Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

SINERGI MATA KULIAH MAGANG DENGAN KEGIATAN MICROTEACHING BAGI CALON PENDIDIK MATEMATIKA Lutfiyah Lutfiyah; Eric Dwi Putra
Prismatika: Jurnal Pendidikan dan Riset Matematika Vol 4 No 1 (2021): Prismatika: Jurnal Pendidikan dan Riset Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/prismatika.v4i1.1462

Abstract

Adanya matakuliah magang bagi mahasiswa sebagai calon pendidik diharapkan dapat menambah keahlian, terutama pada penguasaan bidang studi dan landasan keilmuan dalam kegiatan pendidikan. Tujuan penelitian ini untuk mensinergikan hasil dari matakuliah magang dan kegiatan microteaching. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif. Hasil penelitian ini berupa evaluasi yang diperoleh dari magang 1 dan 2 yaitu 82,53% kategori sangat baik dan 79,79% kategori baik sedangkan evaluasi yang diperoleh pada kegiatan microteaching pada evaluasi 1 rata-rata 78,7% kategori baik dan evaluasi 2 rata-rata 78,9% kategori baik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa magang 1 dan 2 pada program studi pendidikan matematika rata-rata 81,16% dengan kategori sangat baik sedangkan hasil evaluasi yang diperoleh pada kegiatan microteaching pada program studi pendidikan matematika dengan rata-rata 78,8% kategori baik. Terdapat keterkaitan antara matakuliah magang dan kegiatan microteaching sehingga kedua matakuliah tersebut dikatakan bersinergi.
PROSES BERPIKIR REFRAKTIF SISWA INTROVERT Putri Diana Sari; Eric Dwi Putra; Dwi Noviani Sulisawati
Prismatika: Jurnal Pendidikan dan Riset Matematika Vol 4 No 2 (2022): Prismatika: Jurnal Pendidikan dan Riset Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/prismatika.v4i2.1867

Abstract

The importance of critical thinking skills in problem solving is one of the objectives of implementing learning. While the ability to analyze and summarize the information obtained is called reflective thinking. This study aims to describe how students' reflective thinking processes during problem solving. Subjects needed in this study amounted to 1 student selected from 30 students of class IX D SMP Negeri 5 Jember. The data was collected by using the method of tests, questionnaires and interviews with analytical techniques including data reduction, presentation and drawing conclusions. The results showed that the refractive thinking process of introverted students started from gathering information and interpreting it. Furthermore, students connect the existing information with the knowledge they have. The subject had no other alternative in solving the problem, so there was no reason for him to had a strategy that had been implemented. However, introverted students were able to find the right answers and checked the answers they received.
Struktur Berpikir Siswa Pada Zone of Proximal Development dalam Pembelajaran Discovery Learning Lutfiyah Lutfiyah; Eric Dwi Putra
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 7, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jpm.v7i2.11419

Abstract

Kecemasan yang terjadi pada siswa saat pembelajaran matematika karena adanya hambatan dalam belajar matematika, salah satu cara yang dapat dilakukan guru yaitu dengan memberikan scaffolding oleh guru kepada siswa dengan arahan-arahan atau katakunci yang terbatas, agar dapat menyelesaikan hambatan yang dialami siswa sehingga struktur berpikir siswa dapat mencapai zone of proximal development. Jenis penelitian ini deskriptif, hasil penelitian ini bahwa struktur berpikir S1 tidak sesuai dengan struktur masalah pada bagian Dt, Y3, Ha, dan K, sedangkan struktur berpikir S2, dan S3 tidak sesuai dengan struktur masalah pada bagian Dk, Dt, Y3, Ha, dan K. Untuk mencapai zone of proximal development masing-masing dari S1, S2 dan S3 sangat berbeda terlihat dari struktur berpikir yang telah dicapai, sehingga dalam penelitian ini siswa diberikan scaffolding dari ahli dimana pada zona perkembangan potensial mementingkan adanya bantuan dari ahli (guru) sehingga struktur berpikir yang dimiliki S1, S2 dan S3 sesuai dengan struktur masalah yang diberikan untuk menuju zone of proximal development. Kesimpulannya bahwa struktur berpikir siswa sesuai dengan struktur masalah yang diberikan dengan pemberian scaffolding oleh ahli (guru) kepada siswa sehingga zone of proximal development tercapai.
Determinate Location Of MBKM Internship Based On Clusterring Student's Skills With K-Means (Case In Universitas PGRI Argopuro Jember) Frida Murtinasari; Eric Dwi Putra
Journal of Education and Learning Mathematics Research (JELMaR) Vol 2 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Teacher Training and Education, Wisnuwardhana University of Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37303/jelmar.v2i2.64

