Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : IKRA-ITH Teknologi Jurnal Sains dan Teknologi

Pemanfaatan Ekstrak Daun Katuk Sauropus Androgynus (L) Merr Dalam Formulasi Sediaan Mikropartikulat Dengan Metode Ekstrusi Sferonisasi Rahmat Santoso; Yanni Dhiani Mardhiani; Tiwi Febriana Wulandari
IKRAITH-Teknologi Vol 6 No 3 (2022): IKRAITH-TEKNOLOGI Vol 6 No 3 November 2022
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikraith-teknologi.v6i3.2310

Abstract

Pelet merupakan sistem multipartikulat yang memiliki distribusi ukuran partikel 0,5 – 1,5 mm denganmetode ekstrusi sferonisasi. Keunggulan pelet adalah memiliki sifat alir yang baik, dan porositas rendah.Sediaan pelet akan dibuat minuman dengan bahan dasar ekstrak katuk. Katuk (Suaropus androgynus L)umum dikonsumsi masyarakat sebagai sayuran, karena bermanfaat sebagai laktagoga atau pelancar ASI.Pembuatan minuman pelet ekstrak katuk dengan bahan PVP K30, sukralos, dan avicel pH 102. Penelitian inidilakukan untuk membuat minuman pelet dengan memanfaatkan teknologi tepat guna ekstruder, sferoniser,dan coater. Penelitian ini dilakukan beberapa tahapan antara lain pengumpulan bahan, penapisan fitokimia,optimasi pengikat, pembuatan pelet ekstrak, dan penyalutan. Evaluasi yang dilakukan terhadap pelet antara lainlaju alir, susut pengeringan, sudut istirahat, distribusi ukuran partikel, uji waktu melarut, volumesedimentasi, kenaikan bobot, dan uji hedonik. Hasil evaluasi optimasi pengikat (PVP K30) didapatkanformula yang terbaik adalah PVP 5%, sukralos 0,20%, avicel pH 102 94,80%. Hasil uji hedonik menunjukanformula pelet salut yang disukai oleh panelis adalah formula 6P dengan konsentrasi ekstrak katuk 5%, pvp5%, sukralos 0,20%, dan avicel pH 102 89,80%. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak katuk dan teknologiekstrusi, sferonisasi dapat digunakan dalam pembuatan pelet salut.
Formulasi Minuman Pelet Instan Untuk Kesehatan Dari Black Sapote (Diospyros nigra) Dengan Metode Ekstrusi Sferonisasi Rahmat Santoso; Ivan Andriansyah; Mamay Maulana
IKRAITH-Teknologi Vol 7 No 1 (2023): IKRAITH-TEKNOLOGI Vol 7 No 1 Maret 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikraith-teknologi.v7i1.2322

Abstract

Pembuatan pelet instan menggunakan metode ekstrusi sferonisasi merupakan salah satu metode yangumum dalam pembuatan pelet. Proses pembuatannya berupa proses ekstrusi agar sediaan menjadibentuk ekstrudat, proses sferonisasi pembuatan agar menjadi bentuk pelet, proses salut lapis tipisyang berfungsi agar pelet lebih terjaga kestabilan sediaannya dan tidak menghasilkan partikel yangbesar serta hasil uji memenuhi syarat dengan baik. Pelet instan daging buah black sapote dibuatmenjadi sediaan minuman kesehatan yang praktis dan kaya manfaat. Membuat minuman pelet instandari daging buah black sapote dengan metode ekstrusi sferonisasi dan mendapatkan formulasiminuman pelet instan yang baik. Optimasi formula sebanyak 5 variasi PVP K-30 1%, 3%, 5%, 7%dan 9%, dengan avicel PH 102 sebagai pengisi, sukralosa sebagai pemanis, aquades sebagai pelarutdan PVP K-30 sebagai pengikat, dilanjutkan dengan penambahan zat aktif daging buah black sapoteyang divariasikan menjadi 5 formula dengan konsentrasi 5%, 10%, 15%, 20%, dan 25% denganpengujian evaluasi yang memenuhi syarat, kemudian dilanjutkan dengan proses salut lapis tipisdengan menggunakan Opadry. Pada hasil optimasi PVP K-30 sebanyak 5% menjadi konsentrasiyang baik. Penambahan daging buah black sapote formula 8 minuman pelet instan dengankonsentrasi daging buah 15% menjadi formulasi yang paling digemari oleh panelis. Minuman peletinstan daging buah black sapote dapat diformulasi dengan tahapan sebagai berikut: proses ekstruksi,proses sferonisasi, dan proses salut lapis tipis.
Pemanfaatan Tepung Porang (Amorphophallus oncophyllus Prain) dan Tepung Kelapa (Cocos nucifera L.) dalam Formulasi Sediaan Pelet Beras Nasi Uduk Instan Menggunakan Metode Ekstrusi-Sferonisasi Rahmat Santoso; Garnadi Jafar; Siti Raeyuni Maulidia Belina
IKRAITH-Teknologi Vol 7 No 2 (2023): IKRAITH-TEKNOLOGI Vol 7 No 2 Juli 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikraith-teknologi.v7i2.2332

Abstract

Beras sebagai pangan utama masyarakat Indonesia yang merupakan unsur esensial kehidupan,tetapi memiliki indeks glikemik tinggi. Salah satu tumbuhan endemik Indonesia yang dapatdijadikan alternatif pengganti beras adalah porang. Hal ini disebabkan karena porang mengandungglukomanan. Pengolahan beras di Indonesia beragam salah satunya dibuat menjadi nasi uduk.Kombinasi tepung porang dan tepung kelapa dapat dijadikan sebagai inovasi dalam pembuatannasi uduk instan. Penelitian ini ditujukan untuk memanfaatkan teknologi tepat guna dalammemproduksi sediaan pelet beras nasi uduk instan, memperoleh formula optimum, dan pengaruhpenyalutan lapis tipis pada pelet beras menggunakan Opadry®. Metode yang digunakan dalampenelitian ini adalah ekstrusi-sferonisasi dengan tahapan optimasi bahan pengikat (GMS dan PVPK30), pembuatan pelet beras, penyalutan, dan evaluasi karakteristik fisik. Hasil penelitianmenunjukkan teknologi ekstruder, sferoniser, coater dapat menghasilkan sediaan pelet beras nasiuduk instan. Berdasarkan evaluasi karakteristik fisik menunjukkan F3 dengan bahan pengikat GMS5% adalah formula yang optimum. Hasil statistik One Way ANOVA menunjukkan variasikonsentrasi peningkatan bobot penyalutan hanya berpengaruh pada laju alir dengan nilaip.Sig<0,05. Sedangkan, hasil statistik Paired Sample T menunjukkan pada kadar air (susutpengeringan), laju alir, dan sudut istirahat terdapat pengaruh yang signifikan (p.Sig<0,05) antarasebelum dan setelah penyalutan.