cover
Contact Name
Hasrul Hadi, M.Pd.
Contact Email
hasrulhadi299@gmail.com
Phone
+6281997905824
Journal Mail Official
geodikajurnal@gmail.com
Editorial Address
Program Studi Pendidika Geografi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi, Universitas Hamzanwadi Jln.TGKH.Muhammad Zainuddin Abdul Madjid No.132 Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. 83612
Location
Kab. lombok timur,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi
Published by Universitas Hamzanwadi
ISSN : -     EISSN : 25491830     DOI : ttp://dx.doi.org/10.29408/geodika
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi merupakan jurnal yang mempublikasikan artikel ilmiah dengan cakupan hasil penelitian geografi bidang pendidikan dan pembelajaran, sistem informasi geografi dan penginderaan jauh, kependudukan, pengembangan wilayah, kebencanaan serta pengelolaan lingkungan.
Articles 189 Documents
Bentuk dan Tingkat Ekoliterasi Masyarakat Penambang Batu Apung di Kelurahan Ijo Balit Kecamatan Labuhan Haji Lia Kurniati; Hasrul Hadi; Susmala Dewi; Suroso Suroso
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 6, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v6i2.7491

Abstract

kegiatan penambangan batu apung di Kelurahan Ijo Balit memberikan dampak negatif bagi lingkungan. Jika tidak ditangani dengan serius maka akan dapat mengakibatkan kerugian bagi masyarakat setempat. Kekuatan ekoliterasi masyarakat penambang dapat menjadi penentu keberhasilan menangani dampak penambangan batu apung tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dan tingkat ekoliterasi masyarakat penambang batu apung di Kelurahan Ijobalit. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, dokumentasi, wawancara dan angket. Teknik analisis data untuk mengetahui bentuk ekoliterasi masyarakat penambang adalah dengan teknik penelitian kualitatif yaitu model interaktif Milles Huberman. Sedangkan teknik analisis data untuk mengetahui tingkat ekoliterasi masyarakat penambang adalah dengan teknik deskriptif persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk ekoliterasi masyarakat penambang terdiri dari tiga jenis, yaitu: 1) Environmental Education (Pendidikan Lingkungan); 2) Environmental Movement (Gerakan Peduli Lingkungan); dan 3) Management for Former Mining Area (Pengelolaan Lahan Bekas Tambang). Adapun tingkat ekoliterasi masyarakat penambang berada pada kategori tinggi dengan persentase sebesar 86,61%.
Evaluasi Implementasi Konsep Water Sensitive City dalam Masterplan Smart City Kota Bogor Tahun 2017-2021 Elfira Virginia Diasty Imami; Muhammad Sani Roychansyah
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 6, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v6i2.6108

Abstract

konsep smart city pada prinsipnya dikembangkan untuk mempercepat penyelesaian permasalahan perkotaan secara cepat, tepat dan efisien, namun pada prakteknya banyak masterplan smart city yang disusun tanpa memperhatikan keunikan atau tematik wilayah perencanaan sesuai dengan potensi yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan konsep water sensitive city pada masterplan smart city Kota Bogor, dimana keduanya memiliki keterkaitan dalam skema pengelolaan air berkelanjutan. Penelitian ini dilakukan di Kota Bogor dengan pendekatan penelitian deduktif-kualitatif. Metode yang digunakan adalah evaluasi kebijakan, teknik pengumpulan data dengan wawancara mendalam, observasi, serta studi kebijakan dan literatur. Pemilihan responden dilakukan secara purposive dengan melibatkan instansi pelaksana kebijakan. Program/kegiatan dalam masterplan smart city dievaluasi berdasarkan kriteria konsep water sensitive city. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penerapan konsep water sensitive city belum sepenuhnya masuk dalam kebijakan smart city Kota Bogor. Dari 5 (lima) tahapan yang harus dilalui, hanya 3 (tiga) tahap yang telah dilaksanakan yaitu water supply city, sewered city, dan waterway city. Untuk mencapai kondisi ideal penerapan konsep water sensitive city maka dirumuskan konsep usulan program/kegiatan yang dapat diakomodir dalam Masterplan Smart City Kota Bogor sesuai prinsip pengelolaan sumber daya air.
Efektivitas Media Kuis Adobe Flash CS6 Terhadap Hasil Belajar Geografi Kelas XI SMAN 8 Pontianak Diah Trismi Harjanti; Maria Ulfah; Galuh Sri Rezeki
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 6, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v6i2.6569

