cover
Contact Name
Suharto Linuwih
Contact Email
suhartolinuwih@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
suhartolinuwih@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
UPEJ Unnes Physics Education Journal
ISSN : 22526935     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Unnes Physics Education Journal aims to publish results of empirical studies, theoretical studies, and conceptual analysis in the fields of education phylosophy and theory, physics education, development of physics learning instruments, physics learning media, experiments activity development in the physics learning, and physics learning evaluation.
Arjuna Subject : -
Articles 24 Documents
Search results for , issue "Vol 6 No 1 (2017)" : 24 Documents clear
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) FISIKA MATERI SUHU DAN KALOR BERBASIS LEARNING CYCLE 7E UNTUK MEMBANGUN KARAKTER SISWA Fauzia, Annisa Rahma; Yulianti, Dwi; Khumaedi, Khumaedi
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (774.271 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13926

Abstract

Kemendiknas mencanangkan penerapan pendidikan karakter untuk semua tingkat pendidikan. Penerapan pendidikan karakter dapat dikolaborasikan dengan model Learning Cycle 7E (LC 7E). Model LC 7E yang terintegrasi dengan nilai karakter berpengaruh positif terhadap hasil belajar sekaligus perkembangan karakter siswa. Pada kegiatan pembelajaran, model tersebut dapat diterapkan melalui LKS. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan LKS Fisika berbasis learning cycle 7E. Metode penelitian yang digunakan adalah R&D (Research & Development). Desain LKS terdiri dari tujuh tahap pembelajaran model learning cycle 7E. Pada setiap tahap pembelajaran terdapat kegiatan yang dapat membangun karakter siswa. Hasil uji kelayakan menunjukkan bahwa LKS berada pada kriteria sangat layak sehingga dapat digunakan sebagai panduan pembelajaran. Hasil uji keterbacaan menunjukkan bahwa LKS berada pada kriteria tinggi sehingga mudah dipahami dan dapat digunakan secara mandiri oleh pembaca. LKS dapat meningkatkan hasil belajar kognitif. LKS juga dapat membangun karakter siswa terutama karakter jujur, rasa ingin tahu, komunikatif, dan disiplin.
ANALISIS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP FISIKA DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA N 3 WONOGIRI Arum, Agnes Yustika Wulan; Hartono, Hartono; Sunarno, Sunarno
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (800.562 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13927

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman konsep fisika dengan penerapan model pembelajaran guided discovery dan memberikan informasi aktivitas belajar siswa di sekolah dan di luar sekolah, serta pemahaman konsep siswa kelas XI SMA. Subjek penelitian ini adalah 8 siswa kelas XI IPA Ci SMA N 3 Wonogiri yang berasal dari kategori atas, kategori sedang, dan kategori bawah. Data yang digunakan untuk mendeskripsikan pemahaman konsep diperoleh melalui tes, dokumentasi, dan wawancara, sedangkan untuk analisis aktivitas belajar diperoleh melalui pengamatan, dokumentasi, dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan aktivitas belajar siswa dalam kriteria sangat baik (81%), dimana persentase aktivitas belajar siswa kelas atas sebesar 88%, kelas sedang sebesar 81% dan kelas bawah sebesar 80%, serta pemahaman konsep siswa secara keseluruhan dalam kriteria tinggi (71%), dimana persentase pemahaman konsep kelas atas sebesar 87%, kelas sedang sebesar 75%, dan kelas bawah sebesar 52%.
KESIAPAN DAN PEMANFAATAN LABORATORIUM DALAM MENDUKUNG PEMBELAJARAN FISIKA SMA DI KABUPATEN BREBES Nikmah, Syafridatun; Hartono, Hartono; Sujarwata, Sujarwata
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (732.948 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13928

