Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

ANALISA GETARAN PADA POMPA SENTRIFUGALSISTEM PENYAMBUNGAN KOPLING SABUK UNTUK MONITORING KONDISI Erwin Martianis; Ikhwansyah Isranuri; indra indra
Jurnal Dinamis No 10 (2012)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (752.907 KB)

Abstract

ABSTRAK Getaran yang timbul pada poros pompa sentrifugal adalah satu fenomena yang terjadi akibat dari jarak antara kedua kopling,tebal dan lebar sabuk serta konfigurasi posisi pemasangan sabuk pada kopling. Getaran banyak dipakai sebagai alat untukmelakukan analisis terhadap mesin-mesin baik dengan gerak maupun translasi. Pengetahuan akan getaran dan data-data yangdihasilkan sangat penting untuk perawatan maupun troubleshooting. Kemampuan ini bisa membantu perusahaan mereduksiterjadinya downtime dan dapat meningkatkan keuntungan baik dari segi produksi maupun dari umur mesin yang lebihpanjang. Getaran yang timbul akibat gaya siklik melalui elemen-elemen mesin yang ada, dimana elemen-elemen tersebutsaling beraksi satu sama lain dan energi didesifikasi melalui struktur dalam bentuk getaran. Dampak dari getaran adalahterjadinya suara bising, turunnya kinerja dan performa pompa serta dapat merusak komponen pada pompa terutama padaporos dan bantalan. Pada penelitian ini divariasikan, jarak kopling, tebal dan lebar sabuk serta konfigurasi posisi pemasangansabuk pada kopling. Dengan variasi tersebut dapat diamati dan diketahui perilaku getaran yang terjadi dengan cara mengukurdengan mengunakan alat akur getaran vibrometer VQ-400-A OMETRON yang terhubung dengan labjak U3-LV diteruskan kePC dalam bentuk tegangan listrik digital ke tegangan listrik analog. Model ini mengukur getaran pada arah horizontal atausumbu X dimana titik fokus laser pada poros pompa yang berputar. Untuk menampilkan hasil pengukuran digunakan labjakyang terhubung ke PC laptop. Penelitian ini menunjukkan bahwa sabuk dengan ukuran 4,5 mm dan lebar 98 mm denganjarak flens 7,5 cm dengan posisi pemasangan sabuk luar dalam adalah yang paling baik dimana getaran yang dihasilkan cukuprendah 1,38 mm. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan referensi dalam pemilihan ukuran sabuk, jarak antara keduakopling serta model konfigurasi pemasangan sabuk yang paling baik  pada kopling flens. Kata kunci : pompa sentrifugal, poros pompa, getaran, kopling sabuk, vibrometer, labjack
ANALISIS KEUNGGULAN KOMPARATIF DALAM UPAYA PENGEMBANGAN KOMODITAS UNGGULAN DI WILAYAH BARAT PROVINSI ACEH Sulaiman Ali; Indra indra; Yadi Juftri; Ema Alemina; Irham Iskandar
Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Vol 11, No 2 (2020): JURNAL EKONOMI DAN PEMBANGUNAN
Publisher : Bappeda Provinsi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jep.v11i2.113

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk; pertama, mendeskripsikan pengembangan komoditas unggulan komparatif pada masing-masing sub sektor sesuai dengan “potensi wilayah” yang ada di wilayah Barat - Selatan Provinsi Aceh; dan kedua, peran pegembangan komoditas unggulan komparatif masing-masing sub sektor (tanaman pangan, perkebunan dan perikanan) dalam mendukung kebijakan distribusi terhadap pemerataan pendapatan bagi masyarakat di wilayah Barat - Selatan Provinsi Aceh (aspek fisik, sosial dan ekonomi). Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode survei yang bersifat diskriptif, pertama adalah metode eksplorasi data sekunder mulai dari kondisi umum komoditas yang ada, sehingga dengan dasar ini akan ditetapkan jenis komoditas unggulan masing-masing sub sektor pada wilayah Barat – Selatan Provinsi Aceh; kedua adalah metode survey dengan teknik random sampling. Hasil analisa ditemukan bahwa; pertama, komoditas unggulan komparatif pada masingmasing sub sektor (pertanian tanaman pangan, perkebunan dan perikanan) yang sesuai dengan “potensi wilayah” di wilayah Barat – Selatan, berdasarkan aspek biofisik, sosial dan ekonomi adalah Kabupaten Aceh Jaya seperti padi sawah dan nilam, Kabupaten Aceh Barat seperti padi sawah dan karet, Kabupaten Nagan Raya seperti kelapa sawit dan padi sawah, Kabupaten Aceh Barat Daya seperti padi sawah dan kelapa sawit, Kabupaten Aceh Selatan seperti pala dan padi sawah, Kabupaten Aceh Singkil seperti kelapa sawit, karet dan perikanan darat, dan Kabupaten Simeulue seperti padi sawah, karet dan perikanan laut, Kota Subussalam seperti komoditas padi sawah dan kelapa sawit; kedua, komoditas unggulan komparatif berperan dalam menghasilkan jumlah produksi yang optimal karena sesuai dengan kondisi biofisik wilayah, sosial dan ekonomi sehingga berdampak pada pendapatan yang lebih besar dan berperan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat.
PERBEDAAN RESPONSE TIME PERAWAT PADA PASIEN STROKE YANG MENGGUNAKAN AMBULAN DENGAN YANG TIDAK MENGGUNAKAN AMBULAN DI RSUD ULIN BANJARMASIN Indra Indra; Abdurrahman Wahid; Ifa Hafifah
JURNAL KEPERAWATAN SUAKA INSAN (JKSI) Vol 3 No 1 (2018): Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI)
Publisher : STIKES Suaka Insan Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51143/jksi.v3i1.81

