Sektor property dan real estate memiliki peran penting bagi ekonomi dan pembangunan Indonesia. Peranan sektor tersebut dapat digunakan untuk melihat peningkatan ekonomi negara. Dalam perkembangan dunia sekarang ini dapat kita lihat maju atau berkembangnya suatu negara berdasarkan bangunan yang terdapat di kota-kota besar dalam suatu negara jika bangunannya modern dan diisi dengan bangunan yang modern dan banyak gedung menjulang tinggi maka dapat kita ambil kesimpulan bahwa negara itu merupakan negara yang maju dan berkembang. Tujuan setiap perusahaan adalah menghasilkan tingkat laba yang tinggi dengan memanfaatkan ketersediaan sumber daya baik melalui modal sendiri maupun menggunakan hutang guna meningkatkan profitabiltas yang telah direncanakan dan diharapkan oleh perusahaan, akan tetapi belum tentu dengan adanya pertambahan modal ataupun hutang akan meningkatkan laba perusahaan, bisa jadi kebalikannya atau malah tidak berpengaruh sama sekali. Penelitian ini bertujuan untuk mengertahui dan menganalisis pengaruh hutang dan modal terhadap profitabilitas perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Indikator untuk mengukur rasio profitabilitas menggunakan Net Profit Margin (NPM), Hutang menggunakan Debt to Equity Ratio (DER) sedangkan Modal menggunakan Proprietary Ratio (PR). Metode Penelitian penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 79 perusahaan dan diteliti selama 4 tahun jadi total pupulasinya adalah 316, Sampel yang digunakan 10 perusahaan selama 4 tahun mulai dari tahun 2018 sampai tahun 2021, sampling yang digunakan adalan Purposive sampling. Dari hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan berupa hutang memiliki pengaruh negatif terhadap profitabilitas yang artinya semakin banyak hutang akan mengurangi profitabiltas, kemudian modal memiliki pengaruh positif dengan profitabilitas yang artinya semakin banyak modal maka akan semakin meningkatkan profitabilitas. Serta Berdasarkan Uji F diketahui bahwa secara simultan hutang dan modal memiliki pengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas.