cover
Contact Name
Suryani
Contact Email
katalisator.kopertis10@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
katalisator.kopertis10@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Katalisator
ISSN : 25020943     EISSN : -     DOI : -
Jurnal Katalisator (ISSN Online : 2502-0943) is a journal containing scientific articles through a review by peer reviewers in chemistry. Jurnal Katalisator publishes original manuscripts, short review reviews on the branches of chemistry including: organic chemistry, inorganic chemistry, physical chemistry, analytical chemistry, biochemistry and applied chemistry. The Catalyst Journal is published 2 (two) times a year, April and October.
Arjuna Subject : -
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR" : 11 Documents clear
Profil Metabolit Sekunder Ekstrak Daun Berenuk (Crescentia Cujete L.)Dan Uji Sitotoksik Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test Arel, Afdhil; Wardi, Epi Supri; Oktaviani, Yolanda
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (741.656 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.3165

Abstract

Tanaman berenuk (Crescentia cujete L.) merupakan salah satu tanaman yang tumbuh di Indonesia.Secara tradisional daun berenuk digunakan untuk mengobati luka baru dan menurunkan hipertensi.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil metabolit sekunder ekstrak daun berenuk dan uji sitotoksik terhadap larva udang Artemia salina Leach dengan metode brine shrimp lethality test. Uji skrining fitokimia menunjukkan ekstrak daun berenuk mengandung alkaloid, flavonoid, fenolik dan steroid. Dari hasil identifikasi dengan metode KLT terhadap ekstrak daun berenuk diduga adanya alkaloid dengan nilai Rf 0,82; flavonoid dengan nilai Rf 0,57; fenolik dengan nilai Rf 0,85 dan steroid dengan nilai Rf 0,55. Hasil identifikasi dengan spektrofotometer uv-visible diperoleh empat puncak dengan panjang gelombang 664 nm, 402 nm, 329 nm dan 213 nm. Hasil uji sitotoksik didapatkan nilai LC50 30,54 µg/ml yang berarti ekstrak daun berenuk aktif terhadap ”brine shrimps” dengan level toksisitas yaitu toksik
Ekspresi Protein Gen E7 Human Papilloma Virus (HPV) Tipe 16 Secara SDS-Page Suzana Devi; Yufri Aldy; Andani Eka Putra
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (782.998 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.3420

Abstract

Human Papillomavirus (HPV) berkaitan dengan penyebab terjadinya kanker  serviks. Salah satu HPV yang beresiko tinggi adalah tipe 16. Protein virus yang beresiko tinggi yang menyebabkan karsinogen salah satunya gen E7. Dikarenakan tingginya tingkat kematian yang di sebabkan oleh kanker servik, salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan cara vaksinasi. Protein E7 merupakan target ideal untuk dapat dijadikan sebagai dasar dalam pembuatan vaksin. Dimana hasil ekspresi gen E7 HPV tipe 16 yang selanjutnya dapat dimanfaatkan dalam membuat antigen spesifik dari gen E7. Proses kloning gen E7 HPV tipe 16 dari peneliti sebelumnya, Isolasi plasmid menggunakan kit (Geneaid®), kultur bakteri yang telah ditumbuhkan pada plat yang mengandung antibiotik. Bakteri yang tumbuh merupakan bakteri yang telah mengandung gen sisipan. Selanjutnya lakukan over ekspresi. Hasil over ekspresi di tambah IPTG kemudian hasilnya di visualisasikan dengan SDS PAGE. Over ekspresi dari gen E7 HPV tipe 16 berhasil dilakukan dengan terdapatnya pita dari protein dari gen E7 HPV tipe 16 dari hasil SDS-PAGE. Dari penelitian yang telah dilakukan di dapat  hasil over ekspresi gen E7 HPV tipe 16 pada ukuran protein dengan kisaran 11,0 kDa. Pita yang didapat terlihat tipis dan samar-samar
Uji Aktivitas Antijamur Sari Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) Terhadap Jamur Candida albicans Melzi Octaviani; Fadila Fadila
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (760.399 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.3309

