Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEJADIAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN HIPERTENSI DI RUMAH SAKIT UMUM X KOTA MAKASSAR Raimundus Chalik; Djuniasti Karim; Sisilia Teresia Rosmala Dewi; Hidayati Hidayati
Media Farmasi XXX Vol 17, No 1 (2021): Media Farmasi
Publisher : Jurusan Farmasi Politeknik Kesehatan Makassar, Kementerian Kesehatan RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mf.v17i1.2018

Abstract

Analysis Of Factors That Affect The Incidence Of Drug Interactions In Hypertensive Patients At A Regional General Hospitals In Makassar CityDrug interactions are directly related to factors such as polypharmacy. Meanwhile, patients with hypertension are at high risk for potential drug interactions due to the large number and types of drugs consumed. Therefore, this research aims to determine the potential for drug interactions in hypertensive patients at one of the Makassar City General Hospitals. It also analyzed the factors with the most significant effect on the potential for drug interactions. Furthermore, this is a descriptive-analytic research with a cross-sectional approach. The sample were determined using a consecutive sampling technique and the research was conducted between March-June 2020. In addition, the potential drug interactions were identified using Micromedex 2.0 software and Handbook of Drug Interaction Fact. Analysis of the factors with the most influence on potential for drug interactions was performed using multiple logistic regression statistical tests. The results showed that the number of drugs prescribed had a significant influence on the potential for drug interactions with p = 0.023, OR = 11.676 (9% CI 1.401-97.322). Based on the results, the number of drugs prescribed is the most influential factor in the potential for drug interactions.Keywords  : drug interactions, hypertension, influencing factors, Regional General Hospital  Interaksi obat secara langsung berhubungan dengan faktor seperti polifarmasi. Pasien dengan hipertensi beresiko tinggi terhadap potensi kejadian interaksi obat-obat disebabkan karena banyaknya jumlah dan jenis obat yang mereka terima. Tujuan dari penelitian adalah untuk menentukan potensi interaksi obat pada pasien hipertensi di  RSU X Kota Makassar dan menganalisis faktor yang paling berpengaruh terhadap potensi interaksi obat. Penelitian merupakan deskriptik analitik dengan pendekatan cross-sectional study. Penentuan sampel menggunaan teknik consequtive sampling. Penelitian ini dilaksanakan di RSU X Kota Makassar selama periode Maret-Juni 2020. Identifikasi potensi interaksi obat dilakukan dengan menggunakan Micromedex 2,0 software dan Handbook of Drug Interaction Fact. Analisis faktor yang paling berpengaruh terhadap potensi interaksi obat dilakukan dengan uji statistik regresi logistik ganda. Hasil penelitian ini menemukan faktor jumlah obat yang diresepkan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap potensi interaksi obat dengan p=0,023,OR=11,676 (IK 9%1,401-97,322). Hasil penelitian menyimpulkan jumlah obat yang diresepkan merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap potensi interaksi obat.Kata kunci : interaksi obat, hipertensi, faktor yang berpengaruh
Evaluasi Penggunaan Obat Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Jongaya Kota Makassar Raimundus Chalik; Hidayati Hidayati; La Sakka; Haryuni Haryuni
Media Farmasi XXX Vol 18, No 1 (2022): MEDIA FARMASI
Publisher : Jurusan Farmasi Politeknik Kesehatan Makassar, Kementerian Kesehatan RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mf.v18i1.2709