Abstract

Laboratorium pembelajaran fisika memiliki peranan penting, diantaranya sebagai wahana untuk mengembangkan keterampilan dasar mengamati atau mengukur dan keterampilan proses lainnya. Penelitian ini bertujuan mengetahui kesiapan dan pemanfaatan laboratorium dalam mendukung pembelajaran fisika SMA di Kabupaten Brebes. Fokus penelitian ini mengaji lima indikator, yaitu kesiapan sarana dan prasarana laboratorium, tingkat penggunaan laboratorium, kesiapan sumber daya manusia, hubungan dengan hasil Ujian Nasional, dan faktor yang berpengaruh terhadap pemanfaatan laboratorium. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket, dokumentasi, dan wawancara. Perhitungan data hasil penelitian menggunakan teknik persentase. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dan rumus korelasi product moment. Berdasarkan hasil penelitian dinyatakan bahwa kesiapan sarana dan prasarana laboratorium diperoleh nilai persentase sebesar 77,59%. Tingkat penggunaan laboratorium tergolong cukup dengan memperoleh nilai sebesar 61,92%. Kesiapan sumber daya manusia tergolong baik dengan memperoleh nilai sebesar 78,78% dan memperlihatkan bahwa ketersediaan laboran sangatlah kurang. Kesiapan dan pemanfaatan laboratorium yang kurang mempengaruhi hasil belajar, ditunjukkan dengan rendahnya nilai UN fisika.  Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pemanfaatan laboratorium antara lain, ruang laboratorium yang dialihfungsikan sebagai ruang kelas, kurang tersedianya waktu untuk praktikum, dan tidak adanya laboran.
LKS BERBASIS MULTIPLE INTELLIGENCES DALAM PEMBELAJARAN IPA FISIKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Kurnia, Wanda Hesti; Sugianto, Sugianto; Marwoto, Putut
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (777.601 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13930

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan LKS berbasis multiple intelligences dalam pembelajaran IPA fisika di Sekolah Menengah Pertama (SMP), menguji tingkat kelayakan dan keterbacaannya, mengetahui peningkatan hasil belajar ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa SMP setelah menggunakan LKS. Dalam penelitian digunakan  metode Research & Development. Penelitian dilakukan dengan desain uji coba One Group Pre-test and Post-test dan dengan subyek penelitian siswa kelas VIIIG SMP Negeri 2 Ambarawa tahun ajaran 2015/2016. Hasil uji kelayakan  menunjukkan bahwa LKS berbasis multiple intelligences yang dikembangkan termasuk dalam kategori “sangat layak” digunakan sebagai pedoman belajar siswa. Hasil uji keterbacaan menunjukkan LKS  yang dikembangkan  dalam kategori “mudah dipahami” oleh siswa. Hasil ujicoba menunjukkan  bahwa siswa mengalami peningkatan hasil belajar dalam kategori “sedang”. Berdasarkan hasil angket dapat disimpulkan bahwa siswa memberikan tanggapan yang baik terhadap penggunaan LKS berbasis multiple intelligences dalam pembelajaran.
PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY BERBANTUAN LEMBAR KERJA SISWA UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN INTERPERSONAL SISWA SMA Antika, Dian Ayu; Sarwi, Sarwi; Aji, Mahardika Prasetya
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (897.99 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13931

Abstract

Pembelajaran guided inquiry berbantuan lembar kerja siswa telah dilaksanakan untuk menentukan peningkatan penguasaan konsep dan deskripsi perkembangan keterampilan interpersonal siswa SMA. Metode yang digunakan dalam pengambilan data adalah desain quasi experiment dengan rancangan nonequivalent control group. Populasinya adalah siswa kelas X pada salah satu SMA Negeri di Semarang. Sampel yang terpilih menggunakan teknik purposive sampling adalah kelas X-1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-2 sebagai kelas kontrol. Kedua kelas diberi treatment yang berbeda, yaitu kelas eksperimen diajar dengan model guided inquiry berbantuan lembar kerja siswa dan kelas kontrol diajar dengan model discovery. Berdasarkan  uji gain pretest-posttest menunjukkan adanya peningkatan rata-rata penguasaan konsep pada kelas eksperimen sebesar 0,72 dengan kategori tinggi dan pada kelas kontrol  sebesar 0,70 dengan kategori tinggi. Ketuntasan kelas eksperimen sebesar 71,43% dan kelas kontrol sebesar  58,33%. Hasil uji t pihak kanan menunjukkan bahwa thitung 1,97 > ttabel 1,67 pada taraf signifikasi 5%, artinya penguasaan konsep kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Hasil uji gain peningkatan keterampilan interpersonal pada kelas eksperimen menunjukan nilai gain 0,39 dengan kategori sedang, sedangkan pada kelas kontol menunjukan nilai gain 0,19 dengan kategori rendah. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa pembelajaran guided inquiry berbantuan lembar kerja siswa dapat meningkatkan penguasaan konsep dan keterampilan interpersonal siswa SMA.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPA BERBASIS KOMPLEMENTASI AYAT-AYAT SAINS QURAN PADA POKOK BAHASAN SISTEM TATA SURYA Asysyifa, Diena Shulhu; Sopyan, Achmad; Masturi, Masturi
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (902.441 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13932

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development (R&D) untuk mendapatkan bahan ajar terintegrasi ayat Quran yang layak dan memberikan informasi keefektifan terhadap hasil belajar. Kelayakan bahan ajar didapat melalui angket validasi ahli. Keefektifan bahan ajar didapat dari uji keterbacaan, pretest dan posttest pemahaman maupun sikap serta keterampilan siswa melalui lembar observasi. Analisis data yang digunakan merupakan deskriptif kuantitatif. Hasil dari penelitian ini berupa bahan ajar IPA berbasis komplementasi ayat-ayat sains Quran pada materi Sistem Tata Surya kelas VIII SMP/MTs. Kualitas bahan ajar Sangat Layak yaitu 4,00 aspek materi, 3,56 aspek metodologi, 3,78 aspek filosofi dan 3,67 aspek strategi. Uji keterbacaan bahan ajar mudah dipahami oleh siswa dengan skor 63,85%. Uji gain pemahaman siswa 0,55 dan sikap 0,61 pada kriteria sedang. Penilaian keterampilan siswa pada kategori baik. Respon siswa terhadap bahan ajar pada uji skala kecil dan uji skala besar termasuk positif dengan skor 77,15% dan 84,43%.
EFEKTIVITAS PENERAPAN BAHAN AJAR INKUIRI BERBASIS WEB DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DITINJAU DARI ASPEK KOGNITIF Wasono, Kurniawan Eko; Wiyanto, Wiyanto; Akhlis, Isa
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (673.924 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13933

Abstract

Pada saat ini para pendidik sudah mulai mendapatkan akses untuk menggunakan berbagai macam teknologi guna meningkatkan efektivitas proses belajar dan mengajar. Penelitian ini bertujuan mengetahui bahwa pembelajaran dengan menggunakan bahan ajar inkuiri berbasis web dapat meningkatkan pemahaman dan ke-tuntasan belajar siswa pada materi Fisika. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, yang meliputi tahap pretest, pembelajaran, dan tahap posttest. Pengolahan data dengan menggunakan analisis uji gain dan uji ketuntasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan pemahaman kelas eksperimen lebih tinggi dibanding-kan kelas kontrol (0,484 > 0,250). Hasil persentase ketuntasan belajar kelas eksperimen mencapai 85,29 % dan dikatakan tuntas secara klasikal. Jadi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran fisika dengan bahan ajar inkuiri berbasis web efektif digunakan pada siswa SMA kelas X.
IMPLEMENTASI CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERINTEGRASI KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN FISIKA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA Prabowo, Yogi; Susanto, Hadi; Hindarto, Nathan
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (683.062 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13934

Abstract

Pembelajaran fisika di sekolah di kota Semarang, dijumpai belum melibatkan secara aktif siswa (student centered) dan kurang mengkaitkan dengan apa yang ada di dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai solusi atas permasalah tersebut, melalui penelitian ini, diimplementasikan sebuah pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) yang diintegrasikan dengan pendidikan karakter pada pembelajaran fisika di sekolah. Penelitian ini menggunakan metode pre-experimental satu kelas eksperimen sebagai objek yang diberi perlakuan (treatment), dengan mengadopsi desain penelitian one group pretest-posttest. Hasil penelititan ini diperoleh nilai rata-rata posttest kelas eksperimen untuk aspek kognitif sebesar 49,17 dan aspek psikomotorik sebesar 61,78. Selain itu, diperoleh pula data-data perkembangan karakter siswa yang diperoleh melalui observasi dan pemberian angket. Kesimpulan pada penelitian ini yang pertama adalah implementasi Contextual Teaching and Learning (CTL) terintegrasi karakter dalam pembelajaran fisika, berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Kedua, implementasi Contextual Teaching and Learning (CTL) terintegrasi karakter dalam pembelajaran fisika terhadap ketercapaian hasil belajar siswa, belum mampu mencapai nilai rata-rata KKM minimal sebesar 75,00. Ketiga, implementasi pembelajaran CTL terintegrasi karakter pada pembelajaran fisika dapat mengembangkan karakter siswa.
METODE EKSPERIMEN DENGAN MENGGUNAKAN AIR BLENG DAN GARAM DAPUR UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN KERJA ILMIAH DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM MATERI LISTRIK DINAMIS Krisjatyono, Krisjatyono; Sopyan, Achmad; Sumpono, Imam
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (836.994 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13936

Abstract

      Penelitian ini menggunakan metode eksperimen untuk meningkatkan motivasi dan kreativitas kerja ilmiah siswa. Penelitian ini berlatar belakang atas masalah kurangnya motivasi dan kerja ilmiah siswa serta sumber air bleng yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Jenis penelitian yang digunakan desain eksperimen dengan bentuk Pre-Experimental Design. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi kelas IX di MTs PSA Manba’ul Qur’an yang berjumlah 24 siswa. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan 26 maret sampai 21 April 2016. Data penelitian diperoleh dari lembar observasi untuk aktivitas belajar siswa, soal pretest dan posttest untuk hasil belajar siswa dan angket untuk skala sikap serta motivasi belajar siswa. Hasil penelitiannya berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, diperoleh hasil baik untuk kelas eksperimen, Hal tersebut berarti data terdistribusi normal sehingga digunakan statistik parametris. Dari analisis data diperolehan rata-rata n- gain motivasi belajar siswa sebesar 0,536 yang termasuk dalam kategori sedang. Hal ini berarti motivasi belajar siswa meningkat. Pembelajaran fisika dengan metode eksperimen menggunakan air bleng dan garam dapur juga mampu meningkatkan kinerja ilmiah siswa siswa. Peningkatan ini dibuktikan dengan nilai rata-rata kinerja ilmiah siswa dalam pertemuan I diperoleh 63 dan meningkat menjadi 79.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA UNTUK MENGEMBANGKAN KARAKTER SISWA Liftiyana, Evva Zena; Dwijananti, Pratiwi; Khanafiyah, Siti
UPEJ Unnes Physics Education Journal Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : UPEJ Unnes Physics Education Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (641.152 KB) | DOI: 10.15294/upej.v6i1.13938

Abstract

Salah satu fakta yang muncul dalam kegiatan pembelajaran fisika adalah selama pembelajaran kurang ditemukan adanya siswa yang bertanya, menjawab pertanyaan, maupun memberikan umpan balik terhadap guru. Beberapa  siswa yang kurang memahami materi yang disampaikan guru, merasa malu atau takut untuk bertanya langsung kepada guru. Beberapa siswa yang lain tidak berani bertanya kepada yang lebih pandai karena tidak akrab atau kurangnya rasa peduli atas kesulitan temannya. Jika hal ini berlangsung terus menerus dan semakin meningkatnya tingkat egois manusia, bisa mengakibatkan hal-hal yang tidak baik bagi karakter siswa. Model pembelajaran tutor sebaya dengan praktikum dan presentasi memungkinkan siswa mengembangkan karakter komunikatif dan tanggung jawab. Saat praktikum antar siswa saling bertukar informasi dan berinteraksi supaya praktikum terlaksana dengan baik dan saat presentasi siswa menjabarkan hasil praktikum yang telah dilaksanakan serta terdapat sesi tanya-jawab sehingga kemampuan berkomunikasi siswa terlatih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran model pembelajaran tutor sebaya dapat mengembangkan karakter siswa. Intrumen penelitian yang digunakan antara lain adalah lembar skala sikap dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gain karakter komunikatif pada skala sikap sebesar 0,2 dengan kategori rendah. Sedangkan hasil uji gain karakter tanggung jawab pada skala sikap sebesar 0,01 dengan kategori rendah dan gain hasil observasi sebesar 0,3 dengan kategori sedang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran tutor sebaya berhasil mengembangkan karakter. Jika model pembelajaran ini terintegrasi dalam pembelajaran dapat mengembangkan karakter secara signifikan.

Page 1 of 3 | Total Record : 24