Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENERAPAN MEDIA RODA PUTAR PUZZLE PINTAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR La Ili; Gusti Handayani; Nanda Saputra
Jurnal Ilmiah Aquinas Vol 4 No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Unversitas Katolik Santo Thomas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54367/aquinas.v4i1.990

Abstract

This study aims to: (1) increase student activity during the learning activities of sub-theme 1energy sources; (2) Improve learning outcomes in sub-theme 1 energy sources; and (3) Producinglearning media for sub-theme 1 sources of innovative energy that can increase motivation and learning outcomes in sub-theme 1 energy sources. This type of research is a classroom action research using the Kemmis and Mc. Taggart. This media is motivated by the students' mastery of the subject matter is low, the activity of students during the learning process is very lacking, students are less interested in the methods and media used by researchers. This innovative work consists of two types of media, namely the Spinning Wheel and the Smart Puzzle. This rotating wheel uses iron and used parabolic plates. Meanwhile, this Smart Puzzle is made from Styrofoam and Asturo paper. The wheel will stop pointing to a source of energy for the students to arrange their smart puzzles. The results obtained in the practical application of this media are that it can increase motivation and learning achievement in sub-theme 1 energy sources for fourth grade students of SDN 2 Sigli. It is proven in the first cycle of 33 students who achieved complete learning, 16 students or 48.5% obtained an average score of 68.2. Then the complete students increased again in the second cycle to 28 students or 84.9% with an average score of 77.6 which exceeded the indicator achievement target of 70. Based on the results of observations, this learning process was in a good category. .
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS CERITA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA FILM ANIMASI PADA SISWA VI SDN 1 SIGLI Nanda Saputra
Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE) Vol 2, No 2 (2020): Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/ijoee.v2i1.3864

Abstract

 Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan: 1) keaktifan dalam menulis cerita, dan 2) kemampuan menulis cerita melalui media film animasi. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VI SDN 1 Sigli yang berjumlah 30 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan media film animasi dapat meningkatkan keaktifan dan kemampuan menulis cerita siswa dari prasiklus ke siklus I dan dari siklus I ke siklus II. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) pembelajaran dengan menggunakan media film animasi dapat meningkatkan keaktifan siswa. Keaktifan terlihat dari hasil observasi terhadap proses pembelajaran siswa yaitu, sebelum tindakan sebesar 30%, siklus I sebesar 65% dan siklus II sebesar 85%; (2) pembelajaran dengan menggunakan media film animasi dapat meningkatkan kemampuan menulis cerita. Peningkatan kemampuan menulis cerita terlihat dari hasil pekerjaan siswa yaitu, sebelum tindakan sebesar 35%, siklus I sebesar 70%, dan pada siklus II sebanyak 90%.Kata kunci : kemampuan, menulis cerita, media film animasi
PENGARUH PENGGUNAAN PROGRAM MICROSOFT TEAMS TERHADAP MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK DI KELAS V SD NEGERI 3 SINJAI Nur Aisyah; Hasmiati; Irmayanti; Nanda Saputra
Journal on Teacher Education Vol. 3 No. 2 (2022): Journal On Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.984 KB) | DOI: 10.31004/jote.v3i2.3244

Abstract

Wabah virus COVID-19 berdampak pada berbagai sektor kehidupan masyarakat terlebih pada bidang pendidikan. Pembelajaran pun dilaksanakan di rumah melalui daring atau jarak jauh. Penelitian ini betujuan untuk mengetahui pengaruh Microsoft Teams terhadap minat belajar peserta didik terdiri dari kelas Va, Vb, Vc, dan Vd dengan jumlah populasi 90 peserta didik dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Penelitian ini merupakan jenis penelitian expost facto menggunakan instrumen penelitian angket online microsoft from yang dianalisis melalui uji statistik, uji validitasi dan reliabilitas, uji normalis, uji linear, uji homogenitas, dan uji hipotesis dengan bantuan software SPSS 20,0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunan program microsoft teams terhadap minat belajar peserta didik dalam pembelajaran Tematik di Kelas V SD Negeri 3 Sinjai berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat belajar peserta didik dengan besar pengaruhnya senilai 95.6% termasuk dalam kategori berpengaruh sangat tinggi. Penggunaan program microsoft teams sangat efektif dalam meningkatkan minat belajar dan hasil belajar peserta didik.
PENERAPAN PENDEKATAN EXPLORATORY DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV MIS AL-FITRAH KOTA KUPANG Julhidayat Muhsam; Nanda Saputra
Journal on Teacher Education Vol. 3 No. 2 (2022): Journal On Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.999 KB) | DOI: 10.31004/jote.v3i2.3248

