepatan dan ketelitian hasil pemeriksaan trombosit di laboratorium UPTD Puskesmas Abiansemal I, dan untuk mengetahui nilai Total Error dan Sigma metric dari pemeriksaan trombosit Instalasi laboratorium UPTD Puskesmas Abiansemal I. Jenis penelitian ini adalah deskriptif eksploratif, untuk mengetahui dan menganalisis pemantapan mutu internal pemeriksaan trombosit di laboratorium klinik UPTD Puskesmas Abiansemal I, yang meliputi tahap pra analitik, analitik, dan pasca analitik. Penelitian ini dilakukan di laboratorium klinik UPTD Puskesmas Abiansemal I. Penelitian akan dilakukan pada bulan Maret-Juni 2021. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh petugas laboratorium yang terlibat langsung pada proses pemeriksaan trombosit dan ditetapkan secara purposive. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi langsung terhadap pelaksanaan pemantapan mutu internal pemeriksaan trombosit mulai tahap pra analitik, tahap analitik dan tahap pasca analitik. Pelaksanaan pemantapan mutu internal untuk pemeriksaan trombosit di Laboratorium UPTD Puskesmas Abiansemal I secara keseluruhan dalam kriteria kurang baik, dengan total skor pencapaian sebesar 73,8%. Hasil uji ketepatan pemeriksaan trombosit mempunyai ketepatan kurang baik, yaitu ketepatan atau d% sebesar 12,8%. Hasil uji ketelitian untuk trombosit mempunyai ketelitian kurang baik, yaitu untuk nilai ketelitian atau KV % sebesar 10,3%. Nilai total error yang dimiliki untuk pemeriksaan trombosit adalah 29,8% dan Sigma metric yang didapat 0,06.
ANALISIS SIFAT FISIKOKIMIA GELATIN YANG DIEKSTRAK DARI KULIT AYAM DENGAN VARIASI KONSENTRASI ASAM LAKTAT DAN LAMA EKSTRAKSI Diah Prihatiningsih; Ni Made Puspawati; James Sibarani
CAKRA KIMIA (Indonesian E-Journal of Applied Chemistry) Vol 2 No 1 (2014)
Publisher : Magister Program of Applied Chemistry, Udayana University, Bali-INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (568.042 KB)

Abstract

 ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi asam laktat dan lama ekstraksi gelatin dari kulit ayam yang terbaik berdasarkan sifat fisikokimia. Percobaan dirancang dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial dengan 2 faktor yaitu variasi konsentrasi asam laktat 1% (L1), 2% (L2), dan 3% (L3) dengan variasi  lama ektraksi 12 jam (T1), 24 jam (T2), dan 48 jam (T3) dengan suhu 45oC pada pH 4-5. Data rendemen, kekuatan gel, nilai pH, kadar air, kadar abu, kadar protein, dan kadar lemak dianalisis dengan ANOVA. Perbedaan  data antar perlakuan diuji dengan uji beda nyata terkecil dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum ekstrak gelatin dari kulit ayam adalah konsentrasi asam laktat 3% dan lama ekstraksi 48 jam (L3T3) dengan karakteristik fisikokimia : kekuatan gel (81,20 g bloom), nilai pH (3,54), kadar air (0,23%), kadar abu (0,10%), kadar protein (87,60%), dan kadar lemak (3,81%). Gelatin kulit ayam yang dihasilkan tidak berbeda jauh dengan gelatin komersial hal ini dilihat dari hasil karakteristik fisikokimianya. Kata kunci: gelatin, kulit ayam, asam laktat, kekuatan gel ABSTRACT: The aim of this study is to determine the best concentration of lactic acid and  duration of extraction of gelatin extracted from chicken skin based on physicochemical properties. The experiment was designed using an experiment in Randomized Complete Design with two factors which are variation in lactid acid concentration of 1% (L1), 2% (L2), and 3% (L3) and  variation of long extraction of 12 hours (T1), 24 hours (T2), and 48 hours (T3) at 45oC and pH of 4-5. Data of yield, gel strength, pH, water content, ash content, protein content, and lipid content were analyzed with Analysis of Varians. A Least Significant Difference (LSD) test was conducted to find out the difference among the treatment and continued by Duncan test. The research results showed that the optimum conditions of extract gelatin from the chicken skin were the lactic acid concentration of 3% and the 48 hours long extraction (L3T3) with physicochemical characteristics of gel strength, pH, water content, ash content, protein content, and lipid content are 81,20 g bloom, 3,54; 0,23%; 0,10%, 87,60%; and 3,81% respectively. The physicochemical properties of the obtained gelatin were not significantly different compared with the properties of commercial gelatin. Keywords: gelatin, chicken skin, lactic acid, gel strength 
Studi Deskriptif Kelengkapan Dokumen Rekam Medis Ika Setya Purwanti; Diah Prihatiningsih; Ni Luh Putu Devhy
Jurnal Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Vol 3, No 1 (2020): Maret 2020
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.516 KB) | DOI: 10.31983/jrmik.v3i1.5194