Abstract

Latar Belakang: Stroke memerlukan tindakan yang cepat dan tepat agar tidak terjadi kelumpuhan dan kematian, faktor yang mempengaruhi penatalaksaan stroke salah satunya adalah response time. Response time sendiri dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah transportasi yang digunakan pasien. Hasil studi pendahuluan, dari 5 pasien yang menggunakan ambulan rata-rata response timenya adalah 3 menit 47 detik, sedangkan 4 pasien yang tidak menggunakan ambulan adalah 5 menit 11 detik. Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan response time perawat pasien stroke yang menggunakan ambulan dengan yang tidak menggunakan ambulan. Metode: Penelitian ini menggunakan metode studi observasional secara cross sectional dengan jumlah sampel 40 pasien stroke di IGD RSUD Ulin Banjarmasin yang diambil dengan teknik accidental sampling. Instrument yang digunakan adalah lembar observasi dengan uji mann whitney. Hasil: Tidak ada perbedaan response time perawat pasien stroke yang menggunakan ambulan dengan yang tidak menggunakan ambulan di RSUD Ulin Banjarmasin dengan nilai p value=0,268 (>0,05). Pembahasan: Response time pasien stroke di IGD RSUD Ulin Banjarmasin telah sesuai dengan standar yang ditentukan
Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Tingkat Pertumbuhan Ekonomi pada 20 Negara OKI Tahun 2009-2013 Risna Nurul Insani; Indra Indra
Muqtasid: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol 6, No 2 (2015): MUQTASID: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah
Publisher : IAIN Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.803 KB) | DOI: 10.18326/muqtasid.v6i2.141-156

Abstract

This study aims to analyze factors that affect economic growth in OICmember countries by using neo-classical model of economic growth andeconomic growth of Ibn Khaldun. The model consists of five variables,namely: labor, capital accumulation, agriculture, trade, and inflation. Thisstudy was using regression analysis of panel data with the object 20 OICmember countries (Afghanistan, Bangladesh, Mozambique, Togo, Uzbekistan, Indonesia, Nigeria, Pakistan, Tunisia, Jordan, Kazakhstan, Lebanon, Malaysia, Algeria, Turkey, Brunei, Kuwait, Oman, Arabia, and United Arab Emirates), from 2009 to 2013. The results showed that four of the five variables used to significantly affect the economic growth in OIC countries is variable labor, capital accumulation, agriculture, and trade, while inflation variable has no significant effect. From this study it can be concluded that not all the variables significantly influence economic growth in OIC countries.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhipertumbuhan ekonomi di negara-negara anggota OKI dengan menggunakanmodel neo-klasik pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi IbnuKhaldun. Model ini terdiri dari lima variabel, yaitu: tenaga kerja, akumulasi modal, pertanian, perdagangan, dan inflasi. Penelitian ini menggunakananalisis regresi data panel dengan negara-negara anggota OKI objek 20(Afghanistan, Bangladesh, Mozambik, Togo, Uzbekistan, Indonesia, Nigeria,Pakistan, Tunisia, Yordania, Kazakhstan, Lebanon, Malaysia, Aljazair, Turki,Brunei, Kuwait , Oman, Saudi, dan Uni Emirat Arab), dari 2009 ke 2013.Hasil penelitian menunjukkan bahwa empat dari lima variabel yang digunakanuntuk secara signifikan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di negara-negara OKI adalah tenaga kerja variabel, akumulasi modal, pertanian, dan perdagangan, sedangkan variabel inflasi tidak berpengaruh signifikan. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak semua variabel berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di negara-negara OKI.
GAMBARAN TINGKAT KESADARAN MASYARAKAT DALAM PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN DI MASA PANDEMI COVID- Anna Yuliana; Muharam Priatna; Ira Rahmiyani; Saeful Amin; Ade Yeni A; Indra Indra
JURNAL PengaMAS Vol 4, No 3 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS KHAIRUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/.v4i3.3129

