Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pelatihan Pembuatan Paper Soap (Sabun Kertas) di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Sukapiring, Dewi Novina; Situmorang, Nurbaity; Sari, Dini Novita; Novianti, Lily; Sembiring, Juhardi; Khairani, Siti; Utami, Khairuna; Depari, Nelfita Rizka S.
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 2 No 1 (2022): JAMSI - Januari 2022
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.208

Abstract

Pandemi COVID-19 mendorong masyarakat lebih aktif menjaga kebersihan diri. Salah satunya adalah rajin mencuci tangan dengan sabun di mana pun dan kapan pun. Namun, terkadang banyak orang malas membawa sabun saat beraktivitas di luar rumah dengan alasan kurang praktis. Dewasa ini, masyarakat menginginkan sabun cuci tangan yang praktis untuk dibawa ke mana pun. Sabun kertas sendiri merupakan salah satu inovasi produk sabun yang tipis seperti kertas, sabun kertas ini akan larut bila terkena air serta digosokkan pada tangan akan mengeluarkan busa. Sabun kertas umumnya digunakan sebagai sabun cuci tangan sekali pakai karena ukurannya yang kecil dan tipis sehingga mudah dibawa ke mana saja dan cocok digunakan pada saat beraktivitas di luar rumah. Kegiatan dalam pengabdian ini berbentuk pelatihan pembuatan paper soap yang terdiri dari ibu-ibu PKK desa Sidodadi Ramunia, dengan metode pengabdian pemberian materi dengan metode ceramah dan tanya jawab, pra dan post test dan praktek pembuatan paper soap. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan masyarakat tentang pembuatan paper soap (sabun kertas) yang diketahui berdasarkan hasil pretest yang awalnya 5% peserta mengetahui tentang paper soap (sabun kertas) setelah dilakukan kegiatan diperoleh 100% peserta telah mengetahui tentang paper soap (sabun kertas). Peningkatan pemahaman ini mengindikasikan keberhasilan kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan.
Potensi Metabolit Sekunder Cendawan Endofit Tanaman Cabai sebagai Penghambat Fusarium sp. Patogen Asal Biji Secara in Vitro Dewi Novina Sukapiring; Bonny Poernomo Wahyu Soekarno; Titiek Siti Yuliani
Jurnal Fitopatologi Indonesia Vol 12 No 1 (2016)
Publisher : The Indonesian Phytopathological Society (Perhimpunan Fitopatologi Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.369 KB) | DOI: 10.14692/jfi.12.1.1

Abstract

Endophytic fungi was known as controlling agents to pathogenic fungi, including Fusarium oxysporum. This research was aimed to select endophytic fungi from pepper which produced secondary metabolites and have beneficial effect in controlling seed borne pathogen especially Fusarium sp. Four isolates was obtained, i.e. CECL 19, CECL 28, CECL 38, and CECL 40; and further examined in 3 media fermentation, i.e. yeast glucose broth, potato dextrose broth, and potato dextrose yeast broth. Metabolites of endophytic fungi was tested in vitro for its inhibition effect on the growth of Fusarium sp. The result showed that the type of fermentation medium was significantly determining the ability of endophytic fungi in inhibiting the growth of Fusarium sp.  Medium PDA and DEC was determined as the best medium to optimize metabolite production of CECL 28 and CECL 18, respectively.  Metabolite compound produced by CECL 28 has been effective to inhibited Fusarium sp.
Inhibitory Test of Endophtic Fungal Metabolites on the Growth of Chilli Seed-Borne Pathogenic Fungi Aspergillus fumigatus Dewi Novina Sukapiring; Nurbaity Situmorang; Juhardi Sembiring
JURNAL PEMBELAJARAN DAN BIOLOGI NUKLEUS Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Pembelajaran Dan Biologi Nukleus Maret 2022
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpbn.v8i1.2479

Abstract

Endophytic fungi are one of the microbes that have been widely used as biological control agents. Endophytic fungi produce metabolites that can inhibit the growth of pathogenic fungi on plants. This study aims to determine the ability of the metabolite compounds produced by endophytic fungi in inhibiting the growth of pathogenic fungi carried by chilli seeds. The method used was the culture of pathogenic fungi, the production of endophytic fungi metabolites using PDYB media and the inhibitory activity of endophytic fungi metabolites on the growth of chilli seed-borne pathogenic fungi Aspergillus fumigatus. The conclusion from the results of the study was that from 2 test isolates the percentage of CECL 38 inhibition against pathogen growth of Aspergillus fumigatus was 50,52% and CECL 19 was 1979%
UJI POTENSI BAKTERI KITINOLITIK DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Rhizoctonia solani PENYEBAB REBAH KECAMBAH PADA KENTANG VARIETAS GRANOLA Dewi Novina; Dwi Suryanto; Elimasni D
Saintia Biologi Vol 1, No 1 (2012)
Publisher : Saintia Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.162 KB)

