cover
Contact Name
Dede Salim Nahdi
Contact Email
educatio@unma.ac.id
Phone
+6285224977367
Journal Mail Official
educatio@unma.ac.id
Editorial Address
Gedung Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Majalengka Jl. KH. Abdul Halim No. 103 Majalengka 45418
Location
Kab. majalengka,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Educatio FKIP UNMA
Published by Universitas Majalengka
ISSN : 24599522     EISSN : 25486756     DOI : http://dx.doi.org/10.31949/educatio
Core Subject : Education,
Education curriculum, instruction, learning, policy, preparation of teachers, Learning Media, Development Subject of Education, and Management of Education
Articles 53 Documents
Search results for , issue "Vol. 8 No. 3 (2022): July-September" : 53 Documents clear
Penerapan Metode Suku Kata Dalam Pembelajaran Membaca Permulaan Pada Siswa Sd Sunan Giri Ngebruk Yuni Triana Dewi; Sekar Rastri Ardyaputri; Suyono Suyono; Ade Eka Anggraini
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2428

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus yang bertujuan untuk menjelaskan suatu fenomena secara mendalam dengan cara mengumpulkan data secara mendalam pula. Hasil dari penelitian ini adalah metode suku kata dapat meningkatkan kemampuan membaca khususnya membaca permulaan pada siswa kelas 1 SD Sunan Giri Ngebruk. Hal tersebut dapat dilihat dari peningkatan kemampuan membaca siswa. Karena setiap pagi sebelum jam pelajaran dimulai, siswa yang belum lancar membaca selalu mendapat jam tambahan. Hal tersebut juga tidak terlepas dari peran orang tua di rumah yang harus tetap mendampingi anaknya untuk belajar membaca. Terdapat kelebihan dan kekurangan pada penerapan metode suku kata dalam pembelajaran membaca permulaan. Kelebihan dari metode suku kata ini adalah siswa dapat membaca dengan lancar tanpa harus mengeja terlebih dahulu, hal ini sangat membantu siswa terlebih pada saat pembelajaran di kelas. Sedangkan kekurangan pada metode ini adalah siswa belum lancar membaca atau kesulitan jika membaca bacaan yang ada huruf tunggal di akhir atau “ng”. Agar metode suku kata ini tercapai sesuai yang diharapkan lebih baik guru memetakan kemampuan membaca awal siswa kemudian guru juga mengkomunikasikan dengan orang tua, hal ini diharapkan apa yang sudah dibelajarkan di sekolah dapat dilanjutkan di rumah guna meningkatkan pembelajaran membaca permulaan siswa.
Adoption of Information and Communication Technology: a Strategy For Promoting Lecturers’ Effectiveness in Nigerian Universities Suleiman Yusuf; Alao Monsurat Iyabo
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2439

Abstract

Information Communication and Technology has become a global requirement to replace the traditional teaching methods with a technology-based teaching tools and facilities at all levels of education. It is on this premise that this study examined adoption of ICT as a strategy for promoting lecturers' effectiveness in Nigerian universities.  To this end, the concept of information and communication technology with relevant theories and models were examined. Concept of lecturers’ effectiveness, usefulness of ICT and their challenges were critically examined. The challenges include inadequate power supply and poor funding.  The study concludes that the importance of ICT in Nigerian universities cannot be underestimated, hence the need for integration of ICT for effectiveness of lecturers.  The study suggests that adequate ICT facilities should be provided for lecturers to be efficient and effective in terms of teaching, research and community development.
Pengembangan Komik Sebagai Media Pembelajaran Tema Sehat Itu Penting di Kelas V Sekolah Dasar Silvia Meirisa
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2538

