cover
Contact Name
sandy
Contact Email
sandy160392@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
goldenagehamzanwadi2017@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. lombok timur,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Golden Age
Published by Universitas Hamzanwadi
ISSN : -     EISSN : 25497367     DOI : -
Core Subject : Social,
Jurnal Golden Age (e-ISSN 2549-7367) adalah jurnal Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini FKIP Universitas Hamzanwadi yang memuat hasil penelitian yang diangkat dari kajian teoritis dan hasil penelitian di bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Jurnal ini diterbitkan 2 (dua) kali dalam setahun, yaitu bulan Juni dan Desember.
Arjuna Subject : -
Articles 247 Documents
PODCAST SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DI ERA MILENIAL Mayangsari, Dewi; Tiara, Dinda Rizki
Jurnal Golden Age Vol 3, No 02 (2019): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.129 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas media pembelajaran podcast ececast berbasis teknologi informasi audio. Peneliti menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Subjek penelitian yaitu mahasiswa PGPAUD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Trunojoyo Madura yang berjumlah 84 mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan efektivitas media pembelajaran podcast yang didapatkan dari angket minat belajar dan hasil pre-post nilai mata kuliah diantaranya bahwa minat masuk kategori cukup yaitu dari 45,04 menjadi 44,80, sedangkan nilai mata kuliah mengalami peningkatan dari 59,4 dengan kategori sedang menjadi 68,60 termasuk kategori baik. Media podcast dianggap efektif untuk meningkatkan hasil belajar.
MODEL PEMBELAJARAN PITUTUR LUHUR BERBASIS MULTIREPRESENTASI SEBAGAI PEMBENTUK KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA 5 – 6 TAHUN (STUDI ANALISIS KEBUTUHAN PADA GURU TAMAN KANAK-KANAK DI KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA) Utami, Novianti Retno; Sakti, Syahria Anggita
Jurnal Golden Age Vol 3, No 02 (2019): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.294 KB)

Abstract

Kecerdasan emosional (EQ) pada anak usia dini tumbuh pada lima tahun pertama kehidupan anak. Pengembangan EQ membutuhkan peran serta orang tua dan guru. Selain hal tersebut, pengembangan aspek EQ dipengaruhi oleh lingkungan dan kebudayaan di sekitar anak. Salah satu kebudayaan yang mampu mengasah EQ adalah kebudayaan pitutur luhur. Pitutur luhur sebagai manifestasi peningkatan kecerdasan emosional dapat disampaikan secara verbal, oral maupun pictorial yang biasanya disebut dengan multirepresentasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan model pembelajaran pitutur luhur sebagai pembentuk kecerdasan emosional anak usia 5?6 tahun. Data kebutuhan model diperoleh melalui kuesioner dan diskusi kelompok. Kuesioner diisi oleh 30 guru taman kanak-kanak yang berada di Kabupaten Bantul Yogyakarta. Penelitian ini memiliki tujuan yang spesifik yang dapat diuraikan sebagai berikut: a) untuk mempelajari kondisi yang ada dari proses pembelajaran yang mampu membentuk kecerdasan emosional, b) untuk mengetahui karakter pitutur luhur yang perlu dikembangkan untuk membentuk kecerdasan emosional anak c) mengembangkan bentuk model pembelajaran pitutur luhur berbasis multirepresentasi yang mampu membentuk kecerdasan emosional.  
PENDEKATAN BEHAVIORAL (TEKNIK REINFORCEMENT) UNTUK MENINGKATKAN PERILAKU PROSOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK AISYIYAH III KOTA PEKANBARU Wahyuni, Sri; Efastri, Sean Marta
Jurnal Golden Age Vol 3, No 02 (2019): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (378.02 KB)

Abstract

Through a behavioral approach the child will interact with peers, interaction with peers is needed by children so that all activities in school can run as desired. Prosocial in children must be fostered early on. The research conducted was Classroom Action Research, data analysis using quantitative data analysis techniques with research subjects children aged 5-6 years at TK Aisyiyah III Pekanbaru City. the results of this study can be concluded that the prosocial behavior of B3 TK Aisyiyah III group can be improved through a behavioral approach ( reinforcement techniques). Increased child prosocial behavior can be seen in the results of pre-action research obtained 45% are in undeveloped criteria. In the first cycle meeting 2 was obtained 59% which is in the criteria began to develop. In the second cycle meeting 2 obtained 76% of children are in the criteria of developing according to expectations. The study was stopped until the second cycle because it met the criteria for success indicators that is at least 70% of children whose prosocial behavior developed as expected.
PENGASUHAN ANAK USIA DINI PADA KELUARGA DAYAK DESA DI RUMAH BETANG ENSAID PANJANG Fransiska, Fransiska; Suparno, Suparno
Jurnal Golden Age Vol 3, No 02 (2019): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.512 KB)

