cover
Contact Name
Anindya Rachma Dwicahyani
Contact Email
anindya.dwicahyani@itats.ac.id
Phone
+6282134163782
Journal Mail Official
adipati.journal@itats.ac.id
Editorial Address
Kampus Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Jl. Arif Rachman Hakim No. 100, Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Aplikasi Teknologi (ADIPATI)
ISSN : -     EISSN : 28285980     DOI : -
Jurnal ADIPATI (Pengabdian kepada Masyarakat dan Aplikasi Teknologi) adalah jurnal nasional yang dikelola oleh Jurusan Teknik Industri, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya. Jurnal ADIPATI berfokus pada bidang pengabdian kepada masyarakat, difusi teknologi, serta penerapan hasil penelitian untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat produktif serta pengembangan industri di Indonesia.
Articles 27 Documents
Peningkatan Pengelolaan Bank Sampah melalui Program Pengabdian kepada Masyarakat di Bank Sampah Wilayah Simojawar Anindya Rachma Dwicahyani; Arlini Dyah Radityaningrum; Eky Novianarenti; Erlinda Ningsih
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 1, No 1 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan untuk meningkatkan pengelolaan Bank Sampah Simojawar, Surabaya. Bank sampah merupakan salah satu bentuk pengelolaan sampah di masyarakat di mana sampah rumah tangga dikumpulkan, dipilah, dan dijual kembali kepada pihak ketiga. Melalui bank sampah, sampah dapat dikelola menjadi suatu hal yang bernilai ekonomis. Pengelolaan bank sampah mengadopsi sistem yang ada di perbankan, namun dalam bentuk yang lebih sederhana. Nasabah bank sampah, yang merupakan warga sekitar, menyetorkan sampah yang selanjutnya dicatat sebagai saldo sesuai nilai ekonomisnya. Dalam pelaksanaannya, pengelolaan bank sampah di Simojawar masih menemui berbagai kendala. Program pengabdian ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pengelolaan bank sampah melalui berbagai kegiatan yang bernilai ekonomis bagi warga. Peningkatan pengelolaan bank sampah dilakukan dengan penerapan Sistem Digital Manajemen Bank Sampah (smash.id). Selain itu, juga dilakukan berbagai pendampingan dan pelatihan produk kreatif dari sampah plastik. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan kegiatan operasional bank sampah di Simojawar.
Perancangan Desain Produk Furniture Sederhana dengan Konsep Mix Material sebagai Inovasi Baru dalam Meningkatkan Produksi Mitra UMKM (Studi Kasus CV. Restu Ibu, Sidayu, Gresik) Choirul Anam; Shah Khadafi; Brina Oktafiana; Wahyu Yoga Aditya
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 2, No 2 (2023)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gresik merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Jawa Timur yang terkenal dengan sebutan Kota Industri karena Kabupaten Gresik menjadi kawasan industri-industri besar dan juga usaha kecil. CV. Restu Ibu merupakan salah satu usaha kecil menengah yang memproduksi furnitur selama 20 tahun. Seiring perkembangan jaman diperlukan pengembangan desain dengan cara melakukan kombinasi material utama dengan bahan pendukung yaitu kayu dengan resin. Karena gabungan kayu dan resin merupakan material yang sedang tren untuk produk furnitur. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu dibagi menjadi 2 tahap, tahap studi lapangan dan pustaka dilanjutkan dengan identifikasi masalah. Setelah tahapan pertama selesai dilaksanakan, dilakukan tahap desain dan produksi. Berikut alur pelaksanaan kegiatan PKM. Berdasarkan analisis data, produk yang akan dipilih adalah nakas 2 pintu dengan sistem rel. Dapat disimpulkan, desain nakas adalah inovasi baru dan material yang digunakan merupakan kombinasi yang tepat, sehingga dapat meningkatkan penjualan dan produksi untuk mitra
