Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : TheJournalish: Social and Government

Pertumbuhan Dan Kandungan Lipid Mikroalga Yang Dikultur Menggunakan Pupuk Walne Dan Ekstraksi Menggunakan Metode Microwave Assisted Extraction Sebagai Bahan Baku Biofuel Yang Berkelanjutan Sarifah, Sarifah; Iba, Wa; Zaeni, Ahmad
TheJournalish: Social and Government Vol. 4 No. 5 (2023): Special Issue
Publisher : CV The Journal Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55314/tsg.v4i5.605

Abstract

Mikroalga adalah salah satu bahan baku bio-fuel generasi ketiga yang potensi untuk dikembangkan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan kandungan lipid mikroalga yang dikultur menggunakan pupuk Walne dan diekstraksi menggunakan metode microve assisted extraction. Kultur mikroalga terdiri dari 3 perlakuan yaitu mikroalga jenis Chlorella vulgaris, Nannochloropsis sp. dan Tetraselmis chuii dalam media Walne dengan 3 kali ulangan. Kepadatan sel awal kultur mikroalga adalah 10 x 104 sel.mL¯¹. Kultur dilakukan selama 8 hari dengan menghitung kepadatan setiap 2 hari sekali menggunakan improved neubeur haemocytometer. Salinitas media kultur adalah 32 psu dengan intensitas cahaya 19.03 µmol m−2 s−1, pH 8 dan 12:12 fotoperiod. Pemamanen dilakukan dengan menambahkan etanol 10 mL ke dalam kultur mikroalga kemudian dikeringkan selama 1 hari, selanjutnya ditimbang beratnya dan dilakukan analisis lipid menggunakan microwave dengan daya 450 watt. Pertumbuhan dari ketiga jenis mikroalga yang tertinggi pada Nannochloropsis sp. sebesar 165,1 x 104 sel.mL¯¹, sedangkan pertumbuhan sel terendah pada C. vulgaris 31,01 x 104 sel.mL¯¹. Kandungan lipid mikroalga yang tertinggi terdapat pada T. chuii sebesar 37,44 %, sedangkan kadar lipid terendah terdapat pada C. vulgaris sebesar 23,07%. Penelitian ini menunjukkan bahwa ekstraksi mikroalga hijau menggunakan microwave dengan daya rendah mampu menghasilkan lipid yang cukup tinggi.