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui pendekatan exploratory discovery pada siswa kelas IV MIS Al-Fitrah. Jenis penelitian yang digunakan adalah PTK. Desain menggunakan model pengembangan menurut kemmis yang terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini yakni siswa kelas IV MIS Al-Fitrah berjumlah 17 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi, dokumentasi. Analisis data menggunakan data observasi untuk menghitung lembar observasi aktivitas guru dan siswa, data tes dianalisi menggunakan rata-rata nilai dan ketuntasan belajar. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata siswa yang tuntas dalam pembelajaran siklus I mencapai 35,29 dan meningkat pada siklus II menjadi 94,11; hal ini membuktikan bahwa pembelajaran dengan menerapkan pendekatan eksploratory discovery dapat menigkatkan hasil belajar siswa sesuai dengan KKM yakni 75 pada pembelajaran IPA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui pendekatan exploratory discovery pada siswa kelas IV MIS Al-Fitrah. Jenis penelitian yang digunakan adalah PTK. Desain menggunakan model pengembangan menurut kemmis yang terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini yakni siswa kelas IV MIS Al-Fitrah berjumlah 17 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi, dokumentasi. Analisis data menggunakan data observasi untuk menghitung lembar observasi aktivitas guru dan siswa, data tes dianalisi menggunakan rata-rata nilai dan ketuntasan belajar. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata siswa yang tuntas dalam pembelajaran siklus I mencapai 35,29 dan meningkat pada siklus II menjadi 94,11; hal ini membuktikan bahwa pembelajaran dengan menerapkan pendekatan eksploratory discovery dapat menigkatkan hasil belajar siswa sesuai dengan KKM yakni 75 pada pembelajaran IPA.
PARADIGMA PEMBELAJARAN BERPENDEKATAN MULTILITERASI DI ABAD 21 Nurcaya; Andi Ebe; Nanda Saputra; Muhlis
Journal on Teacher Education Vol. 3 No. 2 (2022): Journal On Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.321 KB) | DOI: 10.31004/jote.v3i2.3250

Abstract

Pendekatan multiliterasi dalam pembelajaran merupakan paradigma pembelajaran yang telah lama digaungkan dalam dunia pendidikan. Namun, masih ada sebagian orang yang buram akan multiliterasi ini. Metode dalam penulisan ini adalah studi literatur. Dalam pembelajaran multiliterasi, memfokuskan pada pengembangan kemampuan peserta didik, bukan pada pencapaian kompetensi. Sehingga pendidik lebih dapat menghargai perbedaan setiap individu. Perbedaan ini sebagai contohnya adalah dalam gaya belajar, bakat, minat, dan lain sebagainya. Penghargaan oleh pendidik ini wujudnya dapat berupa penerapan model maupun media yang dapat menunjang keseluruhan perbedaan setiap siswa ini. jadi tidak hanya berpatokan pada model, teknik, metode maupun media yang monoton atau tidak bervariasi. Karena kemonotonan ini dapat mengakibatkan beberapa siswa menjadi tidak dapat mengembangkan potensinya. Sejatinya, dengan adanya pembelajaran multiliterasi ini diyakini akan dapat memenuhi tuntutan jaman dan tantangan pendidikan. Sehingga setiap individu dapat mempertahankan eksistensinya dalam suatu masyarakat, bahkan dapat mempertahankan eksistensi negaranya. Selain itu, penerapan pembelajaran multiliterasi dapat membentuk individu yang multitasking.
KAIN PERCA BATIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK DI PAUD AL-KARIMAH LOMBOK TENGAH Runi Fazalani; Nanda Saputra
Journal on Teacher Education Vol. 3 No. 2 (2022): Journal On Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.777 KB) | DOI: 10.31004/jote.v3i2.3285

