cover
Contact Name
safriana
Contact Email
safriana@unimal.ac.id
Phone
+628116813047
Journal Mail Official
safriana@unimal.ac.id
Editorial Address
Kampus Utama Cot Tengku Nie Reuleut, Muara Batu, Aceh Utara, Provinsi Aceh, Indonesia Telp : +62.645.41373, Fax : +62.645.44450 Email : relativitasjurnal@gmail.com | safriana@unimal.ac.id Hp/WA: +628116813047 atau +62852 6088 0453
Location
Kota lhokseumawe,
Aceh
INDONESIA
Relativitas : Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
ISSN : 26544172     EISSN : 26558793     DOI : 10.29103/relativitas.v2i1.1790
Physics Learning Development of physics teaching materials Development of teaching media physics Development of models and methods of teaching physics Development of physical learning evaluation Physics Learning Curriculum Pedagogic Physics Difficulties Students in learning Physics Development of Professionalism of physics teachers ICT-based physics learning, and other issues in the field of physics education
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika" : 12 Documents clear
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SUHU DAN KALOR Nasution, Juni; Hadiya, Izkar; Faradhillah, Faradhillah
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v2i2.2537

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan saintifik pada materi Suhu dan Kalor. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimental. Proses pengambilan sampel secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes hasil belajar, penilaian afektif dan psikomotorik. Teknik analisis data menggunakan Independent sample Test. Hasil penelitian diperoleh signifikansi = 0,000 yang berarti nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Hasil penilaian afektif  pada pertemuan pertama diperoleh rata-rata sebesar 82, pertemuan kedua sebesar 83, dan rata-rata pertemuan ketiga sebesar 84. Hasil penilaian psikomotorik pada pertemuan pertama diperoleh rata-rata sebesar 81, pertemuan kedua sebesar 86, dan rata-rata pertemuan ketiga sebesar 89. Hasil analisis respon siswa terhadap Problem Based Learning diperoleh persentase sangat setuju (SS) sebesar 59%, setuju (S) 30%, tidak setuju (TS) 8%, dan sangat tidak setuju (STS) sebesar 3%. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan saintifik terhadap hasil belajar siswa pada materi suhu dan kalor.
PENERAPAN MODEL INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA MELALUI SIMULASI PHET PADA MATERI ELASTISITAS DI SMA 2 BIREUEN Ardiannisa, Siti; Fonna, Mutia; Fatmi, Nuraini
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v2i2.2535

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model Inkuiri Terbimbing dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa melalui Simulasi Phet dan untuk mengetahui respon peserta didik terhadap model Inkuiri Terbimbing melalui Simulasi Phet. Jenis penelitian ini adalah Pre experimental Design, rancangan penelitian yang digunakan yaitu One Group Pretest-Posttest Design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling dengan penentuan kelas XI MIA 2 sebagai kelas Ekaperimen. Berdasarkan hasil analisis pemahaman konsep siswa memperoleh nilai rata-rata Pretest 54.82 % dan Posttest 81,58 %. Hasil uji N-Gain Score memperoleh nilai rata-rata dari kelas eksperimen sebesar 54.82 % dalam katagori (Sedang), dan mendapatkan hasil respon siswa yang menjawab setuju sebesar 50,51%. Hal ini membuktikan bahwa model Inkuiri Terbimbing dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa pada kelas XI MIA 2 dan mendapatkan respon positif pada materi Elastisitas di SMA Negeri 2 Bireuen.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING (CTL) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SUHU DAN KALOR Addaini, Addaini; Alvina, Sirry
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v2i2.2536

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching Learning terhadap hasil belajar siswa pada materi suhu dan kalor di kelas XI SMA Negeri 1 Makmur. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Experimental Design dengan desain Nonequivalent Control Group Design, penelitian dilakukan di SMA Negeri 1 Makmur,. Pengumpulan data menggunakan instrument berupa tes yaitu tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest), dan angket pada pembelajaran fisika. Data yang diperoleh dari hasil tes digunakan untuk menguji hipotesis penelitian dengan menggunakan Uji independent sample t-test. Dari hasil analisa diperoleh sig (2-tailed) = 0,000 dan dengan α = 0,05 yang berarti sig (2-tailed) 0,000 ≤ α = 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa H1 diterima artinya terdapat pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching Learning terhadap hasil belajar siswa pada materi suhu dan kalor. Hasil perhitungan setiap  pertanyaan angket respon siswa diperoleh persentase  87,3% siswa sangat setuju dengan model pembelajaran Contextual Teaching Learning. 
APLIKASI MODEL INKUIRI TERBIMBING BERBANTUAN LKPD UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA MATERI KALOR Aryani, Siska Dewi; Nana, Nana
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v2i2.2489