Abstract

Pandemi akibat Virus SARS-CoV2 yang melanda dunia memberikan pengaruh cukup besar terhadap kelangsungan hidup manusia. Di Indonesia, kasus pertama COVID-19 terkonfirmasi pada awal Bulan Maret 2020. Berbagai upaya pemerintah untuk menangani pandemi diantaranya dengan melakukan PSBB/PPKM, penerapan protokol kesehatan 5M, dan kini sedang dilakukan program Vaksinasi. Namun, sampai saat ini kasus aktif terinfeksi COVID-19 terus bertambah hingga ribuan kasus perhari. Pengabdian bertujuan untuk mengetahui tingkat kesadaran masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19. Jenis pengabdian kuantitatif dengan desain deskriptif analitik. Teknik yang digunakan yaitu quota sampling terhadap 500 orang penduduk di Jawa Barat. Data diperoleh melalui kuisioner yang dibagikan secara online. Selanjutnya, data dianalisis secara univariat serta penyajian data dalam bentuk diagram perilaku pencegahan penyebaran COVID-19 dan sikap kehidupan sehari-hari dalam menerapkan protokol kesehatan selama pandemi. Hasil survei menunjukkan sebanyak 436 responden beranggapan bahwa penerapan  protokol kesehatan adalah sangat penting. Sebanyak 395 responden telah melakukan PHBS. Namun, sebanyak 58 responden menyatakan masih sering berkerumun, menunjukkan bahwa tingkat kesadaran sebagian masyarakat tentang penerapan dan perilaku di masa pandemi masih kurang. Sehingga diperlukan adanya promosi kesehatan.
EVALUASI KINERJA RUAS JALAN TRANSYOGI CIBUBUR (Studi Kasus: Jalan Cibubur Junction-Transpark) Indra Indra
ASTONJADRO Vol. 7 No. 1 (2018): ASTONJADRO
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/astonjadro.v7i1.2277

Abstract

Kota Administrasi Jakarta Timur dan Depok adalah 2(dua) kota di propinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat, Indonesia. Kota Jakarta Timur adalah nama sebuah kota administrasi di bagian timur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, pusat Pemerintahannya berada di Cakung. Di sebelah utara, ia berbatasan dengan kota administrasi kota Jakarta Utara dan Jakarta Pusat. Di sebelah timur, ia berbatasan dengan Bekasi, di bagian selatan berbatasan dengan Kota Depok. Dan di sebelah barat , ia berbatasan dengan kota administrasi Jakarta Selatan. Sedangkan Kota Depok adalah sebuah kota di Propinsi Jawa Barat, Kota ini terletak tepat di selatan Jakarta, yakni antara Jakarta dan Bogor, Untuk mengetahui kinerja ruas jalan Transyogi Cibubur sesi Cibubur Junction-Transpark. Dalam konteks transportasi, hal ini dapat menyebabkan kemacetan oleh karena itu perlu adanya analisis kinerja ruas jalan untuk mendapatkan solusi mengatasi kejadian tersebut. Penelitian yang dilakukan yaitu survey jumlah kendaraan, hambatan samping dan geometrik jalan. Survey dilakukan pada hari Kamis untuk hari kerja dan hari Sabtu untuk hari libur di Jalan Transyogi Cibubur. Metode perhitungan menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997, untuk Jalan Perkotaan. Dari hasil analisis didapat bahwa volume kendaraan puncak terjadi pukul 06.30 – 07.30 WIB. Di Jalan Transyogi sesi Cibubur Junction-Buperta sebesar 1.898,85 smp/jam untuk hari kerja dan pukul 11.30 – 12.30 WIB sebesar 2411 smp/jam untuk hari libur. sedangkan Di Jalan Transyogi sesi Buperta-Transpark volume kendaraan puncak terjadi pukul 07.00 – 08.00 WIB sebesar 4036  smp/jam untuk hari kerja dan pukul 07.15 – 08.15 WIB. Sebesar  5892 smp/jam untuk hari libur. Jadi kinerja ruas jalan Transyogi sesi Cibubur Junction-Buperta tahun 2018 dengan kapasitas sebesar 5517 smp/jam sedangkan sesi Buperta-Transpark sebesar 9405 smp/jam, volume kendaran sesi Cibubur Junction-Buperta sebesar 1899  smp/jam di hari kerja dan 2411 smp/jam di hari libur sedangkan sesi Buperta-Transpark sebesar 4036 smp/jam di hari kerja dan 5892 smp/jam di hari libur , dengan V/C ratio sesi Cibubur Junction-Buperta sebesar 0.34 di hari kerja  dan menaik menjadi 0.44 di hari libur dengan tingkat pelayan di hari kerja menjadi B yaitu mengalami kondisi arus stabil, tetapi kecepatan operasi mulai dibatasi oleh kondisi lalu lintas, kepadatan lalu lintas sedang karena hambatan lalu lintas meningkat dan pengemudi memiliki keterbatasan untuk memilih kecepatan, pindah lajur atau mendahului sedangkan di hari libur masih tetap B yaitu mengalami kondisi arus stabil, tetapi kecepatan operasi mulai dibatasi oleh kondisi lalu lintas, sedangkan V/C ratio sesi Buperta-Transpark sebesar 0.43 di hari kerja dan menaik menjadi 0.63 di hari libur dengan tingkat pelayan di hari kerja menjadi B yaitu mengalami kondisi arus stabil, tetapi kecepatan operasi mulai dibatasi oleh kondisi lalu lintas sedangkan di hari libur kerja menaik menjadi C yaitu mengalami kondisi arus stabil, tetapi kecepatan operasi mulai dibatasi oleh gerak kendaraan dikendalikan. dan pengemudi memiliki kebebasan yang sangat terbatas dalam menjalankan kendaraan, kenyamanan rendah, tetapi kondisi ini masih dapat ditolerir untuk waktu yang singkat.
ANALISIS PEMILIHAN KARTU GSM PRABAYAR DI KALANGAN MAHASISWA DENGAN PENDEKATAN RANTAI MARKOV (Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Bunda Mulia, Jurusan Manajemen, Semester 8) Indra Indra; Lanang Diayudha
Business Management Journal Vol 6, No 1 (2010): Business Management Journal
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (860.436 KB) | DOI: 10.30813/bmj.v6i1.609

Abstract

The many variety of GSM card and services enables the customers to change brands easily. This has caused a tighter competition between the brands. In order to face the competition, GSM operators need to understand the customers’ perception and judgment on the preference scale toward the atribute of the products and services. GSM card operators also need to understand the brand switching pattern and its competitior position in analysing the market today or in the future. By the analyses, the operator hopes to acquired some description of their position and product situation among the tight competition between4 operators. The description can then be used as input in determining the marketing strategies for the future. The objects in this research are analyzed using Markov’s chain method on brand switching. The analysis on customer’s judgments on the product attributes and services is aided by the use of descriptive statistics. The case study is performed on the 8th semester students of Bunda Mulia University, majoring in Management. The population is 105 students. The research method is by using survey and the type of research is descriptive research. The data collecting technique is through the use of questionnaire and literary review. The results shows that the source of reference of the customer’s choice which is 3.81% from the event, 12.38% from families, 29.52 from commercials, 45.71% from friends, and 8.57% from other unspecified sources. The prediction of the market from the five operators in consequential orders are (0.0695, 0.6401, 0.0295, 0.1207, 0.1402), and the prediction of equilibrium moment are (0.0218, 0.5805, 0.0264, 0.117, 0.2543).The biggest market share is owned by XL which is 64.01%, and the smallest is by mentari with the share of 2.95%. The biggest sorce of reference for the students in choosing operators is from promotion events with the percentage of 30.81% and from friends is only 19.88%. Looking at this result it can be suggested that operators should increase their services and increase their promotion events in gaining the market share of GSM users. Keyword : GSM cards, brand switching, Markov’s chain, market share
ANALISIS KEBUTUHAN BANGSAL DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFISIENSI TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PENGRAJIN GULA AREN DI KECAMATAN PINING KABUPATEN GAYO LUWES Elly Susanti; Indra Indra; Menti Mentari
Jurnal Bisnis Tani Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Bisnis Tani April 2018
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.295 KB) | DOI: 10.35308/jbt.v4i1.316