Abstract

Evaluation of medication use among pregnant women at working area of Primary Health Center of Jongaya Makassar CityMedication taken by pregnant women deserved attention, because it can affect the fetus they are carrying. There was still a few research related to the evaluation of medication use among pregnant women in Makassar City. The objective of this study was to evaluate the medication use among pregnant women at working area of Primary Health Center of Jongaya based on safety parameters according to the FDA categories, the most widely used drug class, the regularity of taking medication, the relationship between the amount of medication and the regularity of taking medication, the relationship between the number of complaints and self-medication, and the relationship between the parity and self-medication. This research was descriptive analytic with cross sectional study approach. Data collection was carried out in June-August 2021. The number of samples was 76 respondents by using total sampling. The subjects were pregnant women at working area of the Primary Health Center of Jongaya. The instrument used in this study was the Briggs standard book for medication use among pregnant women. Statistical analysis using SPSS 20.0 software for Windows. The results of this study found that various classes of drugs that were often used were iron tablets (94.74%), vitamins (B12, B Comp, C) 80.26%, calcium (63.16%), analgesics (14.47%), supplements (10.53 %), and nausea drugs (6.68%). Some drugs, supplements whose use was not known, the irregularity in taking medication (40.8%), the relationship between the number of drugs and the regularity of taking medication was found to be not significant (p>0.05), the number of complaints, parity to self-medication was also not significant (p>0.05). The results of this study concluded that drugs used during pregnancy both with a doctor's prescription and self-medication are generally safe, but there are several drugs and supplements whose safety category is C and also unknown (N) according to the FDA.Keywords : evaluation of medication use, pregnant women, self-medication, Primary Health Center of Jongaya Makassar CityObat yang diminum oleh ibu hamil patut mendapatkan perhatian, karena obat yang diminum dapat mempengaruhi janin yang dikandungnya. Penelitian terkait evaluasi pengguanaan obat pada ibu hamil masih sedikit dilakukan di Kota Makassar. Tujuan dari penelitian adalah untuk untuk mengevaluasi penggunaan obat pada ibu hamil di wilayah Puskesmas Jongaya berdasarkan parameter keamanan menurut kategori FDA, golongan obat yang paling banyak digunakan, keteraturan minum obat, hubungan antara jumlah obat dan keteraturan minum obat, hubungan antara jumlah keluhan dan swamedikasi, dan hubungan antara paritas dan swamedikasi. Penelitian ini adalah deskriptik analitik dengan pendekatan cross-sectional study. Pengambilan data dilaksanakan pada bulan Juni-Agustus 2021. Jumlah sampel sebanyak 76 responden. Sampel menggunakan total sampling. Subyek penelitian adalah ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Jongaya. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Buku standar Briggs untuk penggunaan obat pada ibu hamil. Analisis statistik menggunakan bantuan software SPSS 20,0 for Windows. Hasil penelitian menemukan terdapat golongan obat yang sering digunakan adalah tablet tambah darah (94,74 %), Vitamin (B12, B Comp, C) 80,26 %, kalsium (63,16 %), analgesik antipiretik (14,47 %), suplemen (10,53 %), dan obat mual (6.68 %). Beberapa obat, suplemen yang keamanan penggunaannya belum diketahui, ketidakteraturan minum obat (40,8%), hubungan antara jumlah obat dan keteraturan minum obat ditemukan tidak bermakna (p>0.05), jumlah keluhan, paritas terhadap swamedikasi juga tidak terdapat hubungan yang bermakna (p>0.05). Hasil penelitian ini menyimpulkan obat-obat yang digunakan selama kehamilan baik dengan resep dokter maupun secara swamedikasi umumnya aman, namun terdapat beberapa obat, suplemen yang kategori keamanannya C dan juga belum diketahui (N) menurut FDA.Kata kunci:  evaluasi penggunaan obat, ibu hamil, swamedikasi, Puskesmas Jongaya Kota Makassar
KEPATUHAN PENGOBATAN DAN KUALITAS HIDUP PADA PASIEN HIPERTENSI RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT X KOTA MAKASSAR Raimundus Chalik; Tahir Ahmad; Hidayati Hidayati
Media Farmasi XXX Vol 17, No 1 (2021): Media Farmasi
Publisher : Jurusan Farmasi Politeknik Kesehatan Makassar, Kementerian Kesehatan RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mf.v17i1.1983

