cover
Contact Name
JPPM
Contact Email
jurnal_pls@fkip.unsri.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnal_pls@fkip.unsri.ac.id
Editorial Address
Jl. Palembang-Prabumulih, Inderalaya Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan
Location
Kab. ogan ilir,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat
Published by Universitas Sriwijaya
ISSN : 23557370     EISSN : 26851628     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (p-ISSN: 2355-7370) menerbitkan artikel penelitian tentang isu-isu terbaru dan tren yang terjadi secara nasional pada pengembangan pendidikan nonformal yang meliputi manajemen pembelajaran, manajemen program dan manajemen Institut dengan tujuan memajukan pengetahuan tentang teori dan praktik pendidikan nonformal di Indonesia . Masalah yang dibahas meliputi topik, (1) Pendidikan Berbasis Masyarakat: melek huruf, kesetaraan, kursus, pelatihan, keterampilan hidup, konseling komunitas, pemberdayaan masyarakat, pekerjaan sosial; (2) Pendidikan Berbasis Keluarga: pengasuhan anak, pendidikan anak usia dini, kelompok bermain, homeschooling.
Arjuna Subject : -
Articles 113 Documents
PENYELENGGARAAN PROGRAM KURSUS MUSIK (STUDI PADA LEMBAGA LILY’S MUSIC SCHOOL SEMARANG) Indah Dwi Astorini; Achmad Rifai RC
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 4, No 2 (2017): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v4i2.8248

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan penyelenggaraan program kursus musik LKP Lily’s Music School Semarang. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Subjek penelitian adalah tutor/instruktur, warga belajar, pemilik, dan kepala administrasi. Fokus penelitian adalah perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program kursus musik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data diperoleh melalui triangulasi sumber, teori, dan metode. Analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelenggaraan program LKP Lily’s Music School Semarang meliputi:Perencanaan meliputi tutor ahli di bidangnya, kurikulum dibuat sendiri, sarana prasarana memadai, dan anggaran dana dikelola secara ordonator; Pelaksanaan meliputi pembelajaran fleksibel dan sistematis, iklim pembelajaran kondusif, interaksi sosial berlangsung baik, media pembelajaran sesuai kebutuhan, stimulus berupa reward and punishment, monitoring dilakukan secara internal dan eksternal, supervisi belum terealisasi; Evaluasi  menggunakan formative-sumative evaluation model.
PENERAPAN PENDEKATAN ANDRAGOGI MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN LIFE SKILL MENJAHIT PROGRAM PAKET C Ahmad Mubtasim; Fakhruddin Fakhruddin
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 5, No 1 (2018): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v5i1.8288

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui penerapan metode demonstrasi pada pembelajaran life skill menjahit program paket C di UPTD SKB Susukan Kabupaten Semarang. Mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam metode demonstrasi pada pembelajaran life skill menjahit program paket C di UPTD SKB Susukan Kabupaten Semarang. Mengetahui upaya-upaya untuk mengatasi kendala dalam metode demonstrasi pada pembelajaran life skill menjahit program paket C di UPTD SKB Susukan Kabupaten Semarang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif sedangkan subjek penelitian adalah 3 warga belajar 1 tutor dan 1 kepala UPTD SKB Susukan. Berdasarkan analisis menggunakan teknik triangulasi sumber dapat diketahui bahwa penerapan metode demonstrasi menjahit kejar paket C di UPTD SKB Susukan yaitu Identifikasi kebutuhan warga belajar, mempersiapkan demonstrator, ruangan yang yang digunakan cukup memadai, persiapkan tutor dalam memberikan materi sudah baik, mempersiapkan warga belajar, terjadinya tanya jawab, dan publikasi hasil demontrasi menjahit dilakukan pada even karnaval, pameran maupun kepada pengunjung di UPTD SKB Susukan. Kendala yang hadapi diantarannya kurangnya perhatian dan konsentrasi beberapa warga belajar pada pelaksanaan demonstrasi menjahit,  terdapat mesin jahit yang rusak belum diperbaiki sehingga warga belajar harus bergantian dalam praktek menjahit dan ruangan yang kurang memadahi. Solusi untuk mengatasi kendala tersebut dengan melengkapi dan memperbaiki  peralatan yang kurang memadai. Menyajikan pembelajaran semenarik mungkin sehingga perhatian dan konsentrasi warga belajar bisa terfokus pada pembelajaran.
KEBIASAAN HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA ANAK USIA DINI DI KAMPUNG 1 DESA MUARA BELITI BARU KABUPATEN MUSI RAWAS Lola Fitri Yana; Azizah Husin; Imron A Hakim
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 6, No 1 (2019): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v6i1.8310