Abstract

Belajar dan pembelajaran merupakan kesatuan untuk mewujudkan pendidikan. Dalam pelaksanaannya, belajar membutuhkan media pembelajaran sebagai penunjang dan alat untuk menyampaikan informasi dari pendidik ke peserta didik. Penelitian ini didasarkan pada kurang efektifnya pembelajaran secara konvensional dan hanya menggunakan media dua dimensi yang digunakan oleh guru. Lokasi penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 8 Pontianak. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas penggunaan media kuis Adobe Flash CS6 pada pembelajaran geografi kelas XI di SMAN 8 Pontianak. Penelitian ini menggunakan jenis strategi eksperimen yang dikenal sebagai Quasi Experiment Design dengan Nonequivalent Control Group Design. Data dikumpulkan menggunakan lembar tes, pedoman wawancara, dan lembar dokumentasi. Data dianalisis menggunakan descriptive statistic, uji normalitas dan uji effect size. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa kelas kontrol memiliki nilai rata-rata sebesar 63,02 dan rata-rata kelas eksperimen sebesar 79,13. Hasil uji gain diperoleh nilai effect size sebesar 0,77. Hal ini dapat disimpulkan bahwa  media kuis berbasis Adobe Flash CS6 efektif digunakan sebagai media pembelajaran geografi.
Kerentanan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir Danau di Desa Melintang Kecamatan Muara Wis Kabupaten Kutai Kartanegara Yaskinul Anwar; Mislan Mislan; Dwi Partini; Abdul Rozak; Aisyah Trees Sandy; Iya Setyasih
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 6, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v6i2.5905

Abstract

Desa Melintang merupakan desa yang lokasinya berada di atas Danau Melintang yang setiap tahun terjadi banjir. Sehingga fokus penelitian ini, untuk mengetahui kerentanan masyarakat terhadap banjir danau di Desa Melintang, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang menggambarkan kerentanan masyarakat berdasarkan skor kerentanannya yang dilihat dari aspek fisik, sosial dan ekonomi serta kelembagaan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara baik kepada masyarakat maupun pemerintah desa. Selain itu juga dilakukan observasi guna melihat bentuk kerentanan masyarakat. Guna menganalisis data penelitian digunakan pendekatan skoring untuk melihat tingkat kerentanan yang ada di Desa Melintang. Kerentanan masyarakat di Desa Melintang mayoritas termasuk dalam kerentanan sedang (78%), sedangkan sisanya termasuk kedalam kerentanan tinggi (22%). Aspek fisik dan sosial dan ekonomi tidak terlalu menyebabkan masyarakat semakin rentan, bahkan terdapat beberapa responden memiliki skor tinggi untuk aspek sosial dan ekonomi. Sedangkan aspek kelembagaan merupakan aspek yang menyebabkan tingkat kerentanan semakin tinggi. Kondisi ini, menunjukkan upaya masyarakat guna mengurangi kerentanan telah ada dan membuat masyarakat bisa bertahan di kawasan danau paparan banjir.
Pengembangan Media Pembelajaran Augmented Reality pada Pembelajaran Geografi Materi Planet di Tata Surya Ranida Seviana; Fatiya Rosyida; Riskananda Adekanti Atmoko
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 6, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v6i2.6122

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh terbatasnya pengaplikasian teknologi dan kurangnya dukungan media pembelajaran geografi yang menarik pada materi planet di tata surya. Materinya yang bersifat abstrak dan kompleks memerlukan sebuah media yang mampu memvisualisasikan objek planet secara jelas dan nyata. Dari permasalahan tersebut, maka bentuk teknologi yang tepat untuk digunakan ialah Augmented Reality. Dalam penelitian ini teknologi AR diintegrasikan menggunakan kartu sebagai media yang mampu memunculkan model 3D planet yang sesungguhnya dan teks tambahan sebagai pelengkap informasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengembangkan media pembelajaran berbasis AR pada mata pelajaran geografi materi planet di tata surya, serta mengetahui kelayakan media pembelajaran berbasis AR materi planet di tata surya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Research and Development dengan model pengembangan yang digunakan yaitu ADDIE, yang dimodifikasi menjadi 3 tahapan yaitu ADD (Analysis, Design, Development). Uji validasi media ini berdasarkan penilaian dari ahli bahasa, ahli materi dan ahli media. Penilaian hasil validasi produk oleh ahli bahasa sebesar 60%, ahli materi 90%, dan ahli media 95%. Selain itu, dilakukan juga uji coba kepada guru mata pelajaran dan siswa, untuk menguji kelayakan media yang dikembangkan. Berdasarkan hasil penilaian respon siswa dan guru diperoleh persentase kelayakan yang sama yaitu sebesar 86,66% dengan kriteria layak.
Pengaruh Spatial Thinking Ability Siswa Kelas XI Terhadap Pemahaman Potensi Ancaman Bencana di Kabupaten Ponorogo Siti Nur Hidayatush Sholikah; Siti Hadiyati Nur Hafida
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 7, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v7i1.7022