Desain dan Pengadaan Meja Multiguna untuk Kuliner Makanan Bu Lilik Secara Ergonomis Istantyo Yuwono; Zainal Arief; Setijanen Djoko Harijanto; Mochammad Singgih; I Nyoman Lokajaya
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 2, No 1 (2023)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perancangan dan pengembangan produk diperlukan untuk memperbaiki produk yang telah ada. Desain meja makan untuk pelangan yang berbelanja di kuliner makanan Bu Lilik, mereka akan memperhatikan kenyamanan pelanggan. Hal tersebut dapat terjadi Ketika pihak penjual yang menjual makanan kurang memperhatikan tingkat kenyamanan pemakainya, selain itu desain meja makan kuliner Bu Lilik yang ada saat ini masih kurang nyaman saat digunakan. Desain meja makan kuliner Bu Lilik yang telah berkembang saat ini masih kurang ergonomis bagi pelanggan karena meja makan kuliner Bu Lilik kurang memperhatikan kenyamanan pelanggan. Hal tersebut dapat terjadi kelelahan pelanggan tersebut, dikarenakan desain meja yang kurang ergonomis dan nyaman kepada mereka. Dalam pendekatan metode perancangan mulai dari pemilihan bahan meja, menentukan desain secara ergonomis berdasar antropometri dengan data 10 pelanggan di kuliner makanan Bu Lilik. Meja sebelumnya ini merupakan produk yang bisa  digunakan pada pelanggan makan kuliner Bu Lilik untuk memudahkan dan memberikan kenyamanan mereka pada saat kegiatan jual beli. Hal ini dilakukan agar dapat memberi kenyamanan saat ada pelanggan.
Aplikasi Mobile Pemesanan Jasa Barbershop Menggunakan Firebase Realtime Database Irfan Humaini
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 1, No 2 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangnya teknologi informasi dan komunikasi membuka peluang setiap usaha dalam memajukan usahanya memanfaatkan teknologi tersebut. Pengembangan Aplikasi ini bertujuan untuk pengabdian kepada masyarakat khususnya membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) jasa cukur rambut di daerah Tangerang. Aplikasi bisnis dalam hal ini aplikasi pemesanan jasa barbershop dikembangkan untuk memudahkan masyarakat yang membutuhkan jasa cukur pria, hal ini merupakan peluang pelaku bisnis dalam memenuhi permintaan yang berkaitan dengan penampilan. Saat ini untuk mencukur rambut harus datang langsung ke Barbershop karena biasanya hanya menerima pelayanan di tempat dan sering kali harus antri, hal ini menjadikan pelayanan dirasa kurang nyaman bagi pelanggan sedangkan dari sisi pemilik usaha cukur rambut pria yang memiliki lebih dari 2 tukang cukur atau Kapster pada saat pelanggan sedikit sangat tidak optimal. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dikembangkanlah aplikasi BarberShop menggunakan sistem Android dan berbasis mobile menggunakan smartphone atau tablet. Pengembangan menggunakan Android Studio sebagai editor yang telah terintegrasi dengan Android SDK, sedangkan basis data menggunakan Firebase Realtime Database. Hasil dari pengembangan sistem berupa sebuah aplikasi mobile untuk melakukan pemesanan jasa cukur rambut pria, layanan cukur tersebut dapat dilakukan di mana saja sesuai dengan alamat yang ditentukan oleh pelanggan, aplikasi ini juga meningkatkan penghasilan jasa cukur rambut, bahkan peningkatan penghasilan mencapai 40% per hari. 
Pengembangan Produk UMKM Berkualitas dan Tersertifikasi Halal Silvi Istiqomah; Perdana Suteja Putra; Betsyeda Frea Anuarita; Rahmalia Nurhalissa; Said Aziz Luthfiansyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 2, No 2 (2023)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam kondisi sosial ekonomi masyarakat Indonesia umumnya terdapat karakteristik konsumen yang menginginkan sesuatu yang memuaskan dan murah. Mie adalah salah satu makanan yang mudah ditemukan di mana saja. Mie merupakan salah satu makanan pengganti karbohidrat yang paling populer bagi masyarakat Indonesia. Dalam perkembangannya, mie ayam merupakan salah satu olahan mie yang banyak disukai masyarakat. Bakmi ayam memiliki ciri khas tersendiri di setiap daerah dan standnya. Misalnya mie ayam wonogiri biasanya memiliki gerbong berwarna coklat, sedangkan mie ayam traveller biasanya memiliki gerbong berwarna biru. Perdebatan tentang mie ayam yang sering diadakan adalah masalah selera. Ada pengelompokan mie ayam dengan rasa manis, gurih, kari dan manis gurih. Masing-masing rasa ini memiliki penggemarnya. GMG Mie Ayam adalah salah satu produsen mie dalam jumlah besar dan menjadi salah satu pemasok mie untuk beberapa mie ayam. Oleh karena itu, UMKM harus memahami alur rantai pasok dan syarat kehalalan produk yang dikonsumsi konsumen. Tujuan dari kegiatan sosial ini adalah untuk memberikan pemahaman dan pendampingan kepada UMKM dalam pengurusan sertifikat Jaminan Halal. Metode kegiatan ini meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi data UMKM terpilih. Kegiatan pendampingan dilakukan secara online dan offline.
Pelatihan Analisis Biaya Berbasis Teknologi bagi Tenant Rest Area KM 72 A Fani Puspitasari; Ratna Mira Yojana; Iveline Anne Marie; Sofia Debi Puspa
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 2, No 1 (2023)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Covid-19 memberikan dampak buruk terhadap sebagian besar UMKM di Indonesia, namun tidak bagi tenant rest area 72A. Adanya peraturan tambahan untuk pengguna fasilitas umum, mengakibatkan peningkatan jumlah kendaraan pribadi untuk transportrasi antar kota. Kondisi ini dimanfaatkan dengan baik oleh pengelola rest area KM 72A untuk membangun UMKM dan memberdayakan masyarakat sekitar rest area. Namun karena keterbatasan sumber daya dan pengetahuan, beberapa UMKM tidak dapat berkembang dengan baik. Salah satunya adalah karena minimnya pengetahuan mengenai nilai penting melakukan analisis biaya. Sebagian besar UMKM di Rest area KM 72A yang kemudian disebut dengan tenant Rest area 72A, belum melakukan kegiatan analisis biaya dengan baik sehingga tidak dapat menentukan strategi pengembangan usahanya. Oleh karena itu, pengelola rest area Bersama dengan Universitas Trisakti merancang sebuah kegiatan untuk memberikan pemahaman kepada tenant rest area mengenai nilai penting analisis biaya berbasis teknologi dan pemanfaatannya untuk menentukan strategi usaha. Kegiatan ini diharapkan mampu membangun tenant rest area menjadi lebih sustainable dalam bisnisnya.
Peran Merek dan Packing dalam Penjualan Keripik Pisang Kekinian di Surabaya Dina Novita; Fauzie Senoaji
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 1, No 1 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelaku usaha mikro kecil menengah memerlukan dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah sampai dengan akademisi untuk memberikan jalan keluar bagi pengusaha atas keterbatasan pengetahuan. Penurunan penjualan menjadi penyebab utama dalam produknya, yang menyebabkan pelaku usaha kurang bergairah mengembangkan usaha. Tujuan kegiatan yang dilakukan oleh peneliti, untuk membantu pengusaha dalam mengembangkan usaha melalui pengemasan produknya. Dengan pemeberian identitas yang mudah dibaca oleh pihak luar akan memudahkan untuk mengetahui produknya. Beberapa hal yang dilakukan adalah dengan pengemasan, pemberian nama produk, dan promosi penjualan melalui media online.Beberapa tahapan yang telah dilakukan memberikan dampak yang signifikan terhadap penjualan produknya. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah penjualan, yang semula hanya dapat menjual 40 bungkus tiap harinya dalam bentuk plastik biasa sedangkan sekarang dapat menjual dalam 150 bungkus dalam bentuk mika tiap harinya untuk dikirim kedalam maupun luar kota. Pemberian identitas yang menarik, seperti: pengemasan produk, memberian label untuk memberikan citra merk, dan promosi penjualan melalui media sosial menjadi konsumen tertarik untuk membeli produk keripik pisang.