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat kebiasaan hidup bersih dan sehat yang sudah diterapkan oleh anak usia dini Di Kampung 1 Desa Muara Beliti Baru Kabupaten Musi Rawas. Subjek penelitian adalah anak usia 4 tahun berjumlah 6 orang dengan kriteria anak usia dini yang memiliki ibu tidak bekerja. Metode pengumpulan data penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk kebiasaan hidup bersih mempunyai rata-rata kurang atau belum baik, karena dari delapan indikator hidup bersih hanya tiga indikator yang sudah dibiasakan oleh anak usia dini yaitu menggosok gigi ketika mandi pagi dan sore, memotong kuku ketika kuku mulai panjang, dan mencuci tangan terlebih dahulu sebelum makan. Kebiasaan hidup sehat mempunyai rata-rata kurang atau belum baik, karena masih ada anak usia dini yang tidak mau makan teratur tiga kali sehari dengan komposisi yang sesuai dengan gizi seimbang. Temuan dilapangan juga didapatkan bahwa anak yang paling banyak belum membiasakan hidup bersih dan sehat adalah anak yang mengikuti pendidikan anak usia dini. Faktor ini dikarenakan orang tua hanya mengandalkan pendidikan anak usia dini untuk mendidik anak tetapi ketika dirumah orang tua belum membiasakan sehingga anak mencontohkan apa yang dilakukan oleh orang tua. Ditambah lagi orang tua belum mengajarkan  kebiasaan  kepada anak.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PELATIHAN BUDIDAYA CACING Andika Restu Wibowo; Sungkowo Edy Mulyono
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 5, No 1 (2018): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v5i1.8293

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk Mendeskripsikan pemberdayaan masyarakat melalui budidaya cacing di Desa Nyatnyono Kecamatan Ungaran Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah penyelenggara program, tutor, dan warga belajar. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa program pelatihan budidaya cacing di Desa Nyatnyono menggunakan tahap-tahap pemberdayaan yaitu: perencanaan program, sosialisasi, pelaksanaan pelatihan dan pendampingan. Pelaksanaan pelatihan budidaya cacing memberikan pengtahuan dan keterampilan serta meningkatkan perekonomian masyarakat. Faktor pendukung program pelatihan yaitu respon yang baik dari masyarakat, adanya dukungan dari dinas terkait, narasumber yang berkompeten, serta tersedianya sumberdaya. faktor penghambat yaitu: pola pikir masyarakat, motivasi masyarakat yang kurang, dan terdapat banyak hama.
PEMBELAJARAN KURSUS MENJAHIT DI LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN GASSEBO KABUPATEN KENDAL Sri Wahyuni; Joko Sutarto
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 5, No 2 (2018): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v5i2.8275

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dan menganalisis pembelajaran kursus menjahit serta faktor pendorong dan penghambat dalam pembelajaran kursus menjahit di LKP Gassebo Kendal. Desain penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Wujud data tentang subjek penelitian, yaitu 1 pengelola, 1 instruktur menjahit, dan 4 peserta didik kursus menjahit. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/penarikan kesimpulan. Hasil penelitian didapatkan bahwa proses pembelajaran ada tiga tahap, yaitu perencanaan yang sudah sesuai dengan standar yang telah ditentukan, pelaksanaan berpedoman pada tujuan dan materi belajar dengan metode teori dan praktik, evaluasi dilaksanakan ketika pembelajaran berlangsung dan akhir pembelajaran kursus menjahit. Faktor pendorong dalam pembelajaran, yaitu kemauan belajar peserta didik, instruktur, sarana dan prasarana serta biaya. Faktor penghambat dalam pembelajaran, yaitu keberagaman dan keterlambatan peserta didik serta tempat praktik yang kurang luas.
HASIL PELATIHAN KERAJINAN TANGAN AKRILIK PADA IBU RUMAH TANGGA (STUDI KASUS DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT TUT WURI HANDAYANI PALEMBANG) Futhri Mardhatillah; Azizah Husin; Didi Tahyudin
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 5, No 2 (2018): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v5i2.8287