Abstract

SMA Negeri 2 Ponorogo merupakan salah satu lembaga pendidikan yang terletak di Kecamatan Ponorogo, Kabupaten Ponorogo yang juga merupakan kawasan rawan bencana banjir. Apabila terjadi bencana banjir, maka siswa SMA Negeri 2 Ponorogo akan terkena dampaknya. Berdasarkan hal ini maka diadakan integrasi kurikulum kebencananaan pada beberapa materi pelajaran salah satunya materi pelajaran geografi, dimana penguasaan spatial thinking ability menjadi output dalam materi ini. Berdasarkan hal inilah maka perlu dilakukan kajian mendalam dengan tujuan: 1) untuk mengetahui tingkat spatial thinking ability siswa; 2) untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap potensi ancaman bencana di Kabupaten Ponorogo; dan 3) untuk mengetahui pengaruh spatial thinking ability siswa dalam memahami potensi ancaman bencana yang ada di Kabupaten Ponorogo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitain kuantitatif dengan desain survei dan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kauntitatif dan analisis regresi linear sederhana. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa: 1) Tingkat kemampuan spatial thinking ability siswa adalah sedang dengan skor rata-rata 64,24; 2) Tingkat pemahaman siswa terhadap potensi ancaman bencana di Kabupaten Ponorogo adalah sangat tinggi dengan skor rata-rata 84,37; dan 3) Spatial thinking ability siswa memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat pemahaman potensi ancaman bencana di Kabupaten Ponorogo.
Persebaran Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Sumbawa Barat Ibrahim Ibrahim; Ilham Zitri
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 7, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v7i1.11653

Abstract

Persebaran PDRB dapat berbeda di setiap wilayah, tergantung pada kondisi geografis, sumber daya alam, dan potensi ekonomi yang dimiliki. Persebaran PDRB di Sumbawa Barat menggambarkan kinerja ekonomi kabupaten tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan penentuan informan menggunakan teknik snowball sampling. Data diperoleh menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan PDRB Sumbawa Barat mencapai 14,12 triliun rupiah, dengan kontribusi terbesar berasal dari sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan, yaitu sebesar 34,99%. PDRB per kapita di Sumbawa Barat pada tahun 2021 mencapai 27,4 juta rupiah, mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 4,95%. Tingkat pertumbuhan ekonomi kabupaten ini juga mengalami kenaikan yang signifikan, yaitu sebesar 9,15%. Secara geografis, kecamatan Taliwang menjadi daerah dengan kontribusi PDRB terbesar, yaitu sebesar 29,58%. Diikuti oleh Kecamatan Brang Rea sebesar 23,79%. Sementara itu, kontribusi terendah berasal dari Kecamatan Jereweh, yaitu sebesar 0,24%. Dalam beberapa tahun terakhir, Sumbawa Barat mengalami peningkatan kinerja ekonomi yang cukup signifikan. Peningkatan ini didukung oleh sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan yang menjadi sektor andalan. Namun, masih diperlukan upaya untuk mengembangkan sektor lainnya agar dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi di kabupaten ini.
Desain Model ASSURE Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Peserta Didik pada Pembelajaran Geografi Rian Trian Mahar; Nandi Nandi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 7, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v7i1.6158

