cover
Contact Name
Ahmad Kholiqul Amin
Contact Email
choliqamin@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
lppm@ikippgribojonegoro.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. bojonegoro,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Edutama
  • Jurnal Pendidikan Edutama
  • Website
Published by IKIP PGRI BOJONEGORO
ISSN : 23392258     EISSN : 2548821X     DOI : -
Core Subject : Education,
Edutama Journal of Education (Jurnal Pendidikan Edutama) is double -blind peer reviewed open access journal that provides publication of articles in all education field. it aims to promote excellence through the dissemination of high-quality research finding in provide a platform scientists and academicians all over the world to promote, share and discuss various and issues developments in different areas of educational research.
Arjuna Subject : -
Articles 27 Documents
Search results for , issue "Vol 10, No 2 (2023): July 2023" : 27 Documents clear
Opportunities and Challeges of Using Artificial Intelligence in Assessment Supianto Supianto
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.3199

Abstract

Abstract: The application of Artificial Intelligence (AI) in learning assessment has attracted the attention of many educational experts, researchers and practitioners. This study discusses the opportunities and challenges of using AI in learning assessment. Traditional assessment has weaknesses in terms of misjudgment, inability to measure individual abilities that are not measured in certain forms of assessment, significant cost and time, slow feedback, and inability to be adjusted individually. Several studies have shown that the use of AI in assessments can improve the accuracy, validity and reliability of assessments, reduce human rater bias, enable adaptive assessments, increase time and cost efficiency, provide faster and more timely feedback, and assist in identifying individual needs and improve the quality of learning. However, the use of AI technology can only be a tool, and the final decision must still be made by humans. Therefore, the use of AI in assessment requires special attention in terms of ethics and the development of human capabilities to understand and use AI technology wisely.Keywords: Artificial Intelligence, Assessment Abstrak: Penerapan Artificial Intelligence (AI) dalam penilaian pembelajaran telah menarik perhatian banyak ahli pendidikan, peneliti, dan praktisi. Penelitian ini membahas peluang dan tantangan penggunaan AI dalam asesmen pembelajaran. Asesmen tradisional memiliki kelemahan dalam hal kesalahan penilaian, ketidakmampuan mengukur kemampuan individu yang tidak terukur dalam bentuk asesmen tertentu, biaya dan waktu yang signifikan, umpan balik yang lambat, dan ketidakmampuan untuk disesuaikan secara individual. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan AI dalam asesmen dapat meningkatkan akurasi, validitas, dan reliabilitas asesmen, mengurangi bias penilai manusia, memungkinkan asesmen adaptif, meningkatkan efisiensi waktu dan biaya, memberikan umpan balik yang lebih cepat dan tepat waktu, serta membantu dalam mengidentifikasi kebutuhan individu dan meningkatkan kualitas pembelajaran. Namun, penggunaan teknologi AI hanya dapat menjadi alat bantu, dan keputusan akhir tetap harus dilakukan oleh manusia. Oleh karena itu, penggunaan AI dalam asesmen memerlukan perhatian khusus dalam hal etika dan pengembangan kemampuan manusia dalam memahami dan memanfaatkan teknologi AI dengan bijak.Kata  Kunci: Kecerdasan Buatan, Asesmen 
Pengembangan Bahan Ajar Belajar dan Pembelajaran Berbasis Esperiental Learning Anis Umi Khoirotunnisa; Sujiran Sujiran; Ali Noerudin
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.3061