Abstract

Medication Adherence And Quality Of Life In Outpatient Hypertension Patients At A General Hospitals In  Makassar CityThe impact of poor life quality on medication adherence is significant particularly in patients with hypertension. Besides, there are few studies related to the relationship between medication adherence and quality of life in hypertensive patients in Makassar. Therefore, this research aims to determine the relationship between medication adherence and quality of life in hypertensive outpatients at a general hospital in Makassar City. This is a descriptive analytic research with a cross sectional approach. The data were collected prospectively between July-September 2020. Moreover, a totalof 102 patients participated in this study. The MMAS-8 and WHOQoL-BREF instruments were used to measure treatment adherence and quality of life, while bivariate and multivariate analysis were performed with the chi square test  and multiple logistic regression respectively. The results  showed that 75.5% (77) patients had high adherence to treatment. Out of this value, 75.3% (58) had good quality of life. Furthermore, treatment adherence (AOR = 5,342, CI95%: 1,408-20,265) was independently associated with quality of life. Therefore, based on the results, patients with high adherence tends to have a good quality of life.Keywords: Medication Adherence, Quality Of Life, Hypertension Dampak dari kualitas hidup yang buruk pada kepatuhan pengobatan adalah peringatan khusus pada pasien dengan penyakit hipertensi. Penelitian terkait hubungan kepatuhan pengobatan dengan kualiatas hidup pada pasien hipertensi masih sedikit dilakukan di Makassar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan hubungan antara kepatuhan pengobatan dengan kualitas hidup pada pasien hipertensi rawat jalan di Rumah Sakit X Kota Makassar. Penelitian ini adalah deskriptik analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan data dilaksanakan pada bulan Juli-September 2020di Rumah Sakit X Kota Makassar. Pengambilan data dilakukan secara prospektif. Jumlah sampel sebanyak 102 pasien. Instrumen MMAS-8 dan WHOQoL-BREF dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur kepatuhan pengobatan dan kualitas hidup. Analisis bivariat menggunakan uji chi square dan analisis multivariat dengan regresi logistik ganda. Hasil penelitian menemukan 75,5 % (77) pasien memiliki kepatuhan yang tinggiterhadap pengobatan. Dari nilai ini, 75,3% (58) pasien  memiliki kualitas hidup yang baik. Kepatuhan pengobatan (AOR = 5,342,IK95% :1,408-20,265) secara bebas berhubungan dengan kualitas hidup. Hasil penelitian ini menyimpulkan pasien dengan kepatuhan tinggi memiliki kualitas hidup yang baik.Kata kunci : kepatuhan pengobatan, kualitas hidup, hipertensi
Penyuluhan dengan Media Audiovisual Memengaruhi Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Kebutuhan Dasar Ibu Hamil Sitti Hadijah; Hidayati Hidayati; Indriani Indriani; Wirawati Amin
Jurnal Kebidanan Malakbi Vol 2 No 2 (2021): Agustus 2021
Publisher : Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Mamuju

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33490/b.v2i2.458

Abstract

Efforts to accelerate the reduction of the Maternal Mortality Rate (MMR) can be carried out by ensuring that every mother is able to access quality maternal health services. Audiovisual media is one of the extension media that stimulates the senses of sight and hearing so as to increase mother's knowledge about the basic needs of pregnant women. This study aims to determine the effect of counseling with audiovisual media on the level of knowledge of mothers about the basic needs of pregnant women. The type of research used is a quasi-experimental research design non equivalent control group design. The sampling technique in this study used a consecutive sampling technique, as many as 32 respondents in the experimental group and 32 respondents in the control group. The statistical test used was the Wilcoxon test and the Mann Withney U-Test. From the results of the Wicoxon test in the two treatment groups, it was found that the p value (Asymp. Sig 2-tailed) was 0.000<0.05 so it could be concluded that there were significant differences in the extension group with audiovisual media and the extension group with leaflet media. The results of the analysis of the Mann Withney U-Test showed the largest p-value of 0.003<0.05 so it can be concluded that audiovisual counseling is more effectively used to increase mother's knowledge about the basic needs of pregnant women compared to leaflet media.
Persepsi Mempengaruhi Rendahnya Pemakaian Kontrasepsi Implan Reznita Adityani D. Akhmad; Djuhadiah Saadong; Afriani Afriani; Hidayati Hidayati
Jurnal Kebidanan Malakbi Vol 3 No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Mamuju

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33490/b.v3i1.518

Abstract

Indonesia, there are relatively few users of contraceptive implant methods compared to other types of contraception, although implants have a higher level of effectiveness than other contraceptives. The government has made various efforts but to no avail. The purpose of the study was to determine the factors that influence the low use of contraceptive implants at the Minasa Upa Health Center in Makassar City. The research method is an analytic survey with a "cross-sectional study" method and sampling using a simple random sampling technique of 67 people. The study was conducted in MarchMay 2021 using a questionnaire. Statistical analysis was performed using the Chisquare test = 0.05. The results showed that the phi value of perceived significance was p=0.001(p>0.05), socioeconomic p=0.756 (p>0.05), and the anxiety factor was p=0.369 (p>0.05). So it is known that perception has a significant relationship with the low use of contraceptive implants methods, while socioeconomic and anxiety factors do not have a significant relation. Therefore, it is recommended for health workers to conduct regular counseling about contraception, especially contraceptive implant methods, to increase mothers' knowledge so that negative perceptions of contraceptive implant methods can be reduced.
PENGARUH SENAM HAMIL DENGAN KEJADIAN RUPTURE PERIMEUM DI PUSKESMAS MINASAUPA MAKASSAR TAHUN 2021 Ninda Sari L; Zulaeha A. Amdadi; Hidayati Hidayati
Jurnal Inovasi Penelitian Vol 2 No 11: April 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jip.v2i11.1421

Abstract

Efforts to accelerate the reduction of the Maternal Mortality Rate (MMR) can be carried out by ensuring that every mother is able to access quality maternal health services. Through the pregnancy exercise program, which is intended for pregnant women to tighten the body system and elasticate the abdominal wall muscles, ligaments and ligaments of the pelvic floor muscles associated with the delivery process to reduce the incidence of rupture of the perineum which can cause maternal death due to bleeding. This type of research is quantitative. By using an analytical case control survey approach. The sampling technique was taken by consecutive sampling as many as 44 respondents. The statistical test used was the chi square test in both groups, it was found that the p value (Asymp. Sig 2-tailed) was 0.001 < 0.05. that there is a significant effect between pregnancy exercise and the incidence of perineal rupture.
KEHAMILAN PADA USIA REMAJA DENGAN OUTPUT MATERNAL NEONATAL DI PUSKESMAS JONGAYA Andi Syintha Ida; hidayati hidayati hidayati; Wirawati Amin
Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar Vol 16, No 2 (2021): Media Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/medkes.v16i2.2206

Abstract

ABSTRAK Proses kehamilan dan kelahiran pada usia remaja turut berkontribusi dalam meningkatkan angka kematian perinatal di Indonesia. Menurut Sarwono (2005) pada ibu hamil usia remaja sering mengalami komplikasi kehamilan yang buruk seperti persalinan prematur, berat bayi lahir rendah (BBLR) dan kematian perinatal. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya hubungan kehamilan pada usia remaja dengan output maternal dan neonatal di Puskesmas Jongaya Makassar. Penelitian ini menggunakan penelitian observational yang bersifat deskriptif dengan metode crosssectional. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun 2020 di Puskesmas Jongaya Makassar. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang melahirkan pada usia remaja tahun 2019 sampai Juni 2020, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total Sampling, artinya mengambil semua populasi sebagai sampel. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner untuk memperoleh keterangan sesuai dengan tujuan penelitian. Proses pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara mencatat semua persalinan usia remaja dan melihat out put maternal neonatal dari data medical record Puskesmas Jongayya dengan Teknik Analisis Data menggunakan uji dilakukan analisis statistik dengan menggunakan Uji Chi Square. Hasil penelitian; ada hubungan antara ibu hamil usia remaja dengan partus lama (p=0,003), ada hubungan antara ibu hamil usia remaja dengan BBLR (p=0,001), tidak ada hubungan hamil usia remaja dengan perdarahan (p=0,179), tidak ada hubungan hamil usia remaja dengan prematur(p=0,155). Kata kunci : Kehamilan remaja, maternal, neonatal
DOMINASI PERAN PASANGAN USIA SUBUR DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENJADI AKSEPTOR KELUARGA BERENCANA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MINASA UPA MAKASSAR hidayati hidayati; Marsuki Marsuki
Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar Vol 15, No 1 (2020): Media Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.031 KB) | DOI: 10.32382/medkes.v15i1.1224