Pemanfaatan Lahan Kosong di Lingkungan Desa Srebegan Sebagai Apotik Hidup Untuk Menjaga Kesehatan Masyarakat Pasca Penyebaran Covid-19 Rahma Dwi Prahesti; Karina Kemen; Siti Fatonah; Anik Khusnul; Ayudyah Eka Apsari; Diyah Dwi Nugraheni
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 2, No 1 (2023)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Srebegan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten ini diharapkan dapat memberi pengaruh positif bagi masyarakat serta menambah atau menumbuh kembangkan kesadaran masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan pasca pandemic covid-19 melalui program pembuatan apotek hidup.Apotek hidup merupakan suatu tempat yang berisikan berbagai tanaman obat yang ditanam di dalamnya yang bermanfaat untuk keperluan sehari-hari dan pengobatan. Disebut tanaman obat karena tanaman ini mengandung berbagai manfaat khasiat yang berguna bagi pengobatan suatu penyakit. Peran kesehatan dalam hal ini merupakan salah satu faktor yang sangat mempengaruhi perubahan perilaku masyarakat untuk memanfaatkan apotek hidup. Pemanfaatan pekarangan rumah dengan hijauan tanaman dalam bentuk taman merupakan prinsip hidup yang telah membudaya bagi masyarakat untuk kembali ke alam (back to nature).Tujuan diadakannya apotek hidup di desa Srebegan Ini adalah untuk mengedukasi mengenai manfaat tanaman sebagai apotek hidup guna mewujudkan masyarakat yang sehat dimulai dari diri sendiri dan keluarga.
Rancang Bangun Sistem Informasi Metrologi Abdus Syakur; Budi Setiawan; Desy Wulandari Asfary Putri
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 1, No 2 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Layanan metrologi dilakukan untuk melindungi konsumen dan produsen dalam hal memperoleh hak yang adil dalam transaksi perdagangan. Badan Metrologi sebagai pelaksana metrologi masih menghadapi kendala dalam pelaksanaan layanannya, saat ini pelayanannya baru mencapai 24,7% dari total peralatan metrologi yang digunakan. Kendala yang terjadi selain masalah sarana dan prasarana yang belum memadai juga karena proses pengambilan data metrologi masih dilakukan secara manual dengan menggunakan banyak dokumen kertas. Pada setiap elemen layanan, terdapat berbagai macam dokumen yang harus diisi secara manual dan pada akhirnya dokumen-dokumen tersebut akan diarsipkan secara terpisah. Arus data dan informasi ini belum terdokumentasi dengan baik, meskipun data keluaran dari proses ini akan diolah menjadi informasi metrologi yang akan digunakan oleh manajemen di atasnya dalam mengambil keputusan. Sistem Informasi Metrologi dikembangkan untuk mengatasi kendala yang ada di Badan Metrologi, selain mendukung kinerja Balai Metrologi serta untuk keberhasilan E-government. Pengembangan sistem informasi metrologi menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) dengan pendekatan business process re-engineering untuk layanan metrologi.
Upaya Peningkatan Volume Penjualan UKM Kampung Lumpia Ngaglik Gang Kuburan Surabaya di Masa Pandemi COVID-19 Zainal Arief; Herlina Herlina
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 1, No 1 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kampung lumpia, located on Jalan Ngaglik, Surabaya graveyard, is a home industry (IRT) managed by Mr. Kasmono as the owner. This business was initiated in 2009. The number of employees employed on the production floor is 4 people, and 3 employees to sell spring rolls in groups. The problem for SMEs is that minimal capital makes the owner not replace the pans and stoves for making spring roll skins and frying spring rolls. The frying pan and stove have been used for 10 years since this business was founded so that it is black and charred and the addition of 1 new rombong unit to increase market share in other sales locations. In terms of marketing, it is still done offline using a group, the owner wants to try marketing online, for example advertising to receive orders on online social media. In terms of selling price, the spring rolls and risoles that are produced are sold at a price of Rp. 1,500.00 per seed. The owner does not know the bookkeeping and calculation of the cost of production for the spring rolls and risoles that he sells, so training on the calculation of the cost of production is necessary.

Page 1 of 3 | Total Record : 27