Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Besurek Jidan

PEKERJAAN BERHUBUNGAN DENGAN EMISIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEMBATAN KECIL KOTA BENGKULU Meilanti; Afrina Mizawati; Nispi Yulyana
JURNAL BESUREK JIDAN Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Besurek Jidan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bengkulu Volume 2 No 1
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33088/jbj.v1i1.277

Abstract

Faktor yang dapat menyebabkan masalah pada tingkat keparahan pasien emesis gravidarum antara lain faktor predisposisi yaitu paritas, usia ibu, mola hidatidosa kehamilan ganda; faktor organik yaitu alergi, perubahan metabolik akibat hamil dan resistensi ibu menurun; faktor psikologi yaitu rumah tangga retak, kehilangan pekerjaan, takut terhadap kehamilan dan persalinan (Maryunani, 2016). Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian cross sectional. Menurut (Notoatmodjo, 2018), survey cross sectional ialah suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat (point time approach).Hasil penelitian diketahui bahwa sebanyak 55 orang responden hamil berada pada usia tidak beresiko dan sebanyak 5 orang responden ibu hamil berada pada usia hamil dengan resiko tinggi. Pada tabel distribusi frekuensi pekerjaan diatas didapatkan informasi bahwa sebanyak 19 orang tidak bekerja sedangkan 41 orang bekerja, dan didapatkan informasi bahwa sebanyak 31 orang dengan status kehamilan primigravida sedangkan 29 orang dengan status paritas multigravida. Hasil penelitian ini dimanfaatkan pihak puskesmas dan praktik klinik bidan dalam pencegahan dan penanggulangan terhadap emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I.
Efektivitas Pemberiaan Jus Jambu Biji Dan Jus Buah Naga Terhadap Peningkatan Hemoglobin Pada Ibu Hamil Dengan Anemia Ringan Di Wilayah Kerja Puskesmas Beringin Raya Kota Bengkulu Tahun 2022 Ellina Afrilia Junaidi; Afrina Mizawati; Lusi Andriani
JURNAL BESUREK JIDAN Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Besurek Jidan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bengkulu Volume 2 No 2
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33088/jbj.v2i2.282

Abstract

Anemia adalah masalah kesehatan masyarakat global yang serius yang terutama menyerang ibu hamil. WHO memperkirakan bahwa 40% wanita hamil di seluruh dunia menderita anemia. Anemia dalam kehamilan yaitu suatu keadaan kadar hemoglobin kurang dari 11 g/dL pada TM I dan III, atau kurang dari 10,5 g/dL pada TM II. Data BPS Indonesia tahun 2018 anemia pada ibu hamil di Indonesia sebanyak 48,9%. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektivitas pemberian jus jambu biji dan jus buah naga terhadap peningkatan hemoglobin pada ibu hamil dengan anemia ringan di wilayah kerja Puskesmas Beringin Raya Kota Bengkulu tahun 2022. Penelitian ini penelitian kuantitatif dengan metode penelitian Quasi eksperiment yang menggunakan desain Two Group Pretest Posttest. Sampel sebanyak 32 orang ibu hamil yang memenui kriteria inklusi, terdiri dari 16 ibu hamil sebagai kelompok intervensi yang diberikan perlakuan jus jambu biji dan 16 ibu hamil sebagai kelompok kontrol yang diberikan perlakuan jus buah naga. Analisis data menggunkan uji univariat, bivariat uji t Dependen, uji t Independent, multivariat menggunkan ancova. Terdapat perbedaan hemoglobin pada kelompok intervensi jus jambu biji  sebelum 9,956 gr/dl dan setelah 12,00 gr/dl (nilai p= 0,000), pada kelompok kontrol jus buah naga sebelum 9,938 gr/dl dan setelah 11,575 gr/dl (nilai p=0,000). Terdapat pengaruh kenaikan hemoglobin terhadap pemberian jus jambu biji dan jus buah naga pada ibu hamil dengan nilai p value pada dua kelompok yaitu p 0,015. Pada kedua kelompok sama-sama efektif meningkatkan hemoglobin pada ibu hamil. . Pada kelompok intervensi jus jambu biji meannya yaitu 2,044 pada kelompok kontrol jus buah naga meannya yaitu 1,638 dengan beda mean kedua kelompok yaitu 0,406. Maka dapat diketahui jika  jus jambu biji lebih berpengaruh dibandingkan jus buah naga. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemberian jus jambu biji lebih efektif dalam meningkatkan hemoglobin pada ibu hamil dengan nilai Sig = 0,043 dibandinggkan dengan ibu hamil yang diberikan jus buah naga dengan nilai sig = 0,050. Sehingga disarankan untuk ibu hamil agar mengkonsumsi jus jambu biji atau jus buah naag sebagai pengganti vitamin C dalam upaya peningkatan hemoglobin pada ibu hamil.