Abstract

A study on assay the potential of chitinolytic bacterial isolates to inhibit the growth of Rhizoctonia solani causal agent of damping-off on potato was carried out  in Laboratory of Observation Pest and Disease, Medan Johor, UPT. Protection of Crops and Holticulture 1 and Laboratory of Microbiology, Department of Biology, Faculty of Mathematics and Natural Science of Universitas Sumatera Utara, Medan. Two out of six isolates of chitinolytic bacteria showed capabilities to inhibit of R. solani growth. The most effective isolates to inhibit the growth of R. solani were Enterobacter sp. BK15 and Bacillus sp. BK13, that were able with inhibition zone of 2.05 and 2.35 cm, respectively. These two isolates also showed to be able to reduce fungal infection by 31.25% and 37.5%, respectively.   Keywords: Bacillus sp. BK13, damping-off, Enterobacter sp. BK15, R. solani, potato
SELEKSI CENDAWAN ENDOFIT UNTUK MENGHAMBAT INFEKSI CENDAWAN PATOGEN TERBAWA BENIH CABAI (Capsicum annuum L.) SECARA IN VITRO Dewi Novina Sukapiring; Nurliana Nurliana
Konservasi Hayati Vol 16, No 2 (2020): OKTOBER
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/hayati.v16i2.12362

Abstract

Cabai (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu komoditas hortikultura penting di Indonesia. Infeksi cendawan patogen terbawa benih merupakan salah satu kendala yang menyebabkan rendahnya produksi cabai. Cendawan patogen terbawa benih cabai umumnya adalah Aspergillus flavus, A. niger, A. fumigatus, Alternaria alternata, Drechslera hawiinesis, Fusarium moniliforme, F. oxysporum, dan F. solani yang dapat menjadi sumber inokulum utama penyebab penyakit di lapangan. Salah satu pengendalian yang ramah lingkungan adalah dengan menggunakan cendawan endofit. Cendawan endofit telah diketahui dapat menghambat pertumbuhan cendawan patogen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan metabolit cendawan endofit yang dapat menghambat pertumbuhan cendawan patogen terbawa benih cabai. Metode penelitian yang digunakan adalah isolasi cendawan endofit dari tanaman cabai dan cendawan patogen terbawa benih cabai, seleksi cendawan endofit dengan uji patogenisitas dan uji penghambatan cendawan endofit terhadap cendawan patogen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 2 dari 42 isolat cendawan endofit yang diperoleh berpotensi menghambat pertumbuhan cendawan patogen terbawa benih cabai yaitu CECL 19 dan CECL 38.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PEMBUATAN TEPUNG PISANG BARANGAN DI DESA SIGUCI KABUPATEN DELISERDANG, SUMATERA UTARA Dewi Novina Sukapiring; Dini Novita Sari; Eka Nenni Jairani; Jane Melita Keliat
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2021): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v4i2.450-454

Abstract

Siguci Village is one of the barangan banana producing villages in North Sumatera. The processing of banana has great prospect as one of business opportunities that increase the income of the local community. One of the processed products that can be made from barangan banana is banana flour the purpose of this training is to increase the understanding of the people of Siguci Villagr about the alternative processing of banana goods into banana flour. The method of implementation is by conducting training and direct assistance in the manufature of banana flour and conducting pre-test dan post-test based on the results of pre-test with an averange value of 23,3 and post-test with an averange value of 65 so it can be concluded that there is an increase in public understanding of the alternative processing of banana goods
DAYA TERIMA NUGGET PISANG BARANGAN DARI DESA SIGUCI KEC. STM HILIR, KAB. DELISERDANG, SUMATERA UTARA Dini Novita Sari; Dewi Novina Sukapiring; Eka Nenni Jairani; Jane Melita Keliat
Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan Vol 6, No 1 (2021): Jurnal AGROHITA
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jap.v6i1.3268

Abstract

Desa Siguci Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang merupakan salah satu desa penghasil pisang barangan di Sumatera Utara. Selama ini pisang barangan dari desa Siguci hanya dijual tanpa ada pengolahan. Salah satu olahan yang dapat dibuat dari pisang barangan adalah pembuatan nugget pisang yang dapat menjadi salah satu peluang usaha yang meningkatkan penghasilan masyarakat setempat. Metode pelaksanaan yang dilakukan adalah dengan cara melakukan pelatihan dan pendampingan secara langsung pembuatan nugget pisang, uji kandungan lemak, karbohidrat, protein dan uji organoleptik nugget pisang. Hasil analisis kimia nugget pisang mengandung 19.4% total lemak, 1,23% karbohidrat dan 1,84% protein.berdasarkan tes organoleptik nugget pisang menunjukkan bahwa 100% sangat suka warna, aroma dan 80% suka rasa dari nugget pisang.
DAYA TERIMA KERIPIK KANGKUNG BELERANG DENGAN PENGGORENGAN MENGGUNAKAN MINYAK CURAH Jane Melita Keliat; Dewi Novita Sukapiring; Winny Iftar
Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan Vol 2, No 2 (2018): Jurnal Agrohita
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jap.v2i2.517