Abstract

ABSTRAK Masalah yang terdapat di Indonesia adalah laju pertumbuhan penduduk yang relatif masih tinggi. Perkiraan penduduk pertengahan (2013) sebesar 248,8 juta jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,48%. Salah satu upaya menekan jumlah penduduk adalah dengan menggalakkan program Keluarga Berencana (KB).  Berkaitan dengan gender, status perempuan dan laki-laki berhubungan juga dengan pengambilan keputusan untuk memilih dan menggunakan alat kontrasepsi. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya dominasi peran Pasangan Usia Subur dalam pengambilan keputusan menjadi akseptor keluarga berencana di wilayah kerja Puskesmas Minasa Upa Makassar dengan periode penelitian Agustus sampai November 2017. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan  metode survei yaitu mengumpulkan data sebanyak-banyaknya mengenai faktor-faktor yang merupakan pendukug terhadap kualitas, kemudian menganalisis faktor-faktor tersebut untuk dicari peranannya, menggunakan pendekatan community survey. Peneliti menganalisa hasil wawancara dan observasi dengan membuat benang merah untuk menggeneralisasikan gambaran kompleks tentang fenomena sentralnya. Kemudian membuat interpretasi tentang makna data melalui refleksi, yaitu merefleksikan bias dan nilai, asumsi personal ke dalam laporan penelitian. Hasil penelitian mendapatkan bahwa dalam menentukan pilihan metode kontrasepsi yaitu dengan cara musyawarah untuk menghasilkan keputusan bersama dan menyepakati keputusan tersebut. Bahwa pihak yang menentukan dalam pemilihan metode kontrasepsi adalah dipihak istri dan akhirnya suami akan menyetujui keputusan tersebut. Hal-hal yang berpengaruh dalam menentukan pilihan metode kontrasepsi terlihat peran suami kurang terlibat, karena beranggapan bahwa masalah KB adalah masalah perempuan. Kata kunci :, kontrasepsi, pengambilan keputusan, Pasangan Usia Subur
Dukungan Suami, Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III dengan Pelaksanaan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar Ulfah Ilyas; Maria Sonda; Hidayati Hidayati
Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar Vol 15, No 2 (2020): Media Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/medkes.v15i2.1199

Abstract

Results of a preliminary study conducted by the author on 28 November 2018 in Kassi-Kassi Health Center Public City of Makassar were interviews with 11 third trimester pregnant women who visited antenatal check, 8 (70%) of pregnant women have not planned where labor, labor companion, potential blood donors and the sticker affixed on the door P4K yet home mom for not knowing the importance of the decal and never be explained by health workers at the first checkups. While 7 (60%) of pregnant mother's husband has not determined the place of labor, labor companion, potential blood donors and did not accompany the mother when the checkups. This study aims to determine the relationship of husband support, knowledge of third trimester pregnant women at health centers with the implementation P4K-Kassi Kassi Makassar.This research uses analytic survey with cross sectional approach, the population in this study is the third trimester pregnant women, using the formula Lameshow obtained sample 85 subjects with a sampling technique is purposive sampling.Statistical analysis showed the Chi-square test obtained significant value p value 0,000 (p<0,05) husband's support with coefficient value (Phi= 0,493), knowledge of third trimester pregnant women p value of 0,001 (p <0,05) with coefficient value (Phi= 0,357). So it can be concluded that there is a relationship of husband support, knowledge of third trimester pregnant women with P4K implementation. Therefore, the husband is expected to support the implementation of the plan P4K safe delivery and is able to prevent pregnancy complications. And for health workers can improve IEC counseling and evaluation of the execution P4K, in particular blood donor candidates planning and sticking stickers P4K at home pregnant women.
STATUS GIZI IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS MANGASA KOTA MAKASSAR Subriah Subriah; Hidayati Hidayati; Zulaeha A Amdadi
Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar Vol 15, No 1 (2020): Media Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.969 KB) | DOI: 10.32382/medkes.v15i1.697