Abstract

Uji aktivitas antijamur sari buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) terhadap jamur Candida albicans telah dilakukan dengan menggunakan metode dilusi padat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antijamur sari buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) terhadap jamur Candida albicans. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan  jumlah koloni jamur yang diperoleh pada konsentrasi 100%, 80%, 60%, 40% dan 20% berturut-turut dengan persentase 55%, 48%, 40%, 30% dan 0,16% terhadap pertumbuhan jamur uji. Hasil uji statistik one way ANOVA menunjukkan nilai p<0,05 (p=0,000) yang berarti seluruh konsentrasi menunjukkan adanya perbedaan signifikan antar seluruh kelompok perlakuan
Produksi Pupuk Kompos Dari Sampah Rumah Tangga Yuli Yetri; Ichlas Nur; Rahmi Hidayati
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (706.501 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.2818

Abstract

Dengan melihat kondisi yang ada di Mentawai maka terjadilah kesepakatan bersama antara mitra bank sampah Siput Bisa dan bank sampah Polak Sikerey dengan tim Pengabdian Masyarakat Politeknik Negeri Padang untuk mengolah sampah rumah tangga menjadi pupuk kompos. Kesepakatan ini dilakukan untuk pembuatan pupuk organik dengan memanfaatkan sampahrumah tangga dan limbah pertanian yang melimpah jumlahnya. Program ini didahului  dengan  penyuluhan  yang  melibatkan    unsur  terkait  yaitu: pengurus dan seluruh anggota kelompok PKK di desa Sipora Jaya kecamatan  Sipora Utara kepulauan Mentawai serta dibantu oleh Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) yang bertugas di wilayah tersebut. Penyuluhan  ini  diberikan  dalam  bentuk  ceramah dan diskusi mengenai berbagai aspek teknologi pembuatan pupuk organik. Demonstrasi pembuatannya dilakukan setelah diskusi dan penyuluhan kelompok dilaksanakan. Pembuatan pupuk organik dilakukan secara intensif dengan menggunakan sampah yang sudah dikumpul oleh bank Sampah Siput Bisa dan Polak Sikerey serta sisa limbah pertanian oleh kelompok tani. Sampah rumah tangga tersebut dicincang dan dicampur dengan digester EM4, kemudian ditumpuk dan dibiarkan 3 minggu dan setiap minggu dibalik.. Hasil kegiatan ini memberikan beberapa manfaat terutama dari segi ekonomis dan   pengembangan   iptek, diantaranya adalah lingkungan menjadi bersih dan mengurangi bau, lalat dan penyebaran mikroorganisme patogen atau penyebab penyakit pada manusia dan ternak. Dengan pengelolaan sampah menjadi pupuk organik akan mendapatkan hasil tambahan yang lebih besar, dan dengan bisanya masyarakat membuat pupuk organik/pupuk kandang/kompos maka akan mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk anorganik.
Uji Aktivitas Antioksidan Infusa Daun Ungu Dengan Metoda DPPH (1,1- diphenil- 2-picrylhidrazil) Reny Salim
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (841.196 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.3372

Abstract

Tanaman  ungu merupakan salah satu jenis tanaman yang berkhasiat sebagai tanaman obat. Masyarakat memanfaatkan tanaman ini sebagai obat wasir, demam, bisul, melancarkan haid, dan lain-lain. Khasiat yang dimiliki oleh daun dari tanaman wungu ini disebabkan oleh keberadaan senyawa metabolit sekunder. Secara penampilan fisik dan hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya tentang daun dari tanaman Wungu ini dapat diyakini adanya senyawa antosianin dari golongan polifenol. Senyawa antosianin dari golongan fenol merupakan senyawa yang dapat dimanfaatkan sebagai zat antioksidan, maka dilakukanlah pengujian aktivitas antioksidan dari infusa daun tanaman Wungu ini. Metoda ekstraksi yang dipilih adalah infusa karena masyarakat pada umumnya mengolah daun ini dengan cara merebus daunnya lalu meminum airnya. Daun Wungu yang dibuat infusa mempunyai konsentrasi 10% lalu diencerkan hingga pada konsentrasi (75, 100, 125, 150, 175) µg/mL. Setiap infusa tersebut diambil 1 mL direaksikan dengan 2 mL larutan DPPH 35 µg/mL dalam tabung reaksi berlapis aluminium selama waktu optimum (30 menit).  Setelah waktu optimum tercapai maka dilakukan pengukuran absorbansi menggunakan spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang 515 nm. Hasil pengukuran memberikan data bahwa aktivitas antioksidan berdasarkan IC50 dari infusa daun Wungu berada pada konsentrasi 125,09 µg/mL. Nilai IC50 yang diperoleh infusa dibandingkan dengan nilai inhibisi dari larutan vitamin C yang dibuat dengan variasi konsentrasi (10, 12, 14, 16, 18) µg/mL, didapatkan kesimpulan bahwa aktivitas antioksidan dari infusa daun dari tanaman Wungu tergolong sedang.
Uji Kualitas Kimia Dan Organoleptik Pada Nugget Ayam Hasil Substitusi Ampas Tahu Veni Dayu Putri
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (728.324 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.3711