Abstract

Peneletian tentang Daya Terima Keripik Kangkung Belerang Dengan Penggorengan Menggunakan Minyak Curah telah dilakukan pada Bulan April – Agustus 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan analisis kimia pada keripik kangkung belerang dengan menggunakan minyak curah meliputi, kadar air, kadar abu, kadar sulfur, kadar lemak, kadar karbohidrat, kadar protein dan bilangan peroksida dan untuk mengetahui masa simpan, uji hedonik meliputi aroma, rasa, tekstur dan warna. Kadar air, kadar abu, kadar sulfur, kadar lemak, kadar karbohidrat, kadar protein dan bilangan peroksida meliputi 0,15%; 87,64%; 54,25%; 6,75%; 5,01%; 14,31% dan 7,18 meq/kg. Bilangan peroksida pada kondisi terpapar matahari meningkat yakni hari ke-0 sebesar 7,18 meq/kg dengan tekstur keripik kangkung belerang yang renyah dan hari ke-18 sebesar 59,15 meq/kg dengan tekstur keripik kangkung belerang tidak renyah dan tengik. Uji hedonik yang dilakukan oleh 20 panelis tidak terlatih menunjukkan bahwa aroma, rasa dan warna disukai dengan tekstur yang renyah. Kata kunci: analisis kimia, daya terima, kangkung belerang
FEASIBILITY ANALYSIS OF RED CHILI FARMING IN SIDODADI RAMUNIA, BERINGIN SUB-DISTRICT Rahmat Suryanto Pirngadi; Dewi Novina Sukapiring; Khairuna Utami; Nelfita Rizka S Depari
Jurnal Ilmiah Teunuleh Vol. 3 No. 1: Jurnal Ilmiah Teunuleh | March 2022
Publisher : Teunuleh Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51612/teunuleh.v3i1.87

Abstract

Farming is a science that studies how a person coordinates and cultivates production factors in the form of land and the natural surroundings as capital so that they can provide the best possible benefits. Farming feasibility analysis is a study to observe and analyze the feasibility of a business, which observes several parameters about whether or not a business is feasible. The business can be said to be feasible if the profits obtained can cover all the costs used in the form of direct and indirect costs. This study aims to analyze the feasibility level of red chili farming in Sidodadi Ramunia Village, Beringin Sub-District, Deli Serdang District, North Sumatera. The method used in this research is the method of sampling, interviews and questionnaires, data from parties or related agencies that have the authority to collect data related to the object of research. The results showed that based on the value of the Benefit Cost Ratio (B/C Ratio) this business was not feasible because it did not provide benefits to the red chili farmers in Sidodadi Ramunia Village, while based on the value of the Revenue Cost Ratio (R/CRatio) red chili farming was feasible. to be cultivated because the revenue received is greater than the total costs incurred by the red chili farmers in Sidodadi Ramunia Village.
PEMANFAATAN BARANG BEKAS MENJADI WADAH TANAM SAYURAN HIDROPONIK DAN SOSIALISASI SAYUR MENJADI MINUMAN KEPADA KELOMPOK PKK DESA DALU SEPULUH B KEC. TANJUNG MORAWA Dini Novita Sari; Sisilia Florina Yanti; Riani Sari Sembiring; Tuti Wardani Siregar; Lily Novianti; Juhardi Sembiring; Siti Khairani; Septiarini Zuliati; Dewi Novina Sukapiring; Khairuna Utami; Nelfita Rizka S. Depari
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 5 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i5.1942-1948

Abstract

Penanaman dengan metode hidroponik sangat mudah untuk dipraktikkan, karena media tanam dan wadah tanam yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah yaitu dengan memanfaatkan barang bekas. Budidaya tanaman dengan teknik hidroponik mudah aplikasinya dengan hasil sayuran yang sehat dan subur serta dapat diolah menjadi minuman kesehatan. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode pelatihan dengan sistem pertanian hidroponik memanfaatkan barang bekas serta sosialisasi olahan sayur menjadi minuman kesehatan di Desa Dalu Sepuluh B, Kabupaten Deli Serdang dengan kegiatan: penyampaian  materi metode ceramah dan tanya jawab, pra dan post test, praktik perakitan instrumen hidroponik, praktik budidaya menanam secara hidroponik dan simulasi pembuatan minuman kesahatan berbahan dasar sayur. Pelaksanaan kegiatan ini dihadari 25 orang peserta pelatihan yaitu ibu-ibu PKK serta jajaran perangkat desa. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa rata-rata pemahaman kelompok PKK Desa Dalu Sepuluh B Kec. Tanjung Morawa mengenai budidaya sayuran hidroponik dan olahan sayur menjadi minuman kesehatan meningkat hingga 95,4%, naik 20,27% dari pemahaman awal. Kemampuan menjawab soal meningkat pada evaluasi akhir yaitu 95,4%, hal tersebut menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman kelompok PKK Desa Dalu Sepuluh B Kec. Tanjung Morawa terhadap budidaya sayuran hidroponik dan olahan sayur menjadi minuman kesehatan. Terjadinya peningkatan pemahaman mengenai hidroponik menunjukkan keberhasilan kegiatan pelaksanaan pengabdian masyarakat di Desa Dalu Sepuluh B Kec. Tanjung Morawa.