ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan dari prinsip kesantunan oleh tokoh perempuan pada novel Tempurung karya Oka Rusmini dan mencari faktor-faktor yang mendorong tokoh perempuan untuk melanggar serta menaati prinsip kesantunan. Tempurung merupakan novel yang didominasi dengan tokoh perempuan dan dengan latar belakang kebudayaan Bali. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode dan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simak dengan teknik catat.Data yang sudah dikumpulkan dianalisis menggunakan metode padan. Penyajian hasil analisis menggunakan metode informal. Hasil menunjukkan bahwa terdapat pelanggaran dan penaatan pada maksim permufakatan, maksim kesimpatisan, maksim penerimaan, maksim kesederhanaan, maksim kebijaksanaan, dan maksim kedermawanan. Faktor-faktor yang mendorong pelanggaran prinsip kesantunan yaitu, keinginan untuk meminimalisir pilihan dari penutur untuk petutur, menuturkan tuturan secara langsung, jarak sosial, dan memberikan kerugian pada orang lain. Sementara faktor-faktor yang mendorong untuk menaati prinsip kesantunan yaitu, menambahkan keuntungan, keinginan untuk memberikan penghargaan, meminimalisasi penghargaan untuk diri sendiri, dan menghargai keputusan orang lain atau petutur. ABSTRACTThis study isaimed at determining the application of the politeness principle by female characters in the novel Tempurung by Oka Rusmini and finding the factors that encourage female characters to violate and apply the principal politeness. Tempurung is a novel dominated by female characters with the background of the culture of Bali.This study used qualitative approach. Observation method and note taking technique were used in collecting data, while the identity method was conducted to analyze the data. The result of data is presented by using informal method. The results showed that there were violations and compliance of tact maxim, generosity maxim, approbation maxim, modesty maxim, agreement maxim, and sympathy maxim. Factors that encourage the violation of the politeness principle are the desire to minimize the other’s or addresses’s option, the direct speech, social distance, and inflicting damage on the others. While factors that female characters obey the politeness principle are to maximize benefit to others, maximize appreciation to others, minimize appreciation to self, and respect the descisions of others.