Abstract

Tujuan penulisan ini yaitu mendeskripsikan aplikasi model inkuiri terbimbing berbantuan LKPD untuk meningkatkan keterampilan proses sains pada materi kalor. Metode yang digunakan dalam penulisan ini yaitu dengan studi kepustakaan dengan mengkaji beberapa literatur untuk dianalisis dan dibuat kesimpulan. Hasil penulisan menunjukkan bahwa model inkuiri terbimbing berbantuan LKPD untuk peserta didik dapat menjadi solusi dari permasalahan yang ditemui dalam meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik di kelas. Model inkuiri terbimbing berbantuan LKPD diaplikasikan kepada peserta didik di Sekolah Menengah Atas dengan beberapa langkah antara lain: pesrta didik diberikan masalah untuk dipecahkan, masalah diberikan dalam bentuk LKPD, selanjutnya melakukan proses analisis dan diskusi untuk menemukan solusi dari masalah yang ditemukan, setelah itu peserta didik melakukan presentasi kepada kelompok lain dengan LKPD yang sudah di isi selama proses pembelajaran berlangsug. Dengan demikian, pembelajaran dengan model inkuiri terbimbing dapat meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik di kelas
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING BERBANTUAN SIMULASI PhET TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA Muliani, Muliani; Novita, Nanda
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v2i2.2391

Abstract

Abstark: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah keterampilan proses sains siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran inquiry training menggunakan media Phet lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran direct instruction. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experimen menggunakan pretest-posttest control group design.  Sampel dalam penelitian ini diambil secara cluster random class, yaitu sebanyak 2 kelas yang berjumlah 80 orang . Instrumen penelitian yaitu instrumen keterampilan proses sains yang terdiri dari 10 soal dalam bentuk essay tes. Data dalam penelitian ini dilakukan uji normalitas dan homogenitas kemudian data dianalisis dengan menggunakan uji independent sampel t test. Hasil data pengujian hipotesis keterampilan proses sains diperoleh nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05. Data nilai gain pada kelas kontrol 31,7 %, sedangkan pada kelas eksperimen diperoleh 63,87%. Kesimpulan yang diperoleh adalah keterampilan proses sains siswa dengan model pembelajaran inquiry training berbantuan simulasi Phet lebih baik dari pada pembelajaran direct instruction. Hal ini menunjukkan ada pengaruh penerapan model pembelajaran inquiry training berbantuan simulasi Phet terhadap keterampilan proses sains siswa.
ANALISIS MISKONSEPSI TENTANG KEMAGNETAN PADA SISWA MTs ISHLAHUL MUSLIMIN SENTELUK KELAS IX TAHUN AJARAN 2018/2019 Nur'aini, Nur'aini; Didik, Lalu A; Bahtiar, Bahtiar
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v2i2.2022

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pemahaman konsep siswa terhadap magnet, (2) miskonsepsi siswa yang terjadi pada konsep magnet, (3) menganalisis miskonsepsi siswa yang terjadi pada materi magnet. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif yang di dalamnya menjelaskan hasil dari suatu penelitian. Hasil analisis data menunjukkan bahwa rata-rata persentase miskonsepsi sebagai berikut: pada paham konsep sebesar 14,38%, miskonsepsi sebesar 25,17%, miskonsepsi (false positif) sebesar 15,21%, miskonsepsi (false negative) sebesar 11,82%, menebak sebesar 4,22% dan untuk yang tidak paham konsep sebesar 28,43%. Siswa masih banyak mengalami miskonsepsi pada materi, pengertian magnet, jenis-jenis magnet, interaksi benda ketika di dekatkan dengan magnet, pembuatan magnet, sifat-sifat magnet, garis gaya dan medan magnet, elektromagnetik, dan gaya Lorentz
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SUHU DAN KALOR Juni Nasution; Izkar Hadiya; Faradhillah Faradhillah
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v3i1.2537

