Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

STATUS KERENTANAN NYAMUK AEDES AEGYPTI TERHADAP INSEKTISIDA PERMETHRIN DI KECAMATAN JEMBRANA BALI Kurnia Dwi Latifa; Putu Asri Damayanti; I Kadek Swastika
E-Jurnal Medika Udayana Vol 11 No 8 (2022): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Aedes aegypti is a vector for various life-threatening infectious diseases, such as Dengue Hemorrhagic Fever (DHF). Control of Ae. aegypti using permethrin insecticide has been carried out in various areas including Jembrana. However, irrational use of insecticides has the potential to cause resistance, so it is necessary to evaluate the use of permethrin by testing the susceptibility status of Ae. aegypti. This research is a descriptive study using the bioassay test of the Ae aegypti according to WHO standards. The primary data used is the mortality rate of Ae. aegypti that was exposed to the insecticide permethrin with a concentration of 0.25%. The results of this study showed that the percentage of mosquitoes that experienced knockdown after exposure to insecticides for 1 hour was 96.25% and after holding for 24 hours the percentage of mosquito mortality became 100%. The conclusion of this study is the level of susceptibility of Ae. aegypti in Jembrana District is susceptible. Expanding the range of the sampling area and the use of a more diverse sample generation is needed to better represent the susceptibility status of Ae. aegypti. Keywords: aedes aegypti, mosquito susceptibility status, permethrin.
GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG INFEKSI SOIL TRANSMITTED HELMINTHS PADA SISWA SDN 8 UNGASAN Ni Putu Apriliani Ekayanti; Putu Ayu Asri Damayanti; Kadek Cahya Utami
Coping: Community of Publishing in Nursing Vol 10 No 6 (2022): Desember 2022
Publisher : Program Studi Sarjana Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/coping.2022.v10.i06.p08

Abstract

Soil Transmitted Helminth (STH) atau penyakit cacingan yang ditularkan dengan bantuan media tanah masih endemis di Indonesia. Infeksi STH umumnya menyerang anak-anak usia sekolah dasar (SD) dan dapat menghambat proses tumbuh kembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan tentang definisi, faktor risiko, cara penularan, gejala, dampak, dan pencegahan infeksi STH pada siswa SDN 8 Ungasan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah siswa kelas 4, 5, dan 6 yang berjumlah 60 orang. Berdasarkan hasil penelitian mayoritas sampel adalah laki-laki sebanyak 66,7% dengan rata-rata usia 11 tahun. Tingkat pengetahuan siswa tentang infeksi STH adalah baik (76,7%), cukup (13,3%) dan kurang (10%) dengan domain pertanyaan mengenai pengetahuan umum tentang STH yang paling banyak terjawab dengan benar (95%). Simpulan penelitian ini adalah mayoritas tingkat pengetahuan siswa SDN 8 Ungasan adalah baik. Upaya peningkatan pengetahuan anak tentang penyakit cacingan harus dilakukan secara berkala, baik oleh pihak sekolah maupun puskesmas setempat.
UJI AKTIVITAS BUAH MAHKOTA DEWA (PHALERIA MACROCARPA) SEBAGAI ANTIMALARIA PADA MENCIT YANG DIINFEKSI PLASMODIUM BERGHEI I Kadek Ade Juniantara; Dewa Ayu Agus Sri Laksemi; Putu Ayu Asri Damayanti; Ni Luh Putu Eka Diarthini
E-Jurnal Medika Udayana Vol 11 No 12 (2022): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Malaria is a parasitic infection caused by Plasmodium sp. Malaria’s medication and prevention are known, but there is a problem of increasing Plasmodium resistance to antimalarial drugs such as drugs from the chloroquine class, to overcome this problem traditional medicine is chosen because it is safer and cheaper. God’s crown (Phaleria macrocarpa) is one of the plants commonly used for traditional medicine which contains several active substances, namely saponins, polyphenols, flavonoids, tannins, sterols, alkaloids and terpenoids which have potential as antimalarials which can be proven by observing the degree of parasitemia in the mice blood. This study was conducted in vivo using the Randomized Post Test Only Controlled Group method using 24 samples of mice which were divided into 4 groups. The negative control group was only 0.2 ml of RPMI as a treatment control and the treatment group was treated with God’s crown extract at doses of 1, 10, and 100 mg/kgBW, then the degree of parasitemia was examined in each mouse. The data analysis technique used is One Way ANOVA and Post Hoc test. The results obtained mean the degree of parasitemia in the control group, doses of 1 mg/kgBW, 10 mg/kgBW and 100 mg/kgBW respectively 41.70; 37.96; 31.55; and 37.0. The results based on the analysis using One Way ANOVA posttest, it was found that there were significant differences between the control group and treatment groups 1,2, and 3 with p value of 0.000 (p < 0.05). The results showed that the extract of the fruit of the God’s crown (Phaleria macrocarpa) could inhibit the growth of Plasmodium berghei, the best dose was found at a dose of 10 mg/kgBW.
EVALUASI KEPUASAN PEMBELAJARAN DARING SELAMA MASA PANDEMI PADA MAHASISWA KEPERAWATAN UDAYANA Dimas Aji Saputra; Indah Mei Rahajeng; Ni Putu Emy Darma Yanti; Putu Ayu Asri Damayanti
Coping: Community of Publishing in Nursing Vol 11 No 2 (2023): April 2023
Publisher : Program Studi Sarjana Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/coping.2023.v11.i02.p14