Abstract

Medical records are files that contain records and patient identify documents, the results of examination treatments, action, and services that have been provided. The completeness of filling in the medical record file can make it easier for other health workers to provide patient action or treatment, and can be used as a useful source of information for hospital management in determining the evaluation and development of health services. The purpose of this research was to study the complete picture of medical record documents at Sanjiwani General Hospital, Gianyar. This research is a quantitative study using the checklist in accordance with Permenkes RI No. 269/Menkes/Per/III/2008. The method used in this study was observation using cross sectional and restrospective data collection. The results of this study indicate that the completeness of the medical record from the patients identity, the identity of the doctor, the identity of the nurse shows a completeness of 100% and the completeness of the information was 64,1%. Analysis of data from this research used descriptive methods. So that it is expcted from the results of this study to maintain the awareness and discipline of the officers responsible for filling out medical record in accordance with predetermined procedures.AbstrakRekam medis adalah berkas yang berisi catatan dan dokumen identitas pasien, hasil pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan yang telah diberikan. Kelengkapan pengisian berkas rekam medis dapat memudahkan tenaga kesehatan lain dalam memberikan tindakan atau pengobatan pasien, dan dapat dijadikan sebagai sumber informasi yang berguna bagi manajemen rumah sakit dalam menentukan evaluasi dan pengembangan pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kelengkapan  rekam medis di RSUD Sanjiwani, Gianyar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan Check list sesuai dengan Permenkes RI No. 269/Menkes/Per/III/2008. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dengan pendekatan cross sectional dan pengambilan datanya secara retrospektif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kelengkapan rekam medis dari kelengkapan identitas pasien, kelengkapan identitas dokter, kelengkapan identitas perawat menunjukkan kelengkapan rekam medis sebesar 100% sedangkan kelengkapan inform concern sebanyak 64,1%. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Dari hasil penelitian ini diharapkan agar rumah sakit dapat mempertahankan kesadaran dan kedisiplinan petugas yang bertanggung jawab dalam pengisian rekam medis sehingga sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.
SOSIALISASI DESAIN FORMULIR/RESUME KESEHATAN LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA (PSTW) DI KOTA DENPASAR Ni Luh Putu Devhy; Ika Setya Purwanti; Diah Prihatiningsih; Ni Wayan Desi Bintari; A.A Gde Oka Widana
Jurnal Abdidas Vol. 1 No. 2 (2020): Vol 1 No 2 June Pages 23-87
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (573.589 KB) | DOI: 10.31004/abdidas.v1i2.8

Abstract

Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) di Kota Denpasar merupakan panti sosial yang khusus untuk merawat orang tua atau lansia. Salah satu kegiatan yang dilakukan di PSTW ini adalah pemeriksaan rutin terhadap lansia yang dilakukan oleh petugas kesehatan. Petugas kesehatan di PSTW tersebut belum memiliki formulir rekam medis yang dapat digunakan sebagai dokumentasi hasil pemeriksaan kesehatan lansia. Hasil pemeriksaan lansia tersebut hanya di catat di sebuah buku milik petugas kesehatan, sehingga lansia sendiri tidak bisa memantau hasil pemeriksaan kesehatannya setiap bulannya. Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah lansia yang ada di PSTW, dan petugas kesehatan yang bertugas. penyampaian materi di berikan oleh dosen jurusan Rekam Medis dan Informasi Kesehatan. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan petugas kesehatan dalam mengelola formulir rekam medis yang sesuai dengan standar,dan terdokumentasinya pemeriksaan lansia secara berkesinambungan. Berdasarkan permasalahan diatas maka PRODI RMIK bermaksud untuk mengadakan pengabdian masyarakat dengan judul sosialisasi formulir/resume lansia di Panti Sosial Tresna Werdha
GAMBARAN PENANGANAN DISMENOREA SECARA NON FARMAKOLOGI PADA REMAJA KELAS X DI SMA DWIJENDRA DENPASAR Ni Made Widyanthi; Ni Komang Ayu Resiyanthi; diah prihatiningsih
Jurnal Inovasi Penelitian Vol 2 No 6: Nopember 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jip.v2i6.940

