cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Jl. KH. Ahmad Dahlan, PO BOX 202 Purwokerto 53182 Kembaran, Banyumas, Jawa Tengah
Location
Kab. banyumas,
Jawa tengah
INDONESIA
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi)
ISSN : 25799118     EISSN : 25499750     DOI : http://dx.doi.org/10.30595/jrst
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) adalah jurnal peer reviewed dan Open-Acces. JRST merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP) Universitas Muhammadiyah Purwokerto. JRST mengundang para peneliti, dosen, dan praktisi di seluruh dunia untuk bertukar dan memajukan keilmuan di bidang sains dan teknologi yang meliputi bidang Matematika, Kimia, Biologi, Teknologi Rekayasa dan Keteknikan, Farmasi, Geografi, Komputer dan Teknologi Informasi. Dokumen yang dikirim harus dalam format Ms. Word dan ditulis sesuai dengan panduan penulisan. JRST terbit 2 kali dalam setahun pada bulan Maret dan September.
Articles 134 Documents
Kata Pengantar dan Daftar Isi Jrst Editorial
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 2 No. 1 Maret 2018: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.914 KB)

Abstract

Kata Pengantar dan Daftar Isi
Prototype (eM-Tilang ) Tilang Kendaraan Bermotor Berbasis Mobile Phone (Android) Guna Proses Tilang pada Kendaraan Bermotor di Purwokerto Kabupaten Banyumas Abdul Azis; Diaz Ayu Budi Utami
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 2 No. 2 September 2018: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1159.693 KB) | DOI: 10.30595/jrst.v2i2.3138

Abstract

Kendaraan bermotor di Indonesia yang mendominasi adalah kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat atau lebih, faktor yang menyebabkan melonjaknya volume kendaraan bermotor di Indonesia adalah banyaknya pengendara kendaraan bermotor yang belum cukup umur dapat mengendarai keadaan bermotor, semakin tinggi volume kendaraan semakin tinggi pula tingkat kecelakaan, tingkat pencurian dan tingkat pelanggar lalu lintas. Lalu lintas merupakan hal yang sangat penting karena lalu lintas adalah berjalan bolak balik, hilir mudik dan perihal perjalanan di jalan dan sebagainya serta berhubungan antara sebuah tempat ke tempat lain. Pelanggaran lalu lintas yang sangat banyak di Indonesia mengakibatkan banyakya orang yang melanggar lalu lintas. Setiap pelanggar akan dikenakan Tilang oleh petugas tilang jika  pengguna kendaraan tidak mematuhi aturan aturan berkendara, mulai dari kelengkapan kendaraan mereka sampai surat-surat kendaraan yang harus lengkap dan harus ada,  proses untuk penilangan di Indonesia sendiri masih menggunakan Tilang Manual dengan kata lain proses tilang masih menggunakan kertas dengan menuliskan pelanggaran yang di lakukan oleh pelanggar pada secarik kertas, tetapi jika kertas tilang yang diterima oleh pelanggar hilang atau rusak maka pelanggar akan mengalami masalah jika akan sidang kendaraan di pengadilan negri, karena proses tilang harus membawa surat tilang yang diperoleh pada saat penilangan sebelumnya. Dengan (eM-Tilang ) Tilang Kendaraan Bermotor berbasis Mobile Phone (Android) guna proses tilang pada kendaraan bermotor di Purwokerto kabupaten banyumas guna memudahkan petugas tilang dan mempermudah juga bagi pelanggar lalu lintas dengan lebih cepat dan tepat guna.
Perancangan Sistem Informasi Klasifikasi Wortel Berbasis Pengolahan Citra Digital Yudha Saintika; Aditya Wijayanto; Citra WIguna
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 2 No. 2 September 2018: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (987.648 KB) | DOI: 10.30595/jrst.v2i2.3201

Abstract

Penanganan pascapanen berbagai hasil pertanian di Indonesia seringkali masih kurang optimal. Padahal untuk memperoleh produk yang berkualitas kegiatan pascapanen merupakan hal yang sangat penting. Salah satu hal yang paling mendasar dalam kegiatan pascapanen adalah pemutuan produk. Pemutuan yang dilakukan dengan pengukuran secara langsung masih memiliki banyak kekurangan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan suatu sistem informasi yang mampu memperoleh parameter visual dengan objek wortel yang berupa area citra, diameter citra, dan panjang citra. Dengan menggunakan metode korelasi parametrik maka tingkat keeratan hubungan antara parameter visual tersebut dengan parameter hasil pengukuran langsung dapat diketahui sehingga parameter-parameter pengukuran langsung seperti bobot, volume, panjang, dan diameter dapat diperkirakan dari parameter visual wortel. Dari proses pengujian didapatkan bahwa ketiga parameter visual yang didapatkan dengan nilai threshold tertentu mampu menunjukkan tingkat keeratan hubungan yang sangat kuat yaitu berkisar antara 0.900 – 1.000. Kemudian melalui metode korelasi parametrik tingkat keberhasilan klasifikasi kelas wortel diperoleh hingga 98.88 %.
Pengaruh Metode Sulfonasi dan Penambahan Pengisi pada Membran Direct Metanol Fuel Cell Muhammad Fahmi Hakim; Tutuk Djoko Kusworo
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 2 No. 2 September 2018: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (784.863 KB) | DOI: 10.30595/jrst.v2i2.3402

Abstract

Penggunaan polieter-eter keton (PEEK) sebagai membran pengganti nafion pada aplikasi direct methanol fuel cell (DMFC)  menjadi penelitian yang terus dikembangkan, Penyempurnaan  PEEK menuju karakteristik nafion juga terus dilakukan dengan berbagai metode,  baik itu dengan penambahan pengisi maupun pengembangan metode baru dalam proses pembuatan membran PEEK. Methanol crossover dan rendahnya nilai konduktifitas menjadi salah satu kelemahan membran PEEK yang masih perlu di selesaikan dengan cara yang solutif. Tujuan percobaan ini adalah melakukan pengembangan metode pembuatan membran serta menambahkan bahan pengisi untuk memperbaiki karakteristik membran PEEK. Dengan metode A yaitu penambahan pengisi siklodekstrin 10% sebelum proses sulfonasi, metode B yaitu penambahan pengisi siklodekstrin dan silika dilakukan setelah proses sulfonasi pada suhu dan waktu tetap 700C selama 4 jam, hasil karakteristik terbaik diantara dua metode tersebut kemudian ditambahakan pengisi silika untuk meningkatkan sifat hidrofilik membran. Hasil percobaan menunjukkan hasil terbaik pada membran sPEEK-siklodekstrin-silika 10% dengan metode A, penambahan pengisi dilakukan sebelum sulfonasi, dengan nilai swelling degree 140% dan hasil analisa FTIR  gugus sulfonat pada membran sPEEK-siklodekstrin-silika 10%  yaitu terdapat pada rentang panjang gelombang 1153-1155 cm-1 dan 1217 cm-1 (vibrasi stretching simmetrik dan assimetrik O=S=O).
Tinjauan Kejadian Keruntuhan Jembatan Kali Sapi Lama Berdasarkan Analisis Debit Kala Ulang Teguh Marhendi; Wahlul Sodikin
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 2 No. 2 September 2018: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (891.172 KB) | DOI: 10.30595/jrst.v2i2.2472

Abstract

Jembatan Kali Sapi yang terletak di Desa Karanganyar Kecamatan Purwanegara, Banjarnegara, mengalami keruntuhan pada 24 Oktober 2010. Besar debit tercatat saat kejadian berlangsung adalah 50,15 m3/dtk dengan   curah hujan tercatat mencapai 105 mm. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji kejadian keruntuhan jembatan Kali Sapi berdasarkan debit banjir kala ulang Sungai Kali Sapi. Perhitungan  debit Banjir kala ulang pada penelitian ini menggunakan Metode Haspers, Metode Der Weduwen dan Metode Melchior. Hasil penelitian menunjukkan besar debit banjir kala ulang menggunakan Metode Haspers Q25 = 237,597 m3/dtk, Q50 = 260,055 m3/dtk dan Q100 = 282,347 m3/dtk. Pada Metode Weduwen Q25 = 274,520 m3/dtk, Q50 = 300,468 m3/dtk dan Q100 = 326,225 m3/dtk. Metode Melchior Q25 = 304,837 m3/dtk, Q50 = 333,651 m3/dtk dan Q100 = 362,251 m3/dtk. Selanjutnya berdasarkan umur rencana,  jembatan Kali Sapi didesain dengan umur rencana 50 tahun. Berdasarkan  metode Haspers,  debit pada kala ulang 50 tahuan adalah 260,055 m3/dtk. Jika dibandingkan dengan besaran debit banjir saat kejadiaan ( 50,15 m3/dtk), maka keruntuhan jembatan  bukan disebabkan oleh besaran debit banjir.
Desain Sistem Enterprise Resource Planning untuk Peningkatan Efektifitas Layanan Umat Gereja Astrid Lestari Tungadi; Elisabeth Elisabeth
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 2 No. 2 September 2018: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1276.858 KB) | DOI: 10.30595/jrst.v2i2.3517

Abstract

Penerapan teknologi informasi juga telah banyak digunakan pada organisasi, baik yang berorientasi pada profit maupun non-profit, seperti pada organisasi gereja. Gereja Katolik Santa Perawan Maria Diangkat ke Surga (GKSPMDkS) merupakan salah satu Gereja Katolik di kota Makassar. Seluruh kegiatan layanan umat masih bersifat manual sehingga pelayanan kepada umat, seperti pendataan data umat, permintaan surat keterangan, dan layanan lainnya berjalan lambat dan belum tertata dengan baik. Sumber daya manusia yang dimiliki oleh gereja sangat minim dibandingkan dengan jumlah umat. Pengambilan keputusan yang berhubungan dengan pelayanan kepada umat terkadang terjadi miss komunikasi antara Pastor Paroki dan anggota Dewan Pastoral sehingga dibutuhkan adanya pemanfaataan teknologi informasi untuk membantu proses pelayanan kepada umat, salah satunya dengan enterprise resource planning (ERP). ERP merupakan suatu cara untuk mengelola sumber daya perusahaan dengan menggunakan teknologi informasi. GKSPMDkS merupakan salah satu contoh organisasi bisnis yang berorientasi non-profit. Dengan adanya sistem ERP pada gereja diharapkan dapat meningkatkan efektifitas layanan umat dan mengintegrasikan komunikasi antar umat dan pihak gereja. Komponen yang dimiliki dalam sistem ERP di GKSPMDkS adalah komponen Finansial, Inventory, Layanan Umat (Service), Proses Pelayanan, Pengelolaan SDM, Distribusi Informasi, dan Penjualan Benda Rohani. Seluruh komponen tersebut diintegrasikan untuk meningkatkan efektifitas pelayanan umat dengan memaksimalkan penggunaan TIK yang dimiliki. Hasil penentuan prioritas pengembangan sistem ERP di GKSPMDkS menggunakan metode AHP menunjukkan komponen sistem layanan umat (service) menjadi komponen yang paling prioritas untuk dikembangkan. Hasil perancangan sub sistem pendataan umat diharapkan menjadi backbone untuk pengembangan sistem ERP di masa yang akan datang.
Karakteristik Fisik, Kandungan Gizi Tepung Kulit Pisang dan Perbandingannya terhadap Syarat Mutu Tepung Terigu Titin Aryani; Isnin Aulia Ulfah Mu'awanah; Aji Bagus Widyantara
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 2 No. 2 September 2018: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (656.853 KB) | DOI: 10.30595/jrst.v2i2.3094

Abstract

Dewasa ini, pangan fungsional merupakan hal yang banyak diperbincangkan. Alternatif sumber pangan berbahan dasar lokal merupakan suatu prioritas. Diantara berbagai jenis pangan fungsional, substituen tepung seperti tepung kulit pisang merupakan salah satu topik yang menarik karena kebutuhan masyarakat akan tepung terigu merupakan kebutuhan yang tak bisa terhindarkan. Penelitian ini bertujuan melakukan studi literature karakteristik fisik dan kandungan gizi pada berbagai jenis tepung kulit pisang. Metode penelitian ini adalah penelitian studi literatur dengan mencari referensi penelitian yang relevan dengan karakteristik fisik, kimia dan kandungan gizi berbagai jenis tepung kulit pisang. Sumber data yang digunakan berasal dari Google Scholar. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu data yang diperoleh dari laporan hasil penelitian, artikel jurnal, buku dan media elektronik. Hasil studi literatur menunjukkan secara umum, karakteristik tepung kulit pisang adalah berbentuk serbuk, berbau normal (khas pisang), memiliki rasa dekit getir dan berwarna coklat. Sedangkan, kandungan gizi tepung kulit pisang pada umumnya adalah mengandung karbohidrat, lemak, protein, air, abu, karoten, dan antosianin. Secara fitokimia, tepung kulit pisang juga memiliki aktivitas antioksidan yang cukup tinggi. Kesimpulan dari studi ini adalah tepung kulit pisang merupakan substituen tepung yang memiliki kandungan gizi memadai dengan karakter yang relatif baik jika digunakan sebagai pengganti tepung terigu.
Kata Pengantar dan Daftar Isi Jrst Editorial
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 2 No. 2 September 2018: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (550.945 KB)

Abstract

Kata Pengantar dan Daftar Isi
Efektifitas Pemberian Jus Buah Bit (Beta Vulgaris. L) Sebagai Minuman Fungsional Penurun Tekanan Darah pada Lansia Devillya Puspita Dewi; Kuntari Astriana
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 3 N0. 1 Maret 2019: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (50.172 KB) | DOI: 10.30595/jrst.v3i1.3596

Abstract

Buah bit merupakan salah satu bahan makanan lokal yang kaya kandungan gizi dan senyawa aktif. Kandungan yang tinggi dalam buah bit diantaranya adalah kalium. Senyawa aktif dalam buah bit diantaranya antioksidan (betalain). Mineral kalium dan antioksidan ini merupakan zat yang dapat menurunkan hipertensi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas pemberian jus buah bit (Beta vulgaris L) terhadap kejadian hipertensi pada lansia. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan rancangan Pre test post test control trial dengan intervensi pemberian jus buah bit beberapa 3 kali frekuensi kepada lansia. Sampel yang akan diambil berjumlah 22 lansia hipertensi. Data yang diambil tekanan darah, status gizi. Analisa data menggunakan paired t test. Dari hasil penelitian dapat diperoleh data bahwa sebagian besar responden berumur >60 tahun (elderly) 54,5%, jenis kelamin perempuan 90,1% dan mempunyai status gizi normal 59,1%. Tekanan darah sistolik sebelum pemberian jus buah bit 140-159 mmHg Borderline Isolated 40,9% dan sesudah pemberian jus buah bit 45,5%. Selisih tekanan darah sistolik sebelum dan setelah pemberian jus buah bit 15,86 dan selisih tekanan darah diastolik sebelum dan setelah pemberian jus buah bit sebanyak 5,00. Tekanan darah diastolik sebelum pemberian jus buah bit 90-104 mmHg (sedang) 45,5% dan setelah pemberian jus buah bit , 85 mmHg (normal) 36,4%. Ada pengaruh pemberian jus buah bit terhadap kejadian hipertensi pada lansia. 
Implementasi Certainty Factor pada Diagnosa Penyakit Infeksi Tropis (Certainty Factor Implementation On Tropical Infection Disease Diagnostics) Putri Fitria Aprilliani; Hindayati Mustafidah
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 1 No. 1 Maret 2017: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (783.21 KB)

Abstract

ABSTRAKInfeksi tropis merupakan penyakit yang biasa terjadi di daerah tropis. Penyakit infeksi tropis dibedakan menjadi 3 jenis yaitu infeksi tropis oleh bakteri, infeksi tropis oleh virus, dan infeksi tropis oleh parasit. Infeksi tropis oleh parasit biasanya disebabkan oleh infeksi cacing. Infeksi cacing dapat ditularkan lewat makanan, air, udara, feses, hewan peliharaan, dudukan toilet dan pegangan pintu yang terkontaminasi oleh telur cacing. Masyarakat yang terserang penyakit ini tentu saja membutuhkan pakar atau dokter untuk mendiagnosa penyakit mereka. Dalam hal ini, sistem diagnosa penyakit akan sangat membantu dalam mendiagnosa penyakit mereka. Penelitian ini menghasilkan sistem diagnosa menggunakan metode Certainty Factor atau Faktor Kepastian. Aplikasi dikembangkan untuk menentukan jenis penyakit infeksi tropis yang diakibatkan oleh infeksi cacing dengan memperhatikan gejala-gejala yang diderita pasien. Dengan menggunakan metode CF didapatkan persentase tingkat keyakinan terhadap penyakit yang diderita pasien.Kata kunci: certainty factor, diagnosa, sistem diagnosa, infeksi tropis, infeksi cacingABSTRACT Tropical infection is a disease that is common in the tropics. Tropical infectious diseases can be divided into 3 types of tropical infections by bacteria, tropical infection by the virus, and tropical infections by parasites. Tropical infections by parasitic are usually caused by worm infection. Worm infections can be transmitted through food, water, air, faeces, pets, toilet seats and doorknobs that contaminated by worm eggs. Communities afflicted by this disease certainly require an expert or a doctor to diagnose their disease. In this case, the diagnosis system disease diagnosis will be very helpful in diagnosing their illnesses. In this study, a diagnosis system using the method of Certainty Factor was builded. The application is developed to determine the type of tropical infectious disease caused by a worm infection by observe the symptoms suffered by patients. By using CF we can obtained the percentage level of confidence in the patient's illness.Keywords: certainty factor, diagnosis, diagnosis systems, tropical infections, worm infections

Page 3 of 14 | Total Record : 134