Abstract

Pandemi COVID-19 telah mengubah tatanan kehidupan termasuk bidang pendidikan. Proses pembelajaran di sekolah dan perguruan tinggi berganti metode menjadi dalam jaringan atau disingkat sebagai daring demi mencegah penyebaran COVID-19. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana evaluasi kepuasan pembelajaran daring selama masa pandemi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif yang dilakukan pada mahasiswa keperawatan Universitas Udayana pada bulan Juni 2022 dengan 170 mahasiswa sebagai responden yang dipilih dengan metode stratified random sampling. Hasil penelitian menunjukan responden berusia 18-22 tahun dengan mayoritas responden merupakan perempuan 149 orang (87,6%), dan jumlah responden angkatan terbanyak adalah angkatan 2021 (tahun ke-2) dengan 49 orang (28,8%). Hasil evaluasi pembelajaran daring selama masa pandemi pada mahasiswa keperawatan Universitas Udayana didapatkan sebagian besar dengan kepuasan dalam kategori tinggi yaitu 109 orang (63,8%). Karakteristik responden yang merespon dengan kepuasan yang tinggi sebagian besar berjenis jenis kelamin perempuan yaitu 89 orang (52,4%) dan pada tahun kedua atau angkatan 2021 yaitu 40 orang (23,5%). Hasil penelitian disimpulkan responden didominasi perempuan, angkatan 2021 (tahun ke-2) dengan rentang usia antara 18 hingga 22 tahun. Berdasarkan gambaran evaluasi kepuasan pembelajaran daring selama masa pandemi pada mahasiswa keperawatan Universitas Udayana sebagian besar masuk kedalam kategori tinggi.
GAMBARAN PERSEPSI PENGGUNAAN PERLENGKAPAN KESELAMATAN KERJA PADA PETUGAS BALAWISTA Nurdiyanti Nurdiyanti; Indah Mei Rahajeng; Putu Ayu Asri Damayanti
Coping: Community of Publishing in Nursing Vol 11 No 2 (2023): April 2023
Publisher : Program Studi Sarjana Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/coping.2023.v11.i02.p12

Abstract

Balawista memiliki tugas sebagai pengawas para wisatawan yang melakukan kegiatan wisata bahari. Keberadaan Balawista sangat penting untuk memberikan pertolongan pada wisatawan yang mengalami kecelakaan ketika berkegiatan di pantai. Kompetensi penyelamatan yang dirasakan mumpuni membuat petugas Balawista berasumsi bahwa tidak perlu menggunakan perlengkapan keselamatan kerja, namun penggunaan perlengkapan merupakan upaya perlindungan diri penyelamatan untuk mencegah kecelakaan pada Balawista. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran persepsi penggunaan perlengkapan keselamatan kerja pada petugas Balawista. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan rancangan penelitian cross sectional. Pengumpulan data secara daring menggunakan kuesioner persepsi penggunaan keselamatan kerja dengan uji validitas dan reliabilitasnya menggunakan uji terpakai pada responden yang sama dengan responden penelitian. Sebanyak 122 petugas Balawista dilibatkan pada penelitian ini yang dipilih dengan teknik random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai persepsi penggunaan perlengkapan keselamatan pada petugas Balawista adalah 50,89. Berdasarkan pengkategorian, mayoritas petugas Balawista memiliki persepsi penggunaan keselamatan pada kategori baik (69,7%) dan sebagian kecil berada pada kategori cukup (30,3%). Simpulan dari penelitian ini adalah sebagian besar petugas Balawista memiliki persepsi yang baik tentang penggunaan perlengkapan keselamatan kerja.
UJI EFEKTIVITAS KOMBINASI EKSTRAK DAUN SIRIH HIJAU “PIPER BETLE L” DAN MADU SEBAGAI ANTIMALARIA PADA MENCIT YANG DIINFEKSI PLASMODIUM BERGHEI I Nengah Raka Swastika; Dewa Ayu Agus Sri Laksemi; Putu Ayu Asri Damayanti; Ni Luh Putu Eka Diarthini
E-Jurnal Medika Udayana Vol 12 No 8 (2023): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Malaria is an infectious disease caused by the parasite Plasmodium sp. transmitted by the female Anopheles mosquito vector through its bite. Patients infected with malaria worldwide in the last two decades have increased, mainly due to the emergence of strains of Plasmodium falciparum that have become resistant to antimalarial drugs. This has resulted in the emergence of efforts to find alternative medicinal plants that can overcome this problem. One of the plants that have the potential to be developed is Piper betle L, or commonly known as green betel plant. This study aims to determine the effect of green betel leaf extract (Piper betle L) and honey at doses of 50, 100, and 200 mg/kgBW as antimalarials in Balb/c mice infected with Plasmodium berghei. This study is an in vivo experimental study using the Randomized Post-test Only Controlled Group method design using 24 samples of mice which were divided into four groups, one negative control group and three treatment groups. The average degree of parasitemia in the control group was 45.51%, the treatment group at a dose of 50 mg/kgBW was 35.71%, a dose of 100 mg/kgBW was 30.96% and a dose of 200 mg/kgBW was 31.67%. Based on the results of the analysis using One Way ANOVA, it was found that the mean difference between the control and treatment groups with p value <0.001 was found. The results showed that green betel leaf extract (Piper betle L) could inhibit the growth of Plasmodium berghei by looking at the mean difference between the control group and the treatment group and obtained that the average treatment group of 100 mg/kgBW and 200 mg/kgBW were equally effective at inhibiting parasitemia levels. Keywords : Antimalarial, Piper betle L, Degree of Parasitemia