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini dikarenakan dalam proses pembelajaran yang kurang menarik serta variatif dari segi media pembelajaran, kemudian pembelajaran dilakukan cenderung dengan konvensial. Solusi dari permasalahan tersebut, peneliti mengembangkan media pembelajaran tema 4 sehat itu penting subtema 1 peredaran darah ku sehat Pembelajaran 1, 2, dan 3 pada mata pelajaran IPA. Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk menghasilkan media komik yang valid serta membantu dalam memudahkan siswa mempelajari materi yang disampaikan oleh guru. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Reseach and Development). Instrumen yang digunakan yaitu berupa angket pertanyaan. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa media komik yang dikembangkan layak digunakan, dibuktikan dengan data hasil validasi oleh ahli materi mempeoleh persentase 96,4% dengan kategori sangat layak, hasil validasi oleh ahli media mempeoleh persentase 88,3% dengan kategori layak, dan hasil validasi oleh ahli bahasa mempeoleh persentase 95,8% dengan kategori sangat layak, serta hasil respon siswa terhadap media komik pembelajaran memperoleh persentase 97,5% dengan kategori sangat positif.
Motivasi Berlatih Atlet Bulutangkis Selama Pandemi Covid 19 Romiya Heliza
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2542

Abstract

Di tahun 2020 Indonesia terjangkit wabah Covid-19 menyebabkan gangguan pernafasan, sehingga berdampak pada aktivitas termasuk ditundanya kejuaraan. Tetapi atlet tetap dituntut berlatih dengan memakai masker agar fisik selalu prima dan motivasi untuk meraih target tetap terjaga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi berlatih atlet bulutangkis selama covid-19. Pendekatan yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian adalah atlet bulutangkis putra maupun putri kelompok umur pemula, remaja, taruna dan dewasa dari 10 klub bulutangkis di STKIP-M Sungai Penuh dengan total 30 atlet. Instrumen penelitian berupa angket motivasi yang divalidasi oleh expert judgements, analisa uji validitas dan reliabilitas menggunakan SPSS. Dari 25 terdapat 6 pertanyaan yang gugur, sehingga ada 19 pertanyaan yang digunakan sebagai instrument penelitian. Terdapat 6 pertanyaan tambahan tentang perbedaan komponen latihan yang dilakukan atlet sebelum dan selama  covid-19, yaitu frekuensi, intensitas, dan durasi latihan. Pengambilan data dilakukan secara online menggunakan google form. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi berlatih atlet kategori sangat tinggi sebesar 6,90%, kategori tinggi sebesar 25,86%, kategori sedang sebesar 38,79%, kategori rendah sebesar 23,28%, kategori sangat rendah sebesar 5,17%. Atlet yang menurun frekuensi latihannya sebesar 45,69%, penurunan intensitas latihan sebesar 61,21%, dan penurunan durasi latihan sebesar 41,38%. Kesimpulannya, mayoritas atlet bulutangkis menunjukkan motivasi berlatih atlet sudah cukup baik.
Hubungan Antara Motivasi Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Siswa Saat Pembelajaran Daring Abd. Rahim; Nanang Nopriadi; Dila Oktariani
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2521

Abstract

Penelitian ini ingin mengetahui bagai mana hubungan antara motivasi dengan indikator senang mengeksplorasi dan memecahkan masalah terhadap kemampuan siswa dalam pemecahan masalah yang berkaitan dengan fisika. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Sampel terdiri dari siswa kelas IX.2 SMP salah satu Sekolah di Batang Hari yang berjumlah 29 orang. Instrumen dalam penelitian ini terdiri dari angket motivasi dan soal kemampuan pemecahan masalah fisika, Angket yang diberkaitan berkaitan dengan indikator senang mengeksplorasi dan memecahkan masalah, dan soal tes kemampaun pemecahan masalah terdiri dari 10 soal uraian yang telah di validasi. Data yang diperoleh setelah proses penelitian berupa data skor motivasi dengan indikator senang mengeksplorasi dan memecahkan masalah dan data skor dari soal tes kemampuan pemecahan masalah fisika siswa. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa siswa yang memiliki motivasi sangat tinggi dengan indikator senang mengeksplorasi dan memecahkan masalah dapat menyelesaikan soal pemecahan masalah fisika dengan benar sesuai dengan ururtan pemecahan masalah soal fisika. Siswa yang memiliki motivasi tinggi dengan indikator senang mengeksplorasi dan memecahkan masalah hanya dapat menyelesaikan soal-soal pemecahan masalah fisika sampai tahap penggunaan persamaan yang telah ditentukan tetapi tidak dapat menyelesaikan soal dengan baik dan benar. Sedangkan siswa yang memiki motivasi sedang dengan indikator senang mengeksplorasi dan memecahkan masalah IPA–Fisika hanya dapat mengerjakan soal yang diberikan sampai tahap menentukan persamaan yang digunakan tetapi tidak dapat melanjutkan hingga penyelesaian soal dengan baik dan benar.
Pengembangan Media Pop-Up Book Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Materi Teks Eksplanasi Untuk Siswa SMA Venni Inka Silqi; Rohmat Febrianto
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2194