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh substitusi ampas tahu terhadap kualitas kimia dan mengetahui tingkat penerimaan panelis terhadap uji organoleptik dari nugget ayam yang dihasilkan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan substitusi tepung ampas tahu yaitu 0%, 10%, 20% dan 30% dengan dua ulangan. Analisis hasil kualitas kimia (karbohidrat, protein, lemak, kadar abu dan  kadar air) dilakukan dengan menggunakan One Way Anova dan uji Kruskal-Wallis untuk uji organoleptik dengan taraf 5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh substitusi tepung ampas tahu yang signifikan terhadap kualitas kimia nugget ayam (p > 0,05). Hasil uji organoleptik diperoleh nugget ayam yang paling disukai adalah substitusi tepung ampas tahu 10%. Analisis data menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap aroma dan tekstur nugget ayam yang dihasilkan (p > 0,05). Sedangkan analisis terhadap rasa nugget ayam memperlihatkan perbedaan yang signifikan (p < 0,05) antara dua kelompok, sehingga analisis dilanjutkan dengan uji Man-Whitney dan didapatkan hasil kelompok yang mempunyai perbedaan rasa  adalah antara kelompok substitusi tepung ampas tahu 0% dengan 30% dan antara kelompok 10% dengan 30%. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tepung ampas tahu dapat dimanfaatkan sebagai bahan substitusi dalam pengolahan nugget ayam dengan tidak mengurangi nilai gizinya..
Uji Aktivitas Antioksidan Kulit Buah Pulasan (Nephelium mutabile Blume) Dan Bunga Turi Putih (Sesbania grandiflora) Dengan Metoda DPPH Haiyul Fadhli; Andika Bharada Rizky Soeharto; Tia Windarti
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (738.706 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.2882

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang uji aktivitas antioksidan ekstrak kulit buah Pulasan (Nephelium mutabile Blume) dan bunga Turi Putih (Sesbania grandiflora). Ekstrak ekstrak kulit buah Pulasan (N. mutabile Blume) dan bunga Turi Putih (S. grandiflora) diperoleh secara terpisah dengan maserasi. Uji aktivitas antioksidan diuji dengan metode DPPH. Aktivitas antioksidan ditunjukkan dengan nilai IC50, pada ekstrak n-heksana kulit buah Pulasan > 1000 µg/ml; ekstrak etil asetat kulit buah Pulasan 468,24 µg/ml; ekstrak metanol kulit buah Pulasan 57,38 µg/ml; ekstrak n-heksana bunga Turi Putih > 1000 µg/ml; ekstrak etil asetat bunga Turi Putih > 1000 µg/ml; ekstrak metanol bunga Turi Putih 836,91 µg/ml
Analisis Kadar Klorida, Amoniak Di Sumber Air Tanah Universitas Muhammadiyah Sumbar Padang Femi Earnestly
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (736.092 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.3392

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji kualitas air pada sumber air tanah yang difokuskan pada pengujian parameter kimia seperti uji kadar klorida dan kadar amoniak. Air yang diuji tersebut dipergunakan untuk keperluan sehari-hari di asrama mahasiswa dan perkantoran kampus I Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) yang berlokasi di Padang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dimana sebanyak 5 titik sampel dengan jarak masing-masing sampel 150 m. Uji kadar klorida dan kadar amoniak ini mengacu pada metoda SNI 06-6989.19-2009 dan SNI 06-6989.30-2005. Analisis kadar klorida dan amoniak pada 5 titik sampel tersebut berturut-turut berkisar antara 107-148 mg/L dan 0,092-0,756 mg/L. Berdasarkan hasil analisa klorida dan amonia secara umum masih berada dibawah ambang batas sesuai dengan peraturan menteri kesehatan RI. Dengan kata lain, semua sampel tersebut layak untuk dikonsumsi.
Pengaruh Jus Buah Dan Ekstrak Daun Srikaya Terhadap Kadar Asam Urat Dan Kolesterol Darah Yuni Andriani; Nela Andriani; Randika Fransiska; Helmi Arifin
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (670.747 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.2964

Abstract

Pemanfaatan tanaman srikaya (Annona squamosa L) telah banyak dilakukan oleh masyarakat secara turun temurun. Tanaman srikaya secara tradisional digunakan untuk batu empedu, memperlancar pencernaan, anti sembelit, meningkatkan selera makan. hipertensi, asam urat dan kolesterol. Oleh karena itu dalam penelitian ini dilakukan studi tehadap pengaruh dari jus buah srikaya terhadap kadar asam urat dan pengaruh ekstrak daun srikaya terhadap kadar kolesterol. Pada penelitian ini hewan uji dibagi menjadi lima kelompok uji. Kelompok kontrol negatif, kontrol positif (menggunakan pembanding allupurinol dan simvastatin), kelompok beberapa dosis dari jus buah dan ekstrak daun srikaya. Sebelum penginduksian jus buah dan ekstrak daun srikaya hewan uji diberi makan purin tinggi selama 7 hari. Pengamatan pengaruh pemberian jus buah dan ekstrak daun srikaya dilakukan pada hari ke 0, 3, 5, 7 dan 14. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa pengaruh pemberian jus buah srikaya menurunkan kadar asam urat darah selama waktu pengamatan dan pada konsentrasi 600 mg/Kg BB memberikan penurunan kadar asam urat yang sama dengan penuruan asam urat pada kelompok pembanding menggunakan allupurinol. Sedangkan pengaruh ekstrak etanol daun srikaya menurunkan kadar kolesterol secara signifikan (p = <0,05) pada hari ke 7 dan 14, dan penurunan kadar kolesterol darah pada hewan uji kelompok dosis 600 mg/ Kg BB menunjukkan penurunan kadar kolesterol lebih baik dari kelompok pembanding dengan menggunakan simvastatin 10 mg/Kg BB
Penetapan Kadar Pati Pada Buah Mangga Muda ( Mangifera Indica L ) Menggunakan Metode Luff Schoorl Ifmaily Ifmaily
Jurnal Katalisator Vol 3, No 2 (2018): KATALISATOR
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (740.646 KB) | DOI: 10.22216/jk.v3i2.3406

Abstract

Amylum atau pati merupakan salah satu zat penting dalam memenuhi kebutuhan gizi, sebagai sumber energi manusia di dunia, ini diperkirakan 80% bersumber dari pati. Di dunia saat ini, industri bahan makanan memproduksi pati berkisar 50 juta ton per tahun, dan laju pertumbuhan 7,7 % per tahun, dan perkembangan produksi pati dunia oleh industri makanan modern sudah merangsang berbagai pihak untuk mengidentifikasi polisakarida ini dari sumber baru. Selain beras, jagung, kacang, yang mengandung pati, buah-buahan juga mengandung pati, salah satunya buah mangga muda. Penelitian bertujuan untuk menentukan kadar pati pada buah mangga muda ( Mangifera indica L ) dan mengidentifikasi bentuk patinya. Pati merupakan bahan dasar di industri makanan atau bahan tambahan untuk pembuatan tablet di industri farmasi. Penetapan kadar dilakukan menggunakan metode Luff Schoorl. Hasil penelitian diperoleh rendemen 5,021 % dari ekstrak, kadar air pada buah mangga muda sebesar 0,42 %, kadar abu pada buah mangga muda sebesar 0,27%. Filtrat dari pati buah mangga muda direaksikan dengan larutan Luff Schoorl lalu dilakukan pemanasan menggunakan pendingin tegak lalu dititrasi dengan Na2S2O3. Hasil dari penetapan kadar pati yang diperoleh dari buah mangga muda yaitu sebesar 65,67%, dengan bentuk pati bulat dan bulirnya tidak rapat.

Page 1 of 2 | Total Record : 11