Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

Tantangan Proses Pembelajaran Era Adaptasi Baru di Jenjang Perguruan Tinggi Ilham Syahrul Jiwandono; Heri Setiawan; Itsna Oktaviyanti; Awal Nur Kholifatur Rosyidah; Baiq Niswatul Khair
Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Vol 21, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/didaktis.v21i1.5842

Abstract

Terjadi perubahan dalam dunia pendidikan akibat adanya wabah Covid-19. Metode pembelajaran bergeser dari konvensional ke dalam jaringan (daring). Banyak tantangan yang harus dihadapi oleh mahasiswa selama proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tantangan dan hambatan yang dialami oleh mahasiswa pada era adaptasi baru. Lokasi penelitian di Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Sumber data yaitu mahasiswa semester dua yang berjumlah 7 mahasiswa yang mewakili tiap-tiap kelas. Tahap-tahap penelitian yaitu pra lapangan, lapangan dan analisis data. Metode analisis data menggunakan pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Banyak mahasiswa yang belum mendapatkan pelatihan menggunakan LMS yang telah disediakan. 2) Tantangan yang dihadapi diantaranya seringnya pemadaman, deadline tugas yang mepet, kesehatan menurun, banyaknya LMS yang digunakan, tidak paham dengan materi yang diberikan oleh dosen dan jadwal yang tidak konsisten.
INTERNALIZATION PROCESS OF REASONING AND PROOF STANDARDS FOR ELEMENTARY SCHOOL TEACHERS IN MATHEMATICS LEARNING Awal Nur Kholifatur Rosyidah; Umar Umar; Iva Nurmawanti; Vivi Rachmatul Hidayati; Mohammad Archi Maulyda
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.865 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v10i1.3258

Abstract

Reasoning and Proof ability are one of the five standards in NCTM. Its implementation in learning can be transformed into problem-based learning (PBL). The purpose of this study is to provide a description related to the internalization of Reasoning and Proof standards in the mathematics learning process in elementary schools. The type of research used is qualitative with descriptive analysis. The research subjects were 24 elementary school teachers in Cluster IV Mataram City. The data collection process was carried out by a survey method that was conducted online using the Google form platform. To strengthen the results of the questionnaire, interviews were also conducted via WhatsApp phone to each research subject. The results of the research showed that 45.8% (11 subjects) had never heard of the terms reasoning and proof, while 54.2% (13 subjects) had never heard of the terms reasoning and proof. The deepening of the results of this study found that the feasibility of Reasoning and Proof standards in learning was still not optimal. In addition, several interesting facts were found related to the method of proof that teachers often use, namely giving examples that are close to students (relate).
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 20 AMPENAN Dwi Desi Hariyani Putri; Nurul Kemala Dewi; Awal Nur Kholifatur Rosyidah
PROGRES PENDIDIKAN Vol. 1 No. 3 (2020): September 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/prospek.v1i3.27

Abstract

This study aims to describe the influence of the cooperative learning model team quiz type on the mathematics learning outcomes of fourth-grade students of SD Negeri 20 Ampenan. This type of research is quantitative research. The research method used is Quasi Experiment with research design Nonequivalent Control Group Design. Learning outcomes taken in this study are in three domains, namely cognitive, affective, and psychomotor. The instrument in this study has passed two stages of testing, namely the expert validator test and field testing. The conclusion is drawn by the results of hypothesis testing with pretest and posttest giving questions after being treated with a cooperative learning model type team quiz. Before testing the hypothesis, a prerequisite or parametric test is carried out, namely the Normality Test and the Homogeneity Test. The results of hypothesis testing using the independent sample t-test with the help of SPSS version 16 show the t-count value of 6,979 ≥ t-table 2,021 at a significant level of 5% with df = 67, then Ha is accepted and Ho is rejected, that is, there is an effect on student learning outcomes with the use of cooperative learning model type team quiz. Simple Linear regression test results of 86% with very good interpretation.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD Ni Made Santi Widyasari; Safruddin Safruddin; Awal Nur Kholifatur Rosyidah
PROGRES PENDIDIKAN Vol. 1 No. 3 (2020): September 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/prospek.v1i3.48