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan saintifik pada materi Suhu dan Kalor. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimental. Proses pengambilan sampel secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes hasil belajar, penilaian afektif dan psikomotorik. Teknik analisis data menggunakan Independent sample Test. Hasil penelitian diperoleh signifikansi = 0,000 yang berarti nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Hasil penilaian afektif  pada pertemuan pertama diperoleh rata-rata sebesar 82, pertemuan kedua sebesar 83, dan rata-rata pertemuan ketiga sebesar 84. Hasil penilaian psikomotorik pada pertemuan pertama diperoleh rata-rata sebesar 81, pertemuan kedua sebesar 86, dan rata-rata pertemuan ketiga sebesar 89. Hasil analisis respon siswa terhadap Problem Based Learning diperoleh persentase sangat setuju (SS) sebesar 59%, setuju (S) 30%, tidak setuju (TS) 8%, dan sangat tidak setuju (STS) sebesar 3%. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan saintifik terhadap hasil belajar siswa pada materi suhu dan kalor.
PENERAPAN MODEL INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA MELALUI SIMULASI PHET PADA MATERI ELASTISITAS DI SMA 2 BIREUEN Siti Ardiannisa; Mutia Fonna; Nuraini Fatmi
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v3i1.2535

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model Inkuiri Terbimbing dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa melalui Simulasi Phet dan untuk mengetahui respon peserta didik terhadap model Inkuiri Terbimbing melalui Simulasi Phet. Jenis penelitian ini adalah Pre experimental Design, rancangan penelitian yang digunakan yaitu One Group Pretest-Posttest Design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling dengan penentuan kelas XI MIA 2 sebagai kelas Ekaperimen. Berdasarkan hasil analisis pemahaman konsep siswa memperoleh nilai rata-rata Pretest 54.82 % dan Posttest 81,58 %. Hasil uji N-Gain Score memperoleh nilai rata-rata dari kelas eksperimen sebesar 54.82 % dalam katagori (Sedang), dan mendapatkan hasil respon siswa yang menjawab setuju sebesar 50,51%. Hal ini membuktikan bahwa model Inkuiri Terbimbing dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa pada kelas XI MIA 2 dan mendapatkan respon positif pada materi Elastisitas di SMA Negeri 2 Bireuen.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING (CTL) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SUHU DAN KALOR Addaini Addaini; Sirry Alvina
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v3i1.2536

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching Learning terhadap hasil belajar siswa pada materi suhu dan kalor di kelas XI SMA Negeri 1 Makmur. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Experimental Design dengan desain Nonequivalent Control Group Design, penelitian dilakukan di SMA Negeri 1 Makmur,. Pengumpulan data menggunakan instrument berupa tes yaitu tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest), dan angket pada pembelajaran fisika. Data yang diperoleh dari hasil tes digunakan untuk menguji hipotesis penelitian dengan menggunakan Uji independent sample t-test. Dari hasil analisa diperoleh sig (2-tailed) = 0,000 dan dengan α = 0,05 yang berarti sig (2-tailed) 0,000 ≤ α = 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa H1 diterima artinya terdapat pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching Learning terhadap hasil belajar siswa pada materi suhu dan kalor. Hasil perhitungan setiap  pertanyaan angket respon siswa diperoleh persentase  87,3% siswa sangat setuju dengan model pembelajaran Contextual Teaching Learning. 
APLIKASI MODEL INKUIRI TERBIMBING BERBANTUAN LKPD UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA MATERI KALOR Siska Dewi Aryani; Nana Nana
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v3i1.2489

Abstract

Tujuan penulisan ini yaitu mendeskripsikan aplikasi model inkuiri terbimbing berbantuan LKPD untuk meningkatkan keterampilan proses sains pada materi kalor. Metode yang digunakan dalam penulisan ini yaitu dengan studi kepustakaan dengan mengkaji beberapa literatur untuk dianalisis dan dibuat kesimpulan. Hasil penulisan menunjukkan bahwa model inkuiri terbimbing berbantuan LKPD untuk peserta didik dapat menjadi solusi dari permasalahan yang ditemui dalam meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik di kelas. Model inkuiri terbimbing berbantuan LKPD diaplikasikan kepada peserta didik di Sekolah Menengah Atas dengan beberapa langkah antara lain: pesrta didik diberikan masalah untuk dipecahkan, masalah diberikan dalam bentuk LKPD, selanjutnya melakukan proses analisis dan diskusi untuk menemukan solusi dari masalah yang ditemukan, setelah itu peserta didik melakukan presentasi kepada kelompok lain dengan LKPD yang sudah di isi selama proses pembelajaran berlangsug. Dengan demikian, pembelajaran dengan model inkuiri terbimbing dapat meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik di kelas

Page 1 of 2 | Total Record : 12