Abstract

The purpose of this study was to determinate location of MBKM internship based on clusterring student's skills with K-Means. This is important to detect some of student’s skills which will become the output of the university that must be recorded early so that they were truly ready to compete. To analyze the skills of some students, the Mathematics Education study program at the University of Argopuro Jember conducted a survey of additional skills outside of lectures. This survey is carried out regularly every year as material for reporting on the development of students' skills and qualities. Thus the skills possessed by students can be monitored and evaluated whether in the future special skills were needed that must be given to students. The skills of students who become points in the survey include: 1)Foreign language skills, 2)IT Skills, 3)Public Speaking and Management Skills, 4)Analitical and Graphic Design Skills, 5)Microteaching Skills. We clustering 67 respondent, it is our student at Universitas Argopuro Jember in fiveth. Cause of outlier in 7 respondent, we just make clustering with K-means with 60 respondent. Based on K-Means clusterring we have 3 cluster .It shows that cluster 1 has 32 respondents, cluster 2 has 21 respondents and cluster 3 has 7 respondents. Abd also on the result and discussion, we knew that cluster 1 with 32 respondent has more skills, it were foreign language, public speaking skills and microteaching skills. So the internship locations that match these skills clusters such as LBB then Publication Offices such as Radio, Jawapos, etc. For second conclusion, we knew that cluster 2 with 21 respondent have more skills except for microteaching skills. Appropriate internship places for these students are in administrative offices, local government offices, etc.And for third conclusion, that cluster 3 with 7 respondent have more skills too except public speaking but they have a middle skills in microteaching. The office or internship location where we can suggest is Dinas Parawisata, Perbankan that needs good communication and good team work, etc
IDENTIFIKASI PROSES BERPIKIR SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER Muhammad Kutbi Muhammad Kutbi; Eric Dwi Putra; Marsidi
Cartesian: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 2 No. 1 (2022): Cartesian Vol. 2 No. 1 November 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FIP UNHASY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1246.319 KB) | DOI: 10.33752/cartesian.v2i1.3333

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi proses berpikir siswa saat menyelesaikan masalah ditinjau dari perbedaan gender. Subyek pada penelitian ini yakni siswa kelas VIII A,B yang terdiri dari empat siswa laki-laki dan empat siswa perempuan dengan kategori kemampaun tinggi dan sedang . Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu soal tes dan wawancara. Kemudian data dianalisis menggunakan analisis data kualitatif yang mencakup reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis data, disimpulkan bahwa siswa laki-laki berkemampuan tinggi memiliki tipe berpikir konseptual, sedangkan proses berpikir siswa perempuan berkemampuan tinggi memeliki tipe berpikir konseptual. Kemudian hasil analisis data siswa laki-laki berkemampuan rendah memiliki tipe berpikir konseptual, sedangkan proses berpikir siswa perempuan berkemampuan rendah memeliki tipe berpikir tidak terdefinisikan.
PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN STKIP PGRI SITUBONDO TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA SEMESTER VI PADA MATAKULIAH PERENCANAAN DAN EVALUASI PEMBELAJARAN Yesi Puspitasari; Miftahus Surur; Eric Dwi Putra; Raudhatun Nadiyah
Consilium: Education and Counseling Journal Vol 3 No 1 (2023): EDISI MARET
Publisher : Biro 3 Kemahasiswaan dan Kerjasama Universitas Abduracman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/consilium.v3i1.2837

Abstract

Tujuan penelitian pemanfaatan perpustakaan STKIP PGRI Situbondo terhadap hasil belajar mahasiswa semester VI pada matakuliah Perencanaan dan Evaluasi Pembelajaran. Metode ex post facto, mengedarkan kuesioner atau angket, test. Pendekatan kualitatif. Subjek siswa Ekonomi semester VI. Penentuan lokasi Purposive Sampling Area. Hasil Hasil penghitungan diperoleh nilai 23 soal valid dan 7 soal tidak valid. Nilai Alpha Cronbach sebesar 0,893 dengan soal sebanyak 23 soal. Alpha rasebesar 0,893 artinya angka tersebut lebih besar dari minimal Alpha Cronbach sebesar 0,70. Pengaruh pemanfaatan perpustakaan STKIP PGRI Situbondo terhadap hasil belajar mahasiswa semester VI matakuliah Perencanaan dan Evaluasi Pembelajaran taraf signifikan 5% dengan ketentuan df = n (72), maka diperoleh rhitung = 0,362 dan rtabel = 0,2319. Sehingga rhitung rtabel ( 0,362 0,2319 ) hasil hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nihil (H0) ditolak.
KENDALA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SECARA DARING DAN LURING SAAT PANDEMI COVID-19 TERHADAP SISWA AUTIS Eric Dwi Putra; Lutfiyah Lutfiyah; Yustin Shinda Putri Ramadhan
Prismatika: Jurnal Pendidikan dan Riset Matematika Vol 5 No 2 (2023): Prismatika: Jurnal Pendidikan dan Riset Matematika
Publisher : IKIP Budi Utomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/prismatika.v5i2.2703