Abstract

Satu hal pokok dalam proses kegiatan pembelajaran adalah keberadaan media pembelajaran yang dapat mengakomodasi proses pembelajaran. Hasil studi pendahuluan dalam proses pembelajaran Teks Eksplanasi di kelas XI SMA Negeri 2 Trenggalek, siswa merasa bosan, karena guru terlalu sering menggunakan media Microsoft Powerpoint. Apabila kondisi ini tidak ditangani akan berakibat pada hasil belajar dan tujuan pembelajaran tidak akan dicapai. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan media dan buku panduan Pop-Up Book mata pelajaran bahasa Indonesia pada materi teks eksplanasi kelas XI dan untuk mengetahui kelayakan media dan buku panduan Pop-Up Book mata pelajaran bahasa Indonesia pada materi teks eksplanasi kelas XI. Metode pengembangan penelitian ini menggunakan desain model ADDIE yang merupakan akronim dari Analyze, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Hasil uji coba terhadap 1 ahli materi, 1 ahli media, dan 1 ahli bahasa, 1 guru, uji perorangan 6 siswa, uji kelompok kecil 12 siswa dan uji lapangan 20 siswa yang secara keseluruhan bahwa media Pop-Up Book mendapatkan skor rata-rata 91, buku panduan mengajar guru mendapatkan skor rata-rata 89, dan buku panduan belajar siswa mendapatkan skor rata-rata 91. Jika dilihat pada tabel konversi skor aktual menjadi kriteria kualitatif termasuk dalam kategori sangat layak. Jadi secara keseluruhan hasil penelitian berkategori sangat layak.
Efektivitas Model Connected Mathematics Project Terhadap Kemampuan Penalaran Matematis dan Kecemasan Matematika Erna Aprillia; Karunia Eka Lestari
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2305

Abstract

Kemampuan penalaran matematis adalah salah satu aspek terpenting dan mendasar dalam matematika. Kemampuan ini dapat dikembangkan melalui model pembelajaran yang dapat menstimulus siswa untuk membangun pengetahuan penalarannya sendiri. Salah satu model pembelajaran dengan karakteristik tersebut adalah Connected Mathematics Project (CMP). Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas model pembelajaran CMP terhadap kemampuan penalaran matematis dan kecemasan matematika. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen dengan desain kuasi eksperimen. Desain kuasi eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah the nonequivalent posttest-only control group design. Penelitian dilakukan di salah satu SMK di Karawang. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Dengan jumlah sampel sebanyak 18 siswa kelas eksperimen dan 18 siswa kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan penalaran matematis yang terdiri atas tiga soal tes uraian dan angket kecemasan matematika. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) kemampuan penalaran matematis siswa pada model pembelajaran CMP lebih tinggi daripada siswa pada pembelajaran konvensional. 2) persentase rata-rata sikap kecemasan siswa pada model pembelajaran CMP lebih rendah daripada siswa pada pembelajaran konvensional, dan 3) Efektifitas pembelajaran CMP terhadap kemampuan penalaran matematis dan kecemasan matematika tergolong tinggi.
Pengaruh Model Artikulasi Berbantuan Media Benda Konkret Terhadap Keterampilan Berbicara Siswa Kelas Rendah Mimin Ninawati; Nur Wahyuni; Rahmiati Rahmiati
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2433

