Pengembangan aplikasi lelang hasil laut untuk nelayan bertujuan untuk menyelesaikan permaslaahan DUDI dalam pelaksanaan operasional usahanya dalam mengekspor hasil laut ke berbagai negara. Penelitian ini dilakukan di kepulauan riau, dikarenakan hampir 96 % dari wilayah kepulauan riau merupakan perairan. Peranan nelayan bagi perekonomian masyarakat pesisir merupakan roda bagi perputaran ekonomi masyarakat. Keterbatasan akan akses untuk memperluas kegiatannya menjadi faktor utama yang membuat produk-produk mereka sulit untuk dikenal di luar Kepualuan Riau. Akses yang dimaksud adalah wadah yang mampu membantu masyarakat pesisir untuk belajar dan memfasilitasi masyarakat untuk memperbaiki kualitas produk agar layak untuk di ekspor. Hasil yang diperoleh dalam pelaksanaan kegiatan ini berupa Aplikasi Ekspor Pedia berbasis android dan IOS, MoU antara perguruan tinggi dan Mitra, Pembentukan inkubator Bisnis, downloader, HKI merek dan Cipta, terdapat banyak kendala dalam pelaksanaan kegiatan diantaranya sulit dalam mencari informasi dasar pelaksanaan program diakibatkan oleh lokasi yang dituju berada di luar pulau Batam, selain itu terdapat beberapa kendala terkait waktu pelaksanaan program yang singkat, dan masalah SDM yang belum maksimal. Dengan adanya program ini tidak hanya DUDI, masyarakat juga mendapat manfaat langsung dalam hal peluang mengembangkan usahanya.