Abstract

This study aims to determine the effect of cooperative learning model learning type group investigation on mathematics learning outcomes on the cognitive aspects of fifth-grade students at SDN 26 Ampenan. This type of research is an experimental study with a Quasi-Experimental research type Nonequivalent Control Group Design. The population in this study were all fifth-grade students at SDN 26 Ampenan The research sample was taken using a saturated sample technique, where all the population was sampled. Data collection methods used in this study are tests, observations, and documentation. Hypothesis testing in this study uses the formula of independent samples t-test. The results of data analysis using the SPSS Version 16.0 program show the value of t-value is 6.561 and t-table 1.675 where the value of the t-value≥table or by looking at the Sig. (2-tailed) 0,000 ≤ 0.05 at a significance level of 5% with df 51, Ha is accepted, which means there is an influence of cooperative learning model type group investigation on mathematics learning outcomes in the cognitive aspects of fifth-grade students of SDN 26 Ampenan in the 2019/2020 school year. This is evidenced by the syntax of student learning activities using cooperative learning model learning type investigation at the first and second meetings very well implemented.
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS Husnul Hotimah; Ida Ermiana; Awal Nur Kholifatur Rosyidah
PROGRES PENDIDIKAN Vol. 2 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/prospek.v2i1.57

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan multimedia interaktif berbasis macromedia flash yang dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis peserta didik kelas IV pada materi Pengukuran Sudut. Jenis penelitian ini ialah penelitian R & D (Research and Development). Model pengembangan yang digunakan ialah Alessi & Trollip. Hasil penilaian ahli media pada aspek tampilan dan pemrograman berkategori bagus dan ahli materi pada aspek isi dan pembelajaran berkategori sangat bagus. Skor rerata hasil penilaian pada kelompok kecil, sedang, dan besar ialah >80 artinya aspek kualitas produk oleh pengguna berada pada kategori baik. Subyek penelitian ialah siswa kelas IV SDN 1 Ampenan yang berjumlah 21 orang. Hasil yang diperoleh ialah nilai N-Gain sebesar 0.77 yang artinya multimedia interaktif berbasis macromedia flash ini efektif dalam meningkatkan kemampuan komunikasi peserta didik kelas IV. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa multimedia interaktif memenuhi kategori layak, sehingga dapat digunakan dalam proses pembelajaran.
IDENTIFIKASI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS V GUGUS III CAKRANEGARA Christ Sarah; I Nyoman Karma; Awal Nur Kholifatur Rosyidah
PROGRES PENDIDIKAN Vol. 2 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/prospek.v2i1.60

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaaruhi minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika di kelas V gugus III Cakranegara. Manfaat dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa dalam pelajaran matematika sehingga guru dapat melakukan upaya perbaikan pada pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan dapat menjadi gambaran bagi orang tua dan guru dalam meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V dan wali kelas V di SDN 21 Cakranegara dan SDN Model Mataram yang berjumlah 37 orang yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu pengisian angket dan wawancara. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar siswa berminat dalam pelajaran matematika. Adapun faktor yang mempengaruhinya adalah yaitu 1) rasa ingin tahu siswa seperti materi yang menarik, penjelasan guru yang mudah dimengerti serta matematika merupakan pelajaran favorit, 2) motivasi siswa seperti siswa ingin membuktikan bahwa siswa mampu berprestasi serta ingin mendapatkan nilai bagus dan menjadi juara kelas, 3) faktor jasmani. Sedangkan faktor eksternal yaitu 1) lingkungan keluarga berupa perhatian orang tua, relasi anggota keluarga, suasana rumah serta keadaan ekonomi keluarga, 2) faktor lingkungan sekolah yaitu strategi mengajar guru, hubungan antar siswa serta sarana dan prasarana di sekolah, 3) faktor lingkungan masyarakat berupa media massa serta kondisi lingkungan sekitar seperti teman bergaul.
LITERASI MATEMATIKA CALON GURU SEKOLAH DASAR DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PISA KONTEN SHAPE AND SPACE Vivi Rachmatul Hidayati; Nourma Pramestie Wulandari; Mohammad Archi Maulyda; Muhammad Erfan; Awal Nur Kholifatur Rosyidah
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol 3, No 3 (2020): JPMI
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v3i3.p%p

Abstract

Mathematical literacy is an ability that is needed by students in this changing era. Mathematical literacy can be seen from the ability to formulate contextual problems mathematically; using facts, concepts, and mathematical procedures; as well as interpreting and evaluating mathematical outcomes well. One of the factors that cause students' good mathematical literacy is teacher's good mathematics literacy. The purpose of this study is to describe the mathematical literacy abilities of pre-service elementary school teacher in solving PISA problems about shape and space. This research method is qualitative-descriptive. The subjects of the study were pre-service elementary school teachers, each with high, medium, and low cognitive abilities. The results showed that high-ability pre-service teacher were able to demonstrate good mathematical literacy performance, which was able to fulfil all three aspects namely formulating mathematical problems; use mathematical concepts and procedures well; and interpret mathematical answers well in the context of the problem. Medium-ability pre-service teachers are not able to meet several indicators on aspects of formulating problems and using mathematical concepts and procedures. Low-ability pre-service teachers cannot fulfil all indicators on aspects of using mathematical concepts and procedures properly.
PENGARUH MODEL PROBLEM-BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SD Lalu Dimas Dicky Iskandar; Ida Ermiana; Awal Nur Kholifatur Rosyidah
Renjana Pendidikan Dasar Vol 1 No 2 (2021): Edisi Mei 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh model problem based learning terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa SD Kelas V SDN 5 Buwun Mas. Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen, jenis Quasi Ekperimental Design tipe one group pre-test post-test Design. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SDN 5 Buwun Mas. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes komunikasi matematis tertulis dan lisan. Instrument pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes komunikasi matematis tertulis bentuk uraian sebanyak 8 butir soal dan 1 soal untuk tes lisan yang telah memenuhi validitas. Uji hipotesis pada penelitian ini menggunakan paired sample t-test. Sebelum melakukan uji hipotesis data yang diperoleh terlebih dahulu diuji normalitas dan homogenitas data. Berdasarkan perhitungan pengujian hipotesis dengan uji-t diperoleh sebesar 19,151 untuk komunikasi matematis tertulis dan 10,019 untuk hasil komunikasi matematis lisan sedangkan 2,101 pada taraf signifikansi 5% dengan df 18. Sehingga 19,151 > 2,101 untuk komunikasi matematis tertulis dan 10,019 > 2,101 untuk komunikasi matematis lisan maka dapat dinyatakan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak yang berarti terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis tertulis dan lisan antara sebelum dan setelah mendapat perlakuan model problem based learning. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa model problem based learning berpengaruh terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa SD Kelas V SDN 5 Buwun Mas.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA KELAS III SDN 3 BELEKA Baiq Veni Lestari; Heri Hadi Saputra; Awal Nur Kholifatur Rosyidah
Renjana Pendidikan Dasar Vol 1 No 2 (2021): Edisi Mei 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas III SDN 3 Beleka tahun ajaran 2020/2021. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode survey. Sampel penelitian berjumlah 51 siswa. Instrumen yang digunakan adalah angket tertutup untuk mengukur variabel model pemebelajaran kooperatif tipe make a match dan dokumentasi untuk mengetahui prestasi belajar matematika. Uji coba angket model pembelajaran kooperatif tipe make a match diperoleh 14 pernyataan yang valid. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap prestasi belajar matematika kelas III SDN 3 Beleka. Analisis data yang digunakan adalah regresi sederhana, dengan diperoleh hasil nilai thitung > ttabel yaitu 3,201 > 2,008 pada taraf signifikansi 5%, dan R2 sebesar 0,173, maka didapatkan hasil model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap prestasi belajar matematika kelas III SDN 3 Beleka sebesar 17,3%.
PENGARUH MEDIA BATANG NAPIER TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP PERKALIAN SISWA KELAS III SDN 3 DANGER Muh. Alwi; Muhammad Tahir; Awal Nur Kholifatur Rosyidah
Renjana Pendidikan Dasar Vol 1 No 2 (2021): Edisi Mei 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu penyebab kegagalan dalam pembelajaran matematika adalah siswa tidak paham konsep-konsep matematika, atau siswa salah pada saat memahami konsep-konsep matematika, yang membuat siswa mengalami kesalahan konsep, baik yang disebabkan oleh faktor guru maupun faktor siswa itu sendiri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis eksperimen. Desain penelitian pada penelitian ini adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling, dipilih satu kelas secara acak untuk menentukan kelas eksperimen. Kelas eksperimen menerima pembelajaran dengan menggunakan media Batang Napier, sedangkan kelas kontrol menerima pembelajaran tanpa menggunakan media. Sample penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas III SDN Danger yang berjumlah 22 siswa, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes, dan observasi. Instrumen dalam penelitian ini yaitu, lembar observasi dan lembar tes. Syarat yang harus dipenuhi dalam uji-t yaitu: (1) Uji normalitas, (2) Uji homogenitas dan (3) Uji-t menggunakan Independent Sample T-test. Hasil penelitian yaitu sig. tailed (0,00) < 0,05, selain itu dapat menggunakan perbandingan nilai thitung dengan ttabel diperoleh hasil thitung(20.039) > ttabel(2.079) yang berarti Ha diterima dan H0 ditolak sehingga Ada Pengaruh Media Batang Napier Terhadap Pemahaman Konsep Perkalian Siswa Kelas III. Kesimpulan penelitian ini adalah pembelajaran matematika dengan menggunakan media Batang Napier berpengaruh lebih efektif terhadap kemampuan operasi perkalian dibandingkan dengan pembelajaran matematika tanpa menggunakan media.