Abstract

Dalam kegiatan pembelajaran diperlukan jenis keterampilan tertentu, salah satunya adalah keterampilan berbicara. Dalam keterampilan berbicara, siswa perlu mempelajari kosakata agar tuturan dan tuturan yang diucapkan komunikatif, jelas, dan mudah dipahami. Dalam pengajaran keterampilan berbicara di sekolah dasar, pengajaran yang diberikan oleh guru masih kurang efektif sehingga siswa kurang memiliki kemampuan untuk mengungkapkan gagasan. Permasalahan tersebut dikarenakan guru kurang memperhatikan model pembelajaran yang digunakan. Salah satu model pembelajaran yang dapat menunjang keterampilan berbicara pada siswa adalah model artikulasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tipe eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh model artikulasi berbantuan media benda konkret terhadap keterampilan berbicara siswa kelas rendah. Penelitian dilakukan di SDN Batu Ampar 10 Pagi Jakarta Timur dengan jumlah sampel 15 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dengan 11 item. Instrumen tersebut memiliki reliabilitas sebesar 0,863. Hasil pretest dan posttest yang diperoleh dianalisis menggunakan rumus Wilcoxon serta menunjukkan hasil bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model artikulasi berbantuan media benda konkret terhadap keterampilan berbicara siswa kelas rendah. Keterampilan berbicara siswa meningkat setelah penggunaan model artikulasi.
Tingkat Pemahaman Terhadap Pola Asuh Orang Tua di Panyabungan Munadilah Lubis; Dadan Suryana
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2525

Abstract

Tingkat pemahaman masyarakat terkait dengan pola asuh orang tua di Indonesia masih tergolong rendah. Pola asuh yang dipilih memiliki karakteristik dan pengaruh yang berbeda-beda terhadap perkembangan anak. Pengamatan peneliti di lapangan menunjukkan masih banyak masyarakat yang memiliki pemahaman yang kurang tentang pola asuh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pemahaman orang tua terhadap pola asuh. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan data yang digunakan yaitu data primer. Sampel penelitian sebanyak 74 orang dan data dikumpulkan dengan melalui kuesioner yang disebarkan kepada responden. Analisis data penelitian ini menggunakan uji univariat. Hasil penelitian ini bahwa tingkat pemahaman orang tua di Panyabungan dikategorikan pada tingkat pemahaman cukup. Terdapat 38 persen orang tua pada tingkat pemahaman baik, 50 persen orang tua pada tingkat pemahaman dan 12 persen orang tua pada tingkat pemahaman kurang. Sosialisasi sebaiknya terus dilakukan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pola asuh orang tua dalam keluarga.
Students’ Strategies In Overcoming Translating Barrier Bimo Jatikusumo; Agus Rofii; Rahma Ilyas
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2555

Abstract

The process of translation is not as easy as it seems. In fact, it is much harder. The translation result must fulfill certain criteria namely accuracy, acceptability, and readability. During the process of translation, the translator surely encounters some difficulties or barrier. Therefore, this study aimed to find out the students’ strategies in overcoming the translation difficulties. The method of the research was a descriptive case-study. The subject of the research was 10 students of English Education Department at Universitas Majalengka. The data was collected from the translation test, questionnaire, and interview. Most of the data analysis of this research was conveyed in non-statistical analysis. However, the researcher provided data to see the percentage and frequencies to support the research. The results showed that the students encounter difficulties in 1) translating words that are not in dictionary; 2) translating ambiguous words; 3) translating long sentences; 4) translating phrases; 5) translating complex sentence; and 6) translating idioms. In translating idioms, 50% used literal translation, 30% used discursive creation, and 20% used established equivalence. In translating ambiguous words, 90% used modulation, and 10 % used literal translation. In translating phrases, 40% used reduction, 20% used discursive creation, 10% used established equivalence, and 30% used generalization.