Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran dan Gaya Belajar terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta Didik Kelas VII SMP Negeri 30 Makassar Hasyim, Mutahharah; Muris, Muris; Yani, Ahmad
Jurnal Riset dan Kajian Pendidikan Fisika Vol 1, No 2 (2014): Vol 1: Oktober 2014
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.038 KB) | DOI: 10.12928/jrkpf.v1i2.1996

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui  perbedaan keterampilan proses sains antara model pembelajaran langsung dan pembelajaran konvensional ditinjau dari  gaya belajar yang dimiliki peserta didik baik  audio-visual maupun kinestetik dan  interaksi antara model pembelajaran dan gaya belajar terhadap keterampilan proses sains pada peserta didik kelas VII SMP Negeri 30 Makassar. Desain penelitian yang digunakan adalah  desain faktorial 2 x 2. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis varians dua arah GLM Univariat yang dilanjutkan dengan Uji Tukey dan Scheffe dengan menggunakan program SPSS versi  20.0 for windows dengan taraf signifikansi 5 %. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan keterampilan proses sains antara peserta didik  yang diajar dengan model pembelajaran langsung dengan peserta didik yang diajar dengan menggunaan pembelajaran konvensional ; (2) tidak terdapat perbedaan keterampilan proses sains  antara peserta didik yang memiliki gaya belajar audio-visual dengan peserta didik yang memiliki  gaya belajar kinestetik; dan (3) terdapat interaksi antara model pembelajaran dan gaya belajar (audio-visual dan kinestetik) terhadap keterampilan proses sains peserta didik.
Pengembangan instrumen pembelajaran fisika dengan model penemuan terbimbing berbantuan simulasi interaktif dan dampaknya terhadap keterampilan proses sains siswa Mutahharah Hasyim; Ahmad Swandi; Sri Rahmadhanningsih; Muhammad Taqwin; Sparisoma Viridi
Jurnal Riset dan Kajian Pendidikan Fisika Vol 8, No 1 (2021): April 2021
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jrkpf.v8i1.20286

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran dengan Guided Discovery Model Assisted by Interactive Simulation (GDM-IS) untuk mengidentifikasi dampaknya terhadap keterampilan proses sains siswa pada konsep fluida statis. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan 4D untuk menghasilkan perangkat pembelajaran namun hanya dilakukan 3 tahap yaitu Define, Design, dan Development. Pada tahapan development, dilakukan validasi terhadap perangkat pembelajaran GDM-IS yang telah dikembangkan yang meliputi RPP, Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), Media Pembelajaran serta lembar pengamatan keterampilan proses sains. Uji coba terbatas menggunakan desain penelitian One Shoot Case Study. Dalam desain ini instrumen pembelajaran yang telah dikembangkan digunakan dalam satu kelas sebagai sampel sebanyak 38 peserta didik. Data keterampilan proses sains diambil melalui observasi oleh dua orang pengamat. Berdasarkan analisis hasil validasi penilaiant terdadapi RPP, LKPD dan media berada pada persentasi diatas 80% yang masuk dalam kategori valid (baik). Selain itu data keterampilan proses desain siswa berada pada persentase di atas 80% dengan kategori sangat. Abstract. This study aims to develop a learning tool with Guided Discovery Model Assisted by Interactive Simulation (GDM-IS) to identify its impact on students' science skills processes on the concept of statistical fluids. This research uses the 4D development method to produce learning tools, but only 3 stages are carried out, namely Define, Design, and Development. At the development stage, validation is carried out on the GDM-IS learning tools that have been developed which include RPP, Student Worksheets (LKPD) and Learning Media. Limited trial using the One Shoot Case Study research design. The learning instrument design that has been developed in one class is a sample of 38 students. The process of science data skills is taken through observation by two observers. Based on the analysis of the results of the validation of the assessment against RPP, student worksheets and media are at a percentage above 80% which is included in the valid (good) category. In addition, the data on the design process skills of students were in the proportion above 80% in the very category.
Pengaruh Model Pembelajaran dan Gaya Belajar terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta Didik Kelas VII SMP Negeri 30 Makassar Mutahharah Hasyim; Muris Muris; Ahmad Yani
Jurnal Riset dan Kajian Pendidikan Fisika Vol 1, No 2 (2014): Vol 1: Oktober 2014
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.038 KB) | DOI: 10.12928/jrkpf.v1i2.1996