Abstract

Penelitian ini bertujuan unuk mengetahui perbedaan tingkat kreativitas anak di PAUD Al-Karimah setelah diberikan media kain perca batik. Teknik dan alat pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, dokumentasi. Dan instrument penelitian. Prosedur Penelitian ini adalah Perencanaan (Plan), Pelaksanaan (Act) dan Observasi (Observe), Refleksi (Reflect). Validasi data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara evaluasi dan merefleksi siklus. Analisis data menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah pada pra siklus, siklus I, siklus II, dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan kain perca batik sebagai media pembelajaran dapat meningkatkan kreativitas anak di PAUD Al-Karimah Lombok Tengah. Sesuai dengan hasil penelitian yaitu rerata pada pra pelaksanaan tindakan 66, 67%, pada siklus I 83%, kemudian meningkat pada siklus II yaitu 98%. Oleh karena itu guru dapat memanfaatkan kain perca batik sebagai media untuk meningkatkan kreativitas anak dalam proses belajar, untuk mengatasi keterbatasan media pembelajaran.
PEMANFAATAN MEDIA FOTO KARIKATUR UNTUK MENAIKKAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS ANEKDOT PADA SISWA KELAS X MAN 1 PIDIE Nanda Saputra; Miswar Saputra
JIRA: Jurnal Inovasi dan Riset Akademik Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Ahlimedia Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47387/jira.v2i1.77

Abstract

Riset ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pendidikan menulis bacaan anekdot dengan media foto karikatur pada siswa kelas X MAN 1 Pidie serta kenaikan keterampilan menulis bacaan anekdot pada siswa kelas X MAN 1 Pidie sesudah mendapatkan pendidikan dengan media foto karikatur. Riset ini ialah riset aksi kelas (PTK), yang dilaksanakan dalam 3 siklus. Tiap siklus terdiri dari 4 tahapan, ialah perencanaan, penerapan, observasi, serta refleksi. Subyek riset ini merupakan siswa kelas X MAN 1 Pidie dengan jumlah siswa 34 orang yang terdiri dari 15 siswa wanita serta 19 siswa pria. Metode pengumpulan informasi dicoba dengan uji, observasi, serta catatan lapangan. Metode analisis informasi yang digunakan merupakan analisis kualitatif serta kuantitatif. Hasil analisis informasi menampilkan kalau kenaikan keahlian menulis bacaan anekdot pada siswa kelas X MAN 1 Pidie terjalin sesudah memakai media foto karikatur. Perolehan nilai rata- rata pada siklus I: 62, 35%, siklus II: 78, 8%, serta siklus III: 88, 9%. Dengan demikian bisa disimpulkan, pemakaian media foto karikatur dapat meningkatkan keahlian menulis bacaan anekdot, serta guru tetap tingkatkan keahliannya dalam memakai media foto karikatur. Perihal ini nampak dari siklus yang diperoleh siswa pada tiap- tiap siklus. This research aims to describe the application of anecdotal reading writing education using caricature photo media in class X MAN 1 Pidie students and the increase in anecdotal reading writing skills in class X MAN 1 Pidie students after receiving education using caricature photo media. This research is a classroom action research (CAR), which is carried out in 3 cycles. Each cycle consists of 4 stages, namely planning, implementing, observing, and reflecting. The research subjects were students of class X MAN 1 Pidie with a total of 34 students consisting of 15 female students and 19 male students. The method of collecting information was tried by testing, observation, and field notes. The information analysis method used is qualitative and quantitative analysis. The results of the information analysis show that the increase in anecdotal reading writing skills in class X MAN 1 Pidie was intertwined after using caricature photo media. The average value obtained in cycle I: 62, 35%, cycle II: 78, 8%, and cycle III: 88, 9%. Thus, it can be concluded that the use of caricature photo media can improve writing skills for anecdotal reading, and teachers can continue to improve their skills in using caricature photo media. This matter can be seen from the cycle that students get in each cycle.
NILAI RELIGIUS DALAM NOVEL BULAN TERBELAH DI LANGIT AMERIKA KARYA HANUM SALSABIELA RAIS DAN RANGGA ALMAHENDRA Nanda Saputra
Jurnal Metamorfosa Vol 8 No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to describe the religious values ​​in the novel The Split Month in the American Sky by Hanum Salsabiela Rais and Rangga Almahendra. The research method used is descriptive method with research in the form of research qualitative. The approach used is the genetic structuralism approach. The data in the research in this novel are excerpts in the form of words and sentences in the novel Split in the American Sky. The technique of collecting data uses documentary studies. The research instrument is the researcher himself as the main instrument. Data checking techniques are observed by: 1) Adequacy of references, b) Examination with colleagues, c) Triangulation. Based on the results of this descriptive study it was found that the religious values ​​contained in the novel of the Split Moon in the American Sky include: Aqeedah (Faith) values ​​which include: Faith in God, Faith in angels, Faith in the Book, Faith in the Prophets and Apostles, Faith in the End Times, Faith in Qada 'and Qadar. Sharia values ​​(Worship) which include: reading the Qur'an, alms, and dhikr to Allah. Akhlaq values ​​(moral character) include: the value of patience, gratitude, and filial piety to parents. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai religius dalam novel Bulan Terbelah di Langit Amerika karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan penelitian berupa penelitian kualitatif. Pendekatan yang digunakan, yaitu pendekatan strukturalisme genetik. Data dalam penelitian dalam novel ini adalah kutipan-kutipan berupa kata-kata maupun kalimat dalam novel Bulan Terbelah di Langit Amerika. Teknik pengumpulan datanya menggunakan studi dokumenter. Instrumen penelitiannya adalah adalah peneliti sendiri sebagai instrumen utama. Teknik pemeriksaan data diamati dengan: 1) Kecukupan referensi, b) Pemeriksaan dengan teman sejawat, c) Triangulasi. Berdasarkan hasil penelitian yang bersifat deskriptif tersebut ditemukan bahwa nilai-nilai religius yang terdapat dalam novel Bulan Terbelah di Langit Amerika meliputi: Nilai Aqidah (Keimanan) yang meliputi: Iman kepada Allah, Iman kepada malaikat, Iman kepada Kitab, Iman kepada Nabi dan Rasul, Iman kepada kepada Hari Akhir, Iman kepada Qada’ dan Qadar. Nilai Syari’ah (Ibadah) yang meliputi : membaca Al- Qur’an, sedekah, dan berzikir kepada Allah. Nilai Akhlaq (Budi pekerti) meliputi: nilai sabar, bersyukur, dan berbakti kepada orang tua. Kata Kunci: Nilai Religius, Novel Bulan Terbelah di Langit Amerika
A PENDIDIKAN MODEL TEMATIK DAN INTEGRATIF PERSPEKTIF ISLAM Mohammad Zakki; Nanda Saputra
Jurnal Indragiri Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 1 (2022): Edisi Januari: Penelitian Multidisiplin
Publisher : Indra Institute Research & Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (496.67 KB) | DOI: 10.58707/jipm.v2i1.119