Abstract

STATUS GIZI IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS MANGASA KOTA MAKASSARStatus of Trimester III Pregnant Women at Public Health Centre Mangasa Makassar CitySubriah 1)Hidayati 2) Zulaeha A.Amdadi3)  Prodi D IV Kebidanan Makassar, Poltekkes Kemenkes Makassar ABSTRAKMasalah gizi pada hakikatnya adalah masalah kesehatan masyarakat, namun penanggulangannya tidak dapat dilakukan dengan pendekatan medis dan pelayanan kesehatan saja. Penyebab timbulnya masalah gizi multifaktor. Oleh karena itu pendekatan pendekatan penanggulangannya harus melibatkan berbagai sektor yang terkait. Status gizi ibu hamil sangat mempengaruhi pertumbuhan janin dalam kandungan. Apabila status gizi ibu buruk, baik sebelum kehamilan dan selama kehamilan akan menyebabkan berat badan lahir rendah (BBLR). Disamping itu akan mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan otak janin, anemia pada bayi baru lahir ,bayi baru lahir mudah terinfeksi, abortus dan sebagainya. Jenis penelitian yang digunakan yaitu survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional yang pengukurannya atau pengamatannya dilakukan secara simultan /sekali waktu, Lokasi Penelitian di Puskesmas Mangasa Kota Makassar yang akan dilakukan pada bulan Juli s/d Nopember 2018, Populasi penelitian ini adalah ibu hamil trimester III yang melakukan pemeriksaan antenatal care (ANC) di Puskesmas Mangasa Kota Makassar. Alat pengumpulan data yang digunakan berupa lembar kuisioner yang merupakan suatu daftar yang mengandung hubungan yang akan di teliti, mencakup pengetahuan ibu dan status gizi yang dipakai dengan menggunakan alat berupa pengukur tinggi badan, timbangan berat badan, dan pita LILA. Data diolah dan disajikan dalam bentuk table frekuensi dan narasi dan Analisis data yang akan digunakan untuk mencari hubungan antara variable independen dengan variable dependen, dengan menggunakan uji chi-Square dengan CI 95%.Hasil penelitian menunjukkan Ha diterima dimana nilai p-value (0,00)<α-value (0,05) dengan nilai phi (µ) =0,658 (66%) sehingga dapat diasumsikan bahwa terdapat hubungan pengetahuan dengan status gizi ibu hamil trimester III di Puskesmas Mangasa Kota Makassar Kata Kunci :Ibu hamil Trimester III, Status Gizi Ibu hamil ABSTRACT Nutritional problems ae essentially a public health problem, but the response cannot be done with a medical approach and health service alone. The cause of the multifactor nutritional problem is that the approach to mitigation must involve various related sector that are related. The nutritional status of pregnant women greatly affects the growth of the fetus in the womb. Ifthe mother’s nutritional status is bad, both before pregnancy and during pregnancy will cause low birth weight (LBW). Besides that it will result in inhibition of Fetal brain growth, anemia in newborns, newborns easily infected, abortion and so on. The type of research used is an analytical survey with a Cross Sectional approach whose meansurements or observations are carried out simultaneously/once at a time. Research sites at the Mangasa Health Center in Makassar City which will be conducted from July to November 2018. The research population is trimester III pregnant women do antenatal care (ANC) at Mangasa Health Center, Makassar City. The data collection tool used in the form of a questionnaire sheet which is a list containing the relationship that will be examined, including maternal knowledge and nutritional status used by using a tool in the form of height, weight scales, and LILA tape. Data is processed and presented in the form of frequency tables and narratives and data analysis will be used to find the relationship between the independent variables and the dependent variable, using the chi-square test with 95% CI. The results showed that Ha was accepted where the p-value (0,00) < α-value (0,05) with the value of phi (µ) =0,658 (66%) so that it can be assumed that there is a relationship between knowledge with nutritional status of pregnant women at the Mangasa Health Center of Makassar City.  Keywords : Pregnant Women Trimester III, Nutritional Status Pregnant Women