cover
Contact Name
Alpan Ahmadi
Contact Email
alpansori90@gmail.com
Phone
+6281337157471
Journal Mail Official
berugak.baca23@gmail.com
Editorial Address
Perumahan Green Asia Blok P5, Bagik Polak
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Published by Lembaga Berugak Baca
ISSN : -     EISSN : 30261333     DOI : -
BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Lembaga Berugak Baca. BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat diterbitkan dengan tujuan untuk mempublikasikan hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat terkait pengembangan dan penerapan IPTEKS hasil-hasil penelitian, yang mencakup konsep, model dan implementasinya sebagai upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 1 (2023): BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Oktober 2023" : 5 Documents clear
The Dangers of Cyberbullying for Mental Health in Adolescents at SMK Kadiri, Kras District: Bahaya Cyberbullying Bagi Kesehatan Mental Pada Remaja Di SMK Kadiri Kecamatan Kras Mely Purnadianti; Ningsih Dewi Sumaningrum; Novia Agustina
BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Oktober 2023
Publisher : Berugak Baca

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi informasi saat ini dapat berdampak positif maupun negatif. Kemajuan ini membantu remaja menggunakan internet, yang merupakan hal positif, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kehidupan mereka. Salah satu efek buruk teknologi informasi adalah munculnya perilaku cyberbullying di kalangan generasi milenial. Terutama di kalangan generasi milenial, pelecehan online menjadi salah satu fenomena yang meningkat. Tujuan dari penyuluhan dan pengumpulan data ini adalah untuk mendeskripsikan cyberbullying pada remaja melalui deskripsi kuantitatif. Siswa SMK KADIRI berusia antara 14 dan 20 tahun adalah subjek data ini. Skala Cyberbullying adalah alat pengumpul data yang digunakan dalam data ini. Menurut distribusi frekuensi rata-rata grand total masing-masing faktor, yaitu cyber verbal bullying (8,56), hiding identity (6,33), dan cyber forgery (11,57), hasil pendataan ini menunjukkan bahwa perilaku cyberbullying pada subjek data termasuk dalam kategori sangat rendah. Ada kemungkinan bahwa tingginya tingkat perilaku cyberbullying pada data ini disebabkan oleh fakta bahwa karakteristik responden pada pendataan ini mewakili kepribadian yang berkaitan dengan lingkungan sekolah.
PELATIHAN APLIKASI ZOOM MEETING DAN GOOGLE CLASSROOM SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN JARAK JAUH DI SMP DIAUL FIKRI SUKARARA Alpan Ahmadi; Fadma Rosita; M. Rudi Gunawan Parozak
BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Oktober 2023
Publisher : Berugak Baca

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PKM ini diharapkan guru beserta siswa yang mengikuti program ini dapat memanfaatkannnya dalam proses pembelajaran di tengah pandemi yang dilakukan di SMP Dhiaul Fikri Sukarara Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jumlah peserta yang dilibatkan dalam PKM ini sejumlah 16 orang guru dan 12 orng siswa, kami hanya meminta guru untuk memelih 12 orang siswa terbaik untuk mengikuti pelatihan ini agar nantinya pelatih dan yang di latih dapat dengan fokus menjalankan pelatihan jika pesertanya tidak terlalu membeludak, dan nantinya para guru dan siswa yang telah di latih tersebut dapat mengajarkan siswa yang lain untuk menggunakan media online yang telah mereka pelajari nantinya. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini dengan memberikan edukasi dan pelatihan kepada mitra dengan memanfaatkan masing-masing perangkat komunikasi yang dimiliki. Teknis pelatihan dilakukan secara bergantian dalam menjalankan aplikasi Zoom dan google classroom ini baik sebagai admin atau operator maupun sebagai partisipan dengan panduan langsung. Saat dilaksanakan pengabdian ini, sebelumnya sebagian besar peserta hanya mampu menjalankan aplikasi dengan bertindak sebagai partisipan yang tingkat kemampuan pengoperasian aplikasi sangat sederhana dan hanya 10% yang mampu mengoperasikan sebagai operator, namun setelah berlangsungnya pengabdian ini para guru telah mampu untuk menjalankan aplikasi dengan bertindak sebagai operator dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi sebesar 75%. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar guru sudah mampu untuk menyelenggarakan pembelajaran jarak jauh (daring) yang berbasis video conference. Maka dengan PKM ini para guru dan siswa akan lebih mampu menggunakan aplikasi Zoom dan google classroom dengan peralihan peran yang dulunya hanya mampu sebagai partisipan setelah mengikuti program PKM ini mereka sudah mampu menjadi operator.
PENDAMPINGAN PENINGKATAN KETERAMPILAN LITERASI DIGITAL PEMUDA DUSUN SUREBAYE DESA BARABALI Muhammad Ridwan Habibi; Meri Yuliani; Masyudi Masyudi
BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Oktober 2023
Publisher : Berugak Baca