Abstract

Education is an institution that has the power to create human beings who have noble character, broad-minded in scientific disciplines and believe in accordance with their religion and the ability to carry out His commands and prohibitions. Many phenomena in society are still far from the noble ideals of education and or the main mission of existing educational institutions. The injustice of the bureaucratic players or the elite class against the rights that should be owned by the community, the rape of democratic values ​​and criminal acts that are often carried out by today's youth. The aims of this study: (1) to determine the decadence factors of character education values; (2) knowing the importance of integrating material with attitudes towards students, and (3) knowing the roles, responsibilities and emotional relationships of educators, students and families. The type of research used is qualitative research with a literature review approach, namely comparing several concepts and then taking the common thread. While the results of this study are the low support and examples of family attitudes towards children in daily life while at home, character education is in accordance with the concept of the Qur'an which unites theory with implementation, science with faith and textual with contextual, and teachers at school are educators who are professional while both people or families are natural educators in the household where both have roles and responsibilities to students.
Analysis Of The Factors That Cause To Learning Difficulties Among Elementary School Students In The Digital Era Siti Rohmah; Dessy Putri Wahyuningtyas; Nanda Saputra; Agus Nugroho; Trimey Liria Hutauruk
Cendikia : Media Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 13 No 2 (2022): November: Education Science
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The digital era in education is characterized by the development of ICT technology that is integrated into the learning process and school-based learning activities. Almost all schools currently implement ICT-based instruction in every academic area. In the digital age, the roles of professors and students have evolved. Teachers become partners and collaborators between subjects and technology, but students become information recipients who must be able to comprehend and investigate knowledge based on student-centered learning. In addition to a lack of understanding of digital literacy, which results in an inability to comprehend learning, there are undoubtedly student issues in the learning process. This research intends to perform a comparative literature review to determine the causes of elementary school pupils' learning challenges. The results of the study explain that a summary of the study literature demonstrates that in order to understand the causes of student learning difficulties in elementary school, it is necessary to understand the characteristics of the causes of student learning difficulties and the internal and external factors of students, so that strategies can be devised to overcome student difficulties. Of course, teachers and schools play a crucial role in overcoming student difficulties. reducing and aiding students in overcoming their restrictions and inability to comprehend each learning topic. Changes in the learning process that are effective and innovative with the aid of technology will undoubtedly make the learning environment enjoyable so that students are able to comprehend the lessons taught.