Abstract

AbstrakPenelitian yang muncul pada saat ini banyak yang mengangkat tentang pengasuhan anak usia dini akan tetapi masih sedikit yang membahas tentang pengasuhan yang dikaitan dengan etnis dan budaya lokal yang ada di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang pengasuhan anak usia dini pada keluarga Dayak Desa di Rumah Betang Ensaid Panjang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Infoman dalam penelitian ini adalah ketua adat, kepala dusun dan orang tua anak. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan interactive model dari Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Gaya pengasuhan yang muncul adalah gaya pengasuhan authoritative (otoritatif) yang mengajarkan tentang kebebasan kepada anak tetapi anak masih bertanggungjawab. (2) Performa orang tua dalam pengasuhan anak meliputi k?sabaRan (kesabaran), k?jujuRan (kejujuran), tunuak (kepatuhan), t?gas (ketegasan), bibas (kebebasan). Penelitian ini maka dapat membantu masyarakat mengetahui pengasuhan anak usia dini khususnya pada keluarga Dayak Desa.Kata kunci: Pengasuhan Anak Usia Dini; Keluarga Dayak Desa; Rumah Betang AbstrackThe research that appears at this time is a lot that raises about early childhood parenting, but there are still a few who discuss parenting related to ethnicity and local culture in Indonesia. The purpose of this study was to describe the parenting of early childhood to the families of Dayak Desa in Betang House at Ensaid Panjang. This study uses a qualitative approach with a type of case study research. Informant in this study consisted of the male village elder, headman and parents. Data collection techniques in the form of observation, interviews and documentation. Data analysis techniques use interactive models from Miles and Huberman. The results of the study show that: (1) The parenting style that arises is authoritative (authoritative) parenting style that teaches freedom to children but children are still responsible. (2) The performance of parents in parenting includes k?sabaRan (patience), k?jujuRan (honesty), tunuak (obedience), t?gas (firmness), bibas (freedom). This research can help the community know the parenting of early childhood in the Dayak Desa family
PERAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP PENDIDIKAN BERSPEKTIF GENDER DI TK NEGERI SE-KABUPATEN SINTANG Suryameng, Suryameng; Sarayati, Sarayati
Jurnal Golden Age Vol 3, No 02 (2019): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.895 KB)

Abstract

Abstrak: Kegiatan pembelajaran dalam memfasilitasi perkembangan anak di masa emasnya lebih cenderung pada identitas, relasi sosial, dan gender anak. Penelitian bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan peran kepala sekolah terhadap pendidikan berspektif gender di TK Negeri se-Kabupaten Sintang. Penelitian ini adalah menggunakan metode deskriptif, dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini mendeskrispsikan bahwa peran kepala sekolah terhadap pendidikan berspektif gender sudah baik, yaitu kepala sekolah berperan sebagai edukator, sebagai manajer, sebagai suvervisor, sebagai inovator dan sebagai motivator. Adapun kendala yang dihadapi oleh kepala sekolah dalam melaksanakan pendidikan berspektif gender yaitu pelaksanaan suvervisi tidak sesuai jadwal, kurangnya komunikasi antara kepala sekolah dengan sebagian stakeholder, dan kurang memperhatikan  iklim kerjasama diantara sesama guru. Upaya mengatasi kendala adalah melibatkan guru dalam menyusun jadwal suvervisi dan mengadakan pertemuan untuk mengatasi kesulitan yang dialami guru.
MODEL MULTISENSORI BERBASIS TEKNOLOGI MULTIMEDIA UNTUK PEMBELAJARAN LITERASI ANAK USIA DINI Handoko, Herdi; Novitasari, Khikmah
Jurnal Golden Age Vol 3, No 02 (2019): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.84 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah model pembelajaran yang dapat digunakan oleh orangtua di rumah, untuk menstimulasi perkembangan literasi anak usia dini. Data pada penelitian ini diperoleh dari kuesioner dan Forum Group Discussion (FGD). Kuesioner diisi oleh 80 orangtua (ibu atau bapak) yang memiliki anak dengan rentang usia 5-6 tahun, dan tinggal di wilayah Yogyakarta. Selanjutnya 30 dari 80 orang tua tersebut, mengikuti FGD. Data yang dikumpulkan menunjukkan bahwa anak lebih sering berinteraksi dengan huruf dan kata melalui perangkat multimedia. Selain itu anak lebih mudah untuk menyerap informasi dengan mengoptimalkan seluruh inderanya. Masalah yang dihadapi orangtua adalah kurangnya keterampilan dalam membimbing anak melakukan aktivitas literasi dirumah dengan mengoptimalkan indera yang dimiliki anak. Oleh sebab itu, perlu dikembangkan suatu model pembelajaran yang dapat dilakukan orangtua dirumah dengan mengoptimalkan seluruh indera anak, agar kemampuan literasi anak meningkat.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PERMAINAN KOLASE BAHAN BEKAS STUDI LITERATUR Putri, Rania
Jurnal Golden Age Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/goldenage.v5i2.3705