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui perbedaan keterampilan proses sains antara model pembelajaran langsung dan pembelajaran konvensional ditinjau dari gaya belajar yang dimiliki peserta didik baik audio-visual maupun kinestetik dan interaksi antara model pembelajaran dan gaya belajar terhadap keterampilan proses sains pada peserta didik kelas VII SMP Negeri 30 Makassar. Desain penelitian yang digunakan adalah desain faktorial 2 x 2. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis varians dua arah GLM Univariat yang dilanjutkan dengan Uji Tukey dan Scheffe dengan menggunakan program SPSS versi 20.0 for windows dengan taraf signifikansi 5 %. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan keterampilan proses sains antara peserta didik yang diajar dengan model pembelajaran langsung dengan peserta didik yang diajar dengan menggunaan pembelajaran konvensional ; (2) tidak terdapat perbedaan keterampilan proses sains antara peserta didik yang memiliki gaya belajar audio-visual dengan peserta didik yang memiliki gaya belajar kinestetik; dan (3) terdapat interaksi antara model pembelajaran dan gaya belajar (audio-visual dan kinestetik) terhadap keterampilan proses sains peserta didik.
ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA SECARA DARING PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SMA NEGERI 1 GOWA William Immanuel Martin; Abdul Haris; Mutahharah Hasyim
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika Vol 18, No 1 (2022): JURNAL SAINS DAN PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jspf.v18i1.31559

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bertujuan untuk diketahui hasil belajar dan persepsi belajar aplikasi media sebagai pemberani di era pandemi COVID-19 di SMA Negeri 1 Gowa. Populasi untuk penelitian ini adalah semua siswa XI IPA SMA Negeri 1 Gowa, 251 siswa, maka sampel sebanyak 113 siswa. Data hasil penelitian ditampilkan dengan memberikan instrumen tes hasil belajar secara statis benda cair dan instrumen non uji. Analisis data Teknik yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial. Berdasarkan hasil analisis diperoleh hasil belajar hasil tes siswa kelas XI SMA Negeri 1 Gowa dikategorikan sedang dalam materi cairan statis dan Hasil angket menunjukkan bahwa persepsi fisika media pembelajaran yang diterapkan guru dalam kategori netral.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG DENGAN METODE BERVARIASI TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS FISIKA PADA PESERTA DIDIK KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 GALESONG UTARA Muhammad Taqwin; Mutahharah Hasyim
Karst : JURNAL PENDIDIKAN FISIKA DAN TERAPANNYA Vol 2 No 1 (2019): Karst : Jurnal Pendidikan Fisika dan Terapannya
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.523 KB)

Abstract

Abstrak: Pengaruh Model Pembelajaran Langsung dengan Metode Bervariasi terhadap Kemampuan Berpikir Logis Fisika pada Peserta Didik Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Galesong Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) seberapa besar kemampuan berpikir logis fisika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen, (2) seberapa besar kemampuan berpikir logis fisika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode ceramah menggunakan media power point, dan (3) perbedaan kemampuan berpikir logis fisika untuk peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen dan yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode ceramah menggunakan media power point pada peserta didik, Jenis penelitian yang dipilih adalah penelitian eksperimen dengan desain adaptasi Static-group comparison design. Penelitian ini menggunakan dua kelas yaitu kelas eksperimen 1 yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen dan kelas eksperimen 2 yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung menggunakan media power point. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 1 Galesong Utara terdiri dari 6 kelas yang berjumlah 304 orang peserta didik. Kelas yang terpilih sebagai sampel ada dua kelas yaitu kelas XI IPA 1 sebagai kelas eksperimen 1 dan kelas XI IPA 2 sebagai kelas eksperimen 2 dengan jumlah sampel masing-masing 47 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kemampuan berpikir logis fisika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen berada pada kategori tinggi, (2) kemampuan berpikir logis fisika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode ceramah menggunakan media power point berada pada kategori tinggi, dan (3) tidak terdapat perbedaan kemampuan berpikir logis fisika untuk peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen dan yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode ceramah menggunakan media power point pada peserta didik.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP FISIKA PADA PESERTA DIDIK KELAS XI IPA SMA NEGERI 4 TAKALAR Mutahharah Hasyim; Muhammad Taqwin
Karst : JURNAL PENDIDIKAN FISIKA DAN TERAPANNYA Vol 2 No 1 (2019): Karst : Jurnal Pendidikan Fisika dan Terapannya
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.083 KB)