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini difokuskan pada pendampingan dan pelatihan peningkatan keterampilan literasi digital Pemuda di Dusun Surebaye Desa Barabali. Penentuan pelatihan ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan literasi digital. Selain itu penyebaran HOAX dikalangan remaja sangat masif, sehingga masyarakat sangat mudah termakan oleh berita-berita bohong yang dapat meresahkan masyarakat. Tujuan yang ingin dicapai pada PKM ini diantaranya: 1) membantu untuk meningkatkan kemampuan literasi digital melalui kegiatan pelatihan multimedia, 2) memberikan pemahaman bagaimana cara menyaring informasi-informasi yang tersebar di masyarakat melalui literasi digital, 3) memberikan kesempatan dan pengalaman kerja untuk dosen dan mahasiswa. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan PKM ini adalah melalui ceramah dan pelatihan. Materi-materi terkait pelatihan disampaikan melalui ceramah dan diskusi. Kemudian selanjutnya pelatihan langsung dilaksanakan dengan praktik secara langsung. Kegiatan PKM ini secara keseluruan mendapakan hasil yang baik dan memuaskan. Beberapa komponen yang berhasil dicapai dalam pelaksanaan kegiatan ini diantaranya: 1) ketecapaian tujuan kegiatan, 2) tecapainya target materi yang telah direncanakan.
SOSIALISASI PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU DALAM MENERAPKAN AUTHENTIC ASSESMENT DALAM PEMBELAJARAN Ahmad Taufik; M. Ridwan Habibi; Munawir Gazali; L. Hasan Ashari
BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Oktober 2023
Publisher : Berugak Baca

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PKM ini diharapkan kepada peserta pelatihan atau guru dapat memanfaatkannnya dalam proses pembelajaran di kelas. Jumlah peserta yang dilibatkan dalam PKM ini sejumlah 10 orang guru yang ada di SDN Sumbek Desa Muncan Kecamatan Kopang Lombok Tengah. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini dengan adalah metode partisipatif, dengan menekankan pada keikutsertaan penuh dari peserta dalam proses sosialisasi, bukan metode ceramah. Berpusat pada peserta artinya peserta digiring untuk mencari, menemukan dan memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan secara mandiri. Peserta melakukan praktik penilaian langsung di kelas real tempat mereka mengajar. Kegiatan sosialisasi ini akan dilakukan dalam 3 tahapan yaitu sosialisasi tahap 1 adalah Analisis Kompetinsi Inti dan Kompetensi Dasar serta menyusun Pertanyaan. Tahap 2 adalah Penyusunan Instrumen penilaian Kinerja, Produk, Proyek, Portofolio dan Penilaian Sikap. Tahap 3 adalah analisis hasil penilaian baik secara kualitatif maupun kuantitatif dengan menggunakan software. Tindak lanjut dari kegitan sosialisasi adalah kegiatan pendampingan. Pendampingan dilakukan dengan tujuan untuk lebih menguatkan dan memperdalam pemahaman guru dalam mengimplementasikan pemanfaatan penilaian dalam pembelajaran. Kegaitan pendampingan rencana dilakukan sebanyak 2 kali yakni pendampingan pasca sosialisasi tahap 1 dan tahap 2. Maka dengan PKM ini para guru dan siswa akan lebih terarah dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran
SOSIALISASI PENGGUNAAN BAHASA SASAK SEBAGAI MEDIA BERCERITA PADA ANAK USIA DINI UNTUK PEMERTAHANAN BAHASA DAERAH Baiq Yulia Kurnia Wahidah; Agus Darma Putra; Hilmiyatun Hilmiyatun
BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Oktober 2023
Publisher : Berugak Baca

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian ini diharapkan dapat memberikan kesadaran bahwa pemertahanan Bahasa daerah khususnya Bahasa Sasak di kalangan anak usia dini perlu ditumbuh kembangkan. Hal tersebut sebagai upaya memperkenalkan sekaligus mengajarkan betapa pentingnya penggunaan Bahasa daerah dalam upaya pemertahanan Bahasa daerah. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini Metode yang digunakan dalam pengabdian ini dengan adalah metode partisipatif, dengan menekankan pada keikutsertaan penuh dari peserta dalam proses sosialisasi, bukan hanya metode ceramah. Berpusat pada peserta artinya peserta digiring untuk mencari, menemukan dan memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan secara mandiri. Peserta melakukan praktik penilaian langsung di kelas real tempat mereka mengajar. Tindak lanjut dari kegitan sosialisasi adalah kegiatan pendampingan. Pendampingan dilakukan dengan tujuan untuk lebih menguatkan dan memperdalam pemahaman orang tua dan guru dalam mengenalkan Bahasa daerah Kepada anak usia dini di lingkungan masing-masing. Sehingga kedepannya, Diharapkan makin banyak analk-anak dari usia dini memiliki kecintaan terhadap Bahasa daerah mereka.

Page 1 of 1 | Total Record : 5