Abstract

Anak usia dini adalah masa keemasan (golden age), masa yang memberikan pengaruh besar terhadap kualitas perkembangan anak selanjutnya, sehingga pemberian stimulasi yang cukup dan benar akan membantu pertumbuhan dan perkembangan yang sesuai aspek perkembangan anak, salah satunya yaitu meningkatkan motorik halus anak. Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak usia dini melalui permainan kolase bahan bekas. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini yaitu  kajian pustaka, dengan cara mencari, mengumpulkan dan memilih artikel jurnal sebagai bahan pustaka yang kemudian dianalisis untuk memecahkan suatu masalah. Hasil penelitian yang didapat menunjukkan bahwa kemampuan motorik halus anak dapat meningkat melalui kegiatan kolase bahan bekas, seperti anak dapat menempel sesuai dengan pola yang ada dan anak dapat menggunakan tangan kanan dan kiri secara bersamaan. Sehingga kegiatan kolase dengan bahan bekas sangat disarankan untuk digunakan sebagai metode dalam upaya meningkatkan motorik halus anak usia dini.
Persepsi Guru Dalam Implementasi Holistik Integratif Pendidikan Anak Usia Dini Pada Kondisi New Normal Yani, Yani; Salehudin, Mohammad; Yatun, Sri; Lailatin Komariah, Denok; Eka Rizky Aminda, Nur; Hidayati, Pratiwi; Latifah, Nur; Aisyah, Aisyah
Jurnal Golden Age Vol 4, No 02 (2020): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/goldenage.v4i02.2767

Abstract

 Pembelajaran tatap muka menjadi primadona pembelajaran dengan berbagai bentuk dan hasil belajar yang diharapkan, namun di masa new normal sebagai kelanjutan pandemi covid-19 pembelajaran online menjadi kebijakan pemerintah tidak terkecuali di lavel PAUD, tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi guru dalam implementasi holistik integratif pendidikan anak usia dini pada kondisi new normal. Pendekatan penelitian kuantitatif survey pada 49 responden guru PAUD di Kabupaten Penajam Paser Utara, dibagikan dalam google form dengan 12 item pertanyaan penelitian yang dianalisis dengan desktiptif  kuantitatif. Hasil penelitian bahwa persepsi guru dalam implementasi Holistik Integratif (HI) dengan hasil sangat baik, artinya implementasi HI dalam pandangan guru PAUD berjalan dengan sangat baik meliputi dua komponen HI, pertama implementasi HI dengan prinsip pembelajaran PAUD kedua implementasi kecerdasan anak. Saran untuk penelitian selanjutnya dikembangakan pada studi berbagai variabel yang meliputi layanan, lembaga PAUD, kebijakan pemerintah, aspek penilaian dan aspek perkembangan pengetahuan AUD.Abstract Face-to-face learning is the prima donna of learning with various forms and expected learning outcomes, but in the new normal era as a continuation of the Covid-19 pandemic online learning has become a government policy, including at the PAUD level, the purpose of this study is to determine teacher perceptions in the holistic, integrative implementation of children's education. early age in new normal conditions. A quantitative survey research approach to 49 PAUD teacher respondents in Penajam Paser Utara District, distributed in google form with 12 research question items analyzed using quantitative descriptive. The results of the study show that teachers' perceptions in implementing Integrative Holistic (HI) are very good, meaning that the implementation of HI in the view of PAUD teachers is going very well including two HI components, first the implementation of HI with the principles of PAUD learning, the second the implementation of children's intelligence. Suggestions for further research are developed on the study of various variables which include services, PAUD institutions, government policies, aspects of assessment and aspects of development of AUD knowledge.
Penerapan Media Corong Berhitung Dalam Meningkatkan Kemampuan Number Sanse Anak Usia Dini Hasnah, Aas
Jurnal Golden Age Vol 4, No 01 (2020): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/goldenage.v4i01.2073

Abstract

Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini Fitriani, Rohyana; Adawiyah, Rabihatun
Jurnal Golden Age Vol 2, No 01 (2018): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/goldenage.v2i01.742

Abstract

Perkembangan motorik merupakan salah satu aspek yang harus diperhatikan perkembangannya pada anak usia dini. Perkembangan motorik sering dijadikan sebagai tolak ukur untuk membuktikan bahwa anak tumbuh dan berkembang dengan baik. Perkembangan motorik adalah sesuatu yang membicarakan gerakan jasmani yang terkoordinasi, sehingga dalam pengembangannya dibutuhkan berbagai stimulasi yang tepat untuk anak usia dini. Stimulasi ini dapat diberikan oleh orang tua, guru, maupun lingkungan baik lingkungan di rumah maupun lingkungan sekolah dengan menyediakan lingkungan belajar yang mendukung untuk perkembangan motorik anak usia dini. Pemberian stimulasi tersebut merupakan upaya yang dilakukan oleh orang dewasa dalam memberikan fasilitas dan kesempatan yang optimal untuk tercapainya perkembangan yang optimal. Memberikan waktu yang banyak untuk anak melakukan kegiatan-kegiatan yang menunjang perkembangan motoriknya dan pengawasan yang tepat merupakan salah satu usaha yang tepat dalam mendukung perkembangan fisik motorik anak usia dini.

Page 4 of 25 | Total Record : 247