Abstract

Abstrak: Pengaruh Model Pembelajaran Langsung terhadap Pemahaman Konsep Fisika pada Peserta Didik Kelas XI IPA SMA Negeri 4 Takalar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) seberapa besar pemahaman konsep fisika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen, (2) seberapa besar pemahaman konsep fisika peserta yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode ceramah menggunakan media power point, dan (3) perbedaan pemahaman konsep fisika untuk peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen dan yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode ceramah menggunakan media power point pada peserta didik. Jenis penelitian yang dipilih adalah penelitian eksperimen dengan desain adaptasi Static-group comparison design. Penelitian ini menggunakan dua kelas yaitu kelas eksperimen 1 yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen dan kelas eksperimen 2 yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung menggunakan media power point. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 4 Takalar terdiri dari 6 kelas yang berjumlah 304 orang peserta didik. Kelas yang terpilih sebagai sampel ada dua kelas yaitu kelas XI IPA 1 sebagai kelas eksperimen 1 dan kelas XI IPA 2 sebagai kelas eksperimen 2 dengan jumlah sampel masing-masing 47 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pemahaman konsep fisika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen berada pada kategori tinggi, (2) pemahaman konsep fisika peserta yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode ceramah menggunakan media power point berada pada kategori tinggi, , dan (3) tidak terdapat perbedaan pemahaman konsep fisika untuk peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode eksperimen dan yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode ceramah menggunakan media power point pada peserta didik.
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS MODIFIED FREE INQUIRY PADA PEMBELAJARAN FISIKA KELAS XI SMA NEGERI 3 TAKALAR Rosita Hasanuddin; Nurhayati -; Mutahharah Hasyim
Karst : JURNAL PENDIDIKAN FISIKA DAN TERAPANNYA Vol 2 No 1 (2019): Karst : Jurnal Pendidikan Fisika dan Terapannya
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.482 KB)

Abstract

Abstrak: Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Modified Free Inquiry pada Pembelajaran Fisika Kelas XI SMA Negeri 3 Takalar. Telah dilakukan penelitian pengembangan LKPD berbasis modified free inquiry pada pembelajaran Fisika. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pengembangan LKPD Fisika yang telah dikembangkan pada umumnya berbasis inkuiri terbimbing, sementara yang dituntut dalam kurikulum 2013 mengarah pada pembelajaran yang berbasis inkuiri bebas. Sebelum melangkah ke inkuiri bebas, peneliti bermaksud untuk mengembangkan LKPD yang berbasis inkuiri bebas yang dimodifikasi atau modified free inquiry. Berdasarkan hasil analisis diperoleh gambaran bahwa LKPD berbasis modified free inquiry pada pembelajaran fisika kelas XI MIA 1 SMA Negeri 3 Takalar yang layak digunakan adalah LKPD yang valid dengan nilai validity content sebesar 1,00; dan keterlaksanaan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berada dalam kategori terlaksana seluruhnya walaupun masih ada bagian yang belum terlaksana secara maksimal, yaitu pada tahap menganalisis data dan menarik kesimpulan.
PKM pelatihan penggunaan Lembar Kerja Peserta Didik fisika berbasis keterampilan proses sains di SMAN 5 Kota Parepare Mutahharah Hasyim; Ahmad Yani; Sidin Ali
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2019, No 7: PROSIDING 7
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (80.541 KB)

