Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Student Journal of Guidance and Counseling

Pelayanan Bimbingan dan Konseling Terhadap Kemampuan Interaksi Sosial Siswa di Masa Covid 19 Jumadi Mori Salam Tuasikal; Rena Madina; Mohamad Rizal Pautina; Salim Korompot
Student Journal of Guidance and Counseling Vol 1 No 1 (2021): Volume 1 Nomor 1 (Oktober 2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.14 KB) | DOI: 10.37411/sjgc.v1i1.901

Abstract

Bimbingan dan konseling sosial di sekolah memiliki tugas penting dalam mengoptimalkan kemampuan siswa, salah satu keterampilan sosial yaitu interaksi sosial Tujuan dari penelitian ini untuk menguji hubungan pelaksanaan bimbingan dan konseling sosial dengan kemampuan interaksi sosial. Penelitian ini mengunakan metode kuantitatif korelasional dan angket sebagi instrumen pengumpul data. Populasi penelitian adalah siswa SMA Se Kota Gorontalo dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 180 siswa dengan menggunakan teknik purposive random sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket tertutup dengan mengunakan model skala Likert. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji Pearson Correlation. Temuan penelitian memperlihatkan nilai r = 0,536 dengan signifikansi 0,000 < 0,05, yang berarti bahwa terdapat hubungan pelaksanaan bimbingan konseling sosial secara signifikan terhadap interaksi sosial siswa, maka dengan ini hipotesis penelitian diterima.
Games Kuartet Sebagai Media Bimbingan dan Konseling Untuk Meningkatkan Pemahaman Karakter Religius Siswa Achmad S. Pahroji Sofyani; Abdul Kadir Husain; Salim Korompot; Jumadi Mori Salam Tuasikal
Student Journal of Guidance and Counseling Vol 1 No 2 (2022): Volume 1 Nomor 2 (April 2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (699.031 KB) | DOI: 10.37411/sjgc.v1i2.1063

Abstract

Rumusan masalah pada penelitian ini yakni bagaimana games kuartet sebagai media bimbingan dan konseling untuk meningkatkan pemahaman karakter religius siswa. Adapun penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan games kuartet sebagai media bimbingan dan konseling untuk meningkatkan pemahaman karakter religius siswa sekolah dasar. Motode penelitian yang digunakan yakni Reserch and Development model Sugiyono yang menguraikan tahap-tahap dalam metode penelitian dan pengembangan sebanyak sepuluh tahap penelitian dan pengembangan, namun dalam penelitian ini, peneliti membatasi sampai pada tahap uji coba produk dengan tanpa mengurangi esensi dari penelitian tersebut. Untuk mengetahui kepraktisan dan kelayakan media, peneliti melakukan validasi kepada ahli media, ahli bahasa, dan ahli bimbingan dan konseling guna melihat kelayakan dan meminta masukan sebelum nanti diujicobakan ke siswa sekolah dasar. Berdasarkan hasil uji coba produk pada siswa kelas tinggi (4-6) di Sekolah Dasar Negeri 12 Telaga Biru Kabupaten Gorontalo. Menyatakan produk yang dibuat layak untuk dijadikan media bimbingan dan konseling untuk meningkatkan pemahaman karakter religius siswa sekolah dasar. The formulation of the problem in this study is how the quartet games as a medium of guidance and counseling to improve the understanding of students' religious character. This study aims to produce quartet games as a medium of guidance and counseling to improve understanding of the religious character of elementary school students. The research method used is the Sugiyono Research and Development model which describes the stages in the research and development method as many as ten stages of research and development, but in this study, the researchers limited it to the product trial stage without reducing the essence of the research. To find out the practicality and feasibility of the media, researchers validated media experts, linguists, and guidance and counseling experts to see the feasibility and asked for input before being tested on elementary school students. Based on the results of product trials on high grade students (4-6) at State Elementary School 12 Telaga Biru, Gorontalo Regency. Stating that the product made is feasible to be used as a medium of guidance and counseling to improve understanding of the religious character of elementary school students
Bagaimana Siswa Menggambarkan Dirinya? Indra Zulfikar Malii; Mohamad Rizal Pautina; Jumadi Mori Salam Tuasikal
Student Journal of Guidance and Counseling Vol 2 No 1 (2022): Volume 2 Nomor 1 (Oktober 2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjgc.v2i1.1192

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran konsep diri siswa SMA Negeri Suwawa Kabupaten Bone Bolango. Penelitian ini adalah deskripsi kuantitaf yang menguji/menilai konsep diri siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 siswa yang dibagi dalam 2 kelas, setiap kelas terdiri 30 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan pertanyaan kuisioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis presentase. Hasil dari analisis data yang digunakan analisis presntase menunjukan bahwa indikator aspek fisik memperoleh data persentase sebesar 65.67% dikategori sedang. Indikator aspek sosial memperoleh data persentase sebesar 50.10%. dikategorikan sedang. Indikator aspek moral memperoleh data persentase sebesar 53,98%. dikategorikan sedang. Sedangkan indikator psikis memperoleh persentase sebesar 49.33% dikategorikan rendah. Berdasarkan hasil persentase jumlah rata-rata sebesar 54,77% konsep diri dapat disimpulkan bahwa siswa SMA Negeri Suwawa Kabupaten Bone Bolango Memiliki konsep diri dikategorikan sedang.
Perilaku Asertif Siswa SMK Negeri 2 Gorontalo Anggriyani Maitala; Mardia Bin SMith; Jumadi Mori Salam Tuasikal
Student Journal of Guidance and Counseling Vol 2 No 2 (2023): Volume 2 Nomor 2 (April 2023)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjgc.v2i2.2159

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif yang mendeskripsikan perilaku asertif siswa kelas XI di SMK Negeri 2 Gorontalo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku asertif siswa kelas XI di SMK Negeri 2 Gorontalo. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 2 Gorontalo, yang berjumlah 395 siswa sedangkan pengambilan sampel penelitian dengan teknik total sampling berjumlah 50 siswa dan teknik analisis data menggunakan analisis persentase. Berdasarkan hasil penelitian yang dianalisis dengan analisis persentase menunjukkan bahwa dari perilaku asertif siswa kelas XI di SMK Negeri 2 Gorontalo dengan indikator bicara asertif memiliki persentase 52% (rendah), kemampuan mengungkapkan perasaan memiliki persentase 64,3% (sedang), menyapa atau memberi salam kepada orang lain memiliki persentase 57,83% (sedang), ketidaksepakatan memiliki persentase 63% (sedang), menyatakan alasan memiliki persentase 62,6% (sedang), berbicara mengenai diri sendiri memiliki persentase 56% (sedang), menghargai pujian dari orang lain memiliki persentase 52% (rendah), menolak untuk menerima begitu saja pendapat orang yang suka berdebat memiliki persentase 47,6% (rendah), menatap lawan bicara memiliki persentase 46,6% (rendah), respon melawan rasa takut memiliki persentase 54,6% (rendah). Berdasarkan olahan data secara keseluruhan maka hasil secara keseluruhan perilaku asertif siswa kelas XI di SMK Negeri 2 Gorontalo memiliki persentase sebersar 55,65% berada pada kategori sedang.
Pengaruh Bimbingan Kelompok Rational Emotive Behavior Therapy Terhadap Regulasi Emosi Siswa Delviana Nusi; Mardia Bin Smith; Jumadi Mori Salam Tuasikal
Student Journal of Guidance and Counseling Vol 3 No 1 (2023): Volume 3 Nomor 1 ( Oktober 2023)
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjgc.v3i1.2127

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bimbingan kelompok rational emotive behavior therapy untuk meningkatkan regulasi emosi melalui suatu eksperimen. Penelitian ini adalah pra-eksperimen yang menggunakan desain “One Group pretest dan pottest design”. Penelitian ini terdiri dari dua variable yaitu variable X (Bimbingan Kelompok Rational Emotive Behavior Therapy) dan variable Y (Regulasi Emosi). Anggota sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI yang berjumlah 15 orang (menggunakan ukuran sampel minimal untuk penelitian eksperimen). Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah secara purposive sampling. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah angket. Angket yang disebarkan sebanyak dua kali yakni sebelum pemberian treatment dan sesudah pemberian treatment. Hasil penelitian diperoleh harga thitung sebesar 1.849 sedangkan dari daftar distribusi t pada taraf 5% diperoleh t0,95 (14) = 1,76. Ternyata harga thitung telah berada di luar daerah penerimaan H0, sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak menerima H1. Artinya bahwa hipotesis terdapat pengaruh bimbingan kelompok rational emotive behavior therapy untuk meningkatkan regulasi emosi siswa di SMA Negeri 1 Telaga Biru Kabupaten Gorontalo dapat diterima.
Deskripsi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Etika Berkomunikasi Siswa Siti Wahyuni Hasan; Rena Madina; Jumadi Mori Salam Tuasikal
Student Journal of Guidance and Counseling Vol 3 No 2 (2024): Volume 3 Nomor 2 ( April 2024)
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjgc.v3i2.2970

Abstract

Abstrak Penelitian ini adalah penelitian ini metode deskriptif kuantitatif yaitu menggambarkan dan membahas tentang faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi etika berkomunikasi siswa di SMK Negeri 1 Bulango Utara. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi etika berkomunikasi siswa kelas XI SMK Negeri 1 Bulango Utara Kabupaten Bone Bolango. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Negeri 1 Bulango Utara yang berjumlah 209 siswa sedangkan pengambilan sampel penelitian dengan teknik random sampling berjumlah 52 siswa. Berdasarkan analisis data, maka dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi etika berkomunikasi siswa kelas XI SMK Negeri 1 Bulango Utara Kabupaten Bone Bolango faktor internal yaitu: 1) faktor pemahaman agama, 2) faktor kecerdasan, 3) faktor motivasi, 4) faktor minat, 5) faktor sikap, (6) faktor konsep diri dan 7) faktor kemandirian, dengan hasil persentase 76,17%. Sedangkan faktor internal yaitu: 1) faktor lingkungan keluarga, 2) faktor lingkungan sekolah, dan 3) faktor lingkungan masyarakat, dengan hasil persentase 81,20%. Jadi dapat disimpulkan secara keseluruhan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi etika berkomunikasi siswa faktor internal dengan hasil persentase 76,17% dan faktor eksternal dengan hasil persentase 81,20%, hal ini menunjukkan bahwa angka tersebut dinyatakan dalam kategori tinggi Kata kunci: Etika, berkomunikas siswa, faktor internal dan eksternal Abstract This research is a quantitative descriptive method that describes and discusses what factors influence the communication ethics of students at SMK Negeri 1 Bulango Utara. This study aims to determine the factors that influence the communication ethics of grade XI students of SMK Negeri 1 Bulango Utara, Bone Bolango Regency. The population in this study was the XI grade students of SMK Negeri 1 Bulango Utara which amounted to 209 students while the research sampling with random sampling technique amounted to 52 students. Based on data analysis, it can be concluded that the factors that influence the communication ethics of grade XI students of SMK Negeri 1 Bulango Utara, Bone Bolango Regency, are internal factors, namely: 1) religious understanding factor, 2) intelligence factor, 3) motivation factor, 4) interest factor, 5) attitude factor, (6) self-concept factor and 7) independence factor, with a percentage of 76.17%. While the internal factors are: 1) family environment factors, 2) school environment factors, and 3) community environment factors, with a percentage result of 81.20%. So it can be concluded overall that the factors that influence students' communication ethics are internal factors with a percentage result of 76.17% and external factors with a percentage result of 81.20%, this shows that the figure is stated in the high category. Keywords: Ethics, student communication, internal and external factors