Abstract

This research aims to describe the obstacles to online and offline mathematics learning for autistic students in class VIII SMPLB Bintoro Jember. This research conducted was qualitative research through a descriptive approach. The subjects were the class teacher. The collection of data using interviews and documentation studies. Data analysis with data reduction stages and then data presentation after that drawing conclusions. The validity of the data using triangulation techniques. The research obtained the following results: (1) Implementation of online and offline mathematics learning for autistic students in class VIII SMPLB Bintoro Jember which was carried out by class teachers assisted by smartphones with the WhatsApp application. (2) The difficulties experienced by teachers in implementing online mathematics learning for autistic students in class VIII, which consist of student factors themselves, student focus and an environment that is different from school. (3) The factors that cause a decrease in learning outcomes in autistic students, which consist of limited time, cellphone and signal constraints and parents who cannot accompany autistic students in learning because they are busy. The conclusion obtained was that there was a decrease in the mathematics learning outcomes of class VIII autistic students before the pandemic with an average of 74.75, while during the pandemic it was an average of 70.75. Even though there are several obstacles in learning that cause a decrease in the value obtained by autistic students in learning during a pandemic as much as 4%, the implementation of online learning can be stated as good and smooth with the help of a smartphone using the WhatsApp application.
Pendampingan Adaptasi Teknologi, Numerasi, Literasi, dan Administrasi Pada SMP Baitur Rohman Wringinagung Nabiladhia Rahayu Prima Wardah; Frida Murtinasari; Indah Rahayu Panglipur; Eric Dwi Putra
Jurnal Pengabdian Sains dan Humaniora Vol 2 No 1 (2023): Edisi Mei
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jpsh.2.1.2023.49-56

Abstract

Kegiatan kampus mengajar memberikan mafaat yang banyak bagi sekolah. Berbagai kegiatan dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang di temui di sekolah. Dalam pengabdian ini ditemui premasalah terkait adaptasu teknologi dalam pembelajaran, literasi dan numerasi dalam pembelajaran, serta adminitrasi dalam pengelolaa perpustakaan. Tujuan dari kegiatan pendampingan 4 permasalahan di atas yaitu memberikan perbaruan kemampuan teknologi dalam pembelajaran, peningkatan kemampuan literasi dan numerasi siswa dalam pembelajaran, serta pengelolaan perpustakaan dengan adminitrasi yang memadai. Kesimpulan dari pendampingan yaitu siswa telah memulai membiasakan pembelajaran yang menggunkan media teknologi seperti video pembelajaran, dan komputer, serta kemampuan literasi dan numerasi siswa meningkat dalam proses pembelajaran. Perpustakaan mempunyai adminitrasi yang tertib, buku koleksi perpustakaan yang tertata dengan baik. Siswa dan guru mudah untuk menemukan buku yang dibutuhkan dalam pembelajaran.
THE INFLUENCE OF EXTERNAL FACTORS, SCHOOL SCOPE ON STUDENT’S LEARNING OUTCOMES IN MATHEMATICS CLASS X, DEPARTMENT OF SCIENCE AT SMAN 1 PANJI Lisma Dian Kartika Sari; Ida Fitriana Ambarsari; Eric Dwi Putra; Nur Hasanah
Journal on Research and Review of Educational Innovation Vol 1 No 2 (2023)
Publisher : STKIP PGRI Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47668/jrrei.v1i2.773

Abstract

This study aims to determine the influence of external factor in the scope of the school student learning outcomes in mathematics subjects specialization in class X sciences in SMAN 1 Panji. In this study examined 3 independent variables contained in external factors in the scope of the school, namely the learning methods used by teachers, learning media, and socializing. This study in determining respondents using the proportional random sampling method, which consists of 177 populations of class X science students and taken 100 students as samples. The research design used was ex-post facto design. Retrieval of independent variable data using a questionnaire and Likert scale. Bound Variable Data using the method of documentation. Data analysis uses multiple linear regression analysis. The results of data analysis obtained the value of the correlation coefficient (r-count) of 0,014 and F count of 0,443, while F table of 2,70 at N = 100 with a significance level 5% means F count < F table.
Pendampingan Inovasi Pembelajaran Matematika SMP Melalui Permainan Ular Tangga Berbasis Etnomatematika Eric Dwi Putra; Lusia Herni Sullystiawati; Yunita Indah Sari
Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Argopuro Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/dedication.v7i1.1034

Abstract

Kegiatan pendampingan pembelajaran matematika memanfaatkan media ular tangga yang bertujuan untuk: (1) memberikan pendampingan belajar matematika kepada siswa-siswi SMP 18 Ma’arif Ibrohimi Balung dan SMP Plus Darul Hikmah II; (2) Menggunakan media ular tangga berbasis etnomatematika sebagai sarana untuk meningkatkan minat siswa dalam mempelajari matematika. Sasaran pendampingan belajar matematika dengan menggunakan media ular tangga ini adalah siswa-siswi SMP 18 Ma’arif Ibrohimi Balung sebanyak 14 siswa dan SMP Plus Darul Hikmah II sebanyak 15 siswa. Metode dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini meliputi metode diskusi, tanya jawab, demontrasi dan ceramah. Hasil respon siswa pada pelaksanaan pendampingan belajar menunjukkan bahwa siswa dalam belajar matematika sangat menyenangkan, siswa lebih aktif dalam belajar matematika. Hasil pemahaman matematika dengan dengan menggunakan media ular tangga dapat meningkat.