Abstract

Dismenorea adalah rasa nyeri saat menstruasi yang mengganggu kehidupan sehari-hari wanita. Prevalensi dismenorea di seluruh dunia adalah 90% remaja mengalami dismenorea, prevalensi di Indonesia sebesar 64,25%, prevalensi di Bali di perkirakan sebesar 29.505 jiwa. Denpasar merupakan kota dengan jumlah penduduk perempuan paling tinggi, yaitu sebanyak 385.296 jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penanganan dismenorea secara non farmakologi pada remaja kelas X di SMA Dwijendra Denpasar. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswi di SMA Dwijendra Denpasar yang mempunyai riwayat dismenorea sebanyak 136 orang. Sampel pada penelitian ini sebanyak 102 responden dan teknik pengambilan sampel menggunakan Probability Sampling yaitu Stratified Random Sampling. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 5 Oktober – 5 November 2018. Data yang diambil yaitu dengan cara menyebar kuesioner. Hasil penelitian didapatkan bahwa penanganan dengan kompres hangat yaitu 52%, olahraga yaitu 31,4%, pengobatan herbal dengan jamu yaitu 24,5%, massage yaitu 47,1%, istirahat yang cukup yaitu 79,4%, posisi knee chest yaitu 29,4%, teknik imagery guided yaitu 78,4%, dan teknik relaksasi nafas dalam yaitu 63,7%. Bagi petugas UKS perlu untuk melakukan penyuluhan tentang penanganan dismenorea secara non farmakologi pada remaja.
SCREENING Candida albicans PENYEBAB KANDIDIASIS ORAL DAN EDUKASI ORAL HYGIENE PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA WANA SERAYA BALI Ni Wayan Desi Bintari; Ika Setyapurwanti; Ni Luh Putu Devhy; Anak Agung Oka Widana; Diah Prihatiningsih
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 3, No 1 (2020) : Januari 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jpk.v3i1.65

Abstract

Sebagian besar kelompok lansia di Indonesia diketahui memiliki pengetahuan dan kesadaran yang kurang terhadap infeksi yang mungkin terjadi pada rongga mulut. Padahal pada fase lansia seseorang mengalami penurunan fungsi imun tubuh yang mendorong infeksi oppurtunistik salah satunya kandidiasis oral. Penyuluhan terkait oral hygiene sangat perlu dilakukan untuk mendorong terjadinya perubahan perilaku dari aspek pengetahuan, sikap dan tindakan lansia dalam menjaga kesehatan rongga mulut. Pengabdian masyarakat ini dilakukan untuk melakukan screening Candida albicans penyebab kandidiasis oral dan melakukan edukasi melalui pendekatan personal approach terkait oral hygiene pada lansia. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan di Panti Sosial Tresna Werdha Wana Seraya Bali. Jumlah lansia yang mengikuti kegiatan sebanyak 33 orang dimana sebanyak 12 orang bersedia diambil sampel swab mukosa mulutnya untuk dilakukan isolasi dan identifikasi Candida albicans. Hasil screening terhadap Candida albicans didapatkan 2 hasil kultur positif sehingga diduga terdapat lansia yang terindikasi kandidiasis oral dan perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Edukasi terkait oral hygiene yang diberikan kepada lansia meliputi penyuluhan kebersihan gigi dan mulut, menyikat gigi, pemeliharaan gigi palsu, pengaturan diet untuk menjaga kesehatan rongga mulut dan infeksi pada rongga mulut. Selama pelaksanaan penyuluhan lansia sangat antusias mengikuti kegiatan dan diharapkan lansia bisa terus melaksanakan oral hygiene sebagai kebiasaan sehari-hari. Kata Kunci : Oral hygiene, Candida albicans, Lansia
PENYULUHAN BAHAYA ROKOK UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN REMAJA MENGENAI DAMPAK BURUK ROKOK BAGI KESEHATAN DI SMP TAWWAKAL DENPASAR Diah Prihatiningsih; Ni Luh Putu Devhy; Ika Setya Purwanti; Ni Wayan Desi Bintari; AA Gde Oka Widana
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 3, No 1 (2020) : Januari 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jpk.v3i1.67

