cover
Contact Name
Vicky Verry Angga
Contact Email
vicky-verry@untagsmg.ac.id
Phone
+6285649998059
Journal Mail Official
jurnalnalar@untagsmg.ac.id
Editorial Address
Jalan Seteran Dalam No. 9, Miroto, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah 50134
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Nalar: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
ISSN : 29621518     EISSN : 29621488     DOI : 10.56444
Seputar isu terkait kajian pendidikan dan kebudayaan yang meliputi bidang ilmu-ilmu pendidikan, budaya, kearifan lokal, masyarakat adat, tradisi, ritual, mitos, dan hasil kebudayaan lainnya.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 2 (2022): Oktober, NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan" : 6 Documents clear
NILAI-NILAI LUHUR BUDAYA BATAK TOBA: STUDI KASUS DALAM MASYARAKAT UGAMO MALIM Lenni Sitorus
NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 1 No. 2 (2022): Oktober, NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (539.469 KB) | DOI: 10.56444/nalar.v1i2.94

Abstract

Kepercayaan atau Keyakinan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang sudah dimiliki oleh suku Batak Toba ini sudah mereka yakini sejak dahulu kala jauh sebelum agama asing memasuki nusantara Indonesia. Kepercyaa atau keyakinan tersebut adalah Ugamo Malim. Kepercayaan Ugamo Malim merupakan Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa melalui persembahan suci dan yang mempersembahkan juga harus bersih dan suci yang juga merupakan perwujudan sila pertama Pancasila, dan diatur dalam Undang Undang Dasar 1945. Ugamo Malin memiliki ajaran dan tuntunan yang sesuai dengan Pancasila. Penganut kepercayaan Ugamo Malim terus berkurang jumlahnya, namun masyarakat adat Batak Toba terus melestarikan budaya leluhur ini.
KAJIAN EVALUASI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK DI LINGKUNGAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPERCAYAAN TERHADAP TUHAN YANG MAHA ESA UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG Andri Hernandi; Novita Al Ihyak Dieni
NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 1 No. 2 (2022): Oktober, NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (663.799 KB) | DOI: 10.56444/nalar.v1i2.102

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menentukan tingkat keberhasilan dengan menggunakan 12 variabel respon mahasiswa terhadap dosen dan proses pembelajaran dari kuesioner kepada mahasiswa. Hasil kuesioner pada mahasiswa dilakukan dengan klasifikasi Baik, Sedang, Kurang yang sebelumnya dianalisis berdasakan uji validitas dan reabilitas hasil kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian, hasil penilaian variabel menghasilkan skor yang tinggi. Kemudian uji validitas variabel total adalah valid serta uji reliabilitas metode Cronbach’s Alpha adalah reliabel atau dapat dipercaya dan konsisten.
PROBLEMATIKA PENDIDIKAN FORMAL BAGI PENGANUT KEPERCAYAAN TERHADAP TUHAN YANG MAHA ESA Eni Purwanti
NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 1 No. 2 (2022): Oktober, NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.654 KB) | DOI: 10.56444/nalar.v1i2.111

Abstract

Pendidikan merupakan modal yang sangat penting dalam menjalani kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara . Layanan Pendidikan Formal penganut kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa belum terpenuhi. Metodologi yang digunakan studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Siswa penganut kepercayaan yang tidak mendapat pelajaran Pendidikan Kepercayaan. Terdapat guru Pendidikan Kepercayaan akan tetapi proses pembelajaran belum didukung sarana prasarana. Keterlibatan orangtua siswa mencari guru Pendidikan Kepercayaan. Kesimpulannya problematika pendidikan formal bagi penganut Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dapat teratasi apabila semua pihak dapat bekerjasama.
PENGGUNAAN MEDIA LAGU BERBAHASA BELANDA PADA PEMBELAJARAN PEMAHAMAN LINTAS BUDAYA Sri Sulihingtyas Drihartati; Endah Dwi Hayati
NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 1 No. 2 (2022): Oktober, NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (630.517 KB) | DOI: 10.56444/nalar.v1i2.130