Abstract

This research was aimed at determining the number of sheds required by palm sugar craftsmen and the contribution of making them to the efficiency of labors and the income level of palm sugar craftsmen in Pining Sub-district, Gayo Lues Regency. The result of the research showed that the palm sugar craftsmen in Pining Sub-district, Gayo Regency required 5 unit sheds. From the calculation result by doing multiple linear regression analysis, it was got the level of efficiency in the use of the labors before existing the sheds was < 1 namely 0.05. It showed that the use of the labors was not efficient, then the level efficiency of the use of the labor was > 1 namely 1.81. It indicated that the rate of the labors was almost efficient and could be added again so that it became efficient. The average income of the craftsmen was higher if there were the sheds namely in the amount of Rp.926. 444, - than if there were no the sheds namely only in the amount of Rp 383. 968, -.
PENGARUH GANGGUAN PANDEMI COVID-19 TERHADAP RISIKO RANTAI PASOK PADA SUBSISTEM PENGOLAHAN KOPI ARABIKA GAYO MENGGUNAKAN MODEL SISTEM DINAMIK DI KABUPATEN BENER MERIAH (STUDI KASUS KOPERASI EKSPORTIR KOPI KOKOWA GAYO) Seilla Desilawati; Indra Indra; Agus Nugroho
Jurnal Agrisep Vol 23, No 1 (2022): Volume 23 Nomor 1 Juni 2022
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/agrisep.v23i1.26398

Abstract

Kopi menjadi salah satu komoditas yang ikut menyumbang peran bagi pembangunan pertanian dan menjadi produk andalan ekspor di Indonesia. Pada komoditas kopi, rantai pasok kopi Arabika Gayo yang panjang diduga menjadi salah satu penyebab rendahnya pendapatan di tingkat petani. Dengan adanya pandemi Covid-19 ini, eksportir kopi Arabika Gayo mengalami dampak yang signifikan pada usahanya karena penutupan akses ke pasar global yang menyebabkan terjadinya penumpukan barang di ruang penyimpanan seiring dengan berjalannya produktivitas kopi Arabika. Penundaan pengiriman kopi ke negara-negara tujuan juga terhambat akibat pandemi Covid-19 ini.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh risiko gangguan rantai pasok kopi arabika gayo saat pandemi Covid 19 terhadap persediaan dan keuntungan koperasi eksportir kopi Kokowa Gayo di Kabupaten Bener Meriah. Metode analisis dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan sistem dinamik. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa persediaan kopi arabika di koperasi Kokowa Gayo terus meningkat akibat pandemi Covid-19 yang menyebabkan koperasi ini tidak bisa mengekspor biji kopi yang telah diolah. Keterbatasan perdagangan ekspor kopi ini juga menimbulkan masalah yang lain seperti terganggunya perolehan keuntungan yang didapat koperasi. Dimana pada masa normal atau sebelum pandemi Covid-19 koperasi dapat memperoleh keuntungan mencapai Rp. 1.000.000.000/pengiriman. Namun, pada masa pandemi Covid-19 keuntungan yang didapatkan koperasi menurun bahkan sampai mengalami kerugian.
Manajemen Profesi Guru Abad 21 Indra Indra; Firman Hadi; Indah Mayasari; Siti Arafah E.N; Aisyah Oktaviana; Melin Andilla
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 18 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.289 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7212689

Abstract

This paper aims to find out how the development of teacher professionalism is through the performance of teachers in education units at SMP Negeri 35 Medan. This research is a field research (filed research) which is descriptive qualitative, with the aim to be achieved by the researcher is a factual description by collecting The data that will be used are observations, interviews, and documentation obtained directly in the field. The results of research on the development of teacher professionalism through teacher performance in education units at SMP Negeri 35 Medan were carried out with several programs and efforts, namely conducting education and training by carrying out subject teacher meetings (mgmp). teacher professional development in Indonesia in various aspects, namely aspects of teaching career development, aspects of teaching career development and aspects of professional development, First; Teacher education qualification improvement program; Second; Equalization and certification program; Third; Competency-based integrity training program; Fourth; Conduct research. The end of this study is that the development of teacher professionalism through teacher performance is carried out in the school itself by paying attention to the weaknesses of the teacher to become a material for introspection for future improvements. However, the development of teacher professionalism at SMP Negeri 35 Medan is not optimal but still requires guidance and direction in order to achieve the program from relevant stakeholders, both the government and education observers.