Abstract

Rokok merupakan salah satu faktor resiko utama dari beberapa penyakit kronis yang dapat mengakibatkan kematian. Hal ini menunjukkan bahwa rokok merupakan masalah besar bagi kesehatan masyarakat. Selain dari segi kesehatan, rokok juga mempengaruhi kepribadian perokok itu sendiri. Biasanya remaja usia SMP sudah mengenalrokok. Menurut mereka, kalau tidak merokok maka mereka dianggap tidak gaul. Semua hal tersebut belum sepenuhnya dipahami oleh remaja yang aktifitas merokok bahkan menjadi salah satu budaya dalam sosial mereka. Kegiatan pengadian masyarakat di SMP Tawakkal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai dampak buruk rokok bagi kesehatan. Peserta pengabdian masyarakat merupakan siswa sekolah menengah pertama kelas 8 yang berjumlah 64 anak. Berdasarkan jenis kelamin, peserta pengabdian terdiri atas 34 siswa laki-laki (53,13%) dan 30 siswa perempuan (46,87%). Kegiatan ini diawali dengan pengisian kuisioner pre-test pengetahuan tentang bahaya rokok yang kemudian dilanjutkan dengan penyuluhan oleh narasumber dan dilakukan kembali pengisian kuisioner post-test. Hasil dari pengisian kuisioner setelah dilakukan penyuluhan mengalami peningkatan yaitu sebesar 92,89% siswa memahami tentang dampak buruk akibat rokok. Selama melakukan penyuluhan siswa sangat antusias dalam mendengarkan pemateri, untuk itu diharapkan kegiatan ini digalakkan khususnya di dunia Pendidikan. Kata kunci : Rokok, Remaja, Kesehatan
Implementasi Pengabdian Masyarakat Berbasis Kesehatan Dalam Upaya Pencegahan Penyakit Covid 19 di Desa Bedulu Gianyar Bali Ika Setya Purwanti; Ni Luh Putu Devhy; Diah Prihatiningsih; Ni Wayan Desi Bintari; A.A Gde Oka Widana5 Oka Widana
Jurnal Pengabdian UNDIKMA Vol 1, No 2 (2020): November
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.454 KB) | DOI: 10.33394/jpu.v1i2.2844

Abstract

This service activity aims to increase citizen awareness of the importance of using masks and washing hands using soap and running water for at least 20 seconds.. This community service activity was held in Bedulu Village, Gianyar Bali in April 2020. The method of activity carried out is by distributing masks, vitamins, soap, disinfectant liquid and also leaflets/posters on how to prevent COVID 19. This poster will be posted in several strategic places so that it can be seen directly by the public. Participants in this community service activity were carried out by a team of STIKes WIra Medika Bali lectures and also assisted by students. As a result of this community service activity, the community knows how to wash their hands, how to use masks and can spray disinfectans in their home environment.
Pencegahan Perilaku Merokok Remaja Melalui Penyuluhan Bahaya Rokok Elektrik dan Konvensional Ika Setya Purwanti; Ni Luh Putu Devhy; Diah Prihatiningsih; Ni Wayan Desi Bintari; A.A Gde Oka Widana
Jurnal Pengabdian UNDIKMA Vol 2, No 2 (2021): November
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.81 KB) | DOI: 10.33394/jpu.v2i2.4022

Abstract

The purpose of this community service activity is to increase knowledge and understanding of the dangers of smoking for adolescents. Activities are carried out online using the Zoom Meeting application in June 2021. The method of activity by providing socialization of the dangers of smoking to adolescents. The community service participants are 8th grade junior high school students, totaling 64 children. Based on gender, the service participants consisted of 34 male students (53,13%) and 30 female students (46,87%). Based on pre-test, 40,5% of students did not know the dangers of smoking and 59,5% of students knew the dangers of smoking. Based on the results of the post test, it was found that there was an increase in knowledge about the dangers of smoking. As many as 98% know about the dangers of smoking and 2% are less aware of the dangers of smoking. Counselling related to the dangers of smoking can increase adolescent awareness of the magnitude of the adverse effects of smoking on health.