Abstract

Pemahaman lintas budaya bagi orang yang belajar bahasa asing atau orang yang bekerja dengan orang asing sangatlah penting, karena dengan begitu eseorang dapat berkomunikasi dengan baik dan terhindar dari kesalahpahaman akibat ketidakmengertian mereka terhadap dua budaya yang berbeda. Lagu adalah salah satu media yang dapat digunakan untuk membantu proses pembelajaran bahasa asing. Selain itu dengan lagu pembelajar bahasa asing juga dapa mempelajari budaya yang berlaku di kelompok masyarakat asal lagu tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui wujud budaya apa saja yang dapat dipelajari melalui empat lagu berbahasa Belanda. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan dilakukan dengan mencatat semua unsur budaya yang terdapat dalam empat lagu tersebut untuk kemudian dideskripsikan dengan menggunakan kata-kata. Wujud budaya yang terdapat dalam keempat lagu itu adalah konsep penggunaan sapaan formal, pola kegiatan orang Belanda, bahasa Belanda, sepeda dan berita prakiraan cuaca. Melalui lirik lagu yang disampaikan, pembelajar bahasa Belanda dapat mengenal dan belajar bahasa Belanda sekaligus budaya yang berlaku.
NILAI-NILAI ADAT DALAM KBG DI DESA TANALEIN KECAMATAN SOLOR BARAT KABUPATEN FLORES TIMUR Vinsensius Bawa Toron; Paulinus Tibo
NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 1 No. 2 (2022): Oktober, NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (555.931 KB) | DOI: 10.56444/nalar.v1i2.150

Abstract

Penelitian ini dengan judul Nilai-nilai Adat dalam Komunitas Basis (KBG). Penelitian dilakukan di Desa Tanalein, Kecamatan Solor Barat, Kabupaten Flores Timur. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah normatif sosiologis. Komunitas Basis Gereja (KBG) sejak  Gereja perdana telah terbentuk. Komunitas Basis Gereja yang ditekankan adalah nilai kesetiaan, hidup bersama, bekerja bersama, loyalitas, saling membagi, saling mendengar, bersama melakukan pelayanan Injil Kerajaan Al1ah dan bersama menyerukan pertobatan. Bertolak dari nilai-nilai dimaksud, Gereja lokal juga telah memiliki nilai budaya telah tumbuh dan berkembang. Gereja lokal melihat itu sebagai  kekayaan dalam pengembangan KBG. Koun dan wuu’ lolon dalam bercocok tanam yang diangkat dalam penelitian ini memiliki nilai-nilai kerjasama, saling mendengar dan bersyukur. Untuk menuju model KBG masa kini, maka prinsip Koun dan wuu’ lolon  yang telah merasuk di setiap klan dalam adat istiadat dalam hal ini bercocok tanam harus menjadi menjadi prinsip-prinsip yang menjiwai sebuah KBG. 
HUBUNGAN ANTAR MANUSIA DALAM PERSPEKTIF ALIRAN KEBATINAN PERJALANAN Cecep Sri Suryana; Vicky Verry Angga
NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 1 No. 2 (2022): Oktober, NALAR: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Manusia tidak dapat terpisahkan dengan hubungan antar manusia, karena manusia merupakan makhluk sosial. Hubungan antar manusia tidak hanya sekedar relasi atau hubungan saja, melainkan suatu aktivitas dan suatu kegiatan untuk mengembangkan hasil yang menumbuhkan rasa bahagia dan rasa puas. Beberapa faktor yang mempengaruhi hubungan antar manusia yaitu saling menghargai, empati, sikap keterbukaan, kepercayaan, dan kehangatan. Organisasi Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Aliran Kebatinan Perjalanan mempunyai konsep hubungan antar manusia. Aliran Kebatinan Perjalanan memiliki beberapa pandangan mengenai hubungan manusia yang menjadi pedoman bagi warganya. Aliran Kebatinan Perjalanan memiliki pandangan bahwa sebelum bersosialisasi atau berhubungan antar manusia harus memilih terlebih dahulu perkataan atau apapun yang akan kita lakukan terhadap orang lain, agar dalam bersosialisasi atau melakukan hubungan antar manusia tidak ada satu pun yang tersakiti baik tersakiti lahirnya maupun batinnya. Sehingga dalam hubungan antar manusia dapat menimbulkan kebahagiaan, kepuasan, dan terciptanya hubungan yang baik.

Page 1 of 1 | Total Record : 6