Abstract

The purpose of the training of the use of LKPD physics-based science process skills for students in SMAN 5 Parepare is to train and introduce scientific attitudes and process skills that are science on LKPD High School physics. The methods used are methods of practice, mentoring, and monitoring evaluation on the training of use of LKPD based on Science process skills (KPS). The external resulting from this activity is (i) improve the skills of the students ' science process through the administration of LKPD and (ii) skilled students perform practicum with KPS-based LKPD. The conclusion gained from this activity is (i) the knowledge of the students of SMAN 5 Parepare about the KPS-based LKPD increasing and (ii) the motivation and ability of the students to practice with the KPS-based LKPD increases.
Pelatihan Pengolahan Rumput Laut Tadui untuk Mendukung Pengembangan Produk Pangan Mamuju Nurul Ikra; Mutahharah Hasyim; Nia Anriyani; Muhammad Taqwin
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2021 : PROSIDING EDISI 6
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.286 KB)

Abstract

Abstrak. Desa Tadui merupakan salah satu Desa di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat yang memiliki potensi rumput laut yang cukup melimpah. Dari 4.233,6 Ha lahan rumput laut tersebar diseluruh penjuru Mamuju 100 Ha diantaranya terletak di desa Tadui. Dengan melihat potensi yang ada, sebaiknya masyarakat sekitar  memanfaatkan tanaman tersebut tidak hanya menjualnya dalam bentuk mentah/kering saja. Untuk mengatasi hal tersebut, maka Tim  menawarkan solusi berupa Pelatihan Pengolahan Rumput Laut Tadui untuk Mendukung Pengembangan Produk Pangan Mamuju. Tujuan dari kegiatan tersebut ialah Memberikan pengetahuan kepada masyarakat pentingnya memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada disekitarnya, serta memberikan pengetahuan kepada masyarakat cara mengolah rumput laut menjadi produk pangan khas daerah. Metode dan hasil kegiatan diantaranya: Diskusi tim, kegiatan dimulai dari tahap Survei Lokasi, Pengambilan Dokumentasi, Identifikasi Profil Usaha, Verifikasi Produk Pelatihan, serta Pelatihan. Tahap Survey Lokasi, Kegiatan dilaksanakan di Desa Tadui dan menjadikan Kelompok Melati sebagai mitra tim. Tahap  pengambilan dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan data-data yang sudah ada dilapangan. Tahap Identifikasi Profil usaha dilakukan untuk mengetahui tentang profil usaha mitra. Tahap Verifikasi produk, tim memutuskan untuk melatihkan pembuatan brownies, bakso, serta kerupuk berbahan dasar rumput laut. Tahap Pelatihan, mitra berhasil membuat olahan pangan rumput laut. Berdasarkan tujuan dapat ditarik kesimpulan bahwa masyarakat dapat lebih bertambah kesadarannya akan pentingnya menjaga dan melestarikan rumput laut yang ada di daerahnya. Selain itu, masyarakat dapat lebih berinovasi dalam membuat suatu produk pangan berbahan dasar Rumput laut khususnya produk pangan khas daerah.Kata-kata Kunci: Rumput Laut, Tadui
Pelatihan keterampilan memperbaiki alat ukur di laboratorium pada Kelompok MGMP Fisika di Kota Parepare Ahmad Yani; Sidin Ali; Mutahharah Hasyim
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2019, No 9: PROSIDING 9
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (48.419 KB)

Abstract

The purpose of the training of physical measuring instrument improvement in laboratories in the MGMP Group ofPhysics of Parepare is to train and develop the skills of teacher physics in improving physical measuring instrument, especiallyelectrical measuring instrument. The methods used are training related to physical measuring instruments, measuring instrumentrepair, and monitoring and evaluation of the results obtained from the training. The external obtained from this activity is; (i)Participants knowledge of how to improve measuring instruments; (ii) The trainees of physics and Laboran teachers can improvethe physical measuring instruments in the laboratory, especially electrical measuring instruments; and (iii) experiences related tothe recognition instrument introduction of participants increased. The conclusion of this training is (i) increasing the teacher'sknowledge of the MGMP group Physics in the city of Parepare on how to improve the physics measuring instruments inlaboratories, especially electrical measuring instruments and (ii) Increase motivation, talent and interest as well as ability Physicsteacher in repairing physics measuring instruments.