Abstract

Motivasi  belajar  adalah  salah satu faktor  yang berpengaruh terhadap keberhasilan  peserta  didik  dalam menempuh  pembelajaran. Akan  tetapi,  motivasi  belajar  peserta  didik  pada  mata  pelajaran geografi  tingkat SMA di Indonesia masih rendah. Meskipun,  sarana  dan  prasarana pembelajaran yang berada di satuan pendidikan sudah cukup lengkap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model ASSURE terhadap motivasi dan hasil belajar peserta didik dalam pembelajaran geografi. Studi ini menggunakan metode systematic review dengan mereview beberapa artikel ilmiah yang relevan dengan penelitian penulis. Data ini diambil dari database jurnal seperti e-journal GEA, JIMPGEO, Swara Bhumi, Buana, Sinau dan situs jurnal lainnya yang relevan. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah model ASSURE (variabel bebas) terhadap motivasi dan hasil belajar peserta didik dalam pembelajaran geografi (variabel terikat). Hasil studi ini menunjukkan bahwa motivasi belajar dan hasil belajar peserta didik mengalami peningkatan setelah penerapan model ASSURE pada pembelajaran Geografi di SMA. Dengan demikian, hasil studi ini bisa memperkuat dan merangkum hasil-hasil penelitian terkait model pembelajaran model ASSURE. Implikasi hasil studi ini bisa menjadi pertimbangan bagi guru untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar peserta didik dengan menerapkan desain model ASSURE.
Analisis Pola Perubahan Tutupan Lahan Berdasarkan Metode Spatial Cluster di Provinsi Jawa Barat Albertus Deliar; Paulus B.K. Santoso; Riantini Virtriana
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 7, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v7i1.7105

Abstract

Secara empiris, tutupan lahan di Provinsi Jawa Barat menunjukkan adanya sebaran pola perubahan secara signifikan. Informasi pola sebaran ini menjadi penting untuk diketahui agar dapat diidentifikasi penyebabnya. Studi ini mempunyai tujuan untuk menemukenali pola perubahan lahan dari perspektif spasial, khususnya di Provinsi Jawa Barat. Pencapaian tujuan melibatkan analisis pola cluster global dan pola cluster local untuk mengetahui pola dan konsentrasi lokasi perubahan tutupan lahan. Analisis pola cluster global mengidentifikasi pola sebaran data di suatu wilayah, sementara analisis pola cluster lokal mengidentifikasi keberadaan cluster yang terjadi di setiap lokasi. Penentuan pola distribusi spasial menggunakan metode statistik Global Moran yang menghasilkan informasi umum tentang pola distribusi untuk seluruh area. Studi ini juga menganalisis pola setiap titik terhadap pola sekitarnya yang memanfaatkan metode Local Moran untuk penyelesaiannya. Pelibatan Sistem Informasi Geografis (SIG) melengkapi studi ini yang menunjukkan bahwa 8,2% dari luas yang ada di Jawa Barat terjadi perubahan tutupan lahan. Analisis Global Moran memberikan informasi bahwa perubahan lahan di Jawa Barat membentuk pola cluster. Analisis Local Moran menghasilkan 7,94% untuk tipe HH pada lokasi lahan yang mengalami perubahan. Tipe cluster HH ini menunjukkan bahwa lokasi-lokasi yang mengalami perubahan di kelilingi juga oleh lokasi yang berubah.
Pengaruh Model Self-Organized Learning Environment Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Geografi di SMA Dian Ratna Handayani; Bejo Apriyanto; Sri Astutik
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 7, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v7i1.12231

Abstract

Penelitian ini didasari permasalahan mengenai perkembangan teknologi yang masih belum disertai dengan penggunaan model pembelajaran yang tepat sehingga kurangnya keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar geografi di SMA. Tujuan dalam penelitian ini untuk melihat bagaimana model pembelajaran Self-Organized Learning Environment terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar geografi di SMA. Tempat penelitian di SMA Negeri 1 Glenmore. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan Pre-Test Post-Test Control Group Design. Kelas XI IPS 1 sebagai kontrol dan kelas XI IPS 2 sebagai sampel eksperimen. Nilai geografi keterampilan berpikir kritis peserta didik dipengaruhi oleh model pembelajaran Self-Organized Learning Environment. Menurut temuan penelitian berdasarkan perhitungan yang dilakukan dengan independent sample t-test diketahui bahwa keterampilan berpikir kritis memiliki nilai 0,002 dan hasil belajar memiliki nilai 0,000, dalam pengambilan keputusan, h0 ditolak dan ha diterima Peserta didik dapat dengan mudah memahami isi materi karena model pembelajaran ini memungkinkan mereka untuk memilih metode belajar mereka sendiri. Terbukti bahwa nilai rata-rata naik, khususnya pada kelas eksperimen. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Self Organized Learning Environment  berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar geografi SMA dan kemampuan berpikir kritis.