Abstract

Abstract: This study aims to further examine the development of teaching materials with the principle of experience-based learning or experiential learning in the Learning and Learning subject for students of the Mathematics Education Study Program at the IKIP PGRI Bojonegoro. The research method used is a literature study from several journals and proceedings related to experiential learning, both national and international journals from 2011-2021. The results of the study show that the experiential learning model is used to motivate students to understand material according to their learning style, some material presented in digital or conventional form can be made independently depending on the interests and learning experiences that have been obtained. Some of the teaching materials that are made by utilizing learning experiences include pop up books, interactive media based on Android and also graphic media. The selection of experiential learning models can trigger student creativity to create learning media independently. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meneliti lebih lanjut pengembangan bahan ajar dengan prinsip belajar berbasis pengalaman atau experiental learning pada matakulian Belajar dan Pembelajaran pada mahasiswa program studi pendidikan matematika IKIP PGRI Bojonegoro. Penelitian ini menerapkan metode dengan studi literatur dari beberapa jurnal maupun prosiding yang berkaitan dengan experiental learning baik jurnal nasional maupun internasional dari tahun 2011-2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model experiental learning digunakan untuk memotivasi mahasiswa memahami materi sesuai dengan gaya belajarnya, beberapa materi yang disuguhkan dalam bentuk digital ataupun konvensional dapat dibuat secara mandiri tergantung dari minat dan pengalaman belajar yang telah didapatkan. Rencana pembuatan bahan ajar adalah dengan memanfaatkan pengalaman belajar diantaranya buku pop up, Interaktif media ajar dengan android dan juga media grafis. Pemilihan model experiental learning dapat memantik kreatifitas mahasiswa menciptakan media belajar secara mandiri. 
Pembelajaran Menulis Teks Laporan Percobaan Dengan Desain Eksperimen Sederhana Rina Susi Cahyawati; Amalia Fajriyyatin Najichah
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.3416

Abstract

Analisis Tingkat Kelayakan Bahan Ajar Ekonomi Berbasis Media Komik Sri Rahayu; Munawaroh Munawaroh; Fahimul Amri
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.3134

Abstract

Abstract: Teaching materials are the main problem that cannot be ignored in making teaching materials. Because teachers are expected to be able to create interesting teaching materials as a support for textbooks. To increase students' motivation to read textbooks, teachers must be able to create simple, economical and practical media for students, but effective for the learning process. Comic illustration is a visual medium that can be used in learning to create an active, creative, effective, and fun learning process. Illustration is defined as a picture or form in which there is text. According to this research, the aim is to find out and describe the level of feasibility of comic-based economics teaching materials in the opinion of media experts, comic experts, and economic practitioners, namely economic instructors. Media experts and comic experts cover aspects of simplicity, cohesiveness, emphasis, and balance. In addition, it is reviewed from the aspect of line, shape, space, and color. Meanwhile, economic practitioners cover aspects of learning media, content, language, and appearance. This research uses descriptive research type. Data collection techniques use documents, questionnaires, & observation. The research instrument used was a questionnaire. Data analysis in this study used a qualitative descriptive technique. The results of the study show that the level of feasibility of comic media-based economics teaching materials for senior high schools of class X Social Sciences in odd semester by media experts is an average of 87.83%. The feasibility level of comic-based economics teaching materials by comic experts shows an average of 83.70%. While the feasibility level of economics teaching materials based on comic media by economic practitioners, namely economics teachers, shows an average of 94.67%. Based on the feasibility percentage, it shows that economics teaching materials lined with comic media are very suitable for use in learning. Abstrak: Bahan ajar menjadi persoalan utama yang tidak bisa diabaikan dalam pembuatan bahan ajar. Karena guru diharapkan mampu menciptakan bahan ajar yang menarik sebagai pendukung buku ajar. Untuk meningkatkan motivasi membaca siswa terhadap buku ajar guru harus dapat membuat media sederhana, ekonomis dan praktis bagi siswa, tapi efektif untuk proses pembelajaran. Ilustrasi komik adalah suatu media visual yang dapat digunakan dalam pembelajaran guna menciptakan roses belajar aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Ilustrasi diartikan sebagai gambar atau wujud yang didalamnya terdapat teks. Tujuan menurut penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menggambarkan taraf kelayakan bahan ajar ekonomi berbasis media komik dipandang menurut ahli media, ahli komik, dan praktisi ekonomi yaitu pengajar ekonomi. Ahli media dan ahli komik meliputi aspek kesederhanaan,  keterpaduan, penekanan, dan  keseimbangan. Selain itu ditinjau dari aspek garis, bentuk, ruang, dan warna. Sedangkan untuk praktisi ekonomi meliputi aspek media pembelajaran, isi, kebahasaan, dan tampilan. Penelitian ini memakai jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data memakai dokumen, angket, & observasi. Instrument penelitian yang dipakai berupa angket. Analisis data pada penelitian ini memakai teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menampakan bahwa tingkat kelayakan bahan ajar ekonomi berbasis media komik  bagi Sekolah Menengah Atas kelas X IPS semester ganjil oleh ahli media rata-rata sebesar 87,83%. Tingkat kelayakan bahan ajar ekonomi berbasis media komik oleh ahli komik menunjukkan rata-rata sebesar 83,70%. Sedangkan tingkat kelayakan bahan ajar ekonomi berbasis media komik oleh praktisi ekonomi yaitu guru ekonomi menunjukkan rata-rata sebesar 94,67%. Berdasarkan prosentase kelayakan menunjukkan bahwa bahan ajar ekonomi berbaris media komik sangat layak dipakai dalam pembelajaran. 
Konstruksi Masyarakat Urban dalam Kumpulan Puisi Wong Kam Pung Karya F. Aziz Manna (Sebuah Catatan Simpatik di Era Merdeka Belajar) M. A. Haris Firismanda; Lina Puryanti
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.3220

Abstract

Abstract: In this era of independent learning there are many learning resources that can be used as a vehicle for knowledge, including literary works, especially literary works in the form of poetry. Literary work is a mimesis of the real world, so its existence can inspire students to live life. This study discusses the construction of urban society in a collection of poems entitled "Wong Kam Pung" by F. Aziz Manna. Meanwhile, the poems studied are summarized in the subtitles Docks, Bridges, Hotels and People Who Don't Want to Get Old, Ngelindur, and Bumi Tua. This study uses Peter L. Berger and Luckman's perspective on social construction with the aim of seeing how the construction presented in the form of the subject I lyrics in the poem relates to urban space, especially the position of urban space in the meaning that is present through the subject I lyrics. The results of the study show that there is an urban community construction displayed through the subject of lyrics, namely: sub-urban identity construction, lifestyle construction and ecological construction in the time period. From these findings the position of meaning that is developed through the construction presented redefines how urban space is positioned as the subject of lyrics in the poem. The results of this study are expected to inspire the younger generation in moving forward through life tomorrow. Keywords: Construction; Identity, Lifestyle; Ecology  Abstrak: Di era merdeka belajar ini banyak sumber belajar yang dapat dijadikan sebagai wahana ilmu pengetahuan, tak terkecuali karya sastra, lebih-lebih karya sastra yang berbentuk puisi. Karya sastra adalah mimesis alam nyata, maka keberadaannya dapat menjadi inspirasi pembelajar untuk menghayati kehidupan. Penelitian ini membahas tentang konstruksi masyarakat urban dalam kumpulan puisi berjudul “Wong Kam Pung” karya F. Aziz Manna. Sedangkan puisi yang dikaji terangkum dalam subjudul Dermaga, Jembatan, Hotel dan Orang-Orang Yang Tak Mau Tua, Ngelindur, dan Bumi Tua. Penelitian ini menggunakan perspektif Peter L. Berger dan Luckman tentang konstruksi sosial dengan tujuan untuk melihat bagaimana konstruksi yang dihadirkan pada bentuk subjek aku lirik dalam puisi tersebut terhadap ruang urban, terutama posisi ruang urban dalam pemaknaan yang hadir melalui subjek aku lirik tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat adanya konstruksi masyarakat urban yang ditampilkan melalui subjek aku lirik, yakni: konstruksi identitas sub-urban, konstruksi gaya hidup dan konstruksi ekologi dalam periode waktu. Dari temuan tersebut posisi pemaknaan yang terbangun melalui konstruksi yang dihadirkan, meredefinisikan bagaimana ruang urban diposisikan sebagai subjek aku lirik dalam puisi tersebut. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi inspirasi generasi muda dalam melangkah mengarungi kehidupan hari esok. Kata Kunci: Konstruksi; Identitas, Gaya Hidup; Ekologi.
Model Anita Dewi Utami; Puguh Darmawan; Tomi Listiawan; Ramadhan Fazrianto Sawarman; Imam Rofiki; Sri Wahyuni
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.3278

Abstract

Pandemi covid-19 yang terjadi sejak 2020 mempengaruhi sektor pendidikan dalam penerapannya. Ditambahkan dengan perkembangan zaman yang memanfaatkan teknologi untuk kebutuhan sehari-hari membuat pendidik harus menerapkan metode pembelajaran yang tepat, yaitu dengan menerapkan model blended learning berbantuan VAKSIN (Video Animasi untuk Sistem Pembelajaran Online) yang mendukung berpikir komputasional, yang memang dibutuhkan oleh peserta didik untuk menyelesaikan sebuah masalah, pada mata kuliah tren pembelajaran matematika. Penelitian ini adalah penelitian Study Literature Review (SLR).Tahapan yang digunakan adalah (1) merumuskan pertanyaan penelitian, (2) mencari artikel-artikel yang sesuai dengan tujuan penelitian, (3) mengevaluasi artikel, (4) meringkas artikel, dan (5) menginterpretasikan temuan artikel ke dalam bentuk deskripsi Data didapatkan dengan mereview beberapa artikel yang sesuai dengan kriteria. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model blended learning berbantuan VAKSIN (Video Animasi untuk Sistem Pembelajaran Online) mendukung berpikir komputasional pada mata kuliah tren pembelajaran matematika.  
Project Based Blended Learning Using Cognitive Conflict Strategy: A Framework for Effective Blended Learning Dian Ratna Puspananda; Boedy Irhadtanto
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.3232

Abstract

Abstract: Project-based learning is an alternative to train students' 21st century skills. In development of the digital, project-based learning can be implemented in a blended manner using a learning management system. However, learning using the LMS which is carried out independently by students is feared that students will experience cognitive conflict resulting in unadapted responses that will affect learning outcomes. Therefore, this study aims to develop a framework for project based blended learning using a cognitive conflict strategy. After reviewing the relevant theory and empirical findings, the research results provide a basic framework for the design of PjB2L using CCS.Abstrak: Pembelajran berbasis proyek menjadi salah satu alternatif untuk melatih ketrampilan abad 21 mahasiswa. Dengan perkembangan dunia digital pembelajaran berbasis proyek bisa diimplementasikan dengan secara blended dengan menggunakan learning management system. Namun pembelajaran menggunakan LMS yang dilakukan secara mandiri oleh mahasiswa dikhawatirkan mahasiswa mengalami konflik kognitf sehingga terjadi unadapted respon yang akan mempengaruhi hasil belajar. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kerangka kerja mengenai project based blended learning menggunakan cognitive conflict strategy. Setelah meninjau teori yang relevan dan temuan empiris, hasil penelitian memberikan kerangka dasar untuk desain PjB2L using CCS.
Implementasi Model Pembelajaran Project Based Learning Berbasis Stem terhadap Keterampilan Pemecahan Masalah Meliyana Aini; Mellyatul Aini; Indah Yunitasari; Dwi Swastanti Ridianingsih
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.3364

Abstract

Abstract : Project based learning (PJBL) is one of the most organized learning models in the field of science.PJBL learning model based on stem approach aims to improve students’ problem-solving skills.Problem-solving skills are a basic skill that students need to make the right decisions. Certified, and systematically, Logic, and can be considered from a point of view.Problem-solving skills will help students in pursuing global competition in the 21st century.The method used is a quantitative method with the purpose of research to identify the implementation of a stem-based pjbl model against problem-solving skills measured based on 4 indicators.Research was carried out on SMP students of the 5th grade.Data collection techniques using tests.Research results showed that critical thinking skills gained by 83.61% with good categories.Abstrak : Project Based Learning (PjBL) merupakan salah satu model pembelajaran yang dianjurkan dalam pembelajaran bidang Sains. Model pembelajaran PjBL berbasis pendekatan STEM bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pemecahan masalah siswa. Keterampilan pemecahan masalah adalah suatu keterampilan dasar yang sangat dibutuhkan siswa dalam membuat keputusan yang tepat, cermat, sistematis, logis, dan dapat mempertimbangkan dari sudut pandang. Keterampilan pemecahan masalah akan membantu siswa dalam mengikuti persaingan secara global di abad 21. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan tujuan penelitian untuk mengidentifikasi implementasi model PjBL berbasis STEM terhadap keterampilan pemecahan masalah yang diukur berdasarkan 4 indikator.  Penelitian dilaksanakan pada siswa SMP kelas VIII. Teknik pengumpulan data menggunakan tes. Hasil penelitian menunjukkan keterampilan berpikir kritis diperoleh sebesar 83,61% dengan kategori baik.
Pembelajaran Puisi Selaras Abad 21 Dipa Nugraha
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.3383