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pelatihan kerajinan tangan akrilikpada ibu rumah tangga dan faktor pendukung dan penghambat hasil pelatihan kerajinan tangan akrilik. Metode penelitian yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa hasil pelatihan kerajinan tangan akrilik pada ranah kognitif ialah belum adanya dari ke lima responden mendapatkan pengetahuan mengenai arti kerajinan tangan akrilik, sedangkan pada ranah kognitif adanya pemahaman kegunaan alat dan bahan kerajinan tangan akrilik dan ke lima responden memahami dan mengerti penerapan (aplikatif) berfikir pada tehnik dan rumus kerajinan tangan akrilik. Dan dari ke lima responden belum ada yang mengembangkan jenis dan model kerajinan tangan akrilik dengan kreatifitasnya setelah mengikuti pelatihan kerajinan tangan akrilik. Kemudian pada ranah afektif adanya dorongan minat dari dalam dan luar responden dilihat dari keberminatan, tujuan berpartisipasi, kepuasan tersendiri dan dua responden yang telah menerapkan hasil belajarnya dari kerajinan tangan akrilik. Sedangkan ranah psikomotorik hanya tiga responden yang telah bertambah ketelitian dalam penglihatan, karena sering menghitung manik-maniknya berulang-ulang dan fokus sehingga semakin bertambahnya kemampuan ketelitian dalam membuat suatu kerajinan tangan akrilik. Adanya peningkatan hasil pelatihan kerajinan tangan akrilik dari yang belum terampil menjadi terampil dan pada ranah psikomotorik ke lima responden hanya bisa mencapai tahapan menengah yaitu materi pada tahapan menengah ini ialah materinya membuat jenis dan model wadah tisu, wadah aqua, bunga dan vas bunga. Faktor pendukung meliputi lingkungan belajar seperti interaksi sosial antar teman dan tutor dan sehingga menimbulkan suasana belajar yang menyenangkan dan menggairahkan dan faktor penghambat ialah faktor fisiologis yaitu penglihatan dan psikologis berupa ingatan/lupa. Saran pada pihak lembaga PKBM Tut Wuri Handayani lebih memerhatikan manajemen pembelajaran terlebih dahulu sehingga hasil belajar dari pembelajaran di pelatihan dapat sesuai dengan tujuan pelatihan.
PENDAMPINGAN ANAK OLEH ORANG TUA DALAM MENANAMKAN KEMANDIRIAN DI DESA SUNGAI KELI KABUPATEN OGAN ILIR Rahmita Rahmita; Imron A Hakim; Evy Ratna Kartika Waty
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 6, No 1 (2019): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v6i1.8315

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendampingan anak usia 9-12 tahun oleh orang tua dalam menanamkan kemandirian di Desa Sungai Keli, Kabupaten Ogan Ilir. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data meliputi data primer yang diperoleh dari orang tua dengan menggunakan angket dan data sekunder diperoleh dari buku, catatan, atau arsip yang berhubungan dengan penelitian ini. Sampel diambil sebanyak 20 responden. Data dianalisis secara deskriptif menggunakan penskoran dan presentase. Hasil yang didapat dari penelitian ini dari 4 indikator yakni kemandirian dalam merawat diri, kemandirian mengelola emosi berjalan dengan baik sedangkan kemandirian dalam belajar dan kemandirian dalam nilai terutama nilai spiritual masih rendah. Presentase yang diperoleh pada kategori baik sebesar 65% atau 13 dari 20 responden. Simpulan dari penelitian ini yakni pendampingan berjalan dengan baik dan sangat berpengaruh pada kemandirian anak.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SATU BULAN BISA BACA (Studi Kasus di Lembaga Kursus Membaca Mutiara 1 Indralaya) Erni Susanti; Azizah Husin; Imron A Hakim
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 5, No 1 (2018): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v5i1.8304

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model pembelajaran satu bulan bisa di lembaga kursus membaca mutiara 1 indralaya. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan subjek penelitian tutor dan perserta didik. Hasil penelitian bahwa model pembelajaran satu bulan bisa baca dapat diterapkan dengan baik melalui tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Penerapan metode satu bulan bisa baca dapat dilaksanakan melalui langkah-langkah proses kegiatan pembelajaran mulai dari kesiapan dalam pembelajaran, bahan ajar sebagai modul acuan pembelajaran, dan metode pembelajaran. Model ini dapat diterapkan pada anak usia sekolah dasar yang ber-usia 6-8 tahun yang memiliki beberapa kelebihan dan kelemahan. Beberapa kelebihan dan kelemahan model pembelajaran satu bulan baca baca yaitu kelebihannya mempermudah, cepat dan menyenangkan. Kelemahannya terfokus pada buku paket, dan dalam penerapan cenderung tidak menghadirkan suasana yang menyenangkan bagi anak.
LAYANAN PEKERJA SOSIAL DI PANTI TERATAI KOTA PALEMBANG Bella Melinda; Azizah Husin; Evy Ratna Kartika Waty
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 5, No 2 (2018): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v5i2.8285

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Layanan Pekerja Sosial di Panti Teratai Kota Palembang untuk mengetahui pelayanan yang diberikan pekerja sosial terhadap Lansia meliputi pelayanan makanan, pelayanan kesehatan, pelayanan keagamaan, pelayanan sosial dan pelayanan keterampilan.  Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif yaitu pengumpulan data yang diperoleh dalam bentuk data primer dan skunder. Dalam menentukan key informan peneliti dimana informasi atau data yang dikumpulkan dengan memilih subjek peneliti yang di anggap berkompeten untuk menjadi sumber data, diantaranya Kepala Panti sosial Teratai Palembang, staf pekerja sosial dan Lansia sebagai subjek peneliti yang tinggal dipanti serta masih aktif dalam mendengar, berbicara dan bersosialisasi terhadap peneliti. Dari hasil penelitian dan simpulan dapat diketahui bahwa pelayanan yang diberikan sudah cukup baik, didalam pelayanan makanan, pelayanan keagamaan, pelayanan sosial, pelayanan keterampilan. Sedangkan untuk permasalaahan yang menonjol dalam pelayanan panti adalah pelayanan kesehatan dikarenakan petugas panti tidak ada yang dari ahli medis atau dokter.
MANAJEMEN PELATIHAN PRASELEKSI PROGRAM PEMAGANGAN KE JEPANG DI LEMBAGA PELATIHAN KERJA JIRITSU Dessy Ayu Alfiati; Bagus Kisworo
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 4, No 2 (2017): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v4i2.8249

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan hambatan-hambatan dalam pelatihan praseleksi program pemagangan ke Jepang di Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) JIRITSU. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah pimpinan, instruktur dan peserta didik. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa manajemen pelatihan praseleksi program pemagangan ke Jepang di LPK JIRITSU mulai dari perencanaan yaitu identifikasi kebutuhan yang berdasarkan dari tes seleksi pemagangan ke Jepang. Hasil identifikasi sebagai dasar menetapkan tujuan materi, metode, media, sarana prasarana, sosialisasi, pembiayaan perekrutan peserta didik dan instruktur, pembagian tugas dan koordinasi. Pelaksanaan pelatihan meliputi kegiatan pembelajaran yang terbagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan tingkatan. Penilaian dilakukan secara formatif dan sumatif berupa teori dan praktek. Hambatan pelatihan berasal dari peserta didik dan instruktur.

Page 1 of 12 | Total Record : 113