Abstract

Abstract:  Poetry learning that is adaptive to the needs of students in the 21st century has not been much discussed in Indonesia. This article aims to review several important matters related to poetry learning in the 21st century. This article also discusses the concepts of “physical structure” and “inner structure” coined by Waluyo which are very dominant in poetry learning in Indonesia in the context of the potential for continuing their use in poetry learning in the 21st century at high school and college levels. This article is a literature review articlearticle by library research method through careful reading of books or articles that are relevant to the topic of this article was conducted. The literature review came to the conclusion that appreciation theory or poetry studies with the terms "physical structure" and "inner structure" from Waluyo should not continue to be taught as if it were the only theory. There are several concepts of poetry appreciation or study that can be used as alternatives to be taught in poetry learning in Indonesian high schools and universities. As for poetry learning in the 21st century, it must be realized that it cannot avoid issues such as multiculturalism, intertextuality, digitalization and the use of artificial intelligence, transmediality, intermediality, and multimodality. Keywords:  poetry learning, physical structure, inner structure, 21st century poetry learning Abstrak: Pembelajaran puisi yang adaptif dengan kebutuhan peserta didik pada abad 21 belum banyak dibicarakan di Indonesia. Artikel ini bertujuan mengulas beberapa hal penting terkait dengan pembelajaran puisi abad 21. Selain itu, artikel ini juga membahas konsep “struktur fisik” dan “struktur batin” milik Waluyo yang sangat dominan di dalam pembelajaran puisi di Indonesia dalam konteks potensi penerusan penggunaannya di dalam pembelajaran puisi abad 21 pada jenjang SMA dan perguruan tinggi. Artikel ini adalah artikel kajian pustaka dengan menerapkan metode riset kepustakaan melalui pembacaan cermat buku atau artikel yang relevan dengan topik artikel ini. Kajian pustaka yang dilakukan sampai pada kesimpulan bahwa teori apresiasi atau kajian puisi dengan pasangan istilah “struktur fisik” dan “struktur batin” dari Waluyo sebaiknya tidak terus diajarkan seolah-olah sebagai satu-satunya teori. Ada beberapa konsep apresiasi atau pengkajian puisi yang bisa dijadikan alternatif untuk diajarkan dalam pembelajaran puisi di SMA dan perguruan tinggi di Indonesia. Adapun pembelajaran puisi abad 21 harus disadari tidak bisa menghindar dari isu-isu seperti multikulturalisme, intertekstualitas, digitalisasi dan penggunaan kecerdasan buatan, transmedialitas, intermedialitas, dan multimodalitas.  Kata Kunci: pembelajaran puisi, struktur fisik, struktur batin, pembelajaran puisi abad 21
Pelaksanaan Kampus Mengajar Angkatan 4 SDN 2 Kedungwaru Ari Indriani; Wanda Revana Putri; Siti Jumaria; Meilisa Khonirma Sari; Mu'izzu Nazaka Ramadha; Mahar Devi Octaviana
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 10, No 2 (2023): July 2023
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v10i2.2850

Abstract

Abstract: The Teaching Campus batch 4 which is located at SD N 2 Kedungwaru has the aim of knowing the implementation of the Teaching Campus batch 4 program at SDN 2 Kedungwaru. The type of research used is descriptive qualitative research. This research was carried out starting from August 1, 2022 at SD N 2 Kedungwaru located in Kunduran District, Blora Regency, Central Java. The data collection technique uses the results of the Teaching Campus batch 4 activities at SD N 2 Kedungwaru. The work plans carried out include literacy before learning by reading books that have been prepared by students or bringing reading books from home, reading corners, calistung, adding book collections for the "Window Literacy" library, classroom administration, and making learning media. The activities carried out run smoothly, bringing a good impact to students and the school.Abstrak:  Kampus Mengajar angkatan 4 yang berada di SD N 2 kedungwaru mempunyai tujuan yaitu untuk mengetahui pelaksanaan progam Kampus Mengajar Angkatan 4 di SD N 2 Kedungwaru. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan mulai dari 1 Agustus 2022 di SD N 2 Kedungwaru yang berlokasi di Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora Jawa Tengah. Tehnik pengumpulan datanya menggunakan hasil kegiatan Kampus Mengajar angkatan 4 di SD N 2 Kedungwaru. Adapun program kerja yang dilakukan antara lain literasi sebelum pembelajaran dengan membaca buku yang telah disiapkan mahasiswa maupun membawa buku bacaan dari rumah, pojok baca, calistung, penambahan koleksi buku untuk perpustakaan “Jendela Literasi”, administrasi kelas, dan pembuatan media pembelajaran. Kegiatan yang dilakukan berjalan dengan lancar, membawa dampak yang baik bagi peserta didik maupun sekolahnya